• Integrasi ekonomi (economic integration) mengacu
pada suatu kebijakan perdagangan yang secara diskriminatif menurunkan atau menghapuskan hambatan perdagangan tarif dan non tarif hanya di antara negara-negara yang saling sepakat untuk membentuk suatu integrasi ekonomi terbatas. Tingkatan Integrasi Ekonomi
1. Pengaturan perdagangan preferensial (trade
Preferency Arrangement/TPA) 2. Kawasan perdagangan bebas (Free Trade Area/FTA) 3. Persekutuan Pabean (Customs Union/CU) 4. Pasaran Bersama (Common Market/CM) 5. Uni Ekonomi (Economic Union/EU) 6. Monetary Union (MU) 1. Pengaturan perdagangan preferensial (trade Preferency Arrangement/TPA)
• Bentuk kerjasama ekonomi regional dimana negara-
negara yang sepakat menurunkan hambatan- hambatan perdagangan (tarif dan non tarif) untuk produk asli yang berlangsung di antara mereka dan membedakannya dengan negara-negara yag bukan merupakan anggota. • Ini bentuk integrasi yang paling longgar Contoh :
• Skema Preferensi Persemakmuran Inggris (British
Common Wealth Preference Scheme) yang dibentuk thn 1932 oleh kerajaan Inggris. • TPA antar negara-negara ASEAN sebelum terbetuknya AFTA (Asean Free Trade Area) yaitu masing-masing negara anggota memberikan preferensi tarif yang lebih murah sebesar 25%-50% untuk produk asli yang mereka perdagangkan 2. Kawasan perdagangan bebas (Free Trade Area/FTA)
• Bentuk integrasi yang lebih tinggi dimana semua
hambatan perdagangan tarif dan non tarif di antara negara-negara anggota telah dihilangkan sepenuhnya, namun masing-masing negara anggota tsb masih berhak untuk menentukan sendiri apakah mereka hendak mempertahankan atau menghilangkan hambatan-hambatan perdagangan yang diterapkan terhadap negara-negera luar yang bukan anggota. Contoh :
• AFTA (Asean Free Trade Area)
• EFTA (European Free Trade Association/Asosiasi Perdagangan Bebas Eropa) • NAFTA (North American Free Trade Agreement/Perjanjian Perdagangan Bebas America Utara) • LAFTA (Latin American Free Trade Area) 3. Persekutuan Pabean (Customs Union/CU)
• Bentuk kerjasama ekonomi regional yang
mewajibkan semua negara anggota untuk tidak hanya menghilangkan semua bentuk perdagangan namun juga menyeragamkan kebijakan perdagangan mereka terhadap negara-negara luar yang bukan anggota. • Jadi masing-masing negara anggota tersebut tidak lagi bebas menentukan sendiri kebijakan komersialnya dengan negara-negara lain. • Cth : Uni Eropa (European Union) 4. Pasaran Bersama (Common Market/CM)
• Bentuk kerjasama ekonomi bukan hanya perdagangan
barang saja yang dibebaskan tetapi juga arus faktor- faktor produksi seperti tenaga kerja dan modal. • Berarti seorang pekerja di salah satu negara bisa bepergian ke negara lain yang menjadi anggota pasaran bersama itu untuk memperoleh lapangan kerja secara bebas seperti yang dilakukan di negaranya sendiri. • Uni Eropa telah mencapai status pasaran bersama yang pertama di dunia pada akhir tahun 1992 dan merupakan blok perdagangan yang terbesar di dunia dewasa ini. 5. Uni Eropa (Economic Union/EU)
• Menyeragamkan kebijakan-kebijakan moneter dan
fiskal dari masing-masing negara anggota (dalam bidang perpajakan, tenaga kerja, jaminan sosial dll). • Cth : Benelux yang merupakan uni ekonomi dari Belgia, Belanda dan Luxemburg. 6. Monetary Union (MU)
• Bentuk kerjasama ekonomi regional yang memiliki
kesatuan/persamaan mata uang • Cth : European Community yang memiliki mata uang tunggal yaitu Euro yang diberlakukan mulai 1 Januari 1999. • Perkembangan terbaru yang menarik untuk dianalisis adalah “Zona bebas pajak (duty-free zones) atau zona ekonomi bebas (free economic zones). • Wilayah kecil yang menjadi bagian dari suatu negara yang disengaja dibebaskan dari berbagai macam pajak untuk memikat investor (di Indonesia contohnya pulau Batam). • Tujuannya adalah agar perusahaan-perusahaan Internasional mau menempatkan fasilitas produknya di wilayh tsb yang selanjutnya akan menciptakan banyak lapangan kerja baru dan memunculkan dampak-dampak positif yang dapat merangsang pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah disekitarnya.