Anda di halaman 1dari 12

Tugas mandiri

Nama : Pipih luspia


Nim : 4272111100198
Kelas : 17c Manajemen
Mata Kuliah : Manajemen koperasi dan UKM
Dosen Pengajar :Siswahadi,SE.ST.MM
KOPERASI Adalah operasi
adalah sebuah organisasi
ekonomi yang dimiliki dan
dioperasikan oleh orang-
seorang demi kepentingan
bersama. Koperasi
melandaskan kegiatan
berdasarkan prinsip gerakan
ekonomi rakyat yang
berdasarkan asas
kekeluargaan.
Keuntungan Jadi Anggota Koperasi
• Anggota koperasi berhak mendapatkan SHU. Besar
kecilnya SHU yang diterima anggota koperasi
berdasarkan atas modal yang ditanam dan
keuntungan yang diraih koperasi tersebut.
• Jadi anggota koperasi bisa menghemat pengeluaran.
Anda dapat membeli barang di koperasi dengan
harga lebih murah, karena terdaftar sebagai anggota.
• Pinjam uang di koperasi juga lebih untung karena
bunga yang dibebankan lebih rendah, sehingga
cicilan kredit lebih kecil.
Dalam Pasal 5 disebutkan, prinsip
pelaksanaan koperasi, sebagai berikut:
1. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka
Prinsip dasar 2. Pengelolaan dilakukan secara demokratis
3. Pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU)
dari koperasi dilakukan secara adil sebanding dengan
besarnya jasa usaha masing-masing anggota
4. Pemberian balas jasa yang terbatas
terhadap modal
5. Kemandirian
Dalam mengembangkan koperasi, juga wajib
menerapkan prinsip:

• Kerja sama antar koperasi.


• Karena siapapun dapat bergabung menjadi anggota
koperasi, maka pengelolaan mengedepankan asas
demokrasi. Dalam menetapkan keputusan segala
hal mengenai koperasi, dilakukan dengan cara
musyawarah atau voting suara terbanyak dari para
anggotanya.
• Persyaratan dan proses pengajuan pinjaman
cenderung lebih mudah daripada bank.
• Koperasi didirikan dengan tujuan pemerataan
ekonomi, memiliki nilai adil dengan bunga flat dan
bahkan menurun.
• Dengan meminjam di koperasi, akan mengurangi
praktik rentenir dengan sistem bagi hasil.
• Menjadi anggota koperasi, itu berarti kamu akan
mendapat Sisa Hasil Usaha (SHU) yang bisa
mengurangi bunga pinjaman kamu.
Langkah-Langkah Memilih Koperasi yang Tepat
Pastikan koperasi yang kamu pilih merupakan jenis Koperasi
Simpan Pinjam (KSP), ini dikarenakan tidak semua koperasi
menyediakan layanan meminjam dana
KSP sekunder dilarang untuk memberikan dana atas nama
perorangan. Jika kamu ingin meminjam dana atas nama
perorangan, maka kamu harus memilih KSP primer
Pastikan koperasi yang kamu pilih telah terdaftar di
Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah RI. Silakan
cek di sini untuk mengetahu tentang detail koperasi yang
kamu pilih.
Koperasi memiliki izin penyelenggaraan transfer dana dari
Bank Indonesia (BI) dan/atau memiliki izin dari Otoritas Jasa
Keuangan (OJK).
Pilihlah koperasi yang menyediakan pinjaman tanpa
agunan/jaminan. Sebab, tidak semua koperasi memiliki KTA,
mayoritasnya hanya menyediakan kredit multiguna.
Pastikan bahwa koperasi mengikuti rapat tahunan secara
rutin, ini masuk ke dalam pertimbangan apakah koperasi
yang kamu pilih tergolong aman atau tidak.
Syarat Mengajukan Pinjaman di Koperasi
1. Seorang Warga Negara Indonesia (WNI).
2. Memahami bahwa keanggotaan ini bersifat
perorangan dan bukan dalam bentuk badan hukum.
3. Membayar simpanan pokok dan simpanan wajib
sesuai ketentuan yang berlaku.
4. Menyetujui hasil keputusan Rapat Anggota Tahunan
(RAT), khususnya mengenai anggaran koperasi
berupa Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga (AD-ART), dan ketentuan yang berlaku
lainnya di dalam koperasi.
persyaratan untuk mengajukan pinjaman dana
Berstatus sebagai anggota koperasi atau calon anggota koperasi.
Mengisi formulir/proposal pengajuan pinjaman dana yang tersedia.
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk pinjaman dana di atas Rp50
juta.
Kartu Tanda Penduduk (KTP) suami-istri dan Surat Nikah, jika sudah
menikah.
Kartu Keluarga (KK), rekening listrik, slip gaji, dan buku pensiun (jika
diperlukan).
Persiapkan berkas-berkas sebagai jaminan, seperti BPKB, surat
kepemilikan tanah, sertifikasi deposito, dan lain-lain, jika hendak
meminjam dana untuk keperluan bisnis.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai