Anda di halaman 1dari 44

Sampling

dan Analisis Datanya

Tita Hariyanti
Memahami konsep dasar
tujuan sesi sampling
hari ini
Memahami cara melakukan
transkripsi

Memahami cara mengukur


keabsahan data

Memahami cara analisis data

Mampu menyajikan data


dengan baik

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it 2


Add a full screen image here

memahami
konsep dasar sampling
Sampling Purposive
Kuantitatif dan kualitatif Describe the processed
involved in the phenomenon

Representatif
secara statistik

Rich participant
Quantitative Select information rich cases
for studying in-depth

Dapat
digeneralisasi Qualitative
4
Sampling
harus mempertimbangkan dua hal:

situs penelitian partisipan


Harus ada alasan pemilihan situs dan deskripsi nya Dipilih yang kaya informasi dan sesuai dengan
tujuan penelitian

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it 5


Kriteria “representatif”
Secara teori
Sampel yang bagus

harus bervariasi
Agar mendapatkan gambaran lebih utuh

seleksi secara purposive


Sampel dan situs nya

informan yang “kaya”

Selanjutnya…..

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it 6


Prinsip sampling
pada penelitian kualitatif

Data jenuh
Sering disebut juga
saturasi kekayaan
kecukupan

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it 7


Jumlah sampel
dalam penelitian kualitatif

tentatif cukup tetapkan pengulangan

Tergantung variasi dari Not too small and nor Jumlahnya ditetapkan Tergantung dari
karakteristik partisipan too big saat penelitian pengulangan
(redundancy) atau
saturasi data

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it 8


MEET OUR MEMBER
Everyone Is A Specialist

1 2 3 4

Hang Jebat Prostitusi Banci Bank Syariah

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it 9


Add a full screen image here

memahami
cara melakukan transkripsi
transcription
trans-scribere

= verbatim =
3 alasan
mengapa melakukan transkripsi
Rekronstruksi percakapan

Menggambarkan situasi yang terjadi

Keterbatasan ingatan

1 menit wawancara = 20-30 menit transkripsi

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it 13


Wawancara dengan manajer perusahaan
Contoh 1

Transkrip ‘cekak aos’


Pewawancara : Apakah tahun depan akan ada rencana
PHK?
Manajer: Nggak

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it 14


Wawancara dengan manajer perusahaan
Contoh 2

Transkrip ‘kaya’
Pewawancara : Apakah tahun depan akan ada rencana
PHK?
Manajer diam sekitar sepuluh menit, mengerutkan
kening, tangan di dagu, mata melihat ke atas, dan
kemudian berkata dengan nada pelan. “ Nggak”

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it 15


Mampukan untuk memperhatikan

komunikasi nonverbal dan

paraverbal

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it 16


verbatim
Fenomenologi

Beberapa hal yang harus


dituliskan:
a. Waktu dan tempat wawancara
b. Suasana situs penelitian
c. Seluruh perkataan informan
d. Ekspresi dan gestur informan

17
verbatim
Fenomenologi

Beberapa hal yang harus


dituliskan:
a. Waktu dan tempat wawancara
b. Suasana situs penelitian
c. Seluruh perkataan informan
d. Ekspresi dan gestur informan

18
Add a full screen image here

memahami
mengukur keabsahan data
Keabsahan data (trustworthiness)
Mengapa perlu?

Melihat kualitas proses Menghindari bias data


penelitian

siklus

Membuat prediksi/ manfaat Memeriksa kualitas/


penelitian kesahihan data

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it


Bagaimana cara memeriksa keabsahan data?

Mencari data dari sumber yang


berbeda untuk mendukung
sebuah informasi
triangulasi

Mendiskusikan makna atau


Menanyakan kembali hasil
proses penelitian kepada rekan Peer
sesama peneliti
Member verbatim kepada partisipan
debriefing checking

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it 21


ADAPTASI RS SWASTA NON
PROVIDER BPJS
DALAM MENGHADAPI
PERUBAHAN SISTEM PEMBIAYAAN
KESEHATAN BPJS/JKN

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it 22


Contoh triangulasi
Case study
Sebelum era BPJS, kondisi Rumah Sakit X
relatif kuat. Kondisi kuat Rumah Sakit X
yang kuat tersebut menggentarkan
pengelola RS W yang merupakan RS
kompetitor. Hal ini dituturkan informan
yang menggambarkan kondisi Rumah Sakit
X sebelum tahun 2014 sempat
menimbulkan kekhawatiran (“gentar“)
pengelola RS lain. Seperti disampaikan
informan di bawah ini.
“dulu W [rumah sakit terdekat RS X] itu sempat
kederr, Pak Z masih sugeng itu [berkata kepada
informan], wah iyo rek parkirnya sampai meluber-
luber,.. wah saya sampai grogi angger lewat
[depan RS X] itu [02:17-Feb:130]
Tren rajal 2005-2013
30

24 24
25

Th. 2005-2013 20

Tren RI RS X 15
13

10 12 12
8

Jumlah TT
8
5
3

0
2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013
1600

1400 1373

1308
1200
1155
1048
1000
1008

Th. 2005 – 2013 :


800
813 826

600

400
454
Rawat Inap Tren Jumlah TT
RS X
200
83
0
2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013
Data Tren Rawat Jalan dan Rawat Inap RS X
di Awal BPJS (2014-2015)
1400
18000 1373
16717 15749 1350
16000 16299
14764 1300 1308
14000 1263
1242
12000 1250
11232
10000 Rawat jalan 1200
Rawat Inap
8000 1155
1150
6000
1100
4000

KR
1050
2000
1000

ISIS
0 2011 2012 2013 2014 2015
2011 2012 2013 2014 2015

munting, gupuh,
lemah, redup, dan
terpuruk
Contoh peer debriefing
Fenomenologi

Memberi masukan atau kritisi Mengevaluasi peran peneliti dalam


kepada peneliti penelitian

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it 27


Ungkapan Pengalaman
Anggi
Pasien dan Keluarga Gilang
Yu d i a n s y a h
Pasien Rawat Jalan
di RS Wreda

D r . d r .T i t a H a r i y a n ti , M K e s
A .Zani Pitoyo, MKes, MMRS
Pembimbing
Tidak senang dengan sikap dan tindakan perawat di rumah sakit
lain
“Ndak itu.. malah di W itu “Nggak ndang ditangani, perawate mung
perawatannya kasar juga, nggenahi jagongan hapean ngunu lo,
perawatnya itu lo.. Bapak kan gak mangkel saya”
bisa BAB, terus dikasih obat, obat (In-3)
yang dimasukkan itu lo, la itu kok
ndak pelan-pelan, kan lincip a itu,
langsung dimasukkan aja, srut!” (In-
2)

Tidak puas dengan perawat


(Hamdani, 2012; Rusminingsih dan
Satria, 2017)
perawat memilih bertahan
di Rumah Sakit X
Alfan Erzi’
Pembimbing:
DR. dr. Tita Hariyanti, M. Kes, DR. Asti Melani Astari M.Kep,Sp.Mat
2 Perawat tidak maksimal dalam bekerja
INFORMAN: “Semua pekerjaan itu dihandel hanya oleh 1 orang Dok….mangkane lempoh Dok….(mengelus lututnya),
sampe lutut saya ini sudah terasa kemeng….pehhh…sehari itu bisa 10x naik turun tangga….jan lempoohh..”(H24)

Kelelahan psikis (banyak komplain),


2 Kelelahan fisik 4
Membuat bekerja tidak maksimal
(Irzal, 2016)

Tugas administratif & pelayanan yang


1 3 sulit mencari pengganti jaga
banyak (Adnyaswari & Adnyani, 2017)
Member checking

Bertujuan meminta pendapat partisipan tentang hasil


penelitian.

Kekurangannya:
a. Partisipan tidak paham dengan proses ini
b. Ketidaksepahaman membuat proses penelitian
terhambat

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it 32


Add a full screen image here

memahami
cara analisis data
Remember :

Data don’t speak for themselves.


We have to goad them into saying things.
Setiap satu hari mengumpulkan data,

2 – 3 hari
1 -2 hari
Processing field Coding
notes

4 – 5 hari 1 – 2 hari
Membuat display
Menuliskan dan menulis hasil
verbatim

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it


Analisis data Anda!

Mulai lagi, Tanya: mengapa itu Ulang jika diperlukan


baris demi baris menarik?

Baca cepat Catat jawaban Anda

Temukan sesuatu yang


menarik

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it


Contoh Kertas Kerja
      Makna
Line Kode Kata Fieldnote Literasi Kontekstual
  Kalimat Kunci Kategori Subtema   Tema
Kunci  

16 P1.16.0 Waktu itu sebelumnya saya di yordan senang Sambil tertawa puas dan Senang yang Merasa senang melihat Merasa Merasa
1 dok...saya Waktu lihat ruang bethesda itu lega, tanpa dimaksud saat situasi kerja di ruang menyenangka lebih
kok senang ya... lihat teman-teman di rasa susah melihat teman isolasi n bila bekerja senang bila
bethesda itu kok enak ya(sambil tertawa ) dan kecewa, yang bertugas di di ruang bertugas di
, pasiennya sedikit, kemudian santai, bisa dan isolasi santai isolasi ruang
lihat cctv , bisa dengar lagu. sebagainya pada awal isolasi
pandemi COVID-
19

16 P1.16.0 Pertama kerjanya santai, santai banget Kangen Sambil ingin sekali Kangen yang Merasa kangen dengan Merasa Merasa apa
2 dokter..(sambil tertawa) semakin lama menekuk kedua bertemu dimaksud situasi kerja di ruang bekerja di yang
semakin ke sini Semakin hari kok tangan dan keinginan untuk non isolasi sebelumnya ruang isolasi dibayangka
pasiennya tambah banyak sekarang full menyilangkan kembali ke lebih berat n tentang
(sambil wajahnya mengeryit), waduh di depan dada, ruangan dinas daripada di ruang
saya kok kangen ya sama ruangan yordan mata melihat ke non isolasi ruangan non isolasi
yang dulu. atas sambil sebelumnya isolasi berbeda
tersenyum tempat bertugas sebelumnya dengan
yang dilihat
sebelumnya
Coding

Menyatukan data, verbatim, dan catatan


“mengaduk”
lapangan
Coding tidak hanya
sekedar memberikan Membiasakan diri dengan data, melakukan
terbiasa dengan data
‘label’, namun refleksi, mengurutkan data
menghubungkan antara
data dengan ide, dan ekstraksi Menyarikan data dengan reduksi
kemudian kembali ke
data
mencari pola Melihat pola kategori dan membaca ulang
She [mother] does not like we [daughter] interfere
with the cooking because she says that we do not
know how to do anything in the right way. But we
know how to cook and do everything

(Dia [ibu] tidak senang diganggu kalau sedang


memasak. Katanya, kita [anak perempuan] tidak
bisa melakukan apa-apa dengan benar. Padahal
kita tahu cara memasak dan bisa mengerjakan
lainnya).

Data will talk to you, if you’re willing to listen to it 39


Add a full screen image here

mampu
menyajikan data dengan
baik
Interaksi antar tema
Merasa kasihan meninggalkan anak
di kampung
tema

Memikirkan biaya
kontrol ke rumah
sakit Merasa sedih tidak memiliki
Entityrumah sakit
keluarga didekat
Perasaan takut
berbuat dosa lagi

Merasa wajib mematuhi


tradisi larangan selama Perasaan memperoleh perhatian
Ibu tidak paham hamil keluarga
bahaya ketuban
pecah

Perlu mengikuti
Perasaan takut
ritual sebelum
karena cuaca buruk
masuk rumah sakit
2016 – Sektas Waras Sumba, NTT, 2019 2019 Sapta Siaga

2018 – Supermodis

2017 – Telung prapat Derawan, Kaltim, 2017

Belajar sambil bermain adalah proses terbaik untuk membuat ilmu terserap
(Anonim)
Work hard
Pray harder

Anda mungkin juga menyukai