METODOLOGI PENDIDIKAN

INFORMAN DAN PENGUMPULAN DALAM

PENELITIAN KUALITATIF

NAMA KELOMPOK
Yang diampuh oleh
(Dr.Moh Agung Surianto, Nur Afiah 200301021
S.E,M.SM) Nurul Utimah 200301050
 UNIVERSITAS
WARNER & SPENCER

INFORMAN
informan adalah subyek penelitian yang dapat memberikan informasi
mengenai fenomena/permasalahan yang diangkat dalam penelitian.
Dalam penelitian kualitatif,

02
 UNIVERSITAS
WARNER & SPENCER

informan terbagi menjadi tiga yaitu:

Informan kunci : informan yang memiliki informasi secara
1 menyeluruh tentang permasalahan yang diangkat oleh peneliti
.
Informan utama dalam penelitian kualitatif mirip dengan
2 “aktor utama” dalam sebuah kisah atau cerita
.
Informan pendukung merupakan orang yang dapat memberikan
3 informasi tambahan sebagai pelengkap analisis dan pembahasan
. dalam penelitian kualitatif.
03
 Menentukan Dengan
sample universe kriteria inklusi &
eksklusi

Dengan
Menetapkan
sample size kriteria kecukupan informasi

Merancang • Dengan
metode sampling purposeful sampling

Melakukan
rekrutmen
informan

Informan kunci sebaiknya orang yang bersedia berbagi konsep dan pengetahuan dengan
peneliti, dan sering dijadikan tempat bertanya oleh peneliti.
Gambar 2. Tahap Pemilihan Informan dalam Penelitian Kualitatif Sumber: (Robinson, 0
2014) 5
 Harus menjadi
Dengan demikian terdapat empat Harus terlibat dalam
peserta aktif dalam
kriteria dalam menentukan informan budaya yang diteliti
kelompok, organisasi,
kunci (Martha & Kresno, 2016): “saat ini”. Penekanan
atau budaya yang
“saat ini” sangat
diteliti, atau telah
penting, karena jangan
melalui tahap
sampai informan kunci
enkulturasi
lupa dengan masalah
Harus memiiki waktu yang yang akan diteliti
memadai. Informan kunci
Harus menyampaikan informasi
tidak cukup hanya memiliki
dengan bahasa sendiri
kemauan, namun dapat
(natural). Sebaiknya informan
memberikan informasi
yang menyampaikan informasi
kapan pun saat dibutuhkan
dengan “bahasa analitik”
dihindari karena informasi yang 0 6
dihasilkan sudah tidak natural.
SEMINAR PROPOSAL UNIVERSITAS
WARNER & SPENCER

JUMLAH
INFORMAN
Penelitian kualitatif tidak mengenal adanya jumlah sampel minimum (sample size).
Umumnya penelitian kualitatif menggunakan jumlah sampel kecil. Bahkan pada
kasus tertentu menggunakan hanya 1 informan saja. Setidaknya ada dua syarat
yang harus dipenuhi dalam menentukan jumlah informan yaitu kecukupan dan
kesesuaian (Martha & Kresno, 2016).
.

04
 UNIVERSITAS
WARNER & SPENCER

Dengan demikian pada penelitian kualitatif ada tiga kondisi dalam

penentuan jumlah informan.

1. Peneliti dapat menambah jumlah informan, jika informasi dirasakan

masih kurang.
2. Peneliti dapat mengurangi jumlah informan jika informasi yang
dirasakan sudah mencukupi
3. Peneliti dapat mengganti informan (hal yang sulit dilakukan dalam
penelitian kuantitatif) jika informan tersebut tidak kooperatif dalam
wawancara

02
SEMINAR PROPOSAL UNIVERSITAS
WARNER & SPENCER

TEKNIK PEMILIHAN
INFORMAN
PEMILIHAN INFORMAN TEKNIK PEMILIHAN
BERDASARKAN TEORI INFORMAN DENGAN
atau theoretical PRADUGA (A PRIORI
sampling cocok SAMPLING) sering
dilakukan jika tujuan digunakan dalam
utama pengumpulan penelitian kesehatan
data adalah untuk masyarakat yang dilakukan
mengembangkan teori dengan menentukan
secara substantif. karakteristik informan
berdasarkan masalah dan
tujuan penelitian.
07
SEMINAR PROPOSAL UNIVERSITAS
WARNER & SPENCER

MEREKRUT INFORMAN

Masalah selanjutnya dalam merancang informan penelitian kualitatif adalah

melakukan perekrutan informan atau menentukan pihak yang bersedia memberikan
informasi yang cukup dan tepat. Pada dasarnya perekrutan yang melibatkan lebih
dari satu informan penelitan dapat mengikuti pola perekrutan tenaga kerja dengan
ketentuan yang diatur oleh peneliti berdasarkan tujuan penelitian

07
SEMINAR PROPOSAL UNIVERSITAS
WARNER & SPENCER

Adapun tahap-tahapnya adalah sebagai

berikut:

1 2 3
Tahap Satu Tahap Dua Tahap Tiga
Melakukan Mencari informasi Memutuskan
analisis peran ketersediaan penerimaan/p
informan informan yang enolakan
sesuai informan 08
TERIIMA
KASIIH