Anda di halaman 1dari 36

Memahami Analisis Data

Pendekatan Kualitatif
Dosen Pengampu : dr. Adila Kasni Astiena, MARS
Kelompok 6 Penelitian Kualitatif

Jupiter Mars Saturn Venus


1911221005 – 1911222013 – 1911223003 – 1911223010 –
Resti Aqila Maharani Puti Azzra Thasya Alvina Rasheeda Basri

1911221006 – 1911223001 – 1911223004 – 1911223017 –


Nelvi Yanda Effika Yulia Putri Busra Salsabila Melandhini
Pengertian Analisis Data
Noeng Muhadjir (1998: 104) mengemukakan
pengertian analisis data sebagai “upaya mencari dan
menata secara sistematis catatan hasil observasi,
wawancara, dan lainnya untuk meningkatkan
pemahaman peneliti tentang kasus yang diteliti dan
menyajikannya sebagai temuan bagi orang lain
Beberapa hal terkait

1 2 3
Tidak terdapat apriori Data penelitian kualitatif Pernyataan sebagai asumsi dasar relatif.
atau hipotesis sehingga cenderung menekankan Alat yang terbaik untuk memberi makna
keputusan harus pada kualitas, yang tidak bagi data penelitian adalah alat yang
dilakukan dalam proses diwujudkan dalam bentuk mampu mengarahkan pada suatu
angka. pemahaman maksimal (dalam arti
penelitian.
verstehen) mengenai fenomena yang
diteliti di dalam konteksnya.
Teknik analisis data dalam analisis kualitatif memiliki empat tahap
yaitu :

Tahap 1 Tahap 2 Tahap 3 Tahap 4

Penarikan
Pengumpulan
Reduksi Data Penyajian Data Kesimpulan dan
Data
Verifikasi
Proses
Analisis Ketika
Pengumpulan Data
❖ Dalam penelitian kualitatif pengumpulan data
berupa : kata-kata dan tindakan, selebihnya
adalah data tambahan seperti dokumen atau
sumber data tertulis, foto, dan statistik.
❖ Sumber data utama : catatan tertulis atau melalui
perekaman video/audio tapes, pengambilan foto,
atau film.
❖ Sumber data tambahan : sumber tertulis dapat
dibagi atas sumber buku dan majalah ilmiah,
sumber dari arsip, dokumen pribadi, dan dokumen
resmi.
Catatan Lapangan
Bentuk catatan lapangan :
● Catatan fakta : hasil pengamatan dan
wawancara dalam bentuk uraian rinci
maupun kutipan langsung.
● Catatan teori : hasil analisis peneliti di Isi masing-masing catatan :
lapangan. ● Catatan deskriptif : berisi bagian
● Catatan metodologis : pengalaman utama.
peneliti. ● Catatan reflektif/memo : berisi
kritik terhadap catatan deskriptif.
Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data

1 2 3
Perpanjangan
keikutsertaan di Ketekunan pengamatan Triangulasi
lapangan penelitian

4 5 6
Pemeriksaan sejawat Analisis kasus
melalui diskusi negatif Kecukupan referensial
Sambungan…

7
38% Pengecekan anggota

8
36% Uraian rinci

9
24% Auditing
Meliputi :
❑ meringkas data,
❑ mengkode,
❑ menelusur tema,
❑ membuat gugus-gugus.
Bentuk penyajian data kualitatif
dapat berupa teks naratif berbentuk
catatan lapangan, matriks, grafik,
jaringan, dan bagan. Tujuan
mendisplaykan data untuk
memudahkan memahami apa yang Penyajian Data
terjadi dan merencanakan kerja
selajutnya berdasarkan apa yang telah
dipahami tersebut.
Upaya penarikan kesimpulan dilakukan peneliti secara terus-menerus selama berada di lapangan.
Kesimpulan-kesimpulan itu diverifikasi selama penelitian berlangsung, dengan cara :
o Memikir ulang selama penulisan,
o Tinjauan ulang catatan lapangan,
o Tinjauan kembali dan tukar pikiran antarteman sejawat untuk mengembangkan kesepakatan
intersubjektif,
o Upaya-upaya yang luas untuk menempatkan salinan suatu temuan dalam seperangkat data yang
lain.
Pembentukan Matriks
Merupakan gambaran keseluruhan isi penelitian yang
akan dibuat.
Manfaat Matriks :
✓ Merupakan tahap awal penulisan proposal penelitian.
✓ Sebagai pedoman yang menggariskan apa yang harus dijabarkan
dalam proposal penelitian.
✓ Menggambarkan langkah-langkah ketika menulis proposal
penelitian.
Peran Peneliti dalam Penelitian Kualitatif

1 3 5
Perencana Penganalisis Berperan
Penelitian 2 4 sebagai teman
untuk subjek.
Agar hasil lebih
Pengumpulan Data. Pencetus
akurat dan valid.
Pada penelitian kualitatif, Penelitian
peneliti merupakan alat
pengumpul data utama
(Moeleong).
Transkip Data dan
Metode Pengkodean
Merupakan uraian dalam bentuk tulisan yang rinci
dan lengkap mengenai apa yang dilihat dan
didengar baik secara langsung maupun dari hasil
rekaman. Khusus untuk wawancara mendalam dan
FGD, transkrip harus dibuat sesuai bahasa hasil
wawancara.

1 2
Menunjukkan makna Menganalisis bagaimana teks berkaitan
● Selanjutnya dilakukan proses analisa tersembunyi yang dengan kehidupan, pengalaman,
transkip dengan tujuan → terkandung dalam teks. kenyataan, dan hal-hal yg bermakna
tentang subyek penelitian.
4 Tahapan Dasar dalam melakukan Analisis Data Kualitatif

1-2 3-4

1. Raw data management- ‘data 1. Data interpretation – ‘coding’,


cleaning’ Mengkatagorikan
2. Data reduction, I, II – (‘clustering’)
Membagi-bagi (‘chunking’) , 2. Data representation – ‘telling
‘coding’ the story’, ‘making sense of
the data for others’
Penerapan-Penerapan Teknik Koding
Menurut Strategi Strauss dan Corbin
Open Coding
Dimana suatu gejala akan diidentifikasi kategori-kategorinya untuk kemudian
(sesudah diberi sebutan/named, labelled) diidentifikasi atribut dan dimensi.

Axial Coding
Kategori-kategori gejala yang berhasil diungkap akan dihubungkan satu sama
lain. Kategori-kategori itu ada yang dapat diposisikan sebagai :
Sambungan…

50% 80% 60%

1-2 3-4 5-6


• Kondisi yang • Konteks • Aksi atau
dianggap penyebab • Kondisi interaksi
• Gejala itu sendiri pengintervensi • Konsekuensi
• Suatu proses untuk menyeleksi kategori-kategori guna menemukan kategori inti atau sentral.
• Secara sistematis dapat dipakai secara konsepsional untuk merangkai dan mengitegrasikan
kategori-kategori lain dalam suatu jaringan “kisah”.
• Story adalah kisah panjang-lebar yang merupakan paparan deskriptif tentang realita sosial, yang
diletakkan dalam fokus kajian.
• Proses mengintegrasikan kategori-kategori dalam suatu tataran analisis yang jauh lebih abstrak
daripada proses axial coding.
• Kepekaan teoretik seorang peneliti, ialah ketajaman imajinasinya untuk mereka-reka bangunan
teoretik dari data dan kategori data yang telah diperoleh.
Merupakan cara-cara bagaimana
data diorganisasi sehingga cara
bagaimana bagaimana data
diorganisasi diorganisasi sehingga
didapatkan konsep-konsep, dan dari
konsep-konsep tersebut terbentuk
hubungan konsep tersebut terbentuk
hubungan-hubungan. Tujuannya
yaitu sebagai persiapan data untuk
analisis.
1. Sorting Data
Informasi dalam sorting data Macam catatan

Orang yang ditemui hari ini


dan peristiwa yang
menyertainya, serta konteks
peristiwa yang terjadi. Substansi
Tema atau masalah utama
yang didiskusikan.
Metode
Macam-macam data spesifik
yang dicari.

Setiap data hendaknya diberi Analitik


catatan atau komentar.
2. Coding Data

Adalah melakukan melakukan pemilihan Catatan coding


pemilihan dan pemasukan pemasukan data ke Dapat dilakukan dengan merancang unit analisis
dalam kategori-kategori . seperti “heading” yang relevan dari semua
wawancara.
Skema umum koding ▪ Pertama dilakukan open-coding.
▪ Setting/content : informasi umum informasi ▪ Lakukan coding baris per baris untuk
umum. mendapatkan cakupan teoritis secara
▪ Definisi dari situasi : bagaimana orang memuaskan dari data (grounded).
mengartikan situasi yang menyertai topik ▪ Lakukan coding sendiri dan berulang untuk
tertentu. meningkatkan sensitifitas.
▪ Perspektif : cara berpikir, orientasi cara ▪ Tuliskan semua ide yang muncul dalam proses
berpikir, orientasi berpikir. coding.
▪ Strategi : cara untuk mendapatkan cara untuk ▪ Relevansi variabel harus didasarkan pada data
mendapatkan tujuan. bukan asumsi.
a. File Fieldwork : berisi bahan-bahan dalam proses pelaksanaan penelitian
b. Mundane File : berisi data orang, tempat, organisasi, dokumen, dll.
c. Analytic File : berisi apa yg dilakukan dilakukan peneliti terhadap
printout data.
Teknik Manajemen Data secara Struktural

02
Mars
01 Audio/video -- verbatim (siap
analisis) : Perekaman, Transfer data
Mercury (wide support file: aac, wav, mp3),
Penulisan verbatim.
Perencanaan
pengambilan data 03
Neptune
Pengkodean file
04
Penyimpanan file

05
Backup data (Flash, CD, cloud: google drive)

06
Isu etis
Model-model analisis data Kualitatif
Model Miles dan Model Bogdan Model Strous dan corbin
Huberman dan Biklen (grounded theory)

Miles dan Huberman (1984), Bogdan dan biklen Menurut strous dan corbin
mengemukakan bahwa aktivitas mengemukakan saran-saran untuk analisis data kualitatif
dalam analisis data kualitatif melakukan analisis sebagai suatu khususnya dalam penelitian
dilakukan secara interaktif dan bagian berkesinambungan dari grounded theory terdiri dari tiga
berlangsung secara terus menerus pengumpulan data yang jenis pencodean utama yaitu
sampai tuntas, sehingga datanya bermanfaat untuk melakukan pengodean terbuka (opening
jenuh. Aktivitas dalam analisis analisis final setelah coding), pengodean berporos
data, yaitu : data reduction, data meninggalkan lapangan (axial coding), dan pengodean
display, dan conclusion. selekti (selective coding).
Model Spradley
Menurut Spradley (1980) penelitian kualitatif dilakukan dengan dua belas
langkah :

1. Menetukan Situasi Sosial 7. Melakukan Analisis Taksonomi


2. Melakukan Observasi Partisipasi 8. Melakukan Observasi Terseleksi
3. Membuat Catatan Lapangan 9. Melakukan Analisis Komponensial
4. Melakukan Observasi Deskriptif 10. Menemukan Tema-Tema Budaya
5. Melakukan Analisis Kawasan 11. Mendata Temuan-Temuan Budaya
6. Melakukan Observasi Terfokus 12. Penulisan Laporan Hasil Penelitian
Adalah penelitian yang bersifat pembahasan
mendalam terhadap isi suatu informasi tertulis atau
tercetak dalam media massa.
Kelebihan :
1. Tidak dipakainya manusia sebagai objek penelitian
2. Biaya yang dikeluarkan lebih murah
3. Dapat digunakan ketika penelitian survey tidak dapat
dilakukan.
Kekurangan :
1. Kesulitan menentukan sumber data yang relevan.
2. Tidak dapat dipakai untuk menguji hubungan antar
variabel, tidak dapat melihat sebab akibat.
Menurut Arnold (2006) analisis tematik adalah
Menurut Webster dan Metrova, narasi
metode untuk mengidentifikasi, menganalisis
(narrative) adalah suatu metode dan melaporkan pola-pola atau tema dalam
penelitian di dalam ilmu-ilmu sosial. Inti suatu data. Menurut Poerwandari (2005)

dari metode ini adalah kemampuannya pendekatan tematik merupakan suatu proses
yang digunakan dalam mengolah informasi
untuk memahami identitas dan
kualitatif yang secara umum bertujuan untuk
pandangan dunia seseorang dengan
memahami fenomena atau gejala sosial dengan
mengacu pada cerita-cerita (narasi) yang
lebih menitik beratkan pada gambaran yang
didengarkan ataupun tuturkan di dalam lengkap tentang fenomena yang dikaji dari pada
aktivitasnya sehari-hari. merinci menjadi variabel-variabel yang saling
berkaitan dan dilaksanakan secara sistematis.
1 2 3

Fitrah, Muh. 2018. Metodologi Julianty Pradono, et.al. 2018.


Rijali, Ahmad. 2018. Analisis
penelitian: penelitian kualitatif, Panduan Penelitian Kualitatif.
Data Kualitatif. Jurnal
tindakan kelas & studi kasus. CV Jakarta : Lembaga Penerbit
Alhadharah.17 (33).
Jejak (Jejak Publisher). Badan Penelitian dan
Pengembangan Kesehatan.

4 5 6
Jamin, Mohammad. Bone, U. M. 2019. Sidiq, Dr. Umar, M.Ag dan
SEMIOTIK. Dr. Moh. Miftachul Choiri
Menyusun Matriks
https://doi.org/10.1314 MA. 2019. Metode Penelitian
Penelitian. Kualitatif di Bidang
0/RG.2.2.21963.41767
Pendidikan. Pronorogo : CV.
Nata Karya.
7
9
Tobing, David Hizkia. 2016.
Bahan Ajar Metode Penelitian https://bkpemula.wordpr
Kualitatif. ess.com/2011/12/04/mo
https://simdos.unud.ac.id/upload del-model-analisis-data-
s/file_pendidikan_1_dir/870ba33 kualitatif/
936829bb37ecd8f62f8514ba7.pd
f.
10
8
Rijali, Ahmad. 2018.
Yuliani, Wiwin. 2018. Metode Analisis Data Kualitatif.
Penelitian Deskriptif Kualitatif Jurnal Alhadharah. 17(33) :
Dalam Perspektif Bimbingan dan 81-95. Diakses melalui
Konseling. IKIP Siliwangi. http://jurnal.uin-
http://e-
antasari.ac.id/index.php/alh
journal.stkipsiliwangi.ac.id/index
adharah/article/
. php/quanta/article /view /1641.
viewFile/2374/1691

Anda mungkin juga menyukai