Anda di halaman 1dari 26

PERTUMBUH AN &

PERKEMBANGAN ANAK
Dr.Galuh Ramaningrum,Sp.A
Anak bukan miniatur manusia dewasa
 anak berkembang menit demi menit
melalui berbagai tahap
untuk mencapai manusia dewasa
Anak memiliki suatu ciri khas yaitu selalu
tumbuh dan berkembang sejak konsepsi sampai
berakhirnya masa remaja
Tumbuh kembang merupakan proses yang
berjalan secara simultan sebagai ciri khas seorang
anak
Anak menunjukkan ciri-ciri pertumbuhan dan
perkembangan yang sesuai dengan usianya
Pengertian
Tumbuh Kembang Anak
Tumbuh :
proses bertambahnya dimensi /
ukuran sel dan inter seluler berarti
bertambahanya ukuran fisik dan
struktur tubuh sebagian atau
seluruhnya sehingga dapat diukur
dengan satuan.
 Peningkatan ukuran tubuh :
1. Tinggi badan / Panjang badan
2. Berat badan
3. Lingkar kepala, dll
 Faktor penentu pertumbuhan anak
◦ Internal :
 genetik : ayah, ibu, nenek, kakek, dst
 proses selama kehamilan : nutrisi, penyakit, obat, polusi,
dll
◦ Eksternal: nutrisi, penyakit, polusi, aktivitas fisik
Kembang :
bertambahnya struktur dan
fungsi tubuh yang lebih
komplek dalam kemampuan
sesuai proses maturasi fungsi
organ (biofisiko psiko sosial)
sejak konsepsi sampai remaja
Ciri-ciri Tumbuh Kembang Anak

Perkembangan menimbulkan perubahan


Perkembangan terjadi bersamaan dengan pertumbuhan. Setiap
pertumbuhan disertai dengan perubahan fungsi.
Misal : perkembangan kognitif menyertai pertumbuhan otak dan
serabut syaraf
Ciri-ciri …
Pertumbuhan dan perkembangan pada
tahap awal menentukan perkembangan
selanjutnya

Setiap anak tidak akan bisa melewati satu tahap perkembangan


sebelum ia melewati tahap sebelumnya.
Misal : seorang anak tidak akan bisa jalan sebelum dia berdiri.
Karena itu perkembangan awal ini merupakan masa kritis
karena akan menentukan perkembangan selanjutnya
Ciri-ciri …

Perkembangan mempunyai pola yang


menetap
Dua hukum yang tetap, yaitu:
 Perkembangan terjadi lebih dahulu di
daerah kepala, kemudian menuju ke arah
kaudal/anggota tubuh (pola sefalokaudal).

 Perkembangan terjadi lebih dahulu di


daerah proksimal (gerak kasar) lalu
berkembang ke bagian distal seperti jari-jari
yang mempunyai kemampuan gerak halus
(pola proksimodistal).
Ciri-ciri …

Perkembangan memiliki tahap yang berurutan


Tahap perkembangan seorang anak mengikuti pola yang
teratur dan berurutan.

Tahap-tahap tersebut tidak bisa terjadi terbalik, misalnya


anak terlebih dahulu mampu berdiri sebelum berjalan
dan sebagainya.
Proses tumbuh kembang anak mempunyai
prinsip-prinsip yang saling berkaitan:

1. Perkembangan merupakan hasil proses kematangan dan belajar


Kematangan merupakan proses intrinsik yang terjadi dengan sendirinya,
sesuai dengan potensi yang ada pada individu.
Belajar  perkembangan yang berasal dari latihan dan usaha.
dengan belajar  anak mampu menggunakan potensi yang dimilikinya

2. Pola perkembangan dapat diramalkan


Terdapat persamaan pola perkembangan bagi semua anak. Perkembangan
berlangsung dari tahapan umum ke tahapan spesifik, dan terjadi
berkesinambungan.
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kualitas
Tumbuh Kembang Anak
Bayi Intra uteri
Pengelolaan
Lingkungan
KOMPREHENSIF

Bayi baru lahir Tumbuh- berkembang

1) Faktor dalam
(internal) :Ras/etnik atau ASUH
bangsa, Keluarga, Umur,
Jenis kelamin, Genetik, Genetik ASIH
Kelainan kromosan

2) Faktor luar (external)


ASAH
:Faktor Prenatal, Faktor Persalinan,
Faktor Pascasalin
Periode Tumbuh Kembang Anak
Tumbuh kembang anak terbagi dalam beberapa periode.

1) Masa prenatal atau masa intra uterin


Masa ini dibagai menjadi 3 periode, yaitu :
◦ Masa zigot/mudigah, sejak saat konsepsi sampai umur
kehamilan 2 minggu
◦ Masa embrio, sejak umur kehamilan 2 minggu sampai
8/12 minggu. Ovum yang telah dibuahi dengan cepat
akan menjadi suatu organisme, terjadi diferensiasi yang
berlangsung dengan cepat, terbentuk sistem organ dalam
tubuh.
Periode paling penting dalam masa
prenatal
trismester pertama

Pada periode ini pertumbuhan otak janin sangat


peka terhadap pengaruh lingkungan.
Trimester I II III

Organ

• 5 bagian besar
(fore brain,mid brain,Hind Ukuran bertambah
brain,hemispher,cerebellum) terutama hemisfer, tetapi
permukaan otak masih rata
• Gangguan (*) • Penyempurnaan bentuk
Otak melekuk, melipat,
Otak/Sel Saraf terutama bagian luar
(Minggu ke-3) otak (korteks).
• Migrasi
• Diferensiasi • Mielinisasi

Proliferasi

10 minggu 26 minggu
6 lapisan
Malformasi berat
Contoh kelainan pertumbuhan otak
Agar janin dalam kandungan dapat tumbuh dan berkembang menjadi
anak sehat maka selama intra uterin seorang ibu diharapkan:

 Menjaga kesehatannya dengan baik


 Selalu berada dalam ingkungan yang menyenangkan
 mendapat nutrisi yang sehat untuk janin yang dikandungnya
 ANC secara teratur
 Memberi stimulasi dini terhadap janin
 Tidak mengalami kekurangan kasih sayang dari suami dan
keluarganya
 Menghindari stres baik fisik maupun psikis
 Tidak bekerja berat yang dapat membahayakan kondisi
kehamilannya
2) Masa bayi (infancy) umur 0 sampai 11 bulan.
Masa ini dibagi dalam 2 periode:

Pada masa ini terjadi adaptasi terhadap lingkungan dan


terjadi perubahan sirkulasi darah serta mulainya
berfungsi organ-organ, masa ini dibagi menjadi 2 yaitu:
 Masa neonatal dini umur 0-7 hari
 Masa neonatal lanjut , umur 8 – 28 hari
Masa post natal , umur 29 hari – 11 bulan.
Pada masa ini terjadi pertumbuhan yang pesat dan proses
pematangannya berlangsung secara terus menerus terutama
meningkatnya fungsi sistem syaraf.

Seorang bayi sangat tergantung pada orang tua dan


keluarganya sebagai unit pertama yang dikenalnya. Masa
ini adalah masa dimana kontak erat antara ibu dan anak
terjalin sehingga dalam masa ini pengaruh ibu dalam
mendidik anak sangat besar. Kebutuhan ASUH sangat
penting untuk diperhatikan.
3) Masa anak dibawah lima tahun ( balita , umur 12-59 bulan)

Setelah lahir terutama 3 tahun pertama kehidupan, pertumbuhan


dan perkembangan sel-sel otak masih berlangsung dan terjadi
pertumbuhan serabut serabut syaraf dan cabang-cabangnya,
sehingga terbentuk jaringan syaraf dan otak yang kompleks.
Jumlah dan pengaturan hubungan antar sel syaraf ini akan sangat
mempengaruhi segala kinerja otak, mulai dari kemampuan belajar
berjalan , mengenal huruf, intelegensia hingga bersosialisasi.
3) Masa anak prasekolah (umur 60-72 bulan)

 Pada masa ini pertumbuhan berlangsung dengan stabil. Terjadi


perkembangan dengan aktivitas jasmani yang bertambah dan
meningkatnya ketrampilan dan proses dalam berfikir.
 Pada masa ini anak dipersiapkan untuk sekolah untuk itu panca indra dan
sistem reseptor penerima rangsangan serta proses memori harus sudah
siap sehingga anak mampu belajar dengan baik. Perlu diperhatikan bahwa
proses belajar pada masa ini adalah dengan cara bermain.
 Pada masa ini anak mulai senang bermain di lingkuangan luar rumah,
anak mulai menunjukkan keinginannya

Anda mungkin juga menyukai