Anda di halaman 1dari 25

Ekonomi

untuk SMA/MA Kelas XII


Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial

Disusun oleh:
Irim Rismi Hastyorini
Kartika Sari
Yan Hanif Jawangga

Editor:
Yunita Novasari

PT Penerbit Intan
Pariwara
Daftar Isi
BAB I • Akuntansi sebagai Sistem Informasi

BAB II • Persamaan Dasar Akuntansi

BAB III • Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa

BAB IV • Penutupan Siklus Akuntansi pada Perusahaan Jasa

BAB V • Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang

BAB VI • Penutupan Akuntansi pada Perusahaan Dagang


BAB I
Akuntansi sebagai Sistem Informasi

Apa pentingnya akuntansi bagi pelaku usaha?


Bagaimana prinsip-prinsip dalam pencatatan akuntansi?
Tujuan Pembelajaran

• Setelah membaca materi, Anda mampu menjelaskan


sejarah akuntansi di dunia dan Indonesia dengan
runtut. Konsep Dasar
• Setelah melakukan diskusi, Anda mampu Akuntansi
mendeskripsikan pengertian, manfaat akuntansi, dan
pemakai informasi akuntansi dengan tepat.
• Setelah melakukan diskusi, Anda mampu menganalisis
karakteristik kualitas informasi akuntansi dengan
tepat.
• Setelah membaca materi, Anda mampu menganalisis Sistem
prinsip dasar akuntansi dan bidang-bidang akuntansi Informasi
dengan tepat. Akuntansi
• Setelah membaca materi, Anda mampu
mendeskripsikan profesi akuntan, tugas profesi
akuntan, dan etika profesi akuntan dengan tepat.
Konsep Dasar Akuntansi
Perkembangan Akuntansi di Dunia

Luca Pacioli tahun Luca Pacioli menulis buku berjudul Summa de


1494 melaporkan Arithmetica Geometrica, Proportioni et
sistem tata buku Proportionalita. Dalam buku tersebut terdapat
berpasangan (double bab berjudul Tractacus de Computis et Scripturis
entry book keeping) yang menggambarkan pembukuan berpasangan

Awalnya Eropa Sistem Anglo Saxon


menggunakan sistem Sistem kontinental mulai diterapkan
kontinental (tata buku). mulai digantikan pelaku bisnis Amerika
Adanya Revolusi Industri dengan sistem Anglo Serikat sehingga
mendorong pencatatan Saxon akuntansi makin
keuangan secara akurat berkembang di dunia
Perkembangan Akuntansi di Indonesia
Perubahan sistem
Pencatatan hasil tanam Sistem kontinental akuntansi tidak lepas
paksa di Indonesia oleh mulai ditinggalkan dan dari peran Bank Dunia
Belanda menggunakan beralih ke sistem yang menyalurkan
pembukuan kontinental Anglo Saxon pinjaman kepada
Indonesia

Pemerintah RI Bank Dunia


Akhirnya, sistem
mengirim putra/putri menghendaki laporan
akuntansi yang dianut
Indonesia ke luar keuangan
di Indonesia adalah
negeri untuk belajar menggunakan sistem
sistem Anglo Saxon
akuntansi Anglo Saxon

Di dalam negeri mulai dirintis


Akuntansi berkembang Terbentuklah ikatan
Ikatan Akuntan Indonesia untuk
pesat sejak akuntan yang
membimbing perkembangan
dikeluarkan UU PMA menerapkan
akuntansi serta mempertinggi
tahun 1967 dan UU standar akuntansi
mutu pendidikan dan pekerjaan
PMDN tahun 1968 keuangan (SAK)
akuntan
Sistem Informasi Akuntansi

• Sistem informasi yang mengidentifikasi, mencatat, dan


Pengertian mengomunikasikan kejadian ekonomi dari suatu
Akuntansi organisasi kepada pihak yang berkepentingan.

• Manfaat Umum, memperoleh informasi


keuangan perusahaan yang akurat sehingga
pemakai laporan keuangan dapat mengambil
keputusan dengan tepat; sebagai alat
pertanggungjawaban manajemen kepada pemilik
Manfaat perusahaan
Akuntansi • Manfaat Khusus, Memberikan informasi
keuangan yang dapat dipercaya; memperoleh
laba; informasi mengenai kebijakan yang
digunakan perusahaan; serta aktivitas
pembiayaan dan investasi.
Siapakah Pemakai Sistem Informasi Akuntansi?

Pemakai Internal
• Pihak yang melakukan perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan, dan pengendalian organisasi seperti
manajer pemasaran, kepala bagian produksi, dan
direktur keuangan merupakan pemakai internal
informasi akuntansi perusahaan

Pemakai Eksternal
• Kreditur
• Pemerintah
• Calon investor
• Pemasok (supplier)
• Pemilik/pemegang saham
• Karyawan/serikat pekerja
• Masyarakat
Karakteristik Kualitas Informasi Akuntansi

Sifat Laporan Tujuan


Keuangan Laporan
Keuangan
• Relevan • Menurut Standar
• Dapat dimengerti Akuntansi Keuangan
• Tepat waktu • Menurut Prinsip
• Daya banding Akuntansi Indonesia
• Daya uji
• Netral
• Materialitas
• Nilai prediksi
Prinsip Dasar Akuntansi

Prinsip biaya historis Prinsip entitas ekonomi


(historical cost (economic entity
principle) principle)

Prinsip pengakuan Prinsip


pendapatan (revenue mempertemukan
recognition principle) (matching principle)

Prinsip pengungkapan
Prinsip konsistensi
penuh (full discolosure
(consistency principle)
principle)
Bidang-Bidang Akuntansi

• Akuntansi keuangan (financial accounting)

• Akuntansi pemeriksaan (auditing accounting)

• Akuntansi biaya (cost accounting)

• Akuntansi manajemen (management accounting)

• Akuntansi anggaran (budgeting accounting)

• Akuntansi perpajakan (tax accounting)

• Akuntansi sektor publik (public sector accounting)

• Sistem akuntansi (accounting system)


Profesi Akuntan

Akuntan publik/eksternal,
akuntan independen yang
Akuntan internal bekerja menawarkan jasa
secara internal dalam suatu akuntansi kepada pihak
perusahaan lain dalam memeriksa dan
menilai kewajaran laporan
keuangan perusahaan

Akuntan pendidik
bertugas mempersiapkan, Akuntan pemerintah,
membimbing, dan melatih akuntan yang bekerja untuk
peserta didik menjadi kepentingan pemerintah
akuntan profesional
Etika Profesi Akuntan

Akuntan dilindungi oleh Undang-Undang Nomor 5


Tahun 2011 tentang Akuntan Publik

Integritas

Objektivitas

Kompetensi dan kehati-hatian profesional

Kerahasiaan

Perilaku profesional
BAB II
Persamaan Dasar Akuntansi

Bagi pelaku UKM, pencatatan persamaan dasar akuntansi


sangat penting untuk mengetahui kondisi keuangan selama
satu periode akuntansi. Bagaimana mekanisme pencatatan
persamaan dasar akuntansi?
Tujuan Pembelajaran
Konsep Persamaan D
• Setelah membaca materi, Anda mampu asar Akuntansi
menjelaskan konsep persamaan dasar
akuntansi secara tepat.
• Setelah melakukan diskusi, Anda mampu
mengidentifikasi akun-akun dalam Pencatatan Transaksi
persamaan dasar akuntansi dengan benar. pada Persamaan Das
• Setelah membaca materi dan tanya jawab ar Akuntansi
Anda mampu mempraktikkan pencatatan
persamaan dasar akuntansi dengan benar.
Konsep Persamaan Dasar Akuntansi

Harta Utang Harta Modal


(Aset) (Liabilitas) (Aset) (Ekuitas)

atau

Harta Utang Modal


Pengelompokan
Akun

Akun
Akun Riil
Nominal

Akun
Akun Akun
Akun Harta Akun Utang Pendapata
Modal Beban
n
Utang
jangka
pendek
Harta Utang
Utang lain-
tetap jangka
lain
tidak panjang
lancar
Akun
Utang
Investasi Akun Harta
jangka
panjang Harta lancar

Harta
tidak
berwujud
Kode Akun

Kode Kode
Numeral Desimal

Kode
Kode Kombinasi
Mnemonik Huruf dan
Angka
Transaksi yang Mengakibatkan Perubahan Harta dengan Harta

Pembelian harta secara tunai

Penerimaan piutang usaha

Penjualan harta secara tunai


Transaksi yang Mengakibatkan Perubahan Harta dengan Utang

Pembelian harta secara kredit

Memperoleh pinjaman dari kreditur

Membayar utang usaha


Transaksi yang Mengakibatkan Perubahan Harta dengan Modal

Investasi yang dilakukan oleh pemilik modal

Memperoleh pendapatan
Pencatatan Transaksi pada Persamaan Dasar Akuntansi

1. Penyetoran Modal
Pada 1 Maret 2019 Dewi menyetor uang ke perusahaan sebesar Rp150.000.000,00
sebagai modal awal.
Harta = Modal Keterangan
Kas = Modal Dewi
150.000 = 150.000

2. Pembayaran Sewa
Dewi menyewa sebuah ruko untuk memulai usaha sebesar Rp35.000.000,00 selama
satu tahun.
Harta = Modal Keterangan
Kas + Sewa dibayar di muka = Modal
Saldo awal 150.000 150.000
(35.000) 35.000
Saldo akhir 115.000 + 35.000 = 150.000
3. Pembelian Peralatan
Dewi membeli peralatan seharga Rp40.000.000,00 secara kredit.
Harta = Utang + Modal Keterangan
Kas + Sewa dibayar + Peralatan Utang = Modal
di muka usaha
Saldo awal 115.000 + 35.000 150.000
40.000 40.000
Saldo akhir 115.000 + 35.000 40.000 = 40.000 = 150.000

4. Pembelian Perlengkapan
Dewi membeli perlengkapan untuk menunjang kelancaran usahanya sebesar
Rp12.000.000,00 secara tunai.
Harta = Utang + Modal Ket
Kas + Perlkp + Sewa dibayar + Perltn Utang = Modal
di muka usaha
Saldo awal 115.000 + 35.000 40.000 = 40.000 150.000
(12.000) 12.000
Saldo akhir 103.000 + 12.000 + 35.000 40.000 = 40.000 = 150.000
Terima Kasih

Bersama PT Penerbit Intan Pariwara


Mencerdaskan Kehidupan Bangsa

Anda mungkin juga menyukai