Disampaikan pada:
Koordinator Perkesmas di Puskesmas
Mataram, 16 November 2021
TUJUAN PERTEMUAN
S L I D E 9
PENDEKATAN KELUARGA
PENDEKATAN KELUARGA
6000
Penderita Hipertensi melakukan pengobatan secara teratur 17.73%
Bersifat inovatif
Sistem rujukan
1. Promosi kesehatan 1. Rawat jalan (kunjungan
sehat maupun sakit)
2. Kesehatan lingkungan
Disesuaikan dengan 2. Gawat darurat
3. Kesehatan keluarga prioritas masalah 3. Persalinan normal Upaya peningkatan
4. Gizi kesehatan, kekhususan 4. Perawatan di rumah
wilayah kerja, dan potensi mutu
5. Pencegahan dan 5. Rawat inap, sesuai
pengendalian penyakit sumber daya yang kebutuhan pelayanan
tersedia
Pencatatan dan
pelaporan melalui
Dalam melaksanakan UKM dan UKP, Puskesmas menyelenggarakan kegiatan: Sistem Informasi
1.Manajemen Puskesmas; 2. Pelayanan kefarmasian; 3. Pelayanan Perkesmas; Puskesmas (SIP)
4. Pelayanan laboratorium; dan 5. Kunjungan keluarga
• Puskesmas merupakan
unit organisasi yg bersifat
FUNGSIONAL dan unit
layanan yg bekerja
PROFESIONAL.
• Puskesmas berkedudukan
sebagai unit pelaksana
teknis yang berada di
bawah dan bertanggung
jawab kepada kadinkes
kabupaten/kota sesuai
ketentuan peraturan
perundang-undangan.
Untuk menjangkau wilayah kerjanya, Puskesmas didukung oleh jaringan
pelayanan Puskesmas dan jejaring Puskesmas
Jejaring Puskesmas
b alik
Puskesmas p an
Pembina Wilayah Um
rj a &
a n Kine in
r a
Lapo ooran l
Wilayah Puskesmas
Lap SIP)
(
Rumah Sakit
Lab Apotek
Dinas Kesehatan
Lintas Sektor Lainnya
Kab/Kota
Layanan Primer Lainnya
UKP UKM
Jaringan Puskesmas
Praktik Mandiri Bidan Praktik Mandiri dr/drg Klinik
UKBM
UKS/M Pos UKK Posyandu Poskesdes Posbindu Pembinaan Koordinasi Rujukan UKM Rujukan UKP
Sistem Informasi Puskesmas
PELAKSANAAN
TINDAKAN 4 3 PERENCANAAN
TINDAKAN
KEPERAWATAN. KEPERAWATAN.
Ketenagaan Perkesmas
Apabila tidak tersedia perawat profesi di suatu Puskesmas maka tupoksi dari perawat profesi tersebut sebagai pelaksana, penanggungjawab Darbin dan
Koordinator Perkesmas dapat dilakukan oleh perawat vokasi dengan perluasan penugasan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Peralatan Pelayanan Perkesmas
Peralatan yang diperlukan untuk kegiatan Perkesmas berupa Kit Perkesmas/PHN
(minimal 2 untuk setiap Puskesmas):
27
Alur Penentuan Sasaran Program
Melalui PIS-PK
ANALISIS HASIL
PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN
KUNJUNGAN
KUNJUNGAN KELUARGA
PENYUSUNAN INTERVENSI
KELUARGA RENCANA LANJUT
INTERVENSI
Program
Mengubah tingkat TB
kemandirian keluarga
Kolaborasi dgn pj Pemeriksaan status gizi
program, dokter, kesling Perkesmas Gizi pada penderita TB
dan gizi dlm penanganan
kasus tsb.
Kesling
Pemeriksaan kondisi
tempat tinggal rumah
sehat
Indikator Pelayanan Perkesmas
INPUT PROSES OUTPUT OUTCOME
• Jumlah perawat Puskesmas terlatih
• Jumlah individu yang mendapatkan
Perkesmas atau penambahan kompetensi • Persentase individu Peningkatan
lainnya. asuhan keperawatan di Puskesmas dengan hasil asuhan
sesuai target RPK. Indeks
• Jumlah PHN kit untuk pelayanan Perkesmas keperawatan teratasi.
• Jumlah keluarga binaan yang • Persentase keluarga Keluarga
• Tersedia sarana transportasi untuk mendapatkan asuhan keperawatan binaan dengan hasil Sehat (IKS)
sesuai target RPK.
kunjungan ke
• Jumlah kelompok binaan yang
asuhan lepas bina. tingkat
keluarga/kelompok/masyarakat. • Persentase kelompok
• Tersedia Standar/Pedoman/Standar mendapatkan asuhan keperawatan Puskesmas
binaan yang meningkat
Prosedur Operasional (SPO) terkait sesuai target RPK. kemandiriannya.
• Jumlah desa/kelurahan binaan yang • Persentase desa/kelurahan
pelayanan Perkesmas.
• Tersedia Rencana Usulan Kegiatan (RUK) mendapatkan asuhan keperawatan binaan yang mendapatkan
Perkesmas sesuai target RPK. asuhan keperawatan.
• Tersedia Rencana Pelaksanaan Kegiatan • Jumlah perawat yang diberikan
(RPK) Perkesmas pembinaan Perkesmas oleh
• Tersedia rencana kegiatan pembinaan Koordinator Perkesmas sesuai
Perkesmas rencana
• Tersedia dukungan administrasi untuk
pencapor pelayanan perkesmas
Pencatatan dan Pelaporan Pelayanan Perkesmas
Kartu asuhan
keperawatan dibuat
untuk
mendokumentasikan
berbagai asuhan
keperawatan berdasarkan
jenis sasarannya.
Selanjutnya setiap kartu
asuhan keperawatan yang
terdokumentasikan akan
direkap dalam register
pelayanan perkesmas
terutama hasil asuhan
yang diperoleh.
1. Kebijakan da Strategi
Bidang Kesehatan
2. Kebijakan
Penyelenggaraan
Puskesmas
35
3. Kebijakan
Penyelenggaraan
Perkesmas
Penutup