Marie Si Peri yang Berani

OLEH : Putu Manik Avanishwari Devi no.34 7F

ORIENTASI
Di sebuah dunia ajaib, terdapat 4 kerajaan yang berbeda, baik budayanya dan
pekerjaannya. Kerajaan-kerajaan tersebut adalah Kerajaan Musim Semi, Musim
Panas, Musim Gugur, dan Musim Dingin
Sepasang peri polisi dari kerajaan Musim Semi mempunyai seorang bayi
perempuan, bernama Marie. Marie tidak memiliki kekuatan ajaib seperti kedua
orang tuanya. Walaupun tidak mempunyai kekuatan ajaib, kedua orang tuanya
Marie bahagia memiliki anak seperti Marie. Beberapa tahun kemudian, Marie
mulai sekolah menengah pertama. Marie selalu diejek oleh teman sekelas
karena tidak memiliki kekuatan ajaib, sampai dia tidak memiliki satupun teman
di sekolah. Tetapi dia selalu menghabiskan hari-harinya dengan senyum yang
bahagia.
Suatu hari, Marie sedang mengunjungi kerajaan Musim Panas sebagai studi
wisata. Marie menemukan pintu menuju ruang bawah tanah istana Kerajaan
Musim Panas. Dia memutuskan untuk pergi ke ruang bawah
tanah istana meskipun dia dilarang untuk pergi ke sana. Marie menuruni tangga yang sangat
panjang sampai Marie tidak bisa melihat akhir dari tangga. Setelah dia mencapai akhir tangga,
Marie berada di perputakaan yang dia tidak pernah ketahuinya. Di tengah perpustakaan,
terdapat sebuah buku yang diletakkan di atas podium.
Buku tersebut terlihat misterius dan terlihat sudah bertahun-tahun tidak disentuh. Ketika
Marie mencoba membuka buku itu, dia bisa dengar ada seorang ksatria datang. Marie harus
bersembunyi sebelum dilihat. Dia bersembunyi di belakang buku-buku yang bertumpuk. Saat
ksatria tersebut kembali ke atas, Marie secara pelan-pelan mengikuti ksatria tersebut untuk
kembali ke atas sambil membawa buku tersebut.
KONFLIK
Saat Marie dan teman sekelasnya kembali ke Kerajaan Musim Semi, ksatria Kerajaan
Musim Panas melaporkan ke Rajanya, bahwa buku misteriusnya tidak lagi berada di atas
podium. Raja berpikir bahwa lawannya telah mencuri buku tersebut. “Pergi beri tahu prajurit
lainnya bahwa kita akan berperang!” kata Raja kepada ksatria.
 Saat mereka sedang berbincang, ada mata-mata yang
mendengarkan percakapan mereka dari jarak jauh. Mata-
mata tersebut merupakan anggota Kerajaan Musim
Dingin, yang ditugaskan untuk memata-matai kerajaan
Musim Panas. Mata-mata itu sangat terkejut, sehingga
dia berteleportasi kembali ke kerajaannya secepat
mungkin tanpa terlihat. Saat dia kembali di istana
kerajaannya, dia di panggil oleh rajanya untuk
memberitahunya apa yang telah terjadi. “Yang Mulia,
tampaknya raja Musim Panas telah menyatakan perang
lagi”, “Dan apa alasanya?” Kata Si Raja. “Raja Musim
Panas mengira kita mencuri buku yang disegel itu, Yang
Mulia” “Baiklah, beri tahu para ksatria dan rakyat untuk
bersiap-siap” Kata Si Raja.
 Beberapa hari kemudian, perang antara Kerajaan Musim Panas dan Musim Dingin telah
dimulai. Banyak rakyat Kerajaan Musim Panas dan Musim Dingin tewas karena perang tersebut.
Dan ada beberapa rakyat dari kerajaan Musim Semi yang bekerja di Kerajaan Musim Panas
tewas juga, membuat Marie sedih sekali, karena dia tidak bisa membantu.
Tiba-tiba buku yang disegel itu terbuka dengan sendirinya dan memberikan Marie kekuatan
ajaib! Di dalam buku itu terdapat sebuah cerita tentang seekor naga yang kuat dan bijaksana,
yang bisa membawa perdamaian, bernama “Zian Shilin”. Zian Shilin telah terperangkap di gua
oleh sekelompok penyihir. Setelah membaca seluruh cerita tersebut, Marie memutuskan untuk
memecahkan segel menggunakan kekuatan ajaib barunya. Marie meminta izin kepada orang
tuanya untuk pergi ke luar rumah, tapi dia sudah terlambat, kedua orang tuanya telah pergi ke
medan perang. Marie berdoa agar kedua orang tuanya selamat.
RESOLUSI
Saat Marie berada di luar gerbang kerajaan, dia berlari
menuju desa yang ditinggalkan oleh penduduknya. “Oke,
sepertinya tidak ada orang di sekitar sini, jadi saya bisa
teleportasi dari sini” Marie berkata pada dirinya sendiri. Marie
berpikir tentang sebuah gua dengan segel ajaib, dan tiba-tiba
dia berada di depan gua yang mengurung Zian Shilin. “Wah! Itu
sangat menyenangkan!” Seru Marie. “Mhm... Bagaimana
caranya untuk memecahkan segel ini?”
Tiba-tiba sebuah suara yang misterius muncul dari gua
“Mungkin jawabannya ada di buku itu, peri kecil” Seseorang
mendekati pintu masuk gua, dan Marie tidak mempercayai
matanya. Dia melihat seorang raja yang sangat tampan
memakai baju raja dengan desain yang gagah.
“Um... permisi tapi apakah anda naga Zian Shilin?” Kata Marie. “Iya,
itu benar, peri kecil” Kata Zian. “Bisakah kamu memberi tahu saya
alasan mengapa kamu ingin membebaskan saya dari gua ini?” Zian
bertanya. “Karena ada perang antara Kerajaan Musim Panas dan
Kerajaan Musim Dingin” “Dan siapa yang memulainya?”
“Sepertinya Kerajaan Musim Panas yang memulainya, Tuan Zian”
“Dan apakah kamu tahu alasannya?” Tanya Zian. “Karena saya
mengambil buku ini dari mereka” Kata Marie dengan suara yang
sedih. Zian teleport Marie dan dia ke medan perang.
Zian dengan kekuatannya membuat semua orang tidak bisa
bergerak. Dia mendekati raja Musim Panas dan berkata, “Apakah
kamu adalah cicit dari pria yang menghancurkan kerajaanku 400
tahun yang lalu?” “Siapa kamu?!” Kata Raja Musim Panas. “Zian
Shilin, dari Kerajaan Selenicereus, Yang Mulia” Rajanya berteriak
dalam ketakutan dan bertanya, “Siapa yang membebaskanmu?!”
“Seorang peri kecil yang baik hati yang membebaskanku”
Zian kemudian membunuh raja Musim Panas dan melepaskan
semua orang dari kekuatan ajaibnya. Zian juga menyatakan
bahwa perang telah berakhir.
ENDING
“Saya berterima kasih atas kebaikan anda, peri kecil” “Tidak
masalah, Tuan Zian, dan saya punya pertanyaan untuk mu”
“Apakah itu?” Tanya Zian “Orang tua saya telah tewas dalam
peperangan, saya sekarang hidup sebatang kara” Kata Marie
dengan suara lirih dan mata yang berkaca-kaca. “Jangan sedih
peri kecil, maukah kamu menjadi anak angkatku? Kata Zian
penuh harap. Marie seperti tidak percaya atas apa yang dia
dengar. “Iya! Tentu saja saya akan mau dan bolehkah saya
memanggilmu ‘ayah’?” “Tentu saja boleh peri kecilku yang
lucu. Dan mereka hidup bahagia selamanya.
Terima Kasih Telah Membaca
Cerita Fantasi Ini