FAKULTAS PETERNAKAN PROGAM STUDI PETERNAKAN PURWOKERTO POKOK BAHASAN Pebgertian Biaya Produksi Teori Biaya Produksi Jangka Pendek
Unsur-unsur Biaya Produksi
Teori Biaya Produksi
Konsep Biaya Jangka Panjang Produksi Pengertian Biaya Produksi 1. Biaya dalam pengertian Ekonomi ialah semua “ beban “ yang harus ditanggung Biaya produksi adalah semua untuk menyediakan suatu barang agar siap dipakai oleh pengeluaran yang dilakukan konsumen. oleh perusahaan untuk memperoleh faktor-faktor 2. Biaya dalam pengertian Produksi ialah Semua “beban” yang harus produksi dan bahan-bahan ditanggung oleh Produsen untuk mentah yang akan digunakan menghasilkan suatu Produksi. . untuk menciptakan barang- barang yang diproduksikan perusahaan tersebut Biaya produksi adalah beban yang harus ditanggung oleh produsen dalam bentuk uang 1. Biaya eksplisit adl pengeluaran perusahaan yang berupa uang untuk untuk menghasilkan suatu mendapatkan faktor produksi, seperti barang / jasa. membayar tenaga kerja dan membeli bahan mentah. Menetapkan biaya produksi berdasarkan pengertian tersebut 2. Biaya implisit adalah taksiran pengeluaran terhadap faktor-faktor memerlukan kecermatan karena produksi yang dimiliki oleh ada yang mudah diidentifikasikan, perusahaan, misalnya biaya tetapi ada juga yang sulit penyusutan barang modal seperti diidentifikasikan. Gedung dan peralatan. Biaya produksi yang dikeluarkan . oleh perusahaan dapat dibedakan menjadi dua, yaitu biaya eksplisit dan biaya implisit. Unsur-unsur Biaya Produksi
Biaya Bahan Baku Langsunng (Direct Material)
01
Biaya Tenaga Kerja Langsung (Direct Labour)
03 02
Biaya Overhead Pabrik (Factory Overhead)
03 1. Biaya Bahan Baku Langsunng (Direct Material) Biaya bahan baku langsung merupakan biaya yang secara langsung dipakai dalam produksi suatu barang jadi yang sudah siap dipasarkan. Bahan baku tersebut meliputi sumua barang yg secara fisik dapat dikelompokan sebagai bagian dari produk jadi.
2. Biaya Tenaga Kerja Langsung (Direct
Labour) Biaya produksi untuk semua tenaga kerja langsung dipekerjakan dan diberdayakan dalam melakukan kegiatan produksi, jadi secara langsung diterjunkan dalam 3. Biaya Overhead Pabrik (Factory Overhead) kegiatan produksi menangani segala Biaya yang tidak berkaitan langsung dalam peralatan produksi dan usaha itu dapat proses produksi atau pun jasa. Sederhananya terwujud. biaya overhead artinya beban tambahan/beban lain-lain. Contoh biaya pajak, ATK, biaya keamanan. Konsep Biaya Produksi Dalam biaya produksi perlu dibedakan biaya dalam jangka pendek dan biaya dalam jangka Panjang. Konsep biaya ini akan dijelaskan di dalam biaya produksi jangka pendek dan biaya produksi jangka Panjang.
1. Biaya Jangka dalam Pendek
Adalah jangka waktu dimana ada minimal satu faktor produksi (input) yang tetap dalam proses produksi.
2. Biaya dalam Jangka Panjang
Adalah jangka waktu dimana dalam proses produksi semua faktor produksi (input) bersifat variabel. Sebelum masuk kepembahasan mengenai biaya produksi jangka pendek maka kita harus memahami terlebih dahulu konsep penerimaan.
Penerimaan Produsen (Revenue)
Secara matematis konsep revenue (fungsi penerimaan) antara lain: 1. Total Revenue (TR): Yaitu penerimaan produsen sebagai hasil penjualan seluruh outputnya. Total revenue 2. Average Revenue (AR) adalah jumlah output (Quantity) dikali harga Yaitu penerimaan produsen/unit output. Rumus : jual (price). Rumus: AR = TR/Q atau AR = P TR = P x Q atau TR= F(Q) 3. Marginal Revenue (MR). Yaitu kenaikan penerimaan total (TR) sebagai akibat pertambahan satu unit output. Rumus: MR = ∆ TR/∆Q atau MR = TR1` Keuntungan Maksimal (Profit) Laba/rugi adalah selisih nilai yang dihasilkan dengan nilai yang dikeluarkan. Nilai yang dihasilkan merupakan penerimaan dan sedang nilai yang dikeluarkan merupaka biaya produksi.
1. Keuntungan/kerugian Rumusnya adalah:
= TR – TC 𝜋 2. Titik Impas/Titik pulang pokok/Titik Laba dan Rugi (Break Even Point) BEP: 3. Keuntungan Maksimum: