Anda di halaman 1dari 24

SISTEM

MUSKULOSKELET
AL
SISTEM MUSKULOSKELETAL

jaringan otot-otot
Muskulo
tubuh

Skeletal tulang kerangka


tubuh
BERFUNGSI

 Proteksi: melindungi otak dan organ dalam


 Support: menjaga posisi tubuh
 Pembentukan sel darah: hematopoiesis
 Keseimbangan mineral
 Deposit: menyimpan lemak dan mineral
 Pengungkit: sebagai mesin pengungkit sederhana
yang menimbulkan gerakan atau tenaga.
SISTEM MUSKULOSKELETAL
 Otot (muscle)
 Tulang (skeletal)
 Sendi
SISTEM MUSKULUS (OTOT)
 Sistem otot terdiri dari : Otot, Fascia, Tendon
 Otot membentuk 43% berat badan;
 Proses vital di dalam tubuh (seperti. Kontraksi
jantung, kontriksi pembuluh darah, bernapas,
peristaltik usus) terjadi karena adanya aktivitas
otot
 Fungsi otot adalah Sebagai alat gerak aktif,
Menyimpan cadangan makanan, Memberi bentuk
luar tubuh
Tipe jaringan otot
1. Otot polos
 memiliki 1 inti yang berada di tengah, dipersarafi
oleh saraf otonom (involunter), serat otot polos (tidak
berserat), terdapat di organ dalam tubuh (viseral)
2. Otot rangka/ otot serat lintang
 memiliki banyak inti, dipersarafi oleh saraf motorik
somatik (volunter), melekat pada tulang
3. Otot jantung
 memiliki 1 inti yang berada di tengah, dipersarafi
oleh saraf otonom (involunter), serat otot berserat,
hanya ada di jantung
3 TIPE JARINGAN OTOT
Jenis Otot :

Axial musculature
melekat pd rangka aksial
memposisikan kepala,
tulang belakang;
menggerakkan tulang iga
mencakup 60% otot rangka
tubuh
Jenis Otot :

Appendicular musculature
menstabilkan atau
menggerakkan komponen
rangk appendikular
mencakup 40% otot rangka
tubuh
SISTEM SKELETAL
Sistem skeletal dibentuk oleh 206 buah tulang, yang
terbagi dalam 2 bagian besar:
Axial dan appendicular
1. Axial skeletal:
 Tulang Kepala
 Tulang Belakang dan pinggul = 26 buah
 Kerangka dada = 25 buah

2. Appendicular skeletal/ rangka pendukung gerak:


 Ekstremitas atas, tulang yang membentuk anggota gerak
atas = 64 buah
 Ekstremitas bawah, tulang yang membentuk anggota
gerak bawah = 62 buah
STRUKTUR MIKROSKOPIS TULANG
 Sistem Havers: saluran Havers (saraf, pembuluh
darah, aliran limfe)
 Lamella (lempeng tulang yang tersusun
konsentris).
 Lacuna (ruangan kecil yang terdapat di antara
lempengan–lempengan yang mengandung sel
tulang).
 Kanalikuli (memancar di antara lacuna dan tempat
difusi makanan sampai ke osteon).
 Periosteum adalah selubung fibrosa yang melapisi
tulang dan banyak pembuluh darah dijumpai di
dalamnya.
 Kartilago (tulang rawan) dijumpai pada sendi dan
diantara dua tulang; tidak mengandung pembuluh
darah tetapi diselubungi membran yaitu perikodrium.
 Macam-macam tulang kartilago :
a. Tl. Rawan Hyalin : kuat dan elastis terdapat pada
ujung tulang pipa
b. Tl. Rawan Fibrosa : memperdalam rongga dari
cawan-cawan (tl. Panggul) dan rongga glenoid dari
skapula.
c. Tl. Rawan Elastik : terdapat dalam daun telinga,
epiglotis dan faring.
Sel – Sel Penyusun Tulang :
 Osteoblast : Menghasilkan jaringan osteosid dan
mengeksresikan fosfatase  dalam pengendapan
kalsium dan fosfat ke dalam matrix tulang

 Osteosit : Sel- sel tulang dewasa yang bertindak


sebagai lintasan untuk pertukaran kimiawi melalui
tulang yang padat

 Osteoclast : sel-sel yang dapat mengabsorbsi


mineral dan matrix tulang. Sel-sel ini
menghasilkan enzym proteolitik yang memecah
matrix  mineral tulang  tulang kalsium fosfat
terepas kedalam darah.
 Komposisi tulang:
 Mineraldan jaringan organik (kolagen dan proteoglikan)
 Kalsium dan fosfat

 Faktor Pertumbuhan Tulang


 Herediter
 Nutrisi
 Faktor Endokrin
 Faktor persarafan
 Faktor mekanis
 Penyakit-penyakit
Tulang menurut bentuknya
Ossa longa (tulang panjang): tulang yang
ukuran panjangnya terbesar, contohnya os
humerus
Ossa brevia (tulang pendek): tulang yang
ketiga ukurannya kira-kira sama besar,
contohnya ossa carpi
Ossa plana (tulang gepeng/pipih): tulang yang
ukuran lebarnya terbesar, contohnya os
parietale
Ossa irregular (tulang tak beraturan),
contohnya os sphenoidale
Ossa pneumatica (tulang berongga udara),
TENGKORAK
 Dibagi menjadi 2:
8 tulang kranium
 14 tulang wajah
Tulang-Tulang Batang Tubuh (Rangka
Dada & TULANG BELAKANG)
 Sternum (tulang
Dada) = 1 buah
 Iga (costae) = 12
pasang
 7 vertebra
servikalis
 12 vertebra
torakalis
 5 vertebra
lumbalis
 5 vertebra
sakralis
 4 vertebra
koksigis
Tulang Ekstremitas
Atas
Tulang Ekstremitas Bawah
SENDI
 Persambungan/ artikulasio : pertemuan antara dua
atau lebih dari tulang rangka.

 Sendi dibagi menjadi 3 kelompok


 Fibrosa: hubungan antar sendi oleh jaringan fibrosa
(tak bergerak)
 Kartilago/tulang rawan: ruang antar sendinya berikatan
dengan tulang rawan (sedikit bergerak)
 Sinovial/sinovial joint: ada ruang sendi dan ligament
untuk mempertahankan persendian (bergerak bebas)
SENDI BERDASARKAN JENIS
PERSAMBUNGANNYA
 Sinartrosis
Sendi yang terdapat kesinambungan karena di antara kedua
ujung tulang yang bersendi terdapat suatu jaringan,
contohnya pada tulang tengkorak

 Amphiarthrosis
Sendi yang dapat sedikit bergerak, contohnya tulang
persendian vertebrae

 Diartrosis
Sendi yang terdapat ketidaksinambungan karena di antara
tulang yang bersendi terdapat rongga (cavum articulare),
contohnya sendi panggul, lutut, bahu dan siku.

Anda mungkin juga menyukai