Strategi Modalitas Calon Anggota Legislatif

Partai Gerindra Provinsi Lampung Pada

Pemilu 2024

Oleh:
Darmawan Purba
Pemilu ?

Pemilihan umum Pemilu adalah arena

adalah cara atau pertarungan untuk
sarana untuk mengisi jabatan
mengetahui politik di
keinginan rakyat; pemerintahan
Partai Gerindra; Pemilu 2009,2014, & 2019

Pemilu 2009 Pemilu 2014 Pemilu 2019

• 4.646.406 suara • 14.760.371 suara • 17,594,839 Suara
(4,46%) (11,81%) (12.57%)
• 26 Kursi (4,64%) • 73 Kursi (13,0%) • 78 Kursi (13.57%)
Panorama Pemilu ; Bagaikan Balapan Mobil

‣ Mobil yang Bagus

‣ Supir yang Piawai
‣ Bahan Bakar yang Cukup
Modalitas; Tiga elemen modalitas yang
diperlukan
Modal Politik Modal Sosial Modal Ekonomi

 Visi dan Kelembagaan  Adanya Kepercayaan  Adanya dukungan

Parpol Yang Kuat dari Masyarakat pendanaan
 Pengalaman, Program  Adanya Interaksi  Kepemilikan alat
dan Kinerja Partai Sosial produksi
 Adanya donasi dari
 Adanya Jaringan-
kader/anggota dan
jaringan yang
 Efektifitas Struktur simpatisan.
mendukung
Partai & Tim yang Solid

STRATEGI DEFENSIF
> pemeliharaan secara intensif terhadap beberapa bidang yang
ada;
> serta menawarkan intensif kepada para kader;
> Data-data tentang keberhasilan yang diperoleh disebarluaskan ke
lingkungan sekitar;
> Investigasi terutama dilakukan dibidang kehumasan.
Pilihan Strategi Partai
Politik
(Nursal, Adman 2004)
STRATEGI PENCITRAAN
> Banyak dilakukan di media elektronik seperti televisi dan media sosial
seperti facebook, twitter, Instagram, Tiktok, dll
> Dapat juga melaluimedia cetak juga sering digunakan para calon
untuk membangun pencitraan masing- masing calon.
> Digunakan untuk membangun pola pikir masyarakat terhadap partai
atau calon tertentu.
> Cocok digunakan oleh partai baru yang ingin memperkenalkan partai
dan calonnya kepada masyarakat
STRATEGI OFENSIF
> Partai ingin menambah atau meningkatkan jumlah masa pemilihnya;
> ada banyak orang yang memiliki pandangan positif terhadap partai
tersebut;
> Membentuk kelompok pemilih baru harus ada suatu penawaran yang
lebih baik bagi para pemilih yang selama ini memilih partai pesaing;
> Perluasan pasar ini dapat dicapai dengan isu dan agenda kampanye
yang bermutu dan kreatif.
STRATEGI KETOKOHAN DAN KELEMBAGAAN
Strategi ini dilakukan oleh caleg yang memiliki peran di masyarakat
sebagai seseorang yang dihormati ataupun memanfaatkan ketokohan
yang dimiliki orang lain sebagai jaringan untuk mendapatkan suara, dan
memantapkan lembaga politik atau lembaga organisasi lainnya yang
dimilikinya dalam masyarakat.
Memantapkan kelembagaan, diperlukan pula kemampuan dan dukungan
lembaga dalam menyusun pesan politik, menetapkan metode dan
memilih media politik yang tepat agar proses komunikasi politik berjalan
dengan baik.
Modal Sosial; Makna & Komponen
Sumber daya yang dimiliki oleh masyarakat dalam bentuk norma-norma atau nilai-nilai yang memfasilitasi
dan membangun kerja sama melalui jaringan interaksi dan komunikasi yang harmonis dan kondusif;

Memberi kekuatan atau daya dalam beberapa kondisi-kondisi sosial dalam masyarakat;

Bentuk kewajiban sosial yang dilembagakan ke dalam kehidupan bersama, peran, wewenang,
tanggung-jawab, sistem penghargaan dan keterikatan lainnya yang menghasilkan tindakan kolektif.

Sebagai hubungan yang tercipta dari norma sosial yang menjadi perekat sosial, yaitu terciptanya
sebuah kesatuan dalam anggota kelompok secara bersama-sama;

Timbul dari interaksi antara orang-orang dalam suatu komunitas, dan pengukuran modal sosial dapat
dilihat dari interaksi baik indiviual maupun institusional, seperti terciptanya atau terpeliharanya
kepercayaan antar warga masyarakat.
 Nilai dan norma adalah hal dasar yang terdapat pada proses
interaksi sosial. Nilai dan norma mengacu pada bagaimana
seharusnya individu bertindak dalam masyarakat. Norma
terbentuk melalui tradisi, sejarah, tokoh karismatik yang
membangun sesuatu tata cara perilaku seseorang atau sesuatu
Jaringan kelompok masyarakatmengatur kepentingan pribadi dan
kepentingan kelompok.

Kepercayaan adalah harapan yang tumbuh di dalam sebuah

masyarakat yang ditunjukkan oleh adanya perilaku jujur,
Social teratur, dan kerja sama berdasarkan norma-norma yang dianut
Capital bersama.

Keperca
Norma
yaan
Masyarakat yang sehat cenderung memiliki jaringan-jaringan
sosial yang kokoh. Jaringan hubungan sosial biasanya akan
diwarnai oleh suatu tipologis khas sejalan dengan karakteristik
dan orientasi kelompok. Kelompok sosial biasanya terbentuk
secara tradisional atas dasar kesamaan garis turun temurun
dan kesamaan kepercayaan pada dimensi kebutuhan
Modal Sosial; Fungsi & Jenis

Modal Sosial: Komitmen Fungsi Modal Sosial Jenis Modal Sosial

‣ Alat untuk menyelesaikan ‣ Perekat sosial, tipe modal sosial dengan

‣ Suatu komitmen dari setiap
konflik yang ada di dalam karakteristik adanya ikatan yang kuat
individu untuk saling terbuka, dalam masyarakat, berbentuk nilai, kultur,
saling percaya, memberikan masyarakat;
persepsi, dan tradisi atau adat-istiadat;
kewenangan bagi setiap orang ‣ Memberikan kontribusi
‣ Jembatan sosial, suatu ikatan sosial
tersendiri bagi terjadinya
yang dipilihnya untuk berperan yang timbul sebagai reaksi atas berbagai
integrasi sosial. macam karakteristik kelompok, muncul
sesuai dengan tanggung
‣ Membentuk solidaritas sosial karena adanya berbagai macam
jawabnya;
masyarakat dengan pilar kelemahan sehingga mereka memutuskan
‣ Sarana ini menghasilkan rasa kesukarelaan. untuk membangun kekuatan dari
kebersamaan, kesetiakawanan, ‣ Membangun partisipasi kelemahan.
dan sekaligus tanggung jawab masyarakat. ‣ Hubungan/jaringan sosial, adanya
‣ Sebagai pilar demokrasi. hubungan di antara beberapa level dari
akan kemajuan bersama.
‣ Menjadi alat tawar menawar kekuatan sosial maupun status sosial yang
pemerintah ada dalam masyarakat.
 Popularitas, Aksebtabilitas, Elektabilitas; Langkah Yang
Perlu dikembangkan
Popularitas
Melakukan Sosialisasi melalui
berbagai media
• Poster/stiker/ Kalender
• Spanduk/Baliho
• Media Sosial (fb, twitter, ig,
youtube)
• Dialog tatap muka
Pemetaan Suara
Survei, Observasi & FGD
Aksebtabilitas
Melakukan Kegiatan-Kegiatan Sosial
event dan Bertemu dengan Pemilih
• Acara hiburan Konser atau acara musik
• Acara olahraga
• Acara keagamaan (misalnya ceramah agama,
diskusi kegamaan, pengajian, acara gereja dll.)
• Acara atau pertemuan adat
• Acara sosial ( kerja bakti, bakti sosial dan
sebagainya)
• Door to Door
Mempengaruhi Suara
Berbagai Sosial Event yang menyentuh
pemilih, secara tatap muka langsung
Elektabilitas
Mengoptimalkan Modal Sosial di
Masyarakat
• Memantapkan Kepercayaan berupa
harapan yang tumbuh di dalam sebuah
masyarakat;
• Meninggikan nilai dan norma sosial
dalam proses interaksi sosial.
• Membangun dan Merawat jaringan-
jaringan sosial yang kokoh;
Menghimpun & Menjaga Suara
Membangun sistem data base, meyiapkan
sistem pengaduan & Pelaporan,
Menyiapkan Saksi
Memahami Prilaku Pemilih

Prilaku Pemilih Karakter Pemilih / Sumber Hal yang perlu dilakukan

Ideologis Pemilih yang loyal terhadap partai, visi & Menunjukkan kiprah sebagai kader
misi partai. Kader dan simpatisan partai. yang berkinerja dan berprestasi;
Tradisional Pemilih dengan hubungan-hubungan Melakukan penguatan komunikasi,
subjektif; Keluarga, kerabat, teman, dll silaturahmi, reuni, dll
karena ada persamaan-persamaan
Rasional Pemilih yang mempertimbangkan visi – Menyusun formulasi gagasan yang
misi dan agenda perubahan yang unik, menarik dan menawarkan
diusung; perubahan sesuai dengan problem di
masyarakat
Transaksional Pemilih yang mengharapkan ganjaran Menawarkan program solutif jangka
personal dalam memilih pendek yang dapat menggugah
pemilih transaksional
 Efektifitas dan Efisiensi Kampanye

DPR RI

Sumber Akumulasi
Daya DPRD Provinsi Suara
Pendukung

CALEG DALAM 1 DAPIL

DPRD
Kab/Kota

Kerjasama Vertikal Kerjasama Horizontal

Proses kerja-kerja Caleg menuju 2024

Popularitas Aksebtabilitas Elektabilitas

Visi-Misi Koord Voters

Kampanye
Partai Digital
Soliditas
Modal Partai
Politik Kinerja Praktik
Kader Kampanye
Partai

Trust Prilaku Kapabilitas

Ragam Memilih
problematika
Modalitas Modal Jaringan Caleg

masyarakat Caleg Sosial Norma Sosial

Event
Dana Caleg
Koncen
sional
Modal Alat Produksi
Koncen
Ekonomi sional
4.000 – 12.000
50.000 – 70.000
Parpol, Jaringan Pemilih
200.000 – 250.000
pendukun
g

Pemetaan Suara Mempengaruhi Suara Menghimpun & Menjaga Suara

SEKIAN DAN TERIMAKASIH
Proses kerja-kerja Caleg menuju 2024

Popularitas Aksebtabilitas Elektabilitas

Visi-Misi Koord Voters

Kampanye
Partai Digital
Soliditas
Modal Partai
Politik Kinerja Praktik
Kader Kampanye
Partai

Trust Prilaku Kapabilitas

Ragam Memilih
problematika
Modalitas Modal Jaringan Caleg

masyarakat Caleg Sosial Norma Sosial

Event
Dana Caleg
Koncen
sional
Modal Alat Produksi
Koncen
Ekonomi sional
4.000 – 12.000
50.000 – 70.000
Parpol, Jaringan Pemilih
200.000 – 250.000
pendukun
g

Pemetaan Suara Mempengaruhi Suara Menghimpun & Menjaga Suara

• Tony: langkah kongkrit menghalau paham radikalisme
• Tri; Langkah tindak lanjut
• Sifa; Bagaimana media sosial dimanfaatkan untuk perkembangan
radikalisme dan terorisme;