Anda di halaman 1dari 34

KESEHATAN REPRODUKSI DAN

SEKSUAL CALON PENGANTIN


PERNIKAHAN

Masing-masing
pihak memiliki
Pernikahan adalah peranan yang
awal terbentuknya sama dalam
sebuah keluarga. memperoleh hak-
hak reproduksi dan
seksual
PERSIAPAN PRANIKAH
PERSIAPAN FISIK PERSIAPAN GIZI DAN STATUS IMUNISASI TT
Pemeriksaan status kesehatan:
• Peningkatan status gizi calon pengantin terutama
• tanda vital (suhu, nadi, frekuensi nafas, tekanan
darah) perempuan melalui penanggulangan KEK
Pemeriksaan Darah rutin: (Kekurangan Energi Kronis) dan anemia gizi besi
• Hb, Trombosit, Lekosit, serta defisiensi asam folat.
Pemeriksaan Darah yang dianjurkan:
• Pencegahan dan perlindungan diri yang aman
• Golongan Darah dan Rhesus
• Gula Darah Sewaktu (GDS) terhadap penyakit tetanus dilakukan dengan
• Thalasemia pemberian 5 dosis imunisasi TT untuk mencapai
• Hepatitis B dan C kekebalan penuh.
• TORCH (toksoplasmosis, rubella, cytomegalovirus)
Pemeriksaan urin: urin rutin
PERSIAPAN PRANIKAH (2)
MENJAGA KEBERSIHAN ORGAN
REPRODUKSI KHUSUS UNTUK PEREMPUAN

• Sebaiknya pakaian dalam diganti minimal 2 • Tidak boleh terlalu sering menggunakan
kali sehari. cairan pembilas vagina.
• Tidak menggunakan pakaian dalam yang • Jangan memakai pembalut tipis dalam waktu
ketat dan berbahan nonsintetik. lama.
• Membersihkan organ reproduksi luar dari • Pergunakan pembalut ketika menstruasi dan
depan kebelakang diganti paling lama setiap 4 jam sekali atau
setelah buang air.
• Dengan menggunakan air bersih dan
dikeringkan menggunakan handuk atau tisu. • Bagi perempuan yang sering keputihan,
berbau dan berwarna harap memeriksakan
• Pakailah handuk yang bersih, kering, tidak diri ke petugas kesehatan.
lembab/bau
• Bagi laki-laki dianjurkan disunat untuk
kesehatan.
PROSES KEHAMILAN
Sel telur yang matang dibuahi oleh sperma dalam saluran telur (tuba fallopi)

Sel telur yang telah dibuahi sperma (embrio) menempel di lapisan dalam dinding Rahim

Dalam 120 hari pertama embrio berkembang mengikuti tahapan kehidupan sel

Tahapan lebih lanjut embrio berkembang mengikuti tahapan kehidupan insani menjadi janin

Kehamilan umumnya berakhir dengan persalinan setelah 280 hari (9 bulan 10 hari)
INISIASI MENYUSUI DINI
DAN ASI EKSLUSIF
TERIMAKASIH 
Sumber:
Kementrian kesehatan RI. 2014. Kesehatan Reproduksi dan Seksual bagi
Calon Pengantin. Jakarta: Bakti Husada.

Anda mungkin juga menyukai