Anda di halaman 1dari 21

KAWASAN TANPA ROKOK

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Nullam


vestibulum, lorem eget scelerisque laoreet, diam metus semper
nunc, a auctor lacus massa id odio.
SITUASI DI INDONESIA
TUJUAN KHUSUS
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Nullam
vestibulum, lorem eget scelerisque laoreet, diam metus semper nunc,
a auctor lacus massa id odio.

1 2 3
Faktor Prevalensi PTM
risiko PTM merokok Meningkat
meningkat Remaja
ASAP ROKOK
ORANG LAIN
56%
anak (0-4 thn)
terpapar AROL
di rumah

57,4%
anak (5-9 thn)
terpapar AROL
di luar rumah

39%
anak & dewasa
terpapar AROL
di luar rumah
Sumber: RISKESDAS 2013
78,4 %
di rumah

51,3%
di tempat kerja

85,4%
di restoran

Orang dewasa
terpapar
AROL

Sumber: GATS 2011


7 KAWASAN TANPA ROKOK
iiINDONESIA

TABLE CONTENT
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Nullam vestibulum, lorem eget scelerisque laoreet, diam
metus semper nunc, a auctor lacus massa id odio.

1UU RI No.36 Tahun 2009 Peraturan


4 Bersama Menkes dan MenDagri
Tentang No.188/Menkes/PB/I/2011
Kesehatan Tentang Pedoman Pelaksanaan KTR

2UU RI No. 44 Tahun 2009


Tentang RS

3PP No.109 Tahun 2012


Tentang
Pengamanan Bahan
yang Mengandung
Zat Adiktif Berupa
Produk Tembakau
1.Penyusunan PERDA
2.Desiminasi
Inormasi dan
Kampanye Publik,
KIE
3.Penegakan KTR
4.Pencatatan dan
Pelaporan
100% Bebas Asap Rokok ditandai dengan

1. Tidak ditemukan orang merokok


di dalam gedung
2. Tidak ditemukan ruang merokok
di dalam gedung
3. Tidak tercium bau rokok
4. Tidak ditemukan puntung rokok
5. Tidak ditemukan penjualan
rokok
6. Tidak ditemukan asbak atau
korek api
7. Tidak ditemukan iklan atau
promosi rokok
8. Ada tanda dilarang merokok
PENYUSUNAN PERDA

SOSIALISASI &
IMPLEMENTASI
A PERDA KTR
ERD
P
A N
A NG
C
R AN Mengembang
kan Draft
Review & Perda Final
menyusun
draft Perda
Persetujuan KTR
& Penanda-
tanganan

Menggal
ang
dukunga
Advokasi
& n
Sosialisasi masyara
ke Jajaran
Pemda kat
Peran serta masyarakat, secara aktif disetiap
proses KTR
Mekanisme penegakan KTR
oleh Manajer/pengelola gedung
1. Pengelola meminta seluruh pekerja
memahami bhw tempat kerja mereka
adalah KTR
Tahap 2. Memasang tanda KTR dan meminta
I perokok utk mematikan rokoknya di KTR
3. Memastikan tidak ada ruang merokok
Tahap Tahap didalam ruang tertutup serta
5 2 memastikan tidak ada asbak dan korek
api dalam KTR
4. Membuat mekanisme sistem
pengawasan terpadu seperti
Tahap Tahap memberikan tugas kepada SATPAM atau
4 3 staf khusus
5. Monitoring Penegakan: memastikan
sistem pengawasan internal berjalan
seperti meminta laporan perkembangan
Tugas TIM
PENGAWA
S
dan
PEMBINA
KTR
Pelaksanaan peraturan, penegakan hukum, &
dampak KTR harus dimonitor dan dievaluasi.
PENCATATAN DAN PELAPORAN
• Pencatatan dan pelaporan pelanggaran KTR dan
perkembangannya akan sangat membantu
dalam evaluasi tingkat kepatuhan
masyarakat terhadap KTR.
• Sarana yang mendukung:
a. Format Laporan Pengawasan KTR oleh manajer/pengelola
gedung
b. Format Laporan Kejadian
c. Format Bukti Pelanggaran (tilang)
d. Format Lembar Pengawasan
e. Tanda ”DILARANG MEROKOK” standar
• Sistem Informasi PTM

Anda mungkin juga menyukai