Bab 4.kerja Dan Energi
Bab 4.kerja Dan Energi
(4-1)
•
• dan besaran vektor, shg hasil kalinya skalar.
Persamaan (4-1) juga dapat dinyatakan dengan:
(4-2)
F
30
20 m
Diagram gaya
Usaha oleh gaya F hanya oleh
F komponen gaya searah gerak.
30
W 20 m
Usaha oleh gaya normal N dan gaya berat W = 0 karena tidak ada
pergeseran yang searah gerak.
Usaha
Total.
Contoh 4-2
53
Diagram gaya pada balok
Balok dalam keadaan setimbang:
dan , sehingga:
dan
atau
d) Kerja netto
KERJA OLEH GAYA PEGAS
Jika UJUNG BEBAS pegas dihubungkan
dng sebuah benda yang digunakan untuk
meregangkan PEGAS sejauh , maka
pegas akan memberikan GAYA TARIK
pada benda yang melawan arah
peregangan.
(4-3)
Nampak bahwa gaya merupakan
FUNGSI POSISI, atau gaya
yang bekerja berubah terhadap
POSISI.
(4-4)
EN. POTENSIAL
PEGAS
4.2 ENERGI KINETIK
Jika sebuah benda bermassa
didorong oleh gaya konstan,
sehingga benda bergeser sejauh
(4-5)
Dari persamaan (4-5) :
KERJA
Oleh EN. KINETIK
Gaya
(4-6)
Contoh 4-3
30
20 M
Untuk menentukan ENERGI KINETIK AKHIR, dihitung dahulu
menggunakan persamaan KINEMATIKA
4.3 ENERGI POTENSIAL
ENERGI yang disimpan suatu
ENERGI
benda sehubungan dengan
POTENSIAL
KETINGGIAN VERTIKALnya.
(4-7)
ENERGI POTENSIAL PEGAS
(4-8)
(4-9)
4.4 KEKEKALAN ENERGI
Hukum KEKEKALAN ENERGI menyatakan:
(4-10)
Kerja oleh
Kerja oleh
gaya F
gaya gesek f
(4-11)
(4-12)
30
Kecepatan awal:
Kecepatan akhir: (mobil
berhenti)
Perubahan energi kinetik:
Di titik 1
(4-13)
• SISTEM BALOK & PEGAS
Di titik B
(4-14)
• SISTEM BALOK & KATROL
C
Pada kondisi awal (Gbr.
a): balok berada pada
B
ketinggian , dan
berada di lantai.
A
(a) (b) (c)
KONDISI AWAL
Hanya ada Energi Potensial
balok di ref. B.
B KONDISI AKHIR
A
Saat di LANTAI (Gbr. b)
(a) (b) (c)
Karena dan
(tali tidak kendor), maka:
**********
A
(a) (b) (c)
(4-15)
A
(a) (b) (c)
4.5 DAYA
Daya didefinisikan dengan KERJA yang
DAYA
dilakukan per satuan WAKTU.
(4-16)
1 HP = 746 Watt
5.6.1 DAYA RATA-RATA
DAYA RATA-RATA:
(4-17)
5.6.2 DAYA SESAAT
(4-18)
DAYA: (4-19)
Contoh soal 4-6
N
F a) Mendaki sebuah bukit
dengan kemiringan 10
FR dan kecepatan 80
1 W km/jam.
0
b) Melakukan percepatan
sepanjang jalan mendatar dari
N 90 km/jam menjadi 110
km/jam dalam waktu 6 detik
untuk mendahului mobil lain.
FR F Asumsikan gaya penghambat
pada mobil, FR = 700 N
W
Diagram gaya yang bekerja: