Aris Heru Utomo - Paparan Di UNP 26 Juli 2021
Aris Heru Utomo - Paparan Di UNP 26 Juli 2021
REPUBLIK INDONESIA
1. PENTINGNYA IDEOLOGI
2. TINJAUAN TERHADAP PENGAMALAN PANCASILA
3. PENTINGNYA PARADIGMA NASIONAL
BERDASARKAN PANCASILA
4. LANDASAN FILOSOFIS PANCASILA
5. LANDASAN SOSIOLOGIS PANCASILA
6. LANDASAN YURIDIS PANCASILA
7. PERAN PEMERINTAH DAERAH DALAM
PENGAMALAN PANCASILA
PENTINGNYA IDEOLOGI
Idea = melihat,
logi (berasal dari kata logos) = adalah pengetahuan atau teori.
1959 Dekrit Presiden 5 Juli 1969 Kembali ke UUD 1945: Penyalahgunaan nilai-nilai Pancasila
Sempat terjadi kekosongan pembinaan ideologi Pancasila selama hampir dua dekade terakhir
PENTINGNYA PARADIGMA NASIONAL
Tergantung pada pola pikir, pola sikap dan pola tindak para
pemimpin bangsa di pemerintahan (suprastruktur) dan di
kalangan masyarakat (infrastruktur dan substruktur)
LANDASAN FILOSOFIS PANCASILA
bahwa Pancasila lahir pada tanggal 1 Juni 1945 dan bersumber dari
Pidato Soekarno telah dinyatakan dalam Keputusan Presiden Nomor 24
Tahun 2016 tentang Hari Lahir Pancasila. Keputusan Presiden Nomor 24
Tahun 2016 tersebut pada pokoknya berisikan penetapan tanggal 1 Juni
1945 sebagai Hari Lahir Pancasila. Pancasila sebagai ideologi dan dasar
negara dirumuskan dalam Pembukaan Undang- Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD NRI 1945) dan dijabarkan dalam
pasal-pasalnya. Sebagai dasar negara, Pancasila tidak hanya mendasari
konstitusi dan peraturan perundang-undangan, tetapi juga seluruh
bangunan kenegaraan dan kebangsaan, beserta praktik kehidupan
masyarakat Indonesia.
PERAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PENGAMALAN PANCASILA