BUSINNES
S PLAN?
Dokumen tertulis yang
mendeskripsikan semua elemen
internal dan elemen eksternal yang
relevan dan strategi-startegi untuk
memulai sebuah perusahaan baru
What is Business Plan?
• Pengusaha harus dapat membuat keputusan yang penting dan mengumpulkan informasi
sebelum mempersiapkan rencana.
• Dimana rencana tersebut dipertimbangkan faktor eksternal seperti: (1) peraturan baru, (2)
kompetisi (3) perubahan sosial (4) perubahan kebutuhan pelanggan, atau (5) teknologi baru.
• Pengusaha memiliki sedikit kendali waktu atas proses manufaktur, pemasaran dan karyawan
di perusahaan baru.
Who Should Write The Plan?
• Rencana bisnis disiapkan oleh seorang pengusaha, tetapi pengusaha bisa berkonsultasi dengan
banyak sumber lain dalam persiapannya yang bisa membantu dalam proses perencanaan rencana
bisnis
• Sumber-sumber tersebut dapat ditemukan melalui jasa yang ditawarkan oleh:
• Small Business Administratrion (SBA)
• Service Corps of Retired Executives (SCORE)
• Small Business Development Centre (SBDC)
• Internet
• Pengusaha bisa membuat penilaian yang objektif mengenai keterampilannya sendiri untuk dapat
mengidentifikasi keterampilan apa saja yang dibutuhkan dan harus kemana untuk mendapatkannya.
Scope and Value Of the Business Plan – Who
Reads the Plan?
• Rencana bisnis dibaca oleh para karyawan, investor, bankir, perusahaan,
pemasok, pelanggan, penasihat, dan konsultan.
• Ada 3 pandangan yang harus dipertimbangkan dalam mempersiapkan rencana
bisnis:
• Pengusaha memahami kreativitas dan teknologi di perusahaan tersebut
• Perspektif pemasaran
• Pengusaha harus berusaha memandang bisnisnya dari sudut pandang investor
Scope and Value Of the Business Plan – Who
Reads the Plan?
Labor
Equipment Space
skills
Overhead
Financial Information Needs
• Sebelum mempersiapkan bagian finansial dari rencana bisnis,
seorang pengusaha harus mempersiapkan anggaran yang
berisi semua pengeluaran dan pendapatan yang diterima
selama tahun pertama.
• Anggaran dapat meliputi pengeluaran modal, biaya
pengoperasian, dll. Pendapatan dari penjualan harus
diperkirakan dari data pasar.
Using The Internet As A Resource Tool
• Dunia teknologi yang selalu berubah memberikan peluang baru bagi
pengusaha agar dapat mengakses informasi untuk banyak aktivitas bisnis.
• Bila dibandingkan dengan sumber lain, pengusaha tersebut hanya perlu
melakukan investasi kecil untuk mendapatkan hardware dan software agar
siap menggunakan layanan online.
Writing The Business Plan
• Ini adalah halaman judul yang memberikan ringkasan singkat dari isi
rencana bisnis. Halaman pembuka berisi :
• Nama & alamat perusahaan
• Nama pengusaha, nomor telepon, nomor faks, alamat e-mail, dan alamat situs
Web.
• Deskripsi perusahaan
• Pembiayaan
• Pernyataan kerahasiaan laporan
Writing The Business Plan: Executive
Summary
• Ringkasan eksekutif harus menstimulasi minat investor yang
potensial. Ini merupakan bagian yang penting dari rencana
bisnis, karena investor menggunakan ringkasan ini untuk
menentukan apakah seluruh rencana bisnis tersebut pantas
untuk dibaca.
Writing The Business Plan: Environmental
and Industrial Analysis
• Analisa lingkungan penting untuk mengidentifikasi berbagai tren dan
perubahan yang ada pada tingkat nasional dan internasional yang mungkin
mempengaruhi perusahaan baru tersebut. Contoh-contoh tentang faktor-
faktor lingkungan adalah :
Economy
Culture
Technology
Legal concerns
Writing The Business Plan: Environmental
and Industrial Analysis
• Faktor-faktor analisa industi :
Industry
demand
Competition
Writing The Business Plan: Description of
Venture
• Memberikan tinjauan lengkap mengenai produk, jasa, dan operasi-operasi
perusahaan baru.
• Deskrpsi ini memungkinkan investor untuk mengetahui ukuran dan
lingkup bisnis secara pasti.
• Elemen-elemen utama dalam deskripsi perusahaan adalah produk atau
jasa, lokasi dan ukuran bisnis, personel dan peralatan kator yang
dibtuhkan, latar belakang pengusaha, dan sejarah perusahaan.
Writing The Business Plan: Description of
Venture
Writing The Business Plan: Production Plan
• Detail-detail mengenai bagaimana produk akan dibuat.
• Seperti lokasi, alasan untuk seleksi, biaya dan kontrak apa yang telah
diselesaikan.
• Jika manufaktur harus dilakukan secara keseluruhan atau sebagian pengusaha,
dia akan perlu untuk menjelaskan mengenai tata letak bangunan fisik, mesin dan
peralatan yang dibutuhkan, bahan baku, serta nama, alamat, dan persyaratan
pemasok, biaya manufaktur, dan kebutuhan modal peralatan masa depan. Hal ini
sangatlah penting bagi investor untuk menilai kebutuhan-kebutuhan finansial.
Writing The Business Plan: Production Plan
Writing The Business Plan: Operations Plan
• Semua bisnis baik manufacturing ataupun nonmanufacturing harus
mencangkup rencana operasi sebagai bagian dari rencana bisnis.
• Rencana operasi bisa meliputi inventaris atau penyimpanan produk
manufaktur, pengiriman, prosedur pengaturan inventaris, dan jasa bantuan
pelanggan.
• Bisnis nonmanufaktur seperti bisnis ritel atau penyedia jasa juga
membutuhkan bagian rencana bisnis untuk menjelaskan langkah-langka
kronologis dalam menyelesaikan sebuah transaksi bisnis.
Writing The Business Plan: Marketing
Plan
• Mendeskripsikan kondisi dan strategi pasar yang berhubungan dengan
bagaimana suatu produk dan jasa akan didistribusikan, diberi harga dan
dipromosikan.
• Dalam bagan ini harus menjelaskan mengenai ramalan-ramalan yang
spesifik pada produk atau jasa untuk memperkirakan profitablitas
perusahaan.
Writing The Business Plan: Organizational
Plan
• Mendeskripsikan bentuk hak milik
perusahaaan (kepemilikan,
persekutuan, atau korporasi) serta
garis otoritas dan tanggung jawab
anggota-anggota perusahaan baru.
Writing The Business Plan: Assessment of
Risk
• Mengidentifikasikan bahaya potensial dan strategi-strategi alternatif untuk
menaai sasaran dan tujuan renana bisnis.
• Risiko-risiko besar untuk sebuah perusahaan baru bisa berasal dari:
• Reaksi kompetitor
• kelemahan-kelemahan dalam tim pemasaran
• Produksi atau manajemen
• Kemajuan teknologi baru yang menjadikan produk baru tersebut terlihat kuno.
Writing The Business Plan: Financial
Plan
Rencana finansial menentukan komitmen
investasi potensial yang dibutuhkan untuk
perusahaan baru dan mengindikasikan apakah
renana bisnis tersebut bisa dilaksanakan seara
ekonomis.
Using and Implementing The Business Plan:
Measuring Plan Progress
• Dalam bagian ini terdapat elemen-elemen yang
mengatur:
Inventory Control
Production Control
Quality Control
Sales Control
Disbursements