Anda di halaman 1dari 49

BIOLOGI SELULER DAN

MOLEKULER
KODE MK : 04015061
JUMLAH SKS : 2 SKS
SEMESTER : III (TIGA)

Edisi Revisi 2020


Dogma Sentral Biologi Molekuler 1:
Replikasi
Tatap Muka ke-4

Disusun oleh: Tim Dosen Biologi Sel Molekuler


Ingat Kembali Materi Terkait DNA

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Ingat Kembali Materi Terkait RNA

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Ingat Kembali Materi Terkait
Protein

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Dogma Sentral Biologi Molekuler

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Dogma Genetik
• Dogma Genetik adalah alir materi genetik dari DNA ke
urutan asam amino (protein)

• Dogma genetik merupakan konsep dasar sifat menurun


yang menentukan ciri khas suatu spesies
• Cara suatu spesies mempertahankan cir khas materi
genetiknya supaya tetap sama

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Alir Informasi Genetik

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Dari Gen ke Protein

Prokariot

Eukariot

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Animasi Dogma Sentral

https://youtu.be/gG7uCskUOrA

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


REPLIKASI

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Replikasi DNA
• Replikasi = Membuat Replikat/Tiruan

• Proses pembentukan DNA baru di


dalam kromosom

• Replikasi DNA dibutuhkan setiap


pembelahan sel/terbentuknya sel
baru

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Teori Model Replikasi DNA
• Di akhir tahun 1950an, terdapat 3 teori model bagaimana
replikasi DNA dapat terjadi:

1. Model Konservatif
 Kedua untai induk tetap bersama setelah proses replikasi berlangsung
2. Model Semikonservatif
 Untai ganda yang terbentuk setelah proses replikasi terdiri dari untai
induk dan untai anak
3. Model Dispersif
 Untai induk dan anak tercampur dalam masing-masing untaian setelah
proses replikasi

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Teori Model Replikasi DNA

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Teori Model Replikasi DNA

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Replikasi DNA Model
Semikonservatif
Meselson & Stahl (1958)

• Menyimpulkan bahwa mekanisme replikasi DNA


adalah model semikonservatif

Matthew Meselson Franklin Stahl

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Percobaan Meselson & Stahl

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


REPLIKASI DNA

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Ingat Kembali Konsep DNA
DNA merupakan untai ganda yang saling berpasangan

• Jika kita memiliki satu untai DNA, sangat mudah untuk mengetahui
untai pasangannya
T-A-G-C-C-G-T
• Maka pasangannya adalah

A-T-C-G-G-C-A
!!! Ingat bahwa A berpasangan dengan T, dan C dengan G

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Replikasi DNA
Ingat!!! Ikatan antar basa nitrogen adalah ikatan hidrogen

• Ketika enzim bekerja memotong ikatan hidrogen tersebut


maka kedua untai akan terpisah satu sama lain

Unzipping Double Helix

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Tahapan Umum Replikasi DNA
Tahap 1: Pemisahan kedua untai DNA

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Tahapan Umum Replikasi DNA
Tahap 2: Untai induk berperan sebagai cetakan dan
komplemen nukleotida akan mengisi masuk

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Tahapan Umum Replikasi DNA
Tahap 3: Komplemen nukleotida berikatan dan
terbentuknya rangka gula-gugus fosfat baru

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Tahapan Umum Replikasi DNA
Hasil Akhir: Setiap molekul DNA mengandung 1 untai DNA
asli/induk dan 1 untai DNA baru/anak

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Titik Awal Replikasi
Origin of Replication (ORI): Bagian tertentu dari urutan
DNA genom dimana proses replikasi diinisiasi/dimulai

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Replikasi di Prokariota

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Replikasi Bakteri
• Sintesis DNA diawali di bagian ORI dari DNA kromosom
bakteri

• Setiap kromosom bakteri hanya memiliki 1 ORI

• Proses sintesis DNA berlangsung secara dua arah di


kedua sisi kromosom bakteri dan akan bertemu di bagian
berlawanan dari ORI dimana reaksi akan berakhir

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Gambaran Umum Replikasi
Bakteri

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Replikasi Dua Arah

https://youtu.be/2JazZ0BAm-w

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Tahapan Replikasi DNA Bakteri

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Tahap Inisiasi

Gelembung replikasi

Garpu replikasi Garpu replikasi

Enzim Helikase
www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID
Tahap Inisiasi (2)

Enzim Helikase
www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID
Tahap Elongasi

RNA Primer +
DNA Polimerase III

Fragmen
Okazaki RNA primase  RNA Primer

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Tahap Elongasi (2)

Fragmen Okazaki  celah fragment  ditutup oleh DNA Polimerase I (eksonuklease)

diikat oleh DNA Ligase

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Fragmen Okazaki
Fragmen Okazaki: Urutan nukleotida DNA pendek (± 150 –
200 pb) yang disintesis secara terhenti-henti dan kemudian
akan disambung oleh DNA ligase untuk membentuk
lagging stand pada proses replikasi DNA.

Fenomena ini ditemukan oleh Reiji Okazaki dan istrinya


Tsuneko Okazaki

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Tahap Terminasi

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Animasi Tahapan Replikasi

https://youtu.be/2_-jSoSaaTA

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Foto Pengamatan Replikasi
Bakteri

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Fakta Replikasi Prokariota
• Bakteri memiliki DNA kromosom sirkular yang harus
direplikasi sebelum sel membelah diri
• Replikasi di prokariota bisa bersifat dua arah dari titik awal
replikasi ataupun hanya terjadi satu arah
• Replikasi hanya terjadi satu arah , dari 5’ ke 3’
• Sel bakteri dapat mereplikasi DNAnya dengan kecepatan 106
pasang basa per menit
• Sel bakteri dapat melakukan replikasi DNA dalam waktu ~ 40
menit, sedangkan eukariota membutuhkan waktu berjam-
jam
www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID
Replikasi di Eukariota

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Siklus Hidup Umum Eukariota

• Terdapat 4 Fase
1. G1, Fase pertumbuhan
2. S, Fase sintesis DNA
3. G2, Fase persiapan pembelahan sel
4. M, Fase Mitosis/pembelahan sel

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Eukariota Memiliki Lebih dari 1
ORI

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Pengamatan ORI di Eukariota

Pengamatan replikasi DNA di


beberapa region kromosom
berbeda pada waktu yang berbeda

Tanda panah menunjukkan tempat


terjadinya replikasi

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Foto Pengamatan Replikasi
Eukariota

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Fakta Replikasi Eukariota
• DNA kromosom eukariota memiliki lebih dari satu ORI
• Replikasi pada eukariota terjadi dibeberapa titik ORI
sekaligus
• Replikasi di eukariota memiliki kecepatan 500 – 5,000
pasang basa per menit
• Sel-sel eukariota membutuhkan waktu berjam-jam untuk
proses replikasi DNAnya

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


Replikasi Prokariota vs Eukariota

Replikasi di Prokariota:
• Terjadi di Sitoplasma
• Hanya ada 1 ORI

Replikasi di Eukariota:
• Terjadi di Nukleus
• Memiliki Lebih dari 1 ORI
• Dapat terjadi lebih dari 1 proses replikasi

www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID


www.uhamka.ac.id info@uhamka.ac.id (021)73944451 uhamkaid Uhamka @UhamkaID
Replikasi DNA

Anda mungkin juga menyukai