Anda di halaman 1dari 18

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

DALAM OPERASI
KELOMPOK 5
“MKS VI D”
Rihazatul Afiyah 1183070181
Rinda Santiani Supriadi 1183070182
Rio Triadi Fajar 1183070183
Ripqi Umam 1183070184
Risa Phasima Putri 1183070185
Risal Aprilly Asmara 1183070186
Rizki Amalia Husna 1183070187
Rizki Faturachman 1183070188
PEMBAHASAN
Manfaat Sistem
Definisi Sistem Tujuan & Fungsi Informasi
Informasi Manajemen Sistem Informasi Managemen
Manajemen
Sistem Informasi Managemen Dan
Penerapannya Dalam Operasional
Perusahaan
Komponen-
Komponen
SIM Dalam
Operasi
Definisi Sistem Informasi Manajemen

Sistem Informasi Managemen secara umum


Sistem Informasi Manajemen merupakan suatu sistem yang
digunakan untuk mengolah serta mengorganisasikan data dan informasi
yang memiliki manfaat dan berguna untuk mendukung pelaksanaan tugas
atau kinerja dalam suatu organisasi. Pengertian lain mengatakan bahwa
Sistem Informasi Manajemen merupakan suatu sistem yang digunakan
oleh suatu organisasi maupun perusahaan untuk mengelola semua
transaksi yang mendukung fungsi manajemen.
Sistem Informasi Managemen menurut para Ahli

Menurut James. A.F. Stoner James


A.F. Stoner mengemukakan bahwa Sistem Informasi Manajemen
merupakan metode formal yang menyediakan berbagai informasi yang
tepat waktu, dapat dipercaya bagi pihak manajemen.

Menurut Gordon B. Davis


Gordon B Davis memaparkan sistem informasi manajemen
sebagai sebuah sistem yang menerima input data dan intruksi,
mengolah semua data sesuai dengan instruksi dan menghasilkan
sebuah output.
Menurut Jogiyanto Hartono
kumpulan dari interaksi sistem-sistem informasi yang bertanggung
jawab mengumpulkan dan mengolah data untuk menyediakan informasi
yang berguna untuk semua tingkat manajemen didalam kegiatan
perencanaan dan pengendalian.

Dari definisi-definisi di atas, dapat ditarik kesimpulan,


bahwa SIM adalah suatu sistem yang dirancang untuk
menyediakan informasi guna mendukung pengambilan
keputusan pada kegiatan manajemen dalam suatu organisasi.
Tujuan & Fungsi Sistem Informasi Manajemen

Tujuan Sistem Informasi Manajemen ialah sebagai berikut :


• Untuk menyediakan suatu informasi dalam pengambilan suatu keputusan.
• Untuk menyediakan suatu informasi yang digunakan didalam suatu
perencanaan, pengendalian, pengevaluasian dan juga perbaikan berkelanjutan.
• Untuk menyediakan suatu informasi yang dipergunakan di dalam suatu
perhitungan harga pokok produk, jasa dan tujuan lainnya yang diinginkan oleh
manajemen.
Fungsi utama yang diterapkan sistem infomasi manajemen di dalam sebuah
organisasi ialah sebagai berikut:
• Memudahkan pihak manajemen dalam hal melakukan sebuah perencanaan,
pengawasan, pengarahan serta pendelegasian kerja terhadap seluruh
departemen yang memiliki ikatan komando atau koordinasi dengannya.
• Untuk meningkatkan suatu efisiensi serta efektifitas data yang tersaji akurat
dan juga tepat waktu.
• Untuk meningkatkan sebuah produktifitas serta penghematan biaya dalam
sebuah organisasi.
• Untuk meningkatkan kualitas dari sumber daya manusia, sebab unit sistem
kerja yang terkoordinir dan juga sistematis.
Manfaat Sistem Informasi Managemen

Adapun manfaat dari Sistem Informasi Manajamen menurut adalah


sebagai berikut:
1. Mendukung pengambilan keputusan para pegawai dan manajernya,
dalam hal ini menyediakan informasi untuk pemecahan masalah dan
pengambilan keputusan, baik yang menyangkut keputusan-keputusan
rutin maupun keputusan strategis.
2. Mendukung proses operasi organisasi/perusahaan, dan mendukung
berbagai strategi untuk keunggulan kompetitif.
Sistem Informasi Managemen Dan Penerapannya Dalam
Operasional Perusahaan

Penerapan sistem informasi di dalam organisasi untuk mendukung informasi-informasi yg


dibutuhkan oleh semua tingkatan manajemen. Kumpulan dari interaksi sistem-sistem informasi
yang bertanggung jawab mengumpulkan dan mengolah data untuk menyediakan informasi yang
berguna untuk semua tingkatan manajemen di dalam kegiatan pelaksanaan dan pengendalian.

SIM berhubungan dengan pengolahan informasi yang didasarkan oleh komputer


(user) yang menghasilkan sebuah informasi. dilihat dari Klasifikasi beberapa sistem
didalam sebuah organisasi meliputi:
1. Sistem informasi personalia (personal information systems)
2. Sistem informasi akuntansi (accounting information systems)
3. Sistem informasi manajemen persediaan (inventory management information systems)
4. Sistem informasi distribusi (distribution information systems)
5. Sistem informasi pembelian (purchasing information systems)
6. Sistem informasi kekayaan (treasury information systems)
7. Sistem informasi penelitian dan pengembangan (research and development information
systems).
8. Sistem informasi analisis kredit (credit analysis information systems)
9. Sistem informasi teknik (engineering information systems)
Adapun beberapa tingkatan manajemen di dalam suatu organisasi atau perusahaan,
diantaranya :
1. Top Level Management
Top level manajemen adalah tingkatan manajemen yang paling tinggi yang ada pada sebuah
organisasi. Serta mempunyai tanggung jawab pada seluruh kegiatan dalam organisasi atau
perusahaan.
2. Middle Level Management
Dalam tingkatan ini, seseorang akan memiliki tanggung jawab dalam mengembangkan
rencana-rencana sesuai dengan tujuannya serta memiliki tanggung jawab terhadap
manajemen tertinggi.
3. Lower Level Management
Tingkatan ini merupakan angakatan manajemen paling rendah dan memiliki tugas dalam
menjabat serta mengawasi petugas-petugas operasional dan juga bertanggung jawab terhadap
manajemen yang lebih tinggi.
Selain itu dalam Managemen sistem Informasi Proses manajemen memiliki beberapa
tahapan sebagai berikut:
1.Perencanaan, dimana tahap formulasi yang disusun secara terperinci untuk mencapai
tujuan akhir dan termasuk ke dalam aktivitas manajemen. tahapan dari perencanaan memiliki
persyaratan untuk menetapkan tujuan dan mengidentifikasi metode untuk mencapai sebuah
tujuan (objective).
2. Pengendalian, dimana setelah rencana berhasil dibuat, selanjutnya masuk pada proses
implementasi rencana tersebut.
3. Pengembalian keputusan, dimana dilakukan proses pemilihan diantara berbagai berbagai
alternatif pilihan. Fungsi dari manajerial berperan sebagai penghubung antara proses
perencanaan dan pengendalian. Seorang manajer harus bisa antara tujuan serta metode untuk
melaksanakan tujuan tersebut.
Komponen-Komponen SIM Dalam Operasi
Perancangan sebuah SIM melibatkan Komponen yang ada pada sistem informasi
manajemen dimana terbagi menjadi dua macam, yaitu:

1. Komponen Sistem Informasi Manajemen Fungsional


Komponen sistem informasi manajemen fungsional merupakan seluruh elemen atau
komponen yang berhubungan dengan teknik pengumpulan data, pemprosesan data,
pengiriman data, penyimpanan serta pelaporan informasi yang dibutuhkan oleh manajemen.
Komponen dalam sistem informasi manajemen secara fungsional terdiri atas:
• Sistem administrasi dan operasional
• Sistem pelaporan manajemen
• Sistem database
• Sistem pencarian
• Manajemen Data
2. Komponen Sistem Informasi Manajemen Fisik.
Komponen sistem infomrasi manajemen secara fisik adalah seluruh
peralatan fisik yang diperlukan dalam sistem informasi manajemen
supaya bisa jalan.
Komponen dari sistem informasi manajemen secara fisik diantaranya
ialah sebagai berikut:
• Perangkat keras (hardware)
• Perangkat lunak (software)
• Database
• Prosedur Pengoperasian
• Personil (Brainware)
• Jaringan data
Contoh Sistem Informasi Managemen
Berbagai contoh sistem informasi manajemen yang dapat kita ketahui adalah sebagai
berikut
● Enterprise Resource Planning (ERP)
ERP digunakan oleh perusahaan besar untuk mengelola manajemen dan melakukan
pengawasan yang terintegrasi terhadap unit bidang keuangan, akuntansi, SDM, pemasaran,
operasional dan pengelolaan persediaan.
● Supply Chain Management (SCM)
SCM menyediakan data yang terintegrasi terkait manajemen suplai bahan baku dari
pemasok, produsen, pengecer hingga konsumen akhir.
● Transaction Processing System (TPS)
TPS ini berguna untuk melakukan proses data dalam jumlah besar serta transaksi yang besar
dan dilakukan secara rutin.
● Office Automation System (OAS)
Proses yang dilakukan dengan cara mengintegrasikan server komputer pada setiap user di
perusahaan. Contohnya adalah email.
● Knowledge Work System (KWS)
Sistem yang satu ini lebih mengarah dalam hal mengintegrasikan pengetahuan baru ke dalam
sebuah organisasi atau entitas.
● Informatic Management System (IMS)
IMS berfungsi dalam mendukung spektrum berbagai tugas dalam organisasi dan juga dapat
digunakan untuk menganalisa dalam pembuatan keputusan
● Decision Support System (DSS)
Sistem ini membantu para manajer dalam mengambil keputusan dengan cara mengamati
lingkungan dalam perusahaan
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai