• Alifiya Putri Noviani (1042311010) • Alma Gian Adela (1042311011) • Alya Nur Fitriana(1042311012) • Amanda Aprilia Handayani (1042311013) • Amanda Rahma Dini (1042311014) PEMBAHASAN
PENGERTIAN HAKIKAT MANUSIA
SIFAT HAKIKAT MANUSIA
WUJUD HAKIKAT MANUSIA
PENGEMBANGAN WUJUD SIKAP HAKIKAT
MANUSIA HAKIKAT MANUSIA ? HAKIKAT merupakan kebenaran atau sesuatu yang sebenar benarnya atau asal segala sesuatu. MANUSIA merupakan Dalam Al-Quran manusia dipanggil dengan beberapa istilah, antara lain al-insaan, al-naas, al-abd, dan bani adam dan sebagainya. Al- insaan berarti suka, senang, jinak, ramah, atau makhluk yang sering lupa. Al-naas berarti manusia (jama’). Al-abd berarti manusia sebagai hamba Allah. Bani adam berarti anak-anak Adam karena berasal dari keturunan nabi Adam.Namun dalam Al-Quran dan Al-Sunnah disebutkan bahwa manusia adalah makhluk yang paling mulia dan memiliki berbagai potensi serta memperoleh petunjuk kebenaran dalam menjalani kehidupan di dunia dan akhirat. HAKIKAT MANUSIA adalah sebagai hamba dan khalifah Allah di bumi yang terdiri dari tiga unsur, yaitu: unsur jasmani, unsur akal, dan unsur rohani. Jadi, Hakikat manusia adalah sebagai hamba dan khalifah Allah di bumi yang terdiri dari tiga unsur, yaitu: jasmani (pisik, nafsu), akal (rasio), dan rohani (psikis, roh). HAKIKAT MANUSIA sebagai makhluk di ciptakan HAKIKAT MANUSIA sebagai makhluk di muliakan HAKIKAT MANUSIA sebagai makhluk di mukalaf SIFAT HAKIKAT MANUSIA 1. MANUSIA ITU UNIK 2. MANUSIA MEMILIKI POTENSI BERIMAN KEPADA ALLAH 3. MANUSIA DICIPTAKAN ALLAH UNTUK MENGABDI KEPADA ALLAH 4. MANUSIA DI CIPTAKAN OLEH ALLAH UNTUK MENJADI KHALIFAH DI MUKA BUMI 5. MANUSIA MEMPUNYAI AKAL, PERASAAN, DAN KEMAUANNYA SENDIRI 6. MANUSIA BERTANGGUNG JAWAB ATAS DIRINYA SENDIRI 7. MANUSIA MEMILIKI AKHLAK WUJUD HAKIKAT MANUSIA 1. KEMAMPUAN MENYADARI DIRI 2. KEMAMPUAN MANUSIA MENYADARI DIRINYA MEMILIKI CIRI KHAS ATAU KARAKTERISTIK DIRI YANG MEMBEDAKAN DENGAN YANG LAINNYA 3. KEMAMPUAN BERINTERAKSI DENGAN LINGKUNGAN 4. KEMAMPUAN BERINTERAKSI DENGAN DIRINYA SENDIRI 5. KEMAMPUAN BERTANGGUNG JAWAB 6. MEMILIKI MORAL 7. MEMILIKI KATA HATI 8. MELAKSANAKAN KEWAJIBAN DAN MENYADARI HAK 9. KEMAMPUAN BEREKSISTENSI PENGEMBANGAN WUJUD SIKAP HAKIKAT MANUSIA 1. PENGEMBANGAN YANG UTUH Pengembangan yang utuh adalah pembinaan terpadu terhadap pembinaan dimensi hakikat manusia sehingga dapat tumbuh dan berkembang secara selaras. 2. PENGEMBANGAN YANG TIDAK UTUH Pengembangan yang tidak utuh adalah pengembangan yang apabila di dalam proses pengembangan ada unsur dimensi hakikat manusia yang terabaikan untuk ditangani. Misalnya : kesosialan yang didominasi oleh pengembangan keindividualan, sehingga bisa berakibat terbentuknya kepribadian egois dan tidak yakin. Kesimpulan
Manusia merupakan makhluk yang sempurna. Kepribadian
manusia memiliki sifat yang unik, potensial, dan dinamis. Pemenuhan kebutuhan dan pengembangan diri manusia itu tampaknya memang dapat dilaksanakan dari manusia dan untuk manusia itu sendiri. Manusia juga memiliki akal untuk menghadapi kehidupan di dunia ini. Akal juga memerlukan pendidikan sebagai objek yang akan dipikirkan. Fungsi akal tercapai apabila akal itu sendiri dapat memfungsikan dan mengobjekan ilmu pengetahuan. Maka dari itu manusia pada hakikatnya, adalah makhluk sosial, ,makhluk individual, dan makhluk beragama. THANK YOU Any Question ?