Anda di halaman 1dari 33

Pedoman Pelaksanaan APBD

Di Lingkungan Dinas Kesehatan


TAHUN ANGGARAN 2023
Dasar Hukum
01 PP 12 Tahun 2019
Pengelolaan Keuangan Daerah

02 PMDN 77 Tahun 2020


Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah

03 Perbup 442 Tahun 2022


Pedoman Pelaksanaan APBD

04 Perbup 443 Tahun 2022


Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah
Regulasi Awal Tahun

APBD TA. 2023 Dasar Pelaksanaan


Perda No. 7 Tahun 2022 ttg APBD TA. 2023 DPA-SKPD TA. 2023
Perbup No. 444 Tahun 2022 ttg Penjabaran APBD TA. 2023 Dokumen Anggaran Kas
SPD TW 1
Kepbup Uang Persediaan

Pedoman Teknis Pelaksana


Perbup No. 442 Tahun 2022 ttg Domlak APBD SK Bupati ttg Penetapan RKUD, BUD, Kuasa BUD,
Perbup No. 443 Tahun 2022 ttg Sisdur Pengelolaan Keuangan PA/KPA, dan BP/BPP
Perbup No. 158 Tahun 2022 ttg Tata Cara Penggunaan KKPD SK Ka OPD ttg Penetapan PPK-SKPD, PPTK dan
pejabat lain
Pengelola Keuangan
DINAS KESEHATAN
KADINKES
(PA)

BENDAHARA
PENGELUARAN
BENDAHARA
PENERIMAAN

SEKDINKES
PEMBANTU PEMBANTU
KA PUSK DIR RSUD (PPK-SKPD) BENDAHARA BENDAHARA
(KPA/PPK) (KPA/PPK) PENGELUARAN PENGELUARAN

BAG.KEUANGAN BAG.KEUANGAN
(PPK-UNIT (PPK-UNIT
KABID KABID KABID
SKPD) SKPD) (PPTK/PPK) (PPTK/PPK) (PPTK/PPK)

BENDAHARA BENDAHARA
KASUBID/STAF KASUBID/STAF KASUBID/STAF
PENGELUARAN PENERIMAAN
(PPK) (PPK) (PPK)
PEMBANTU PEMBANTU

KASUBAG/ KASUBAG/
STAF STAF
(PPTK/PPK) (PPTK/PPK)
PENGELOLA
KEUANGAN
DAERAH  RKA-SKPD
Pengguna Anggaran  DPA-SKPD
 Anggaran Kas SKPD
 Dokumen NPHD
 Dalam hal dibentuk SKPD tersendiri yang melaksanakan wewenang  Dokumen Pemberian Bansos
 Dokumen permintaan pengesahan pendapatan & belanja atas penerimaan & pengeluaran daerah sesuai dengan
melaksanakan pemungutan pajak daerah PA melaksanakan ketentuan peraturan perundang-undangan tidak dilakukan melalui Rekening Kas Umum Daerah
pemungutan pajak daerah sesuai dengan ketentuan peraturan  Laporan Keuangan SKPD

perundang-undangan. PPTK
 Dalam hal mengadakan ikatan untuk pengadaan barang dan jasa, PA Menyusun &
Menyampaikan
PPK-SKPD
 bertindak
PA yangsebagai pejabat pembuat
bertindak sebagai komitmen sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
pejabat pembuat komitmen dapat PPK-UNIT SKPD
 pekerjaan yang telah selesai pada tahun anggaran Melaksanakan/ Kepala SKPD Menetapkan
dibantu oleh pegawai yang sebelumnya; melakukan sebagai PA
Pejabat Lainnya
 hasil pekerjaan akibat pemberian kesempatan kepada
memiliki kompetensi sesuai penyedia barang/jasa menyelesaikan pekerjaan
 Tindakan yg Mengakibatkan Pengeluaran
dengan bidang tugas pejabat sehingga melampaui tahun anggaran sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan; atas beban APBD
Pembantu Bendahara
Penerimaan, Pembantu
pembuat komitmen atau agen  akibat putusan pengadilan yang telah mempunyai  Anggaran SKPD yg Dipimpinnya
Bendahara pengeluaran &
kekuatan hukum tetap; dan  Pengujian atas Tagihan &
pengadaan sesuai ketentuan  kewajiban lainnya yang menjadi beban SKPD yang harus memerintahkan Pembayaran
Pembantu Bendahara
Pengeluaran Pembantu
peraturan perundang-undangan. dianggarkan pada APBD setiap tahun sampai dengan  Pemungutan Retribusi Daerah
selesainya kewajiban tersebut sesuai dengan ketentuan  Pemungutan Lain-lain PAD yang Sah
 PA bertanggung jawab atas peraturan perundang-undangan.  Tugas PA Lainnya
Mengadakan Perikatan/Perjanjian Kerja sama
pelaksanaan tugas dan
 perjanjian atau perikatan;  Menandatangani SPM
wewenangnya kepada kepala  berdasarkan ketentuan peraturan perundang-  Menandatangani NPHD
daerah melalui sekretaris daerah. 
undangan;
akibat putusan pengadilan yang telah mempunyai Mengawasi Pelaks Anggaran SKPD
 Menandatangani dokumen Pemberian Bansos
 menandatangani dokumen permintaan pengesahan
kekuatan hukum tetap; dan
 Berdasarkan pertimbangan beban  piutang lainnya yang menjadi hak SKPD sesuai dengan
pendapatan dan belanja atas penerimaan dan
Mengelola Utang & Piutang SKPD pengeluaran daerah sesuai ketentuan peraturan
kerja, Sekretaris daerah dapat ketentuan peraturan perundang-undangan. perundang-undangan
PENGELOLA
KEUANGAN
DAERAH
Kuasa Pengguna Anggaran PERTIMBANGAN BESARAN
ANGGARAN
dilakukan oleh SKPD yang mengelola besaran
• PA dapat melimpahkan sebagian kewenangannya
Kepala SKPD kepada kepala Unit SKPD selaku Kuasa Pengguna anggaran Kegiatan/sub kegiatan yang kriterianya
sebagai PA
Anggaran (KPA). ditetapkan oleh kepala daerah.
• Pelimpahan kewenangan berdasarkan pertimbangan
besaran anggaran kegiatan/sub kegiatan, lokasi,
PERTIMBANGAN LOKASI DAN/ATAU
 Tindakan yg Mengakibatkan Pengeluaran atas beban APBD
dan/atau rentang kendali. RENTANG KENDALI
 Anggaran unit SKPD yg Dipimpinnya dilakukan terhadap SKPD yang membentuk cabang
Kepala Unit SKPD Melaksanakan/
sebagai KPA melakukan
 Pengujian atas Tagihan & memerintahkan Pembayaran dinas, Unit Pelaksana Teknis Daerah, dan/atau
 Pemungutan Retribusi Daerah kelurahan sesuai dengan ketentuan peraturan
 Tugas KPA Lainnya
perundang-undangan.
 Pelimpahan sebagian kewenangan ditetapkan
Mengadakan Perikatan/Perjanjian Kerja sama dengan pihak lain oleh kepala daerah atas usul kepala SKPD.
 Dalam hal mengadakan ikatan untuk
Mengawasi pelaksanaan anggaran yang menjadi tanggung jawabnya
pengadaan barang dan jasa, KPA bertindak
sebagai pejabat pembuat komitmen sesuai
Menandatangani SPM-TU dan SPM-LS
dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan.
Menetapkan PPTK
 KPA yang merangkap sebagai Pejabat
Pembuat Komitmen dapat dibantu oleh
Pejabat Lainnya
pegawai yang memiliki kompetensi sesuai
PENGELOLA
KEUANGAN
DAERAH  PA/KPA dalam melaksanakan kegiatan/sub
Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan
kegiatan menetapkan pejabat pada
 menyusun jadwal pelaksanaan Kegiatan/Sub kegiatan; SKPD/Unit SKPD selaku PPTK.
 memonitoring dan evaluasi pelaksanaan Kegiatan/Sub
kegiatan; dan  PPTK bertugas membantu tugas dan
 melaporkan perkembangan pelaksanaan Kegiatan/Sub
wewenang PA/KPA.
kegiatan kepada PA/KPA. PPTK pada SKPD bertanggung jawab kepada
PA.
Mengendalikan & Melaporkan
Perkembangan Pelaksanaan PPTK
Teknis PPTK pada Unit SKPD bertanggung jawab
kepada KPA
Menyiapkan Dokumen dalam Menyiapkan Dokumen Dalam hal PPTK berhalangan sementara
rangka Pelaksanaan Anggaran Pengadaan Barang dan Jasa
sesuai ketentuan peraturan perundang-
undangan, PA/KPA mengambil alih mandat
 menyiapkan laporan kinerja pelaksanaan Kegiatan/Sub
kegiatan; yang dilaksanakan oleh PPTK.
 menyiapkan dokumen administrasi pembayaran sesuai
dengan persyaratan yang ditetapkan dalam ketentuan
perundang-undangan; dan
 menyimpan dan menjaga keutuhan seluruh dokumen
pelaksanaan kegiatan.
PENGELOLA
KEUANGAN
Pejabat PelaksanaDAERAH
Teknis Kegiatan PPTK merupakan Pegawai
ASN yang menduduki
jabatan struktural sesuai Pegawai ASN yang menduduki jabatan
Pertimbangan penetapan PPTK dengan tugas dan fungsinya struktural merupakan pejabat satu tingkat
didasarkan atas pelaksanaan tugas dan di bawah kepala SKPD selaku PA dan/atau
fungsi. memiliki kemampuan manajerial dan
berintegritas.
Penetapan PPTK berdasarkan
Dalam hal PA melimpahan kepada
pertimbangan kompetensi jabatan,
KPA, PPTK merupakan Pegawai
besaran anggaran Kegiatan/sub
ASN yang menduduki jabatan
kegiatan, beban kerja, lokasi,
struktural satu tingkat di bawah KPA
rentang kendali, dan/atau
dan/atau memiliki kemampuan
pertimbangan objektif lainnya
manajerial dan berintegritas.
yang kriterianya ditetapkan kepala
daerah.

PA/KPA dapat menetapkan lebih dari 1 Dalam hal tidak terdapat Pegawai ASN
(satu) PPTK di lingkungan SKPD/Unit yang menduduki jabatan struktural,
SKPD PA/KPA dapat menetapkan pejabat
fungsional selaku PPTK yang kriterianya
PENGELOLA
KEUANGAN
DAERAH
Pejabat Penatausahaan Keuangan SKPD

PPK-SKPD Menyiapkan SPM  Kepala SKPD selaku PA menetapkan PPK


SKPD melaksanakan fungsi tata usaha
Melaksanakan fungsi akuntansi keuangan pada SKPD.
pada SKPD
Melakukan  Pada SKPKD, PPK SKPD melaksanakan
Menyusun laporan keuangan SKPD
fungsi tata usaha keuangan sesuai ruang
 verifikasi SPP-UP, SPP-GU, SPP-TU, dan SPP-LS lingkup tugas dan wewenang di SKPKD
beserta bukti kelengkapannya yang diajukan  Pada pola pengelolaan keuangan BLUD, PPK
oleh Bendahara Pengeluaran Menerbitkan surat pernyataan
 verifikasi laporan pertanggungjawaban verifikasi kelengkapan dan SKPD melaksanakan fungsi tata usaha
Bendahara Penerimaan dan Bendahara keabsahan keuangan sesuai ruang lingkup tugas dan
Pengeluaran  SPP-UP,
 verifikasi SPP-UP, SPP-GU, SPP-TU, dan SPP-LS  SPP-GU, wewenang BLUD
beserta bukti kelengkapannya yang diajukan  SPP-TU, dan  PPK SKPD tidak merangkap sebagai pejabat
oleh Bendahara lainnya  SPP-LS
 verifikasi surat permintaan pembayaran atas beserta bukti kelengkapannya dan pegawai yang bertugas melakukan
pengembalian kelebihan pendapatan daerah sebagai dasar penyiapan SPM pemungutan pajak daerah dan retibusi daerah,
dari bendahara penerimaan; Bendahara Penerimaan/Bendahara Penerimaan
Verifikasi oleh PPK SKPD dilakukan dengan tujuan Pembantu, Bendahara Pengeluaran/Bendahara
untuk meneliti kelengkapan dan keabsahan. Pengeluaran Pembantu/Bendahara Khusus,
PENGELOLA
KEUANGAN
DAERAH
Pejabat Penatausahaan Keuangan Daerah Dalam hal PA melimpahkan sebagian tugasnya kepada KPA, PA
– UNIT SKPD menetapkan PPK Unit SKPD untuk melaksanakan fungsi tata
 PPK Unit SKPD merupakan Pegawai ASN yang usaha keuangan pada Unit SKPD.
menduduki jabatan struktural untuk menjalankan fungsi PPK-UNIT SKPD Menyiapkan SPM-TU & SPM-LS
penatausahaan keuangan unit SKPD.
 Kepala Unit SKPD dapat menetapkan pegawai yang Menerbitkan surat pernyataan
Melakukan verifikasi kelengkapan dan
bertugas membantu PPK Unit SKPD.
Penetapan PPK Unit SKPD didasarkan atas keabsahan
 SPP-TU, dan
pertimbangan:  verifikasi SPP-TU, dan SPP-LS beserta bukti  SPP-LS
Besaran Anggaran kelengkapannya yang diajukan oleh Bendahara beserta bukti kelengkapannya
Pengeluaran sebagai dasar penyiapan SPM
Khusus SETDA  verifikasi laporan pertanggungjawaban
Bendahara Penerimaan Pembantu dan
Bendahara Pengeluaran Pembantu
 verifikasi surat permintaan pembayaran atas
Rentang Kendali pengembalian kelebihan pendapatan daerah
dari bendahara penerimaan Pembantu/Lainnya;
Dan/atau Lokasi
 Verifikasi dilakukan untuk meneliti kelengkapan dan keabsahan SPP-TU dan SPP-LS
yang diajukan oleh Bendahara Pengeluaran Pembantu.
Dibentuknya  Verifikasi dilakukan untuk meneliti kelengkapan dan keabsahan laporan
pertanggungjawaban Bendahara Penerimaan Pembantu dan Bendahara Pengeluaran
Organisasi Bersifat Khusus Pembantu.
PENGELOLA
KEUANGAN
DAERAH
Pejabat Penatausahaan Keuangan Daerah – UNIT
ORGANISASI BERSIFAT KHUSUS
PPK-Unit
 PPK Unit SKPD merupakan Pegawai ASN Organisasi Bersifat Menyiapkan SPM
yang menduduki jabatan struktural untuk Khusus
menjalankan fungsi penatausahaan keuangan Melaksanakan fungsi akuntansi
pada SKPD
unit SKPD. Melakukan
 Kepala Unit SKPD dapat menetapkan
Menyusun laporan keuangan SKPD
pegawai yang bertugas membantu PPK Unit  verifikasi SPP-UP, SPP-GU, SPP-TU, dan SPP-LS
SKPD. beserta bukti kelengkapannya yang diajukan
Menerbitkan surat pernyataan
oleh Bendahara Pengeluaran
 verifikasi laporan pertanggungjawaban verifikasi kelengkapan dan
Bendahara Penerimaan dan Bendahara keabsahan
Pengeluaran  SPP-UP,
 verifikasi SPP-UP, SPP-GU, SPP-TU, dan SPP-LS  SPP-GU,
beserta bukti kelengkapannya yang diajukan  SPP-TU, dan
oleh Bendahara lainnya  SPP-LS
 verifikasi surat permintaan pembayaran atas beserta bukti kelengkapannya
pengembalian kelebihan pendapatan daerah sebagai dasar penyiapan SPM
dari bendahara penerimaan;

Verifikasi oleh PPK-Unit Organisasi bersifat khusus dilakukan dengan tujuan untuk meneliti
kelengkapan dan keabsahan.
PENGELOLA
KEUANGAN
DAERAH
Bendahara Penerimaan
Bendahara menerima, menyimpan dan menyetorkan sejumlah uang
Bendahara
• Kepala daerah menetapkan Bendahara Penerimaan dalam rangka pelaksanaan anggaran pendapatan daerah
Penerimaan pada SKPD, kecuali untuk transaksi secara elektronik
Penerimaan untuk melaksanakan tugas Pembantu

kebendaharaan dalam rangka pelaksanaan meminta bukti transaksi atas pendapatan yang diterima
anggaran pendapatan pada SKPD dan langsung melalui RKUD
SKPKD atas usul PPKD selaku BUD melakukan verifikasi dan rekonsiliasi dengan Bank yang
Uang & Bukti transaksi
Bendahara Penerimaan Pembantu Pendapatan Daerah
ditetapkan oleh Kepala Daerah

meneliti kesesuaian antara jumlah uang yang diterima


• Dalam hal PA melimpahkan sebagian dengan jumlah yang telah ditetapkan

kewenangannya kepada KPA, kepala daerah Menerima


menatausahakan dan mempertanggungjawabkan
dapat menetapkan Bendahara Penerimaan pendapatan daerah yang diterimanya

Pembantu pada Unit SKPD yang menyiapkan dokumen pembayaran atas pengembalian
kelebihan pendapatan daerah
bersangkutan.
Menyimpan
• Bendahara Penerimaan Pembantu pada unit
SKPD diusulkan oleh kepala SKPD kepada Menatausahakan &
Mempertanggung
kepala daerah melalui PPKD. Menyetor Ke jawabkan
• Bendahara Penerimaan Pembantu memiliki RKUD
tugas dan wewenang sesuai dengan lingkup
penugasan yang ditetapkan kepala daerah.
PENGELOLA
KEUANGAN
DAERAH
Bendahara Penerimaan & Bendahara
Penerimaan Pembantu
Bendahara Penerimaan Pembantu bertanggung
Bendahara Penerimaan dan Bendahara
jawab secara fungsional dengan membuat
Penerimaan Pembantu bertanggung jawab
laporan pertanggungjawaban secara fungsional
secara administratif dan fungsional.
atas penerimaan pada unit SKPD dan
disampaikan kepada Bendahara Penerimaan
Bendahara Penerimaan bertanggung jawab Kepala SKPD atas usul Bendahara Penerimaan
secara administratif dengan membuat laporan dapat menetapkan pegawai yang bertugas
pertanggungjawaban secara administratif atas membantu Bendahara Penerimaan untuk
penerimaan pada SKPD dan disampaikan meningkatkan efektivitas pengelolaan
kepada PA. pendapatan daerah
Bendahara Penerimaan Pembantu
Pegawai yang bertugas membantu Bendahara
bertanggung jawab secara administratif
Penerimaan melaksanakan tugas dan wewenang
dengan membuat laporan
sesuai dengan lingkup penugasan yang
pertanggungjawaban secara administratif atas
ditetapkan kepala SKPD
penerimaan pada unit SKPD dan disampaikan
Bendahara Penerimaan bertanggung
kepada jawab
KPA • Pegawai yang bertugas membantu
secara fungsional dengan membuat laporan Bendahara Penerimaan dalam
pertanggungjawaban secara fungsional atas melaksanakan tugasnya bertanggung jawab
penerimaan pada SKPD dan disampaikan kepada Bendahara Penerimaan.
kepada PPKD selaku BUD • Pegawai yang bertugas membantu
Bendahara Penerimaan disebut Pembantu
• Dalam hal PA melimpahkan kewenangannya kepada KPA, kepala
PENGELOLA daerah atas usul PPKD menetapkan Bendahara Pengeluaran Pembantu.
• Penetapan Bendahara pengeluaran pembantu didasarkan atas
KEUANGAN
Bendahara Pengeluaran & Bendahara Pengeluaran pertimbangan:
DAERAH
Pembantu
1) besaran anggaran;
2) rentang kendali dan/atau lokasi;
• Dalam hal terdapat pembentukan unit organisasi bersifat khusus sesuai
• PPKD selaku BUD mengusulkan bendahara pengeluaran dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, kepala daerah
kepada kepala daerah. menetapkan bendahara unit organisasi bersifat khusus.
• Kepala daerah menetapkan Bendahara Pengeluaran untuk • Bendahara unit organisasi bersifat khusus memiliki tugas dan
melaksanakan tugas kebendaharaan dalam rangka wewenang setara dengan Bendahara Pengeluaran .
pelaksanaan anggaran belanja dan/atau pengeluaran
pembiayaan padaMengajukan
SKPD SPP UP/GU/TU/LS
dan SKPKD. Bendahara
Mengajukan SPP TU/LS
Bendahara
Pengeluaran
Menerima & menyimpan Pengeluaran
Pembantu Menerima & menyimpan TU dari BUD
UP,GU & TU

Melaksanakan Pembayaran Pelimpahan UP dari


Melaksanakan Pembayaran
dari UP,GU & TU Bendahara Pengeluaran

Menolak Perintah Bayar dari melakukan rekonsiliasi dengan pihak Bank yang ditetapkan Kepala Menolak Perintah Bayar dari
PA Daerah KPA

Meneliti Kelengkapan menerima dokumen bukti transaksi secara elektronik atau Meneliti Kelengkapan
Dokumen Pembayaran dokumen fisik dari bank Dokumen Pembayaran
Periodik : Periodik :
Membuat laporan Membuat laporan
 SPJ-Administratif memeriksa kas secara periodik  SPJ-Administratif
Pertanggung jawaban Pertanggung jawaban
 SPJ Fungsional   SPJ Fungsional
Memungut & menyetorkan menerima dan menyetorkan atas pengembalian belanja atas Memungut & menyetorkan
PPh & PPN koreksi atau hasil pemeriksaan internal dan eksternal PPh & PPN
menyiapkan dokumen surat tanda setoran atas pengembalian
belanja akibat koreksi atau hasil pemeriksaan internal dan eksternal
pelaksanaan anggaran pengeluaran pembiayaan pada SKPD yang
melaksanakan fungsi BUD
PENGELOLA
KEUANGAN
DAERAH
Bendahara Pengeluaran

• Bendahara Pengeluaran dan Bendahara Pengeluaran Pembantu dan bertanggung jawab secara administratif dan
fungsional.
• Bendahara Pengeluaran Pembantu secara administratif bertanggung jawab atas pelaksanaan tugasnya kepada
KPA. • Bendahara Pengeluaran bertanggung jawab secara administratif dengan membuat laporan
pertanggungjawaban secara administratif atas pengeluaran pada SKPD dan disampaikan kepada PA.
• Bendahara Pengeluaran pembantu bertanggung jawab secara administratif dengan membuat laporan
pertanggungjawaban secara administratif atas pengeluaran pada unit SKPD dan disampaikan kepada
• KPA.
Bendahara Pengeluaran bertanggung jawab secara fungsional dengan membuat laporan
pertanggungjawaban secara fungsional atas pengeluaran pada SKPD dan disampaikan kepada PPKD
selaku BUD.
• Bendahara Pengeluaran pembantu bertanggung jawab secara fungsional dengan membuat laporan
pertanggungjawaban secara fungsional atas pengeluaran pada unit SKPD dan disampaikan kepada
• Kepala SKPD atas usul Bendahara Pengeluaran dapat menetapkan pegawai yang bertugas membantu
Bendahara Pengeluaran.
Bendahara Pengeluaran untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan belanja dan/atau pengeluaran
pembiayaan.
• Pegawai yang bertugas membantu Bendahara Pengeluaran melaksanakan tugas dan wewenang sesuai dengan
lingkup penugasan yang ditetapkan kepala SKPD.
• Pegawai yang membantu Bendahara Pengeluaran bertanggung jawab kepada Bendahara Pengeluaran.
PENGELOLA
KEUANGAN
DAERAH
Bendahara Penerimaan & Pengeluaran
Dilarang:
1
melakukan aktivitas
perdagangan, pekerjaan “Larangan bagi Bendahara
pemborongan, dan
penjualan jasa;
2 Penerimaan, Bendahara
bertindak sebagai penjamin
atas kegiatan pekerjaan Penerimaan Pembantu,
3 dan/atau penjualan jasa;
Bendahara Pengeluaran dan
menyimpan uang pada
suatu bank atau lembaga Bendahara Pengeluaran
keuangan lainnya atas
nama pribadi baik secara
4 Pembantu dilakukan terhadap
larangan berlaku juga
langsung maupun tidak
langsung
terhadap Bendahara kegiatan, sub kegiatan, tindakan,
Penerimaan Pembantu,
Bendahara Pengeluaran dan/atau aktivitas lainnya yang
Pembantu dan Bendahara
Khusus. berkaitan langsung dengan
pelaksanaan APBD”
PENDAPATAN
Pelaksanaan, Penatausahaan,
Pertanggungjawaban dan Pelaporan
Kebijakan Pendapatan

Transaksi
Azas Bruto Setoran Non Non RKUD
atas Setoran Tunai ke (pengesahan
RKUD -pencatatan)

Tunai ke Rekening SKPD Sah ketika Nota


Bendahara mjd wewenang Kredit diterima
(1 hari ke RKUD) BUD Kuasa BUD

DINAS KESEHATAN : Retribusi Pelayanan Kesehatan dan Pendapatan BLUD


Alur Penerimaan

Masyarakat Penyetoran ke RKUD Kuasa BUD


Tunai ke Bendahara Maksimal 1 x 24 jam Nota kredit Bank sbg
Non Tunai ke Rek Bendahara (transfer/auto debet) pengakuan penerimaan dan
dasar pencatatan

01 02 03 04 05 06

Bendahara Bank Bendahara


Tanda Bukti Pembayaran Menerbitkan nota kredit Penerimaan dianggap SAH
Pencatatan BKU setelah Kuasa BUD validasi
LPJ
BPP PPK BUD
Akhir Bulan Akhir Bulan Awal Bulan (Tgl 1)
Tutup BKU Verifikasi penerimaan Menerima LPJ BP
Laporan penerimaan- (TBP) Verifikasi, evaluasi
penyetoran Verifikasi setoran dan analisis realisasi
Register STS dan TBP (STS) penerimaan
Analisis kesesuaian Lap Posisi Kas Harian

BP PA
Akhir Bulan Akhir Bulan
Konsolidasi Lap BPP Approval LPJ BP
Tutup BKU
Membuat LPJ
B E LAN JA
Pelaksanaan, Penatausahaan, Pertanggungjawaban dan Pelaporan
Kebijakan Belanja
APBD
Merupakan batas tertinggi setiap pengeluaran belanja
Pengadaan Dini
Proses pengadaan dapat dilakukan setelah Paripurna IV
Pengeluaran APBD, namun tandatangan kontrak/SPK setelah DPA disahkan
DILARANG bila tidak tersedia anggaran/tidak cukup tersedia
anggaran (termasuk ikatan perjanjian yang menjadi beban Transaksi Non Tunai
APBD)
Menggunakan CMS/IBC dan KKPD dengan pemisahan fungsi
Pengecualian maker, checker, dan approval dengan batas maksimal tiap
transaksi sebesar 25 juta rupiah
Untuk pengeluaran keadaan darurat dan/atau keperluan
mendesak sesuai ketentuan per-UU-an
Kebijakan Belanja

TPP 2023
TPP Desember 2023 dibayarkan paling cepat
21 Desember 2023

Lembur Pegawai Non ASN


Lembur bagi ASN hanya diberikan uang makan- Pegawai Non ASN yang akan dipekerjakan kembali
minum pada tahun berikutnya, harus memperhatikan kinerja
Lembur bagi Non ASN diberikan uang lembur dan tahun sebelumnya dan kualifikasi yang dibutuhkan
makan-minum

Pemeliharaan Kendaraan Perjalanan Dinas


kerja sama dengan Anjungan/Dealer/Bengkel resmi Transport dan penginapan (at-cost)
dengan pembayaran melalui mekanisme SPM-LS Uang harian dan representasi (lumpsum)
Max 5 hari/sesuai undangan/rencana kerja
Max 108 hari dlm 1 tahun, kecuali petugas pelayanan kesehatan

Pengiriman ASN utk Diklat/Sosialisasi/Workshop/Bimtek


Diberikan uang transport PP (BBM dapat H-1 atau H+1)
Diberikan uang harian bila tidak disediakan penyelenggara (sejak
berangkat)
Diberikan biaya penginapan bila tidak disediakan penyelenggara
Darurat - Mendesak
Bencana alam, bencana non alam, Kebutuhan daerah dalam rangka
bencana sosial dan/atau kejadian luar pelayanan dasar masyarakat
biasa
Belanja untuk terjaminnya
Pelaksanaan operasi pencairan dan kelangsungan pemenuhan pendanaan
pertolongan pelayanan dasar masyarakat
(belanja wajib)

Kerusakan sarana/prasarana yang Belanja yang dibutuhkan secara terus


dapat mengganggu kegiatan pelayanan menerus dan harus dialokasikan
publik dengan jumlah yang cukup setiap
bulannya (belanja mengikat)

Pengeluaran Daerah yang berada diluar


kendali Pemerintah Daerah dan tidak
dapat diprediksikan sebelumnya

Pengeluaran lain yang apabila ditunda


akan menimbulkan kerugian yang lebih
besar bagi Pemerintah Daerah dan/atau
masyarakat
Rapat/Sosialisasi/Bimtek/Seminar/Workshop
Satuan jam = 45 menit
01 Narasumber Honor narsum internal 50%

02 Penyelenggara Jumlah panitia = 10% jumlah peserta

Hanya diberikan kepada Peserta Non Pegawai di lingkungan


03 Uang Saku Pemerintah Kabupaten Lebak untuk kegiatan kursus/sosialisasi/
bimtek/workshop yang diselenggarakan Pemkab Lebak

daftar hadir, notulensi, tanda terima uang saku


04 SPJ (bila ada), surat permohonan narasumber,
biodata narasumber, materi narasumber, dan
pelaksanaannya menggunakan spanduk/media
lain yang dipersamakan
Kebijakan BLUD
Ka Pusk & Dir RSUD
Menyampaikan laporan keuangan bulanan
kepada Dinkes

Internal Kadinkes
Dinamis dan flexible utk Menyusun dan
memastikan pelayanan LRA menerbitkan SP3BP utk
kesehatan berjalan Laporan diserahkan kpd BUD
RBA keuangan SP3BP
bulanan
Acuan level Dinkes
Akun RO

RSUD & Puskesmas BUD


DPA/DPPA SP2BP
Acuan target pendapatan Mengesahkan
dan rencana belanja Acuan level BKAD pendapatan dan belanja
(tertuang dlm APBD) Akun Jenis BLUD dgn menerbitkan
SP2BP

RSUD sbg Unit Organisasi bersifat Puskesmas hanya dapat mengajukan


Khusus dapat mengajukan SPM SPP
Pemanfaatan
SiLPA BLUD
SiLPA tahun sebelumnya dapat
dipergunakan kembali pada tahun berjalan
dengan ketentuan sbb :
 Perkiraan SiLPA BLUD tahun sebelumnya
dituangkan dalam Berita Acara yang
ditandatangani Kepala Puskesmas
dengan Kepala Dinkes
 Kepala Dinkes mengusulkan kepada
TAPD terkait pemanfaatan SiLPA BLUD
tahun sebelumnya
 Bila disetujui, maka SiLPA BLUD tahun
sebelumnya akan dituangkan dalam APBD
pada pos penerimaan pembiayaan
 Pemanfaatan SiLPA BLUD tahun
sebelumnya hanya digunakan untuk
belanja operasional pelayanan kesehatan
Triwulan 1

BA Usulan RBA
Operasional
Pelayanan
“ SK Uang Persediaan
2 Januari 2023

Syarat Pengajuan SPP/SPM-UP :


1. SPJ Fungsional
2. Pengembalian UP
3. Worksheet yg diverifikasi Bidang Akuntansi BKAD
4. RUP yg diverifikasi Bagian PBJ Setda
5. LRFK Simonev yg diverifikasi Bagian AdmPemb
Setda
6. Surat Permohonan Persetujuan UP-KKPD
7. Surat Pernyataan UP
8. Surat Usulan Pemegang KKPD dan Administrator
KKPD

UP Bendahara (60%)
UP KKPD (40%)
Kepbup Uang Persediaan

BESARAN UP OPD BESARAN UP NON TUNAI BESARAN UP KKPD


NO. PERANGKAT DAERAH
(Rp) (Rp) (Rp)
1 DINAS PENDIDIKAN 190.000.000 114.000.000 76.000.000
2 DINAS KESEHATAN 600.000.000 360.000.000 240.000.000
3 DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG 350.000.000 210.000.000 140.000.000
DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN
4 100.000.000 60.000.000 40.000.000
PERMUKIMAN SERTA PERTANAHAN
SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DAN PEMADAM
5 105.000.000 63.000.000 42.000.000
KEBAKARAN
6 BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH 71.000.000 42.600.000 28.400.000
7 DINAS SOSIAL 70.000.000 42.000.000 28.000.000
8 DINAS TENAGA KERJA 50.000.000 30.000.000 20.000.000
DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
9 PERLINDUNGAN ANAK SERTA PENGENDALIAN 140.000.000 84.000.000 56.000.000
PENDUDUK, DAN KELUARGA BERENCANA
10 DINAS KETAHANAN PANGAN 80.000.000 48.000.000 32.000.000
11 DINAS LINGKUNGAN HIDUP 175.000.000 105.000.000 70.000.000
12 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL 55.000.000 33.000.000 22.000.000
13 DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA 60.000.000 36.000.000 24.000.000
14 DINAS PERHUBUNGAN 75.000.000 45.000.000 30.000.000
DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA, STATISTIK DAN
15 45.000.000 27.000.000 18.000.000
PERSANDIAN
Implementasi KKPD

02
01 Triwulan 1 (Pilotting BKAD dgn mekanisme QRIS)
KKPD
Fisik

01
03 02
Triwulan 2 (Pilotting BKAD, Bapenda, Bapelitbangda, Setda
dan Setwan dgn mekanisme KKPD Fisik)
QRIS KKPD
online

Triwulan 3 (Seluruh OPD dengan KKPD, baik fisik maupun


03
online)
Penggunaan KKPD

01 Pengadaan Barang & Jasa 02 Perjalanan Dinas

 Belanja barang kebutuhan sehari-hari dan  Transport


perkantoran;  Penginapan
 Belanja pengadaan bahan makanan;  Sewa kendaraan
 Belanja barang untuk persediaan;
 Belanja sewa;
 Belanja pemeliharaan;
 Belanja bahan bakar kendaraan dinas;
 Belanja modal; dan
 Belanja lainnya sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan
Implementasi SP2D Online

Ketentuan Rencana

Pengembangan
Rekening aktif di bjb
SP2D-UP/GU/TU
NPWP penerima
dan SP2D-LS TPP

Jenis SP2D Potongan

SP2D-LS Gaji & Tunjangan Potongan yang tidak


SP2D-LS Non Gaji (pihak ketiga) tersedia dalam SIPD
menjadi lampiran ke bjb
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai