Anda di halaman 1dari 54

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

Republik Indonesia
2022

Modul 6
Bagaimana melaporkan pembelajaran yang
menguatkan transisi PAUD-SD?

Materi 1.
Cara Memperoleh Informasi Mengenai
Capaian Anak Melalui Asesmen
Perjalanan belajar yang akan Bapak/Ibu lalui adalah sebagai berikut:

Materi 1 : Miskonsepsi Materi 1 : Materi 1 : Miskonsepsi


yang umum terjadi literasi dan numerasi
mengenai ‘makna
Identifikasi
pada PAUD-SD
kesiapan bersekolah’ praktik
pembelajaran Materi 2 :
dan ‘proses transisi
MODUL 1 PAUD- SD’ MODUL 2 yang sesuai untuk MODUL 3 Memahami
lingkup literasi
Materi 2 : Memahami
anak usia dini pada PAUD-SD
Bagaiman Bagaimana
Mengapa hubungan antara Materi 2.1 : Masa Materi 3 : Bagaimana
penguatan transisi a membangun
dua minggu awal membangun
PAUD SD serta membangu di tahun ajaran :
kemampuan kemampuan literasi
penguata kaitannya dengan n literasi secara bertahap
pemenuhan hak anak Anak mengenal
n serta kesiapan lingkungan sekolah numerasi Materi 4 : Memahami
transisi bersekolah; belajar Materi 2.2 : Masa
secara konsep dasar lingkup
numerasi pada
PAUD-SD Materi 3 : memahami yang dua minggu awal bertahap
PAUD-SD
landasan prinsipil serta mendukun di tahun ajaran : sejak PAUD
penting? kebijakan yang Materi 5 : Bagaimana
g transisi sekolah mengenal hingga SD? membangun
mendasari gerakan
penguatan transisi PAUD-SD? anak dengan kemampuan numerasi
PAUD-SD asesmen awal secara bertahap

Materi 1 : Materi 1 : Memahami


Asesmen untuk Materi 1 : pentingnya
anak usia dini Memiliki membangun
kemampuan fondasi
Materi 2 : Fungsi, MODUL 6 kemampuan MODUL 5 pada PAUD hingga SD MODUL 4
teknik dan meramu tujuan kelas awal.
instrumen Bagaimana pembelajaran Bagaimana Materi 2 :Memahami Bagaimana
asesmen melaporkan merencanak kemampuan fondasi membangun
yang perlu dibangun
Materi 3 : Materi an pada anak usia dini
kemampuan
menyusun pembelajar 2 :Kegiatan pembelajara bersifat holistik. fondasi secara
laporan hasil an yang pembelajaran n yang holistik dan
Materi 3 : Memahami
belajar yang menguatka yang menguatkan bagaimana bertahap
spesifik dan n transisi transisi kemampuan fondasi sejak PAUD
mudah dipahami.
mendukung
PAUD-SD? PAUD-SD? dapat dibangun hingga SD?
tujuan secara bertahap dan
Materi 4 :
pembelajaran berkesinambungan
menginformasik di PAUD dan SD.
an hasil belajar
secara dialogis.
Materi
1
Apa itu
Asesmen?

Proses Oleh karenanya,


Pada konteks
mengumpulka perilaku
pendidikan,
n dan teramati yang
asesmen
menganalisa, ditampilkan
digunakan untuk
hingga oleh anak
melihat sejauh
melaporkan dalam proses
mana kemajuan
informasi belajar
atau
berdasarkan merupakan
ketercapaian
hasil indikator
pembelajaran
pengamatan ketercapaian
yang dilakukan
terhadap dari tujuan
peserta didik
suatu pembelajaran
melalui perilaku
perilaku. yang
yang ditampilkan
ditetapkan oleh
anak.
guru.

2
43ModQul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 1
Apa saja yang termasuk perilaku
teramati?

Pada anak usia dini, perilaku yang


teramati adalah segala hal yang
dibuat, ditulis, digambar, dikatakan,
dan dilakukan oleh anak.

Artinya, segala hal yang dapat kita


amati secara langsung misalnya
mulai dari tingkah laku, proses
kerja saat membuat hasil karya,
maupun celotehan anak.

Hal-hal yang ditampilkan anak


tersebut merupakan data perilaku
yang berguna dan penting untuk
diamati oleh guru sebagai data
asesmen.

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 1 3


Mengapa perilaku yang teramati penting saat
melakukan asesmen pada anak usia dini?

Anak usia dini berkembang dan belajar


dengan cara mengeksplorasi, bermain,
hingga berinteraksi dengan lingkungan
sosialnya.

Perkembangan capaian belajar anak


tidak dapat diperoleh dengan utuh jika
guru hanya mengandalkan satu
informasi saja. Apalagi jika yang
digunakan adalah hasil dari satu kali
pelaksanaan kegiatan.

Dengan mengamati dan mendengarkan


anak selama proses berkegiatan, guru
dapat menemukan berbagai hal seperti
perkembangan anak, strategi
penyelesaian masalah, keterampilan,
hingga minat anak.

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 1 4


Mengapa perilaku yang teramati penting saat
melakukan asesmen pada anak usia dini?

Melakukan pengamatan dan observasi


pada proses kegiatan belajar anak
usia dini akan membantu guru lebih
memahami anak.

Setiap anak memiliki kemampuan yang


berbeda-beda. Dengan berfokus pada
perilaku teramati, guru akan lebih
memahami tantangan atau kesulitan
yang dialami anak, maupun upaya yang
dilakukan anak untuk mengatasi
kesulitan yang dihadapi.

Pengamatan perilaku juga akan


mengurangi kecenderungan untuk
melabelkan anak mampu/tidak mampu
dan memberikan ruang untuk guru
memproses informasi berdasarkan
perilaku-perilaku yang ditampilkan
anak.

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 1 4


Apa yang dapat guru peroleh dari mengamati anak usia
dini berproses dalam kegiatan belajar?

Ketika mengamati anak bermain, saya


dapat menemukan hal yang mereka
sukai/minati

Ketika saya mengamati anak berkegiatan


sehari-hari di sekolah, saya dapat melihat
perkembangan yang dimunculkan anak
maupun keterampilan apa yang sudah
dicapai/perlu dikuatkan anak

Ketika saya melihat anak menyelesaikan


tantangan yang diberikan di kelas, saya tahu
strategi penyelesaian masalah yang mereka
miliki dan gambaran daya juang/ motivasi anak

Ketika saya melihat anak berinteraksi dengan


orang lain, saya jadi tahu bagaimana
kemampuannya membangun hubungan sosial
dengan orang lain

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 1 5


Agar Anda dapat lebih memahami bentuk nyata perilaku teramati, Anda dapat melihat tabel contoh perilaku teramati dari
aspek kemampuan fondasi sebagai berikut. Perlu diingat bahwa butir perilaku dalam tabel ini bersifat sebagai contoh, Anda
dapat menambahkan contoh butir perilaku selama masih berada dalam cakupan aspek kemampuan fondasi.

Aspek kemampuan fondasi Contoh butir perilaku dari aspek fondasi

Mengenal nilai agama dan budi pekerti ● Mengenal konsep Tuhan YME dan mengetahui kegiatan ibadah
sesuai dengan agama atau kepercayaannya.
● Bersedia menjalin interaksi dengan teman sebayanya

Keterampilan sosial dan bahasa yang ● Dapat meminta tolong


memadai untuk berinteraksi sehat dengan ● Dapat mengucap maaf dan terima kasih
teman sebaya dan individu lainnya

Kematangan emosi yang cukup untuk ● Mampu menunggu


berkegiatan di lingkungan belajar ● Dapat mempertahankan perhatian untuk mengikuti kegiatan di
kelas dalam rentang waktu yang sesuai dengan usianya.

Pemaknaan terhadap belajar yang positif ● Senang datang ke sekolah


● Mau mencoba kembali atau memperbaiki pekerjaan jika melakukan
kesalahan.
● Menunjukkan keingintahuan dengan mengajukan pertanyaan

Pengembangan keterampilan motorik dan ● Mampu mengelola barang-barang milik pribadi yang dibawa ke
perawatan diri yang memadai untuk dapat sekolah. (Tahu mana barang miliknya, bisa membereskan tas
berpartisipasi di lingkungan sekolah secara sendiri)
mandiri. ● Mampu secara bertahap menjaga kebersihan diri sendiri

Kematangan kognitif yang cukup untuk ● Mampu menyimak dan menyampaikan gagasan sederhana
melakukan kegiatan belajar, seperti ● Menyadari keterhubungan antara simbol angka/huruf dengan kata dan
kepemilikan dasar literasi, numerasi serta bilangan
pemahaman dasar mengenai cara dunia ● Mampu membilang jumlah benda atau objek dan menggunakan
bekerja. angka sebagai simbol jumlah objek atau benda
● Memahami kosakata konsep waktu (sekarang, nanti, kemarin, hari ini,
besok, lama,
sebentar, pagi, siang, malam)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
2022

Modul 6
Bagaimana melaporkan pembelajaran yang
menguatkan transisi PAUD-SD?

Materi 1.
Cara Memperoleh Informasi Mengenai
Capaian Anak Melalui Asesmen
Perjalanan belajar yang akan BapakZlbu lalui adalah sebagai berikut:

Materi 1 : Miskonsepsi Materi 1 : Materi 1 : Miskonsepsi


yang umum terjadi literasi dan numerasi
mengenai 'makna
Identifikasi
pada PAUD-SD
kesiapan bersekolah´ praktik
pembelajaran Materi 2 :
dan 'proses transisi
MODUL 1 PAUD- SD´ MODUL 2 yang sesuai untuk MODUL 3 Memahami
lingkup literasi
Materi 2 : Memahami
anak usia dini pada PAUD-SD
Bagaiman Bagaimana
Mengapa hubungan antara Materi 2.1 : Masa Materi 3 : Bagaimana
penguatan transisi a membangun
dua minggu awal membangun
PAUD SD serta membangu di tahun ajaran :
kemampuan kemampuan literasi
penguata kaitannya dengan n literasi secara bertahap
pemenuhan hak anak Anak mengenal
n serta kesiapan lingkungan sekolah numerasi Materi 4 : Memahami
transisi bersekolah; belajar Materi 2.2 : Masa
secara konsep dasar lingkup
numerasi pada
PAUD-SD Materi 3 : memahami yang dua minggu awal bertahap
PAUD-SD
landasan prinsipil serta mendukun di tahun ajaran : sejak PAUD
penting? kebijakan yang Materi 5 : Bagaimana
g transisi sekolah mengenal hingga SD? membangun
mendasari gerakan
penguatan transisi PAUD-SD? anak dengan kemampuan numerasi
PAUD-SD asesmen awal secara bertahap

Materi 1 : Materi 1 : Memahami


Asesmen untuk Materi 1 : pentingnya
anak usia dini Memiliki membangun
kemampuan fondasi
Materi 2 : Fungsi¸ MODUL 6 kemampuan MODUL 5 pada PAUD hingga SD MODUL 4
teknik dan meramu tujuan kelas awal.
instrumen Bagaimana pembelajaran Bagaimana Materi 2 :Memahami Bagaimana
asesmen melaporkan merencanak kemampuan fondasi membangun
yang perlu dibangun
Materi 3 : Materi an pada anak usia dini
kemampuan
menyusun pembelajar 2 :Kegiatan pembelajara bersifat holistik. fondasi secara
laporan hasil an yang pembelajaran n yang holistik dan
Materi 3 : Memahami
belajar yang menguatka yang menguatkan bagaimana bertahap
spesifik dan n transisi transisi kemampuan fondasi sejak PAUD
mudah dipahami.
mendukung
PAUD-SD? PAUD-SD? dapat dibangun hingga SD?
tujuan secara bertahap dan
Materi 4 :
pembelajaran berkesinambungan
menginformasik di PAUD dan SD.
an hasil belajar
secara dialogis.
Materi
1
Apa itu
Asesmen?

Proses Oleh karenanya¸


Pada konteks
mengumpulka perilaku
pendidikan¸
n dan teramati yang
asesmen
menganalisa¸ ditampilkan
digunakan untuk
hingga oleh anak
melihat sejauh
melaporkan dalam proses
mana kemajuan
informasi belajar
atau
berdasarkan merupakan
ketercapaian
hasil indikator
pembelajaran
pengamatan ketercapaian
yang dilakukan
terhadap dari tujuan
peserta didik
suatu pembelajaran
melalui perilaku
perilaku. yang
yang ditampilkan
ditetapkan oleh
anak.
guru.

2
43ModQul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 1
Apa saja yang termasuk perilaku
teramati?

Pada anak usia dini¸ perilaku yang


teramati adalah segala hal yang
dibuat¸ ditulis¸ digambar¸
dikatakan¸ dan dilakukan oleh anak.

Artinya¸ segala hal yang dapat kita


amati secara langsung misalnya
mulai dari tingkah laku¸ proses
kerja saat membuat hasil karya¸
maupun celotehan anak.

Hal-hal yang ditampilkan anak


tersebut merupakan data perilaku
yang berguna dan penting untuk
diamati oleh guru sebagai data
asesmen.

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 1 3


Mengapa perilaku yang teramati penting saat
melakukan asesmen pada anak usia dini?

Anak usia dini berkembang dan belajar


dengan cara mengeksplorasi¸ bermain¸
hingga berinteraksi dengan lingkungan
sosialnya.

Perkembangan capaian belajar anak


tidak dapat diperoleh dengan utuh jika
guru hanya mengandalkan satu
informasi saja. Apalagi jika yang
digunakan adalah hasil dari satu kali
pelaksanaan kegiatan.

Dengan mengamati dan mendengarkan


anak selama proses berkegiatan¸ guru
dapat menemukan berbagai hal seperti
perkembangan anak¸ strategi
penyelesaian masalah¸ keterampilan¸
hingga minat anak.

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 1 4


Mengapa perilaku yang teramati penting saat
melakukan asesmen pada anak usia dini?

Melakukan pengamatan dan observasi


pada proses kegiatan belajar anak
usia dini akan membantu guru lebih
memahami anak.

Setiap anak memiliki kemampuan yang


berbeda-beda. Dengan berfokus pada
perilaku teramati¸ guru akan lebih
memahami tantangan atau kesulitan
yang dialami anak¸ maupun upaya yang
dilakukan anak untuk mengatasi
kesulitan yang dihadapi.

Pengamatan perilaku juga akan


mengurangi kecenderungan untuk
melabelkan anak mampu/tidak mampu
dan memberikan ruang untuk guru
memproses informasi berdasarkan
perilaku-perilaku yang ditampilkan
anak.

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 1 4


Apa yang dapat guru peroleh dari mengamati anak usia
dini berproses dalam kegiatan belajar?

Ketika mengamati anak bermain¸ saya


dapat menemukan hal yang mereka
sukai/minati

Ketika saya mengamati anak berkegiatan


sehari-hari di sekolah¸ saya dapat melihat
perkembangan yang dimunculkan anak
maupun keterampilan apa yang sudah
dicapai/perlu dikuatkan anak

Ketika saya melihat anak menyelesaikan


tantangan yang diberikan di kelas¸ saya tahu
strategi penyelesaian masalah yang mereka
miliki dan gambaran daya juang/ motivasi anak

Ketika saya melihat anak berinteraksi dengan


orang lain¸ saya jadi tahu bagaimana
kemampuannya membangun hubungan sosial
dengan orang lain

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 1 5


Lembar Kerja : Mengidentifikasi
Perilaku Teramati dan Asumsi

Setelah mempelajari materi sebelumnya, Bapak/Ibu guru dapat


memasangkan butir asumsi dengan butir perilaku teramati
dengan mengisi nomor perilaku teramati pada kolom Jawaban.

Untuk menggunakan Lembar Kerja, klik LINK INI dan tekan


tombol Gunakan Template / Use Template di kanan atas layar
Anda.
Asumsi Jawaban Perilaku Teramati

Yuel paham 1.Yuel membantu


konsep Yara ketika ia
Tuhan melihat Yara
Yuel anak kesulitan
yang kreatif membawa
beberapa barang di
tangannya.
2. Yuel menunjukkan
ekspresi senang
Yuel
dan langsung
merupakan
menghampiri
anak yang
cerdas. Ia berbagai alat peraga
sangat dan buku yang ada
percaya diri di kelas.
3.Yuel dapat
dan berani menyebutkan sifat-
menghadapi sifat Tuhan (Maha
tantangan
Baik, Maha
yang
Penyayang)
diberikan 4.Yuel memiliki
Yuel anak
guru. pemahaman yang unik
yang baik
dan saat diminta
penyayang menggambar tomat.
Yuel selalu Ia menjelaskan
antusias
alasan mengapa
mengikuti
Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang
tomatnya berwarna 1
kegiatan
menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 1 ungu, karena cuaca
belajar di
Lembar Kerja : Mengidentifikasi
Perilaku Teramati dan Asumsi

Setelah mempelajari materi sebelumnya, Bapak/Ibu guru dapat


memasangkan butir asumsi dengan butir perilaku teramati
dengan mengisi nomor perilaku teramati pada kolom Jawaban.

Untuk menggunakan Lembar Kerja, klik LINK INI dan tekan


tombol Gunakan Template / Use Template di kanan atas layar
Anda.
Asumsi Jawaban Perilaku Teramati

Yuel anak 6.Pada beberapa


yang kegiatan, Yuel sering
mandiri dan meminta bantuan
taat aturan kepada guru ketika ia
sekolah mengalami kesulitan
Yuel anak 7.Yuel tampak belum
yang mampu melakukan
pemalu dan beberapa gerakan
tidak berani dengan seimbang
mencoba hal
seperti melompat
baru
dan berdiri dengan
Yuel memiliki satu kaki.
motivasi
8.Yuel bersedia
belajar yang
membantu guru
baik
mengambil beberapa
Yuel menjadi buku di meja dan
teladan bagi membagikannya
teman-teman kepada teman-teman
di kelas
di kelas
karena ia
9.Yuel menunjukkan
anak yang
rajin dan inisiatif untuk

cekatan mengangkat tangan


setiap guru
Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang 1
Kemampuan
menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 1 memberikan
motorik
Lembar Kerja : Mengidentifikasi
Perilaku Teramati dan Asumsi

Setelah mengerjakan aktivitas sebelumnya¸ Anda dapat


melihat jawaban dari pasangan butir asumsi dan butir
perilaku teramati di bawah ini.

Apakah memilih butir perilaku teramati dari pasangan


butir asumsi merupakan hal yang mudah atau menantang bagi Anda?

Identifikasi Perilaku dan Asumsi


Nama Perilaku teramati Asumsi

Yuel Yuel dapat menyebutkan sifat- Yuel paham


(contoh) sifat Tuhan (Maha Baik¸ Maha konsep Tuhan
Penyayang)

Yuel memiliki pemahaman Yuel anak


yang unik saat diminta yang kreatif
menggambar tomat. la
menjelaskan alasan mengapa
tomatnya berwarna ungu¸
karena cuaca di hari tersebut
sangat dingin.

Yuel dapat menjelaskan fungsi Yuel merupakan


dari alat-alat makan yang anak yang
dibawanya saat pelajaran cerdas. la
Bahasa lndonesia sangat percaya
diri dan berani
menghadapi
tantangan yang
diberikan guru.

Yuel membantu Yara ketika ia Yuel anak yang


melihat Yara kesulitan baik dan
membawa beberapa barang di penyayang
Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang 1
tangannya.
menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 1
Lembar Kerja : Mengidentifikasi
Perilaku Teramati dan Asumsi

Setelah mengerjakan aktivitas sebelumnya¸ Anda dapat


melihat jawaban dari pasangan asumsi dan perilaku teramati
di bawah ini.

Apakah memilih butir perilaku teramati dari pasangan


butir asumsi merupakan hal yang mudah atau menantang bagi Anda?

Identifikasi Perilaku dan Asumsi


Nama Perilaku teramati Asumsi

Yuel YugL mnmpu mgmbgrgsknn YugL nnnk


pgrnLntnn mnknn dnn ynng
mgncuci tnngnn sgbgLum mnndiri dnn
mnupun sgtgLnh kggintnn tnnt nturnn
mnknn bgrsnmn. sgkoLnh

Pndn bgbgrnpn kggintnn, YugL YugL nnnk ynng


sgring mgmintn bnntunn pgmnLu dnn
kgpndn guru kgtikn in tidnk bgrnni
mgngnLnmi kgsuLitnn mgncobn hnL
bnru

Yugk mgnunjukknn inisinti√ YugL mgmiLiki


untuk mgngnngknt tnngnn motivnsi bgLnjnr
sgtinp guru mgmbgriknn ynng bnik
kgsgmpntnn nnnk−nnnk
tnmpiL kg dgpnn
mgncgritnknn gnmbnrnyn

YugL bgrsgdin mgmbnntu guru YugL mgnjndi


mgngnmbiL bgbgrnpn buku di tgLndnn bngi
mgjn dnn mgmbngiknnnyn tgmnn−tgmnn di
kgpndn tgmnn−tgmnn di kgLns kgLns knrgnn in

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang nnnk ynng rnjin


1
menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 1 dnn cgkntnn
Latihan Pemahaman
6.1

Cek pemahaman Anda dengan


mengerjakan latihan berikut:

https://forms.gle/rsPMLi1LetzyLWNe8

Lanjutkan perjalanan belajar


Anda setelah
menyelesaikannya!

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 1


Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
2022

Modul 6
Bagaimana melaporkan pembelajaran yang
menguatkan transisi PAUD-SD?
Materi 2.
Teknik dan Instrumen Asesmen
untuk Anak Usia Dini
Perjalanan belajar yang akan BapakZlbu lalui adalah sebagai berikut:

Materi 1 : Miskonsepsi Materi 1 : Materi 1 : Miskonsepsi


yang umum terjadi literasi dan numerasi
mengenai 'makna
Identifikasi
pada PAUD-SD
kesiapan bersekolah´ praktik
pembelajaran Materi 2 :
dan 'proses transisi
MODUL 1 PAUD- SD´ MODUL 2 yang sesuai untuk MODUL 3 Memahami
lingkup literasi
Materi 2 : Memahami
anak usia dini pada PAUD-SD
Bagaiman Bagaimana
Mengapa hubungan antara Materi 2.1 : Masa Materi 3 : Bagaimana
penguatan transisi a membangun
dua minggu awal membangun
PAUD SD serta membangu di tahun ajaran :
kemampuan kemampuan literasi
penguata kaitannya dengan n literasi secara bertahap
pemenuhan hak anak Anak mengenal
n serta kesiapan lingkungan sekolah numerasi Materi 4 : Memahami
transisi bersekolah; belajar Materi 2.2 : Masa
secara konsep dasar lingkup
numerasi pada
PAUD-SD Materi 3 : memahami yang dua minggu awal bertahap
PAUD-SD
landasan prinsipil serta mendukun di tahun ajaran : sejak PAUD
penting? kebijakan yang Materi 5 : Bagaimana
g transisi sekolah mengenal hingga SD? membangun
mendasari gerakan
penguatan transisi PAUD-SD? anak dengan kemampuan numerasi
PAUD-SD asesmen awal secara bertahap

Materi 1 : Materi 1 : Memahami


Asesmen untuk Materi 1 : pentingnya
anak usia dini Memiliki membangun
kemampuan fondasi
Materi 2 : Fungsi¸ MODUL 6 kemampuan MODUL 5 pada PAUD hingga SD MODUL 4
teknik dan meramu tujuan kelas awal.
instrumen Bagaimana pembelajaran Bagaimana Materi 2 :Memahami Bagaimana
asesmen melaporkan merencanak kemampuan fondasi membangun
yang perlu dibangun
Materi 3 : Materi an pada anak usia dini
kemampuan
menyusun pembelajar 2 :Kegiatan pembelajara bersifat holistik. fondasi secara
laporan hasil an yang pembelajaran n yang holistik dan
Materi 3 : Memahami
belajar yang menguatka yang menguatkan bagaimana bertahap
spesifik dan n transisi transisi kemampuan fondasi sejak PAUD
mudah dipahami.
mendukung
PAUD-SD? PAUD-SD? dapat dibangun hingga SD?
tujuan secara bertahap dan
Materi 4 :
pembelajaran berkesinambungan
menginformasik di PAUD dan SD.
an hasil belajar
secara dialogis.
Materi
£.
Teknik dan Instrumen Asesmen untuk Anak Usia
Dini

1
Teknik pengambilan data perlu dilakukan dengan mengutamakan kondisi yang
autentik yaitu pengamatan yang alami dan apa adanya yang ditampilkan anak. Oleh
karenanya¸ durasi pengambilan data tidak dilakukan dalam jangka waktu
singkat atau dalam satu kali kegiatan.

2
Pengambilan data untuk asesmen anak usia dini disarankan untuk dilakukan
dalam durasi dan jangka waktu lama misalnya satu hingga dua pekan.
Tujuannya¸ agar perilaku yang diperoleh dapat mengungkap kemampuan anak
secara utuh.

3
Teknik asesmen merupakan cara atau metode yang digunakan untuk
mendapatkan data atau informasi dari proses belajar anak. Pada anak usia
dini dan SD Awal¸ teknik yang digunakan untuk pengambilan data adalah
teknik observasi dan kinerja.
4
Sedangkan instrumen asesmen adalah alat bantu yang digunakan untuk
membantu guru mengumpulkan data berdasarkan teknik asesmen yang
digunakan.

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 2 1


Teknik Asesmen untuk Anak Usia
DiniTeknik
Observasi

Merupakan teknik utama dan terpenting yang perlu


dimiliki guru terutama saat mengajar anak usia
dini karena proses pengambilan data dilakukan
secara autentik.

Penilaian peserta didik yang dilakukan


berkesinambungan secara
melalui diamati secara pengamatan
berkala. perilaku yang

Guru mengumpulkan informasi berdasar apa yang dilihat


dan didengar tanpa melibatkan perspektif pribadi (personal
observer). Hanya fakta. Ini mengandung makna bahwa
observasi selalu bersifat objektif karena memandang
anak sebagaimana adanya.

Hal yang dapat diobservasi yaitu pengalaman


bermain anak dan celoteh¸ karya¸ serta cara anak
membangun hubungan dengan orang lain dan
material-material yang disiapkan guru

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 2 2


Teknik Asesmen untuk Anak Usia
DiniTeknik
Kinerja

Penilaian yang memberikan kesempatan anak untuk


mendemonstrasikan dan mengaplikasikan
pengetahuannya ke dalam berbagai macam
konteks sesuai dengan kriteria yang ditentukan
guru.

Teknik kinerja dilakukan dengan mengumpulkan


data melalui penilaian terhadap kegiatan yang
mengajak anak untuk praktik¸ menghasilkan
produk¸ melakukan projek¸ dan atau membuat
portofolio.

Penting untuk diperhatikan bahwa guru tidak perlu


memberi kegiatan yang "memenjara" anak¸ yaitu
semua hasil karya seragam antara satu anak
dengan anak yang lain¸ sesuai perintah guru.

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 2 3


Teknik Asesmen untuk Anak Usia
Dini Teknik Observasi dan
Instrumennya

Lembar observasi atau ceklis yaitu


daftar informasi¸ data¸ ciri-ciri¸
karakteristik¸ atau elemen yang dituju.

Catatan anekdotal yaitu catatan yang


bentuknya tertulis atau bisa pula dengan
foto berseri. Catatan singkat hasil
observasi ini difokuskan pada performa
dan perilaku yang menonjol¸ disertai latar
belakang kejadian dan hasil analisis atas
observasi yang dilakukan.

Dokumentasi hasil karya anak yaitu


kumpulan hasil karya anak dapat
berupa foto untuk kemudian guru
memberikan keterangan berdasarkan
cerita anak terhadap hasil karyanya

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 2 4


Teknik Asesmen untuk Anak Usia
Dini
Teknik Kinerja dan
Instrumennya

Lembar observasi atau


ceklis

Lembar catatan
anekdotal

Portofolio yaitu kumpulan hasil karya anak yang


menunjukkan rekam jejak pembelajaran anak
dalam kurun waktu tertentu. Umumnya¸ portofolio
berbentuk folder yang di dalamnya berisi
kumpulan foto¸ hasil karya anak¸ dan berbagai
hasil pekerjaan anak lainnya.

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 2 4


Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
2022

Modul 6
Bagaimana melaporkan
pembelajaran yang menguatkan
transisi PAUD-SD?
Materi 2.
Teknik dan Instrumen Asesmen
untuk Anak Usia Dini

CONTOH TEKNIK
DAN IN€TRUMEN
A€E€MEN ANAK
U€IA DINI
Contoh Teknik dan Instrumen Asesmen Anak Usia Dini

Bapak/Ibu Guru telah


mempelajari teknik dan
instrumen asesmen
anak usia dini. Berikut
adalah beberapa
contoh instrumen
asesmen beserta
ilustrasi contoh tujuan
pembelajaran maupun
indikator ketercapaian
tujuan
pembelajarannya.

Perlu diingat¸ contoh-contoh instrumen pada laman ini tidak harus


persis digunakan oleh guru. Contoh-contoh ini diberikan sebagai
pendukung dan alat bantu guru dalam merancang instrumen
asesmen yang tepat untuk anak usia dini. Artinya¸ contoh-contoh
pada lembar ini dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan guru.

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang 2


menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 2
Contoh Instrumen Dokumentasi
Hasil Karya
Data Asesmen Sumatif 1

Tanggal pengambilan data: 25 Juli - 5 Agustus


2022
Anak
●Tujuan mengungkapkan pikiran dan perasaannya melalui
Pembelajaran:
1
berbagai media dalam seni visual
● Anak menuangkan pikiran dan/ atau perasaan dalam
£
bentuk coretan untuk menyampaikan pesan.
Indikator Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
●1 Adanya hasil karya Anak membuat hasil karya berupa
gambar atau karya 3 dimensi menggunakan berbagai
media (loose parts¸ kertas gambar¸ dan sebagainya)
●£ Anak menuliskan pesan tertulis dengan menggunakan
simbol angka atau huruf

Hasil Karya
Doni

Doni membuat diorama


sekolah. Pada diorama
sekolah¸ Doni juga membuat
miniatur air mancur
menggunakan balok¸ dakron
putih¸ sedotan¸ dan spools
(bekas gulungan kabel).

Doni menuliskan "air


mancur mahal" di
karton.

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang 3


menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 2
Contoh Instrumen Lembar
Observasi (Ceklis)

Data Asesmen Sumatif 2

Tanggal pengambilan data: 19 - 30 September


2022
●1
Tujuan Anak menggunakan fungsi gerak motorik kasar untuk
Pembelajaran:
dan memanipulasi berbagai objek di lingkungan
mengeksplorasi
sekitarnya.
● AnakKetercapaian
Indikator menunjukkan gerakan
Tujuan dengan terkoordinasi sesuai
Pembelajaran
1 dengan
musik irama
tari
●£ Anak menggunakan alat-alat tari dengan terampil dan mampu
menjaga keseimbangan saat menampilkan pertunjukan
menari

Lembar Observasi (Ceklis) Aktivitas Motorik Kasar


Nama Anak : Doni
Kegiatan: Mari Bergerak dan Menari
Kelas Z usia : 5 tahun
Observer : Bu Aruna
Tanggal : 22-26 Agustus
Kegiatan 2022
: Pertunjukan tari
piring
Indikator Kemuncul Catatan Pengamatan
Ketercapaian an ³merupakan catatan pribadi guru jika dibutuhkan

Tujuan perilaku
Pembelajaran

Doni dapat berjalan dengan


Anak menunjukkan
v seimbang dan mengatur jarak
gerakan
dengan teman di depannya
terkoordinasi
tanpa menabrak saat berjalan
sesuai irama musik
beriringan.
tari

Doni terlihat beberapa kali


Anak menggunakan menjatuhkan alat menari
-
alat-alat menari (piring plastik) yang
dengan terampil dibawa dan sekali
mengenai temannya.
Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang 4
menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 2 Doni berputar sambil
Contoh Instrumen Lembar
Observasi (Ceklis)

Tanggal pengambilan data: 17-28 Oktober 2022


Tujuan Pembelajaran:
1. Anak mengenal nama-nama emosi
2. Anak dapat memilih dan pengelolaan
menggunakan oleh guru
diperkenalkan strategi emosi yang
3. Anak dapat menginisiasi permainan¸ terlibat dalam permainan¸ atau
mengajak teman bermain bersama

Konteks Pelaksanaan Asesmen Sumatif


Bu Aruna mendedikasikan bulan Oktober sebagai bulan "pengembangan
emosi dan sosial". Fokus pembelajarannya pada eksplorasi berbagai
buku cerita terkait pengenalan emosi dan pertemanan. Dalam 2 minggu
terakhir di bulan Oktober¸ bu Aruna menggunakan waktu tersebut
untuk mengamati bagaimana pengenalan emosi anak dan keterampilan
sosial anak dalam berteman. Sebelumnya¸ selama 2 minggu awal bu
Aruna banyak memberi kesempatan anak mengeksplorasi buku dan
berbagai jenis permainan berkelompok.

Contoh Lembar Observasi (Ceklis) Doni


Tujuan Indikator ketercapaian Perilak Perilaku
pembelajar tujuan u tidak
an pembelajaran muncu muncul
l
Anak Anak dapat menyebutkan v
mengenal emosi "marah" yang
nama-nama terlihat pada raut wajah
emosi berbagai karakter yang
ada di buku.
Anak dapat menyebutkan v
emosi "senang" yang
terlihat pada raut wajah
berbagai karakter yang
ada di buku.
Anak dapat menyebutkan v
emosi "takut" yang terlihat
pada raut wajah berbagai
karakter yang ada di buku.
Anak dapat menyebutkan v
Modul 6. Bagaimanaemosi "sedih"
melaporkan yang
pembelajaran yang 5
menguatkan transisiterlihat
PAUD-SD?
pada| Materi 2
raut wajah
Contoh Template Instrumen Dokumentasi
Hasil Karya
Data Asesmen Sumatif 1

Tanggal pengambilan data:


Tujuan pembelajaran:
1.
2.

Indikator ketercapaian tujuan pembelajaran


1.
2.

Hasil Karya

(isi dengan dokumentasi hasil (isi dengan narasi


karya anak) pengamatan terhadap hasil
karya anak)

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang 3


menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 2
Contoh Template Instrumen Lembar Observasi
(Ceklis)

Tanggal pengambilan data:


Tujuan Pembelajaran:
1.
2.
3.

Konteks Pelaksanaan Asesmen Sumatif

Lembar Observasi (Ceklis)

Tujuan Indikator Perilak Perilaku


pembelajar ketercapaian u tidak
an tujuan muncu muncul
pembelajaran l
(isi dengan salah (isi dengan indikator
satu tujuan ketercapaian tujuan
pembelajaran yang pembelajaran)
Anda tuliskan di
atas)

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang 5


menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 2
Latihan Pemahaman
6.£

Cek pemahaman Anda dengan


mengerjakan latihan berikut:

https://forms.gle/
DLuqgbeMam9sS47A6

Lanjutkan perjalanan belajar


Anda setelah
menyelesaikannya!

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 2


Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
2022

Modul 6
Bagaimana melaporkan pembelajaran yang
menguatkan transisi PAUD-SD?
Materi 3.
Cara Merumuskan Informasi Perkembangan Anak
Berdasarkan Pengolahan Hasil Asesmen
Perjalanan belajar yang akan BapakZlbu lalui adalah sebagai berikut:

Materi 1 : Miskonsepsi Materi 1 : Materi 1 : Miskonsepsi


yang umum terjadi literasi dan numerasi
mengenai 'makna
Identifikasi
pada PAUD-SD
kesiapan bersekolah´ praktik
pembelajaran Materi 2 :
dan 'proses transisi
MODUL 1 PAUD- SD´ MODUL 2 yang sesuai untuk MODUL 3 Memahami
lingkup literasi
Materi 2 : Memahami
anak usia dini pada PAUD-SD
Bagaiman Bagaimana
Mengapa hubungan antara Materi 2.1 : Masa Materi 3 : Bagaimana
penguatan transisi a membangun
dua minggu awal membangun
PAUD SD serta membangu di tahun ajaran :
kemampuan kemampuan literasi
penguata kaitannya dengan n literasi secara bertahap
pemenuhan hak anak Anak mengenal
n serta kesiapan lingkungan sekolah numerasi Materi 4 : Memahami
transisi bersekolah; belajar Materi 2.2 : Masa
secara konsep dasar lingkup
numerasi pada
PAUD-SD Materi 3 : memahami yang dua minggu awal bertahap
PAUD-SD
landasan prinsipil serta mendukun di tahun ajaran : sejak PAUD
penting? kebijakan yang Materi 5 : Bagaimana
g transisi sekolah mengenal hingga SD? membangun
mendasari gerakan
penguatan transisi PAUD-SD? anak dengan kemampuan numerasi
PAUD-SD asesmen awal secara bertahap

Materi 1 : Materi 1 : Memahami


Asesmen untuk Materi 1 : pentingnya
anak usia dini Memiliki membangun
kemampuan fondasi
Materi 2 : Fungsi¸ MODUL 6 kemampuan MODUL 5 pada PAUD hingga SD MODUL 4
teknik dan meramu tujuan kelas awal.
instrumen Bagaimana pembelajaran Bagaimana Materi 2 :Memahami Bagaimana
asesmen melaporkan merencanak kemampuan fondasi membangun
Materi an yang perlu dibangun kemampuan
Materi 3 : pada anak usia dini
menyusun pembelajar 2 :Kegiatan pembelajara bersifat holistik. fondasi secara
laporan hasil an yang pembelajaran n yang holistik dan
belajar yang menguatka yang menguatkan Materi 3 : Memahami bertahap
bagaimana
spesifik dan n transisi transisi sejak PAUD
mudah dipahami.
mendukung kemampuan fondasi
PAUD-SD? PAUD-SD? dapat dibangun hingga SD?
tujuan secara bertahap dan
Materi 4 :
pembelajaran berkesinambungan
menginformasik di PAUD dan SD.
an hasil belajar
secara dialogis.
Materi
G.

Setelah aktivitas sebelumnya anda


diajak untuk belajar tentang
asesmen¸ jenis asesmen yang bisa
digunakan untuk transisi PAUD-SD
dan instrumen asesmen¸ maka pada
aktivitas ini anda akan diajak untuk
belajar membuat narasi dari hasil
asesmen yang sudah dilakukan.

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 3 1


Langkah dalam merumuskan informasi perkembangan anak

Penting untuk diperhatikan.


Guru TIDAK perlu menuliskan semua perilaku
teramati¸ pada informasi perkembangan anak.

Terdapat langkah-langkah yang dapat dilakukan guru untuk merumuskan


hasil asesmen peserta didik.

1
Pada saat merumuskan hasil asesmen¸
guru dapat merujuk pada dua
pertanyaan pemantik yaitu:

Apa yang sudah baik dicapai


oleh anak secara mandiri?

Apa yang masih perlu


dikuatkan dengan
dukungan guru maupun
orangtua?

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 3 2


Langkah dalam merumuskan informasi perkembangan anak

2 3
Dengan mengacu pada Tindak lanjut yang dapat
kedua pertanyaan dilakukan guru untuk membantu
pemandu¸ guru dapat anak meningkatkan
berfokus pada : kemampuannya di sekolah

Aspek penting dari kemampuan


4
atau tujuan pembelajaran Rekomendasi yang dapat
(learning goals) diberikan kepada orang tua untuk
menguatkan kemampuan anak di
Bukti yang mendukung kemampuan atau rumah
tujuan pembelajaran yang sudah dicapai
(mandiri) maupun yang perlu penguatan
(bantuan). Bukti ini dapat diperoleh dari
indikator ketercapaian tujuan
pembelajaran yang sudah disusun oleh
guru.
Indikator ini merupakan perilaku
teramati yang ditampilkan oleh
peserta didik.

Bukti-bukti selanjutnya disimpulkan


menjadi jawaban atas pertanyaan
pemantik.

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 3 3


Mengolah Hasil Asesmen Menjadi Narasi Informasi Perkembangan
Anak

Setelah merumuskan hasil asesmen dengan langkah-


langkah yang diberikan sebelumnya, guru dapat
menyusun narasi singkat yang berisikan,

● Kesimpulan poin-poin dari hal yang sudah dicapai


secara mandiri oleh anak dan yang masih perlu
dikuatkan oleh guru maupun orang tua.
● Tindak lanjut untuk diterapkan di sekolah dan
rekomendasi kegiatan yang dapat dilakukan oleh
orang tua di rumah.
Narasi dapat berbentuk paragraf singkat yang menggambarkan kedua
poin di atas.

Untuk membantu guru mengolah hasil asesmen,


berikut adalah contoh tabel (kanvas) alat bantu
yang dapat digunakan untuk memetakan poin
perilaku, tindak lanjut, dan rekomendasi.
[insert link kanvas]

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 3 4


Lembar Kerja (mengolah data hasil asesmen)

Selanjutnya¸ Anda dapat Tahapan


berlatih mengolah hasil
asesmen untuk
dirumuskan menjadi
1 Pilih hasil asesmen salah satu peserta
informasi perkembangan
didik di kelas Anda.
peserta didik.

Berikut tahapan - tahapan Rumuskan hasil asesmen. Anda dapat menggunakan


yang dapat membantu £ tabel alur (kanvas) laporan hasil belajar sesuai
Anda menyusun laporan panduan salindia 4 dan 5 untuk membantu
secara lebih terstruktur. merumuskan poin langkah.

Susunlah narasi informasi


perkembangan anak dari hasil
asesmen sumatif peserta didik berdasarkan panduan yang
G
telah diberikan.

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 3 7


Refleks
i

Mari berefleksi!
Bagian mana yang menantang
dalam merumuskan hasil
asesmen? Mengapa?
Apa strategi yang Bapak/Ibu lakukan
sehingga tantangan tersebut dapat
teratasi?

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 3 8


Latihan Pemahaman
6.G

Cek pemahaman Anda dengan


mengerjakan latihan berikut:

https://forms.gle/
WYu5WXzVyJWvocDS6

Lanjutkan perjalanan belajar


Anda setelah
menyelesaikannya!

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 3


Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
2022

Modul 6
Bagaimana melaporkan pembelajaran yang
menguatkan transisi PAUD-SD?
Materi 4.
Pelaporan Hasil Belajar Peserta Didik kepada Orang
Tua Dengan Dialogis
Perjalanan belajar yang akan BapakZlbu lalui adalah sebagai berikut:

Materi 1 : Miskonsepsi Materi 1 : Materi 1 : Miskonsepsi


yang umum terjadi literasi dan numerasi
mengenai 'makna
Identifikasi
pada PAUD-SD
kesiapan bersekolah´ praktik
pembelajaran Materi 2 :
dan 'proses transisi
MODUL 1 PAUD- SD´ MODUL 2 yang sesuai MODUL 3 Memahami
lingkup literasi
Materi 2 : Memahami
untuk anak pada PAUD-SD
Bagaiman Bagaimana
Mengapa hubungan antara usia dini
Materi 3 : Bagaimana
penguatan transisi a membangun
Materi 2.1 : Masa membangun
PAUD SD serta membangu dua minggu awal
kemampuan kemampuan literasi
penguata kaitannya dengan n literasi secara bertahap
pemenuhan hak anak di tahun ajaran :
n serta kesiapan lingkungan Anak mengenal numerasi Materi 4 : Memahami
transisi bersekolah; belajar sekolah secara konsep dasar lingkup
numerasi pada
PAUD-SD Materi 3 : memahami yang Materi 2.2 : Masa bertahap
PAUD-SD
landasan prinsipil mendukun dua minggu awal sejak PAUD
penting? serta kebijakan yang Materi 5 : Bagaimana
g transisi di tahun ajaran : hingga SD? membangun
mendasari gerakan
penguatan transisi PAUD-SD? sekolah kemampuan numerasi
PAUD-SD mengenal anak secara bertahap
dengan
asesmen awal
Materi 1 : Materi 1 : Memahami
Asesmen untuk Materi 1 : pentingnya
anak usia dini Memiliki membangun
kemampuan fondasi
Materi 2 : Fungsi¸ MODUL 6 kemampuan MODUL 5 pada PAUD hingga SD MODUL 4
teknik dan meramu kelas awal.
instrumen Bagaimana tujuan Bagaimana Materi 2 :Memahami Bagaimana
asesmen melaporkan pembelajaran merencanak kemampuan fondasi membangun
yang perlu dibangun
Materi 3 : an pada anak usia dini
kemampuan
menyusun pembelajar Materi 2 pembelajara bersifat holistik. fondasi secara
laporan hasil an yang :Kegiatan n yang holistik dan
Materi 3 : Memahami
belajar yang menguatka pembelajaran menguatkan bagaimana bertahap
spesifik dan n transisi transisi kemampuan fondasi sejak PAUD
mudah dipahami.
yang
PAUD-SD? PAUD-SD? dapat dibangun hingga SD?
mendukung secara bertahap dan
Materi 4 :
tujuan berkesinambungan
menginformasik di PAUD dan SD.
an hasil belajar pembelajaran
secara dialogis.
Pelaporan Hasil Belajar Peserta Didik kepada Orang
Tua Dengan Dialogis

Di materi sebelumnya¸ anda diminta untuk mengolah hasil


asesmen dan membuatnya menjadi laporan hasil belajar
dalam bentuk narasi. Pada materi ini anda diajak untuk
belajar menyampaikan laporan hasil belajar kepada orang tua
dengan cara yang dialogis. Poin-poin penting yang harus
diperhatikan saat sesi pelaporan hasil belajar peserta didik
kepada orangtua secara dialogis¸ adalah :

Mengusahak Beri waktu Sampaikan hal- Sampaikan Beri


an suasana untuk hal yang sudah rekomendas kesempatan
yang orangtua peserta didik i kegiatan kepada
nyaman membaca capai terlebih yang bisa orangtua
untuk laporan dahulu¸ baru dilakukan untuk
berkomunika hasil setelahnya di rumah menanggapi
si 2 arah belajar menyampaikan laporan hasil
antara peserta hal-hal yang belajar
orangtua didik masih perlu
dengan anda bantuan atau
dukungan
Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 4 1
Kegiatan Inti 1. Lembar Kerja (Studi 20 menit
kasus)

Pada kegiatan ini, Anda diharapkan membaca


paragraf pendek yang mendeskripsikan situasi saat
sesi pelaporan hasil belajar di tautan berikut :

https://bit.ly/LK6-4

Tugas Anda adalah

1 Terdapat 3 narasi studi kasus tautan


diatas
Baca dengan teliti 3 narasi studi kasus tersebut dan
2
posisikan diri Anda sebagai orangtua

3 Tuliskan pendapat Anda secara


jelas

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 4 2


Contoh Lembar Refleksi

Berikut adalah beberapa poin yang dapat digunakan oleh guru untuk merefleksikan cara-cara
yang tepat untuk membangun komunikasi dialogis dengan orang tua dalam menyampaikan
laporan hasil belajar peserta didik.
Contoh lembar ini BUKAN menjadi dokumen administratif¸ hanya menjadi pegangan untuk guru
merefleksikan praktik komunikasi dialogis guru kepada orang tua.

Dari hasil refleksi Bapak/Ibu¸ bagaimana rasanya ketika guru tidak memberi
1 waktu orangtua/wali untuk membaca laporan hasil belajar anaknya dulu¸ tetapi
langsung menjelaskan? Menurut Anda, apa dampak dari hal tersebut?

Dari hasil refleksi Bapak/Ibu¸ bagaimana rasanya ketika guru memberi waktu
£ orangtua/wali untuk membaca laporan hasil belajar anaknya dulu¸ setelahnya
baru menjelaskan laporannya?
Dari hasil pengamatan Anda, apa dampak dari hal tersebut?

Catatan refleksi
Item refleksi (YaZ Tidak)
(poinZ kata kunci penting)

1. Apakah guru memberi waktu Ya Dengan diberikan waktu untuk


orangtua/ wali untuk membaca membaca, orang tua dapat lebih
lebih dahulu sebelum mulai memahami secara keseluruhan tahapan
menjelaskan tentang laporan perkembangan peserta didik¸ dan lebih
hasil belajar anak? leluasa untuk bertanya apa yang bisa
orangtua bantu di rumah sebagai mitra
guru.
Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 4 3
Contoh Hasil Studi kasus dan
Refleksi

Dari hasil refleksi Bapak/Ibu¸ bagaimana rasanya ketika guru tidak memberi
1 waktu orangtua/wali untuk membaca laporan hasil belajar anaknya dulu¸ tetapi
langsung menjelaskan? Menurut Anda, apa dampak dari hal tersebut?

Apakah dari hasil pengamatan Bapak/Ibu¸ ada guru yang memberi waktu
£
orangtua/wali untuk membaca laporan hasil belajar anaknya dulu¸ setelahnya
baru menjelaskan laporannya?
Dari hasil pengamatan Anda, apa dampak dari hal tersebut?

Ceklis
Catatan pengamatan
Item pengamatan (YaZ
(poinZ kata kunci penting)
Tidak)

1. Apakah guru memberi waktu


orangtua/ wali untuk membaca
lebih dahulu sebelum mulai
menjelaskan tentang laporan
hasil belajar anak?

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 4 4


Contoh Lembar Refleksi

Dari hasil refleksi Bapak/Ibu¸ bagaimana rasanya jika ada guru yang lebih dahulu
1
atau lebih fokus menyampaikan kemampuan-kemampuan yang belum dapat
tercapai oleh anak? Adakah kesan melabel anak? Menurut Anda, apa dampak dari hal
tersebut?
Dari hasil refleksi Bapak/Ibu¸ bagaimana rasanya ketika guru hanya
£
menyampaikan kemampuan-kemampuan yang belum dapat dicapai anak tanpa
memberi rekomendasi tindak lanjut pada orangtua? Menurut Anda, apa dampak
dari hal tersebut?

(Ya/ Catatan refleksi


Item refleksi
Tidak (poin/ kata kunci
) penting)

2. Apakah guru menyampaikan apa yang menjadi Tidak Ketika guru berfokus
kekuatan anak lebih dahulu sebelum menyampaikan pada kelemahan anak
kemampuan anak yang masih saja¸ tentunya
perlu dikuatkan? memberikan kesan
bahwa guru melabel
3. Apakah saat guru menyampaikan kemampuan yang anak tidak mampu.
belum Akan lebih baik jika
tercapai oleh anak¸ guru juga menyampaikan solusi (hal-hal guru menyampaikan
poin-poin kemampuan
yang
yang sudah dicapai oleh
perlu dilakukan orangtua sebagai tindak lanjut)?
anak terlebih dahulu
Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yanganak'
menguatkan transisi sehingga diskusi yang 5
4. Apakah nampak ada kesan 'melabel (belum bisaPAUD-SD?
ini¸ | Materi 4
terbentuk juga akan
belum
lebih positif.
bisa itu) saat guru menyampaikan laporan hasil belajar
anak?
Contoh Lembar Refleksi

Dari hasil refleksi Bapak/Ibu¸ bagaiama rasanya ketika guru mendominasi


1 percakapan dan tidak memberi kesempatan orangtua/wali untuk bertanya atau
menanggapi?
Menurut Anda, apa dampak dari hal tersebut?
Dari hasil refleksi Bapak/Ibu¸ bagaimana rasanya ketika guru berkomunikasi
£
dengan gestur¸ raut wajah yang tidak ramah¸ atau menggunakan kata-kata
yang sulit dipahami¸ atau menggunakan nada tinggi? Menurut Anda, apa dampak
dari hal tersebut?

(Ya/ Catatan refleksi


Item pengamatan
Tidak (poin/ kata kunci
) penting)

5. Apakah guru memberi kesempatan Tidak Guru perlu membangun suasana yang
orangtua untuk menanggapi hal-hal nyaman untuk berdiskusi. Hubungan
yang telah disampaikannya? yang nyaman dan aman akan
6. Apakah guru membangun suasana membantu guru mengajak orang tua
yang nyaman untuk berdiskusi mendukung kegiatan belajar anak di
melalui sikap dan penuturan yang rumah. Selain itu¸ memberikan
ramah dan nyaman? kesempatan orangtua untuk
menanggapi juga menjadi kesempatan
guru untuk mengkonfirmasi
Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi
perkembangan 4
belajar anak di rumah. 6
Apa yang diperoleh dari kegiatan
ini?

Bapak dan Ibu laporan hasil belajar perlu


disampaikan secara lisan dengan pendekatan dialogis.

Dengan demikian¸ orangtuaZwali dapat menjadi mitra


guru dalam mengoptimalkan pengembangan
kemampuan fondasi anak

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 4 7


Latihan Pemahaman
6.4

Cek pemahaman Anda dengan


mengerjakan latihan berikut:

https://forms.gle/z9bHVacPd8jahYJY6

Lanjutkan perjalanan belajar


Anda setelah
menyelesaikannya!

Modul 6. Bagaimana melaporkan pembelajaran yang menguatkan transisi PAUD-SD? | Materi 4

Anda mungkin juga menyukai