Modul 7
Rencana Tindak Lanjut
Pembuka
1 2 3
KESEPAKATAN KELAS
Harapan kami:
Setelah mengikuti pembekalan ini, Bapak/Ibu diharapkan dapat melakukan Aksi Nyata penguatan
Transisi PAUD-SD di awal tahun ajaran dan sepanjang tahun ajaran.
Setelah mengikuti pembekalan ini, Bapak/Ibu dapat membantu mengawal gerakan penguatan Transisi
PAUD-SD sebagai narasumber forum komunikasi Transisi PAUD-SD (tempat dinas dan guru
mengonfirmasi pemahaman) dan mendampingi rekan sejawat Anda dalam proses belajarnya.
Yang kami tuju melalui gerakan ini adalah: perubahan perilaku dalam memaknai pembelajaran
bagi anak usia dini, yang selama ini masih terkotak-kotak antara PAUD dan SD kelas awal.
Seperti apa gambaran umum alat bantu pembelajaran Transisi PAUD-SD tersebut?
Mari kita mulai dengan Modul 7, yang memiliki tujuan belajar sebagai berikut:
Kompetensi umum:
1.
1 Kompetensi 8 : Menunjukkan kebiasaan refleksi untuk pengembangan diri secara mandiri.
Kompetensi khusus:
1.
1 Peserta bimtek mengidentifikasi keunggulan dan kelemahan diri berdasarkan indikator
kinerja Transisi PAUD-SD.
2.
2 Peserta bimtek mampu menyusun rencana tindak lanjut yang spesifik, dapat diukur, dan
realistis sebagai usaha pengembangan diri untuk melakukan penguatan transisi PAUD-SD di
satuan pendidikan.
Kegiatan Inti 1 - Topik 1. Transisi PAUD-SD dan Miskonsepsi Kesiapan Bersekolah
Apa perubahan yang ingin kita lihat di PAUD dan SD pada tahun ajaran 2023/2024?
Masa Praktik Penguatan Transisi PAUD-SD yang Berpihak pada Anak
SD
PPDB
Tidak melakukan tes calistung
PAUD dan SD
Dua minggu Masa Perkenalan:
pertama di ● Anak (serta orang tua) dengan lingkungan belajarnya agar dapat merasa nyaman dalam berkegiatan
tahun ajaran
baru ● Sekolah dengan anak melalui kegiatan pembelajaran yang bertujuan untuk mendapatkan potret
(2023/2024) capaian peserta didik melalui asesmen awal, dan digunakan sebagai basis perancangan kegiatan
pembelajaran selanjutnya
PAUD dan SD
● Guru PAUD dan guru SD mampu menyusun informasi mengenai perkembangan anak yang penting
untuk diketahui oleh orang tua/wali murid
Gerakan Transisi PAUD-SD mendukung transformasi pembelajaran yang dapat kita amati bersama pada
tahun ajaran baru dengan indikator kinerja :
Indikator SD tidak melakukan tes membaca, Topik 1 : Penguatan Transisi Paud-SD Aksi Nyata 1A - PPDB tidak
Perubahan 1 : menulis dan berhitung (calistung) di awal tahun ajaran : melakukan tes calistung
Modul 1 - Mengapa Penguatan transisi
Indikator Pada 2 minggu pertama tahun ajaran baru, PAUD dan SD: PAUD-SD penting? Aksi Nyata 1B - Masa Dua Minggu
Perubahan 2 Awal melakukan MPLS
→ memfasilitasi anak (serta orang tua) berkenalan dengan lingkungan Modul 2. Bagaimana membangun
belajarnya agar dapat merasa nyaman dalam berkegiatan. lingkungan belajar yang mendukung
transisi PAUD-SD?
Pada 2 minggu pertama tahun ajaran baru, PAUD dan SD: Aksi Nyata 1C - Masa Dua Minggu
Awal Melakukan Asesmen Awal
→ mengenal peserta didik melalui penerapan kegiatan pembelajaran yang Pembelajaran
mampu mendapatkan potret capaian siswa sebagai bentuk asesmen awal
untuk penguatan kegiatan pembelajaran selanjutnya.
Indikator PAUD dan SD mampu: Topik 2 : Penguatan Transisi PAUD-SD Aksi Nyata 2A - Menyusun Kegiatan
Perubahan 3 A.Memilih kegiatan pembelajaran yang memberikan pengalaman melalui pembelajaran sepanjang tahun Pembelajaran yang Membangun
menyenangkan dan efektif membangun kemampuan fondasi ajaran. Kemampuan Fondasi
Modul 3. Bagaimana membangun
B. Melaksanakan kegiatan asesmen di kelas dengan teknik yang kemampuan literasi numerasi secara Aksi Nyata 2B - Menyusun
menguatkan sikap terhadap belajar yang positif (teknik yang digunakan bertahap sejak PAUD hingga SD? Instrumen Asesmen yang sesuai
tidak berupa tes lisan, dan tertulis) dengan Anak Usia Dini
Modul 4. Bagaimana membangun
kemampuan fondasi secara holistik
C. Guru PAUD dan guru SD mampu menyusun informasi mengenai dan bertahap sejak PAUD hingga SD? Aksi Nyata 2C - Menyusun Strategi
perkembangan anak yang penting untuk diketahui oleh orang tua/wali Laporan Hasil Belajar kepada Orang
murid Modul 5. Bagaimana merencanakan Tua
pembelajaran yang menguatkan
transisi PAUD-SD?
Modul 6. Bagaimana melaporkan
pembelajaran yang menguatkan
transisi PAUD-SD?
Refleksi
1.
1 Mengimplementasikannya terlebih dahulu dengan melakukan dan
mengunggah :
a.
a Aksi Nyata di awal tahun ajaran baru.
b.
b Aksi Nyata sepanjang tahun ajaran.
2.
2 Sebagai narasumber, Bapak/Ibu dapat mengimbaskan ke sekitar dengan
menyampaikan informasi berupa tautan laman Transisi PAUD-SD kepada
forum komunikasi yang berada di sekitar Bapak/Ibu, serta membagikan
Aksi Nyata yang telah Bapak/Ibu lakukan.
Untuk memulai perjalanan Anda dalam melakukan aksi nyata di sekitar, mari
kita merefleksikan situasi dan tantangan terkait indikator kinerja yang terjadi di
satuan Anda!
Aktivitas 1 - Materi 1. Refleksi Diri dan Praktik di Satuan Pendidikan
terhadap Indikator Kinerja Penguatan Transisi PAUD - SD
“Penguatan transisi PAUD-SD diharapkan dapat terjadi secara berkelanjutan, tidak terhenti
hanya pada satu titik. Bimtek ini hanyalah awal dari suatu proses yang terjadi secara terus
menerus. Proses penguatan yang berkelanjutan ini didukung oleh Bapak/ Ibu pendidik yang
terus melakukan pengembangan diri, artinya menjadi seorang pendidik yang senang belajar.
“Melakukan refleksi seperti layaknya bercermin, Bapak/Ibu pun melihat dan menilai, apa yang sudah baik
dan apa yang perlu diperbaiki dari diri Bapak/Ibu. Bagaimana bentuk bibir kita saat kita tersenyum? Sudah
seberapa rapi rambut atau penutup rambut kita? Apakah ada noda di gigi? Kita pun menilai: Apa ya kelebihan
yang perlu kita syukuri dan dapat memberikan manfaat yang lain?
Misalnya senyum manis kita yang dapat membuat orang lain menjadi lebih senang berada di dekat kita. Kita pun
dapat menilai apa hal yang dapat kita perbaiki, misalnya saja Bapak/Ibu melihat noda cabai di gigi ketika melihat
refleksi di cermin, maka Bapak/Ibu pun menindaklanjutinya dengan berkumur atau menggosok gigi.
Pada konteks penguatan Transisi PAUD-SD ini, Bapak/Ibu kami ajak untuk
melihat dan menilai bagaimana kemampuan Bapak/Ibu berdasarkan
instrumen indikator perubahan. Instrumen refleksi ini seperti cermin yang
diharapkan dapat membantu Bapak/Ibu untuk menilai apa yang menjadi kelebihan
dan area yang perlu dikuatkan lebih lanjut pada diri dan praktik di satuan Anda
masing-masing.”
Bagaimana kita dapat merefleksikan indikator kinerja?
Anda dapat merefleksikannya dengan mengisi Anda dapat merefleksikannya dengan mengisi
1A. PPDB tidak melakukan tes calistung
situasi diri dan situasi satuan! tantangan yang dihadapi diri dan satuan!
Bapak/Ibu sudah merefleksikan seperti apa situasi dan tantangan yang Anda hadapi dalam melakukan penguatan Transisi
PAUD-SD. Sekarang mari Bapak/Ibu menentukan indikator mana yang menjadi kelebihan dan kekurangan Anda dan atau satuan
Anda! Anda dapat memberikan huruf K (kurang) pada indikator yang Anda rasa Anda perlu mendalaminya lebih lanjut dan
memberikan huruf L (lebih) pada indikator yang Anda rasa menjadi kelebihan Anda dan satuan. Jika ada indikator yang Anda rasa
masih kurang Anda dalami, maka Anda dapat mengulas materi tersebut di Laman Transisi PAUD-SD sebagai berikut :
Kompetensi Khusus 2.
Peserta bimtek mampu menyusun rencana
tindak lanjut yang spesifik, dapat diukur, dan
realistis sebagai usaha pengembangan diri
untuk melakukan penguatan Transisi PAUD-SD
di satuan pendidikan
Aktivitas 1 - Materi 2. Penyusunan Rencana Tindak Lanjut yang Spesifik,
Dapat Diukur dan Realistis
Tuliskan pilihan Anda pada stickynotes. Sebelum mendiskusikan rencana tindak lanjut, mari kita baca panduan aktivitas
Aksi Nyata pada salindia selanjutnya!
Aksi Nyata 1A
Panduan Aktivitas
1. Ajaklah minimal 2 rekan sejawat dan kepala sekolah di satuan Anda untuk berdiskusi.
2. Diskusikanlah strategi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SD tempat Anda mengajar dengan
pertanyaan pemantik sebagai berikut :
3. Apakah melalui PPDB Anda dapat mengenal kebutuhan peserta didik?
4. Apa dampak melakukan tes calistung kepada anak di masa PPDB?
5. Apa alternatif kegiatan selain tes calistung yang dapat mendukung penguatan transisi PAUD-SD
6. Ceritakan hasil diskusi Anda yang sudah tidak menggunakan tes calistung dalam bentuk slide atau
video.
Unggah dokumen Aksi Nyata Anda di laman PMM atau form berikut ini, yaitu :
a. Video (3-7 menit) atau Slide PDF opini dari rekan diskusi terkait ‘Mengapa PPDB tidak
menggunakan tes calistung’
b. Dokumentasi kegiatan diskusi yang dilakukan dalam bentuk PDF.
1. Buatlah minimal 3 contoh kegiatan untuk tiga hari pertama yang mendukung penguatan transisi PAUD-SD.
2. Sebelum memulai, Anda dapat membaca kembali panduan masa pengenalan lingkungan sekolah yang terdapat pada Modul 2 -
Materi 2 Anak (dan Orang tua) Mengenal Sekolah
3. Cermatilah rambu-rambu implementasi kegiatan wajib masa pengenalan lingkungan sekolah,kemudian sesuaikanlah dengan
karakteristik anak usia dini di satuan Anda.
4. Buatlah kegiatan untuk 3 hari pertama anak bersekolah. Anda dapat menggunakan template ini, atau Anda dapat membuat sendiri
rancangan kegiatan Anda dalam bentuk seperti, slide / poster / dokumen dan menghiasnya sesuai dengan kreativitas Anda.
5. Sampaikan rencana kegiatan Anda kepada rekan sejawat dan dokumentasikanlah kegiatannya. Penyampaian ide tidak perlu dalam
situasi formal.
6. Mintalah umpan balik kepada rekan sejawat, dengan pertanyaan pemicu sebagai berikut :
7. Apakah ide kegiatan saya memungkinkan untuk dilaksanakan pada masa pengenalan lingkungan sekolah di tahun ajaran 2023/2024
nanti?
8. Apakah ide kegiatan saya dapat membantu anak untuk beradaptasi dengan lebih baik di sekolah?
9. Apakah ada saran terkait ide kegiatan yang sudah saya sampaikan?
Unggah dokumen Aksi Nyata Anda di laman PMM atau form berikut ini, yaitu :
a. Rancangan kegiatan masa pengenalan lingkungan sekolah dalam bentuk PDF.
b. Dokumentasi saat Anda menyampaikan ide kepada rekan sejawat Anda (dalam bentuk video / slide PDF).
c. Umpan balik dari rekan sejawat dalam bentuk PDF (dalam bentuk video / slide PDF).
PPDB tidak melakukan tes calistung Aksi Nyata 1A Penguatan Transisi PAUD-SD di awal tahun ajaran
1.
1 Spesifik
Aksi Nyata pilihan Anda ialah: 1A/1B/1C
Masa Dua Minggu Awal : Penguatan masa Aksi Nyata 1B Mengapa Anda memilih Aksi Nyata 1A/1B/1C?
pengenalan lingkungan sekolah (MPLS)
2.
2 Realistis
Apa yang dapat mendukung dan menghambat
Anda dalam melakukan Aksi Nyata tersebut?
Seperti apa solusi untuk hambatan tersebut?
Masa Dua Minggu Awal : Melakukan Aksi Nyata 1C
3.
3 Dapat Diukur
Asesmen Awal pembelajaran
Keberhasilan diukur dengan apakah Anda sudah
mengunggah Aksi Nyata di laman Transisi
PAUD-SD di
s.id/pmm-transisipaudsd
Kapan Anda berencana untuk membaca
pedoman Aksi Nyata pada laman tersebut?(garis
mulai)
Kapan Anda berencana untuk mengunggah hasil
Aksi Nyata 1 tersebut? (garis selesai)
Aksi Nyata 2A
Merancang Kegiatan Pembelajaran yang Membangun Kemampuan Fondasi
Target: peserta didik
Panduan Aktivitas
1. Anda akan membuat rancangan pembelajaran untuk pertemuan belajar selama seminggu. Perlu diingat bahwa kegiatan perlu selaras
dengan tujuan pembelajaran yang sudah ditetapkan.
2. Sebagai referensi untuk reviu, Anda dapat membaca kembali modul 5 materi 2 dan dan modul 4 materi 3 untuk melihat contoh
kegiatan pembelajaran kemampuan fondasi.
3. Anda juga dapat melihat kembali tabel bagaimana kemampuan fondasi dapat dibangun di PAUD dan SD Awal pada modul 4 materi 3.
4. Setelah melakukan reviu, silakan susun kegiatan pembelajaran mingguan di kelas Anda, dengan cara :
a. Pilih satu atau lebih kemampuan fondasi yang ingin Anda ajarkan kepada peserta didik
*literasi dan numerasi pun masuk ke salah satu aspek kemampuan fondasi.
b. Tetapkan tujuan pembelajaran yang akan Anda ajarkan dalam satu minggu (maksimal 3 tujuan pembelajaran).
c. Susun langkah-langkah kegiatan pembelajaran dalam satu minggu berdasarkan tujuan pembelajaran tersebut.
5. Melakukan sesi diskusi bersama dengan rekan sejawat dengan pertanyaan pemicu sebagai berikut :
a. Mengapa aspek kemampuan fondasi tersebut yang Anda pilih untuk Anda kuatkan?
b. Mengapa Anda memilih tujuan pembelajaran tersebut?
Unggah dokumen Aksi Nyata Anda di laman PMM atau form berikut ini, yaitu :
c. Rencana kegiatan pembelajaran dalam satu minggu (dalam bentuk dokumen PDF)
d. Dokumentasi saat Anda diskusi dengan rekan sejawat (dalam bentuk foto/dokumen pdf).
e. Hasil refleksi Anda terkait dengan perencanaan kegiatan pembelajaran (dalam bentuk video dengan durasi 3-7 menit).
1. Ibu dan Bapak akan membuat rencana asesmen sumatif (asesmen yang dilakukan di akhir siklus pembelajaran yang berfungsi
untuk mengecek ketercapaian tujuan pembelajaran)
2. Pertama-tama, bukalah contoh teknik dan instrumen asesmen pada modul 6 materi 2.
3. Jika diperlukan, Anda dapat membaca kembali modul pendek 6 materi 2 teknik dan instrumen anak usia dini.
4. Selanjutnya, Anda dapat merancang instrumen asesmen sumatif dengan menggunakan teknik observasi atau kinerja.
5. Dalam instrumen Anda, tuliskanlah tujuan pembelajaran materi dan indikator ketercapaian tujuan pembelajarannya. Anda dapat
menggunakan template berikut ini atau bentuk lainnya.
6. Rancanglah langkah kegiatan asesmen yang akan Anda lakukan dengan menggunakan instrumen yang telah Anda buat di atas.
7. Melakukan sesi diskusi bersama dengan rekan sejawat dengan pertanyaan pemicu sebagai berikut :
a. Mengapa Anda memilih teknik asesmen tersebut?
b. Mengapa Anda memilih instrumen asesmen tersebut?
c. Apakah asesmen yang Anda susun sudah sesuai dengan karakteristik anak usia dini? Jelaskan!
Unggah dokumen Aksi Nyata Anda di laman PMM atau form berikut ini, yaitu :
a. Instrumen asesmen sumatif Anda (dalam bentuk PDF)
b. Rancangan langkah kegiatan asesmennya (dalam bentuk PDF)
c. Hasil diskusi Anda pada poin 7 dalam bentuk video 3-7 menit.
Panduan Aktivitas
1. Bacalah kembali Modul 6 materi 3 dan Modul 6 materi 4 untuk mengulas kembali terkait laporan hasil
belajar.
2. Pilihlah satu peserta didik yang akan Anda lakukan asesmen dan laporkan hasil belajarnya.
3. Susun kerangka laporan hasil belajar untuk anak tersebut yang memuat :
a. Kemampuan fondasi yang sudah unggul dari anak.
b. Kemampuan fondasi yang perlu dikuatkan.
c. Tindak lanjut dari aspek kemampuan fondasi yang perlu dikuatkan.
4. Lakukan simulasi dalam melaporkan poin 3a - 3c kepada rekan sejawat Anda. Mintalah bantuan rekan
sejawat Anda untuk berperan sebagai orang tua.
5. Dokumentasikanlah simulasi tersebut.
Unggah dokumen Aksi Nyata Anda di laman PMM atau form berikut ini, yaitu :
a. Kerangka laporan hasil belajar berdasarkan pemahaman Anda terkait
b. Dokumentasi simulasi Anda (bentuk foto (disusun dalam dokumenPDF) / video durasi 3-7 menit).
Merancang Kegiatan Pembelajaran Aksi Nyata 2A Penguatan Transisi PAUD-SD di sepanjang tahun ajaran
yang Membangun Kemampuan 11. Spesifik
FondasI a. Aksi Nyata pilihan Anda ialah : 2A/2B/2C
b. Mengapa Anda memilih Aksi Nyata 2A/2B/2C?
Melaksanakan kegiatan asesmen di Aksi Nyata 2B 22. Realistis
kelas yang dapat menguatkan transisi a. Apa yang dapat mendukung dan menghambat
PAUD-SD Anda dalam melakukan Aksi Nyata tersebut?
b. Seperti apa solusi untuk hambatan tersebut?
33. Dapat Diukur
Menyusun informasi mengenai Aksi Nyata 2C Keberhasilan diukur dengan apakah Anda sudah
perkembangan anak yang penting mengunggah Aksi Nyata di laman Transisi PAUD-SD di
s.id/pmm-transisipaudsd-2
untuk diketahui oleh orang tua/wali
a. Kapan Anda berencana untuk membaca pedoman
murid
Aksi Nyata pada laman tersebut?(garis mulai)
b. Kapan Anda berencana untuk mengunggah hasil
Aksi Nyata 2 tersebut? (garis selesai)
Hasil refleksi : Indikator Perubahan yang Perlu Diulas Kembali
1.
1 Menceritakan hasil refleksi Anda setelah mendapatkan bimtek
Transisi PAUD-SD.
2.
2 Membagikan video dan atau dokumen Aksi Nyata Anda.
3.
3 Membagikan ajakan kepada rekan-rekan sejawat Anda untuk dapat
mengakses laman Transisi PAUD-SD di s.id/transisipaudsd.
4.
4 Mengarahkan rekan sejawat Anda untuk dapat mempelajari materi
Transisi PAUD-SD di laman Transisi PAUD-SD
(s.id/pmm-transisipaudsd); Bimtek Transisi PAUD-SD; atau Diklat
Teknis Transisi PAUD-SD.
#PAUDBERKUALITAS #PAUDITUPENTING
#TRANSISIPAUDSD