Materi 4 Bimtek Guru
Materi 4 Bimtek Guru
Materi 4
Bagaimana merancang
pembelajaran yang sesuai dengan
kebutuhan belajar anak melalui
asesmen di SD kelas awal?
PDM-09
Transisi PAUD-SD
2024
Pembuka
1 2 3
KESEPAKATAN KELAS
Mari kita mulai dengan materi 4, yang memiliki tujuan belajar sebagai berikut:
1.1 Peserta mampu memahami cara mengetahui kemampuan awal yang telah dimiliki oleh peserta
didik
2.2 Peserta mampu memahami cara memodifikasi pembelajaran berdasarkan kemampuan awal
peserta didik
3.3 Peserta mampu memahami cara melakukan asesmen tanpa tes untuk mengukur capaian
peserta didik
Apa saja yang akan kita pelajari di pembahasan materi 4 ini?
Apa tujuan pembelajaran yang akan Topik apa saja yang dapat Bagaimana materi tersebut diberikan kepada UPT Berapa
dicapai melalui topik ini? membuat peserta lama
mencapai tujuan pemberian
pembelajaran? topik
tersebut?
2. Peserta mampu memahami Melakukan modifikasi Paparan: Cara menindak lanjuti asesmen awal 5 menit
cara memodifikasi pembelajaran berdasarkan
pembelajaran berdasarkan hasil asesmen awal Studi Kasus: Cara menindaklanjuti hasil asesmen awal 15 menit
kemampuan awal peserta didik
Pembahasan 10 menit
3. Peserta mampu memahami Asemen sumatif untuk SD Diskusi Kelompok dan Pembahasan: Asesmen yang sesuai untuk 30 menit
cara melakukan asesmen tanpa kelas awal anak usia dini
tes untuk mengukur capaian
peserta didik
Keterampilan yang perlu dimiliki oleh guru agar dapat
melangsungkan pembelajaran yang membangun
kemampuan fondasi secara efektif
Sesi 1
Refleksi: Bagaimana merancang pembelajaran yang
Asesmen awal untuk menghargai hak anak?
mengenali
kemampuan fondasi
peserta didik di awal Paparan: Cara melakukan asesmen awal
pembelajaran
30 menit
Refleksi
Mari Berdiskusi
Mari Berdiskusi
2
Hampir semua siswa yang masuk tahun ini di kelas Bu Udi
sudah pernah PAUD.
Apakah Bu Udi tetap perlu melakukan asesmen awal, atau
langsung melaksanakan Rencana Pembelajaran yang telah
disusun di Satuannya untuk 1 semester? Jelaskan alasannya!
Asesmen Awal Perlu Dilakukan, Bagaimanapun Kondisi Awal Peserta Didik Baru
Ingat!
1
Laju perkembangan anak berbeda-beda. Meskipun anak-anak di
kelas memiliki usia sama, namun laju perkembangan mereka
berbeda-beda. Banyak faktor yang mempengaruhi laju
perkembangan anak. Gizinya saat bertumbuh, kesempatannya
berinteraksi dan berkegiatan di rumah, kualitas pendidikan
sebelumnya, dan masih banyak lagi.
2
Tidak hanya laju perkembangan, namun kesempatan belajar anak
pun berbeda-beda. Tidak semua anak mendapatkan hak-nya untuk
dibangun kemampuan fondasinya di PAUD. Pada kelas Bu Udi tidak
semua melewati PAUD, anak yang langsung masuk ke kelas 1 SD
memiliki peluang lebih kecil untuk terbangun fase fondasinya. Oleh
karenanya, guru perlu melakukan asesmen awal untuk mendapat
data pemetaan anak-anak di kelasnya sehingga dapat merancang
pembelajaran yang dapat membantu peserta didik menguatkan
kemampuan fondasinya.
Kesimpulan
1. Bapak Ibu, bagaimanapun kondisi awal peserta didik, Bapak/Ibu tetap perlu
melakukan asesmen awal untuk mendapatkan gambaran utuh kemampuan fondasi
murid-murid di kelas Bapak/Ibu.
2. Setelah mendapat informasi utuh dan holistik dari hasil asesmen awal, Bapak dan Ibu
dapat menggunakannya untuk merancang tujuan pembelajaran dan menyesuaikan
strategi pembelajaran supaya pembelajaran menyenangkan dan bermakna bagi
peserta didik di kelas Bapak/Ibu.
Rangkaian Materi dan Kegiatan
Sesi 1
Refleksi: Bagaimana merancang pembelajaran yang
Asesmen awal untuk menghargai hak anak?
mengenali
kemampuan fondasi
peserta didik di awal Paparan: Cara melakukan asesmen awal
pembelajaran
30 menit
Bagaimana asesmen awal dilakukan?
Berikut adalah langkah dalam menyusun penerapan asesmen awal di dua minggu pertama di awal
tahun ajaran baru bagi kelas 1 SD.
Langkah 5 Langkah 4
Perlu diingat, lembar ini berupa contoh dan berfungsi sebagai alat bantu (bukan dokumen
administratif). Artinya, lembar dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan.
Mata Pelajaran:
Jumlah Peserta didik:
Keterampilan ● Anak memiliki koordinasi gerak Kegiatan 1. Permainan “Ibu Ke-28 anak di kelas mampu mengikuti Lebih banyak permainan
motorik dan tubuh yang seimbang saat Berkata!”. Ketika guru permainan dan telah memiliki koordinasi gerak yang menguatkan
perawatan diri mengucapkan “Ibu Berkata!” anak tubuh yang seimbang kemampuan menyimak
berkegiatan akan diajak untuk melakukan
yang memadai anak
(berjalan/berlari/melompat/me aktivitas tertentu seperti Ada beberapa anak yang kesulitan menyimak
untuk dapat mengambil benda, bergerak, atau
nendang/melempar/merangka dan terus gagal dalam mengikuti instruksi
berpartisipasi di apapun. Contohnya, “Ibu berkata,
lingkungan sekolah k) berdiri dengan satu kaki!”. Guru
walau sudah disampaikan tiga kali
● Anak mampu menyimak dan juga dapat memberikan instruksi berturut-turut.
secara mandiri.
mengikuti instruksi sederhana yang lebih menantang.
● Anak mampu mengemukakan
Kematangan Kegiatan 2: Kegiatan berbagi Hampir seluruh anak mampu mengerjakan hasil Mendampingi ananda A
kognitif yang cukup
pemahamannya melalui media karya dengan baik, kecuali ananda A yang lebih sering agar ananda
cerita tentang sekolah, dengan
untuk melakukan gambar memilih untuk bermain di pojok balok saja. lebih nyaman dan lebih
menggunakan media gambar. banyak kegiatan
kegiatan belajar, ● Anak mampu mengenal Ada 3 anak yang sudah mengenal konsep huruf
Anak dipersilahkan untuk project-based berkelompok
seperti kepemilikan konsep huruf dan mampu dan mampu menambahkan kata di hasil karya agar A mau berinteraksi
menambahkan mendetilkan gambarnya. Lainnya memilih untuk
dasar literasi, mengemukakan dengan teman
numerasi serta ceritanya dengan tulisan menggunakan media gambar saja, tidak
pemahamannya melalui ditambahkan kata-kata. Kegiatan pembelajaran akan
pemahaman dasar (apabila sudah bisa). Anak
tulisan mulai dari penguatan
mengenai cara diajak untuk menjelaskan hasil Hanya sedikit anak yang sudah mampu keaksaraan: membacakan
● Anak mampu menyampaikan
dunia bekerja: karyanya ) mengemukakan pemahamannya mengenai buku nyaring, mengenal
gagasannya secara verbal sekolah secara verbal dengan baik. huruf, dan lainnya
Rangkaian Materi dan Kegiatan
Sesi 2
Paparan: Cara menindak lanjuti asesmen awal
Melakukan
modifikasi
pembelajaran
berdasarkan hasil Studi Kasus: Cara menindaklanjuti hasil asesmen awal
asesmen awal
Pembahasan
30 menit
Bagaimana cara menindaklanjuti hasil dari asesmen awal yang telah dilakukan untuk
mengenal peserta didik baru?
Setelah melakukan asesmen awal, kita melakukan pengolahan terhadap hasil asesmen awal. Berdasar hasil pengolahan data
asesmen awal, kemungkinan terjadi 2 hal sebagai berikut:
2 Masih ada kemampuan-kemampuan fondasi yang belum dimiliki anak-anak di kelas Anda.
Jika hal ini yang terjadi, maka guru perlu melakukan penyesuaian terhadap tujuan-tujuan pembelajaran yang telah
dirancang selama 1 semester. Bapak dan Ibu guru tidak disarankan menggunakan tujuan pembelajaran mata
pelajaran fase A (Kurikulum Merdeka) atau Kompetensi Dasar Kelas 1 SD (Kurikulum 2013), melainkan
menggunakan tujuan-tujuan pembelajaran yang ada di fase fondasi atau Kompetensi Dasar PAUD untuk
menguatkan kemampuan-kemampuan fondasi yang belum muncul pada murid. Selain penyesuaian tujuan
pembelajaran, hasil asesmen awal juga digunakan untuk menetapkan strategi pembelajaran yang beragam
berdasarkan kebutuhan peserta didik, jika dalam satu kelas terdapat kemampuan fondasi yang berbeda-beda.
Rangkaian Materi dan Kegiatan
Sesi 2
Paparan: Cara menindak lanjuti asesmen awal
Melakukan
modifikasi
pembelajaran Studi Kasus: Cara menindaklanjuti hasil asesmen awal
berdasarkan hasil
asesmen awal
Pembahasan
30 menit
STUDI
KASUS
Data 1. Tujuan Pembelajaran Bahasa Indonesia Selama 1 Semester di Kelas Bu Udi
Anak dapat menceritakan hal yang disukai Sebagian besar anak tidak dapat menceritakan hal yang disukai karena
ketika sesi bercakap-cakap anak hanya pasif dan terlihat bingung tidak
menjawab pertanyaan guru.
Anak menyadari keterhubungan antara simbol Sebagian besar anak masih belum fasih membaca kata-kata sederhana
angka/huruf dengan kata dan bilangan. yang biasa ditemuinya sehari-hari
Pertanyaan:
Sesi 2
Paparan: Cara menindak lanjuti asesmen awal
Melakukan
modifikasi
pembelajaran Studi Kasus: Cara menindaklanjuti hasil asesmen awal
berdasarkan hasil
asesmen awal
Pembahasan
30 menit
PEMBAHASAN
KASUS
Jawaban Kasus 2
Berdasarkan Asesmen Awal, Bu Udi disarankan untuk melakukan penyesuaian terhadap tujuan pembelajaran yang disasar
semester ini untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Alasannya agar semester ini anak dapat fokus mempelajari/menguatkan kemampuan yang lebih mendasar menuju
keterampilan yang lebih sulit.
Data asesmen awal menunjukkan bahwa anak belum mencapai kemampuan fondasi untuk kemampuan menyimak,
kemampuan untuk mengungkapkan gagasan secara lisan, kemampuan memahami pesan yang disampaikan dan
sebagian besar belum fasih membaca kata-kata sederhana.
Berdasarkan data tersebut, tujuan pembelajaran yang disusun Bu Udi perlu disesuaikan dengan memfokuskan capaian anak
terhadap kemampuan literasi yang mendasar seperti menyimak, mengungkapkan gagasan secara lisan, memahami informasi
dan kemampuan pra membaca seperti keaksaraan, kesadaran cetak, dan fonemik.
Karena kemampuan awal menunjukkan bahwa sebagian besar anak membutuhkan penguatan tersebut maka satu semester ini
tujuan pembelajaran yang terkait dengan kemampuan membaca dapat digeser ke semester berikutnya.
Selain itu, data asesmen awal ini perlu menjadi pengingat yang penting untuk Bu Udi agar tetap menghadirkan pembelajaran
yang menstimulasi kemampuan-kemampuan pra membaca sehingga dapat memaksimalkan capaian kemampuan
membaca di semester berikutnya.
Berikut ini adalah rekomendasi penyesuaian TP Bahasa Indonesia di kelas Bu Udi semester ini
5. Menunjukkan minat terhadap teks yang dibaca atau dipirsa. TP digeser menjadi
target capaian
6. Mampu membaca kata-kata yang dikenalinya sehari-hari. semester berikutnya
7. Memahami informasi dari bacaan dan tayangan yang
dipirsa tentang diri dan lingkungan, narasi imajinatif, dan puisi anak.
Rangkaian Materi dan Kegiatan
Sesi 3
Diskusi Kelompok dan Pembahasan: Asesmen yang sesuai
untuk anak usia dini
Asemen sumatif
untuk SD kelas awal
30 menit
Refleksi
Mari Berdiskusi
Asesmen ini dilakukan dalam jangka waktu tertentu, tidak dalam satu kali
pertemuan atau kegiatan. Mengapa demikian?
Bisa saja dalam satu hari tersebut anak tidak menampilkan kemampuannya
secara optimal karena berbagai faktor. Maka tidak adil bagi anak jika
pendidik langsung menyimpulkan anak tidak mampu melalui pengamatan di
satu pertemuan saja.
Pembahasan (1/2)
Teknik dan instrumen apa yang dapat digunakan untuk melakukan asesmen sumatif pada SD kelas awal?
Mari Berdiskusi
Tidak Tepat.
Mari Berdiskusi
Salah satu cara mengolah hasil asesmen menggunakan teknik observasi atau penilaian kinerja yang berisi
deskripsi perilaku teramati menjadi nilai berbentuk angka yaitu dengan membuat rubrik penilaian yang
berisi kriteria-kriteria perilaku teramati yang di levelkan dengan standar nilai tertentu.
Contoh rubrik penilaian untuk mengkonversi data kualitatif menjadi kuantitatif mata pelajaran Bahasa Indonesia
Awal Berkembang (50-60) Mulai Berkembang (61-70) Berkembang (71-80) Mahir (81-90) Sangat Mahir (91-100)
Mendengarkan dan menyimak Sesekali menunjukkan sikap tubuh Menunjukkan sikap tubuh yang baik Menunjukkan sikap tubuh yang baik Menunjukkan sikap tubuh yang baik Menunjukkan sikap tubuh yang baik
pesan, instruksi, pendapat yang yang baik saat menyimak dan saat menyimak dan mendengarkan saat mendengarkan dan menyimak saat mendengarkan dan menyimak saat mendengarkan dan menyimak
disampaikan secara lisan. mendengarkan dengan seringkali mengalihkan dengan sesekali mengalihkan dengan penuh perhatian dari awal
perhatiannya perhatiannya hingga akhir
Menyampaikan pendapat secara Menyampaikan pendapat sesekali Menyampaikan pendapat beberapa Menyampaikan pendapat sesekali Menyampaikan pendapat beberapa Selalu menyampaikan pendapat
lisan saat berdiskusi atau berbagi cerita saat berdiskusi atau berbagi cerita saat berdiskusi atau berbagi cerita kali berdiskusi atau berbagi cerita saat berdiskusi atau berbagi cerita
yang sesuai dengan topik bahasan yang sesuai dengan topik bahasan yang sesuai dengan topik bahasan
Mampu memahami pesan lisan dan Mampu memahami pesan atau Mampu memahami beberapa isi Mampu memahami sebagian besar Mampu memahami sebagian besar Mampu memahami keseluruhan
informasi dari media audio, teks informasi yang diterima dengan pesan atau informasi jika isi pesan atau informasi jika pesan atau informasi dalam satu pesan informasi dalam satu kali
aural (teks yang dibacakan pendampingan saat mengerjakan disampaikan lebih dari satu kali disampaikan lebih dari satu kali kali penyampaian penyampaian
dan/atau didengar), instruksi lisan, instruksi
atau percakapan
Memaknai dengan tepat kosakata Memahami makna kosakata baru Menggunakan kosakata baru saat Menggunakan kosakata baru dalam Menggunakan berbagai kosakata Menggunakan berbagai kosakata
baru dan menggunakan berbagai yang ditemui melakukan percakapan percakapan dengan makna yang baru dalam percakapan dengan dalam melakukan percakapan
kosakata dalam percakapan tepat makna yang seringkali tepat dengan makna yang tepat
Penting!
Semua instrumen yang digunakan merupakan contoh yang dapat menjadi inspirasi dalam mengembangkan instrumen asesmen. Pegembangan
dan penggunaan instrumen lain sangat di perbolehkan
Pembahasan (2/3)
Awal Berkembang (50-60) Mulai Berkembang (61-70) Berkembang (71-80) Mahir (81-90) Sangat Mahir (91-100)
Mendengarkan dan menyimak Sesekali menunjukkan sikap tubuh Menunjukkan sikap tubuh yang baik Menunjukkan sikap tubuh yang baik Menunjukkan sikap tubuh yang baik Menunjukkan sikap tubuh yang baik
pesan, instruksi, pendapat yang yang baik saat menyimak dan saat menyimak dan mendengarkan saat mendengarkan dan menyimak saat mendengarkan dan menyimak saat mendengarkan dan menyimak
disampaikan secara lisan. mendengarkan dengan seringkali mengalihkan dengan sesekali mengalihkan dengan penuh perhatian dari awal
perhatiannya perhatiannya hingga akhir
Rencana Asesmen:
1. Ketercapaian tujuan pembelajaran yang diraih peserta didik dapat diukur dengan
melakukan asesmen sumatif.
2. Asesmen sumatif dilakukan dalam kondisi yang autentik dan tidak dilakukan dalam
satu kali kegiatan atau pertemuan.
3. Asesmen sumatif pada SD kelas awal tidak dilakukan menggunakan teknik observasi
atau penilaian kinerja.
Refleksi: melalui link padlet berikut, mari berbagi!
https://bit.ly/SumatifAUD
TERIMA KASIH!
#TRANSISIPAUDSD
#AwalTepatGenerasiHebat
#SemuaSenangSekolah