Anda di halaman 1dari 8

HUKUM DASAR GEOLOGI

AHMAD REYHAN CAHYA RENATA


NIM : 202311430002
1. Hukum Superposisi (Nicolas Steno,1669):
Dalam suatu urutan perlapisan batuan, maka lapisan batuan yang terletak di bawah umurnya
relatif lebih tua dibanding lapisan diatasnya selama lapisan batuan tersebut belum mengalami
deformasi atau masih dalam keadaan normal.

2. Hukum Horizontalitas (Nicolas Steno,1669):Lapisan-


lapisan sedimen diendapkan mendekati horisontal dan pada
dasarnya sejajar dengan bidang permukaan dimana lapisan
sedimen tersebut diendapkan. Susunan lapisan yang
kedudukannya tidak horisontal berarti telah mengalami proses
geologi lain setelah pengendapannya, misalnya dipengaruhi
oleh gaya tektonik.
3. Original Continuity (Nicolas Steno,1669):
Lapisan sedimen diendapkan secara menerus dan bersinambungan (continuity), sampai
batas cekungan sedimentasinya. Lapisan sedimen tidak mungkin terpotong secara tiba-
tiba, dan berubah menjadi batuan lain dalam keadaan normal. Pada dasarnya hasil suatu
pengendapan yakni bidang perlapisan, akan menerus walaupun tidak kasat
mata.Pemancungan disebabkan oleh :
-Ketidakselarasan
-Erosi
-Morfologi
Pada awalnya lapisan sedimen mengalami kemenerusan tapi lapisan tersebut dipisahkan
oleh lembah atau ada bidang yang tererosi.
4. HukumFaunal Succession (Abble Giraud-
Soulavie, 1778).
Pada setiap lapisan yang berbeda umur
geologinya akan ditemukan fosil yang
berbedapula. Secara sederhana bisa juga
dikatakan Fosil yang berada pada lapisan bawah
akanberbeda dengan fosil di lapisan atasnya.Fosil
yang hidup pada masa sebelumnya akan
digantikan (terlindih) dengan fosil yangada
sesudahnya, dengan kenampakan fisik yang
berbeda (karena evolusi). Perbedaanfosil ini bisa
dijadikan sebagai pembatas satuan formasi dalam
lithostratigrafi atau dalam koreksi stratigrafi.
5. HukumStrata Identified by Fosils (Smith,
1816)Perlapisan batuan dapat dibedakan satu dengan
yang lain dengan melihat kandunganfosilnya yang khas.

6.Hukum Uniformitarianisme
(Hutton,1785)Uniformitarianisme merupakan konsep
dasar geologi modern. Doktrin ini menyatakanbahwa
hukum-hukum fisika, kimia dan biologi yang
berlangsung saat ini berlangsung juga pada masa
lampau. Artinya, gaya-gaya dan proses-proses yang
membentukpermukaan bumi seperti yang kita amati saat
ini telah berlangsung sejak terbentuknyabumi. Doktrin
ini lebih terkenal sebagai“The present is the key to the
past ” dansejak itulah orang menyadari bahwa bumi
selalu berubah.
7. Hukum/Principles of Lateral Accumulation
Sebagian besar tubuh batuan sedimen terbentuk dari proses akresi lateral
(lateralaccretion)
A.Permukaan pengendapan biasanya miring.
B.Akumulasi terjadi oleh proses akresi dan progradasi, terjadi pada arah
sedimentransport
C.Akumulasi bisa terjadi terus menerus hingga keadaan oversteepned
yang membuatmasa yang diakumulasi menjadi longsor sepanjang lereng

8.Hukum Kolerasi Fasies (Wather, 1894)Bila tidak ada selang waktu


pengendapan dan tidak ada gangguan struktur maka dalam suatu siklus
pengendapan yang dapat dikenal secara lateral juga merupakan urutan
vertikalnya.
9. Hukum Facies Sedimenter (Selly,1975)Suatu kelompok litologi dengan ciri-ciri
yang khas yang merupakan hasil dari suatulingkungan pengendapan yang tertentu.
Aspek fisik, kimia atau biologi suatu endapan dalam kesamaan waktu. Dua tubuh
batuan yang diendapkan pada waktu yang samadikatakan berbeda fsies apabila kedua
batuan tersebut berbeda fisik, kimia atau biologi(Sandi Stratigrafi Indonesia)

10.Hukum Cross-cutting Relationship (A.W.R Potter & H. Robinson)Hubungan


petong-memotong (cross-cutting relationship) adalah hubungan kejadianantara satu
batuan yang dipotong/diterobos oleh batuan lainnya, dimana batuan yang di
potong/diterobos terbentuk lebih dahulu dibandingkan dengan batuan yang menerobos.
11.Hukum Inklusi
Inklusi terjadi bila magma bergerak keatas menembus kerak, menelan
fragmen2 besardisekitarnya yang tetap sebagai inklusi asing yang tidak
meleleh. Jadi jika ada fragmenbatuan yang terinklusi dalam suatu perlapisan
batuan, maka perlapisan batuan ituterbentuk setelah fragmen batuan. Dengan
kata lain batuan/lapisan batuan yangmengandung fragmen inklusi, lebih muda
dari batuan yang menghasilkan fragmen tersebut.

Anda mungkin juga menyukai