Anda di halaman 1dari 13

Skema Manajemen Risiko

Bank Bengkulu
Oleh : Kelompok 8
Dosen Pengasuh : Sri Handayani, S.Kom.,M.K.
Bank Pembangunan Daerah Bengkulu didirikan pada tanggal 9

Sejarah Agustus 1969 berdasarkan Surat Keputusan p.d. Gubernur Penguasa


Daerah Propinsi Bengkulu Nomor : 08/14/EKU/1969 yang disahkan
oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia dengan Surat
Bank Bengkulu Keputusan Nomor : D-15-6.1.25 tanggal 17 Mei 1970.

Setelah melakukan persiapan yang dipersyaratkan, maka dengan


Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor :
Kep-102/DDK/II/4/1971, tanggal 7 April 1971 Bank Pembangunan
Daerah memulai usahanya sebagai lembaga keuangan bank setelah
diresmikan pembukaannya oleh Gubernur M. Ali Amin, SH. bersama
Pangdam IV Sriwijaya Brigjen TNI Satibi Darwis pada tanggal 13 April
1971. BPD Bengkulu yang mengikuti program rekapitalisasi
diharuskan merubah bentuk hukumnya dari perusahaan daerah
menjadi Perseroan Terbatas (PT), yaitu PT. Bank Pembangunan
Daerah Bengkulu atau disingkat menjadi PT. Bank Bengkulu dengan
Akta Notaris Irawan,SH Nomor 1 tanggal 1 Mei 1999.

Selanjutnya dilakukan perjanjian bersama antara Pemerintah


Republik Indonesia, PT. Bank Pembangunan Daerah Bengkulu dan
Bank Indonesia pada tanggal 7 Mei 1999. Penyertaan modal
pemerintah pusat dalam rangka program rekap dimaksud telah
diselesaikan Bank Bengkulu pada tahun 2004 yang lalu.
Informasi Perusahaan

PT. Bank Bengkulu

Link Akses Aplikasi


https://apptopia.com/googleplay/app/com.tmoney.bankbengkulu/about

an k B engkulu
Apl ikasi B
Produk Bank Bengkulu

Tabungan
Giro Tabunganku Tabot Simpel
Simpeda

Produk perbankan yang Tabungan berhadiah Tabungan untuk Tabungan yang Tabungan yang
memberikan kemudahan yang diundi setiap perorangan dengan diperuntukkan bagi dikhususkan untuk
dalam bertransaksi semester dan didukung persyaratan mudah dan individu atau perorangan pelajar dengan
penyetoran maupun dengan fasilitas ATM. ringan yang diterbitkan yang menginginkan dana persyaratan mudah
pengambilan baik Jadi pelanggan dapat secara bersama oleh mereka berkembang dan dan ringan yang
secara tunai, kliring membayar keperluan bank-bank di Indonesia mempunyai rencana untuk diberikan secara
maupun pemindah sekaligus berinvestasi. guna menumbuhkan pengembangan dan bersama oleh bank-
bukuan. Layanan produk budaya menabung serta kepentingan masa depan bank di Indonesia
ini diperuntukan bagi meningkatkan guna menumbuhkan
Perorangan, kesejahteraan budaya menabung.
Perusahaan, Yayasan masyarakat.
maupun Lembaga
Produk Bank Bengkulu

Mobile QRIS Merchant Nasabah


Tabot Gold Bank Bengkulu CSR
Banking Prioritas

Produk Tabungan Orang Terencana


Layanan Mobile Layanan ini Layanan untuk nasabah Program corporate
Banking Bank memudahkan untuk perorangan yang memiliki social responsibility
yang diperuntukkan bagi semua Bengkulu yang memonitoring pemilik total dana kelolaan atau (CSR) Bank Bengkulu
yang menginginkan hadiah memudahkan usaha untuk pengendapan dana dimaksudkan agar
untuk bertransaksi memonitoring sejumlah Rp 500 juta serta dapat memberikan
langsung dengan melakukan
dimanapun dan transaksi melalui memenuhi seluruh syarat dampak shared value
penyetoran dana dalam nominal kapanpun, QRIS kapanpun dan dan ketentuan yang dan value Chain
tertentu hanya 1 (satu) kali pada contohnya transfer dimanapun berlaku dalam Layanan secara tidak langsung
dan cek saldo Nasabah Prioritas sehingga dapat
awal pembukaan rekening dan meningkatkan
dilakukan pemblokiran untuk jangka Corporate image Bank
waktu tertentu sesuai dengan
Bengkulu

kesepakatan antara Penabung


dengan Bank Bengkulu.
Analisis SWOT
Strength Weaknesses
1. Struktur Organisasi 01 02 1. Kualitas SDM
2. Stategi pengembangan 2. Sistem Informasi
karyawan Kepegawaian
3.
.
Budaya Organisasi
S W 3. Ruang Kerja

Opportunities
1. Pertumbuhan Ekonomi
O T 1. Pangsa Pasar Tenaga
Threats

yang Baik
2. Tenaga Kerja Terampil dan
03 04 Kerja
2. Kemajuan Teknologi
Bekerja Keras
3. Peran SDM dalam 3. Persaingan
Mengamati Lingkungan 4. Kebijakan UMP
Analisis Strategi PT. Bank Bengkulu

Strategi S-O (Strength - Opportunities)


Strategi Perusahaan untuk mendapatkan
peluang dan mengatasi ancaman yang

S
You can simply impress
kemungkinan your audience
terjadi pada and add aBank
PT.
Stategi pengembangan karyawan unique zing and appeal to your Presentations. I
Bengkulu. Dengan
hope and I believe menggabungkan
that this Template will your S-O
Time, Money and Reputation.

STRENGTHS OPPORTUNITIES

Peluang 1.
2.
Pertumbuhan Ekonomi yang Baik
Tenaga Kerja Terampil dan
Membuat standar penerimaan dan
standar kerja karyawan yang terstruktur 3.
Bekerja Keras
Peran SDM dalam
O
lebih baik (S1;O1,O2,O3) Mengamati Lingkungan
Analisis Strategi PT. Bank Bengkulu

WEAKNESS
Strategi Perusahaan untuk
mengatasi kelemahan dan menjadi
kesempatan dengan lemahnya Kualitas SDM
bagian SDM di PT. Bank Bengkulu
dengan Strategi W-O

Strategi Weakness – Opportunities (W-O) OPPORTUNITIES

Memberikan pelatihan dan


Tenaga Kerja Terampil dan
Pendidikan terprogram sesuai
bidang kerja (W1;02)
Bekerja Keras O
Peluang
Manajemen Risiko Pada Bank

Risiko Risiko Risiko Risiko


Kredit Pasar Likuiditas Operasional
Risiko ini terjadi akibat Risiko dimana posisi Risiko akibat ketidak Risiko akibat keti-
kegagalan debitur dan neraca dan rekening mampuan Bank untuk dakcukupan dan
atau pihak lain dalam administratif termasuk memenuhi kewajiban atau tidak
memenuhi kewajiban transaksi derivatif, yang jatuh tempo dari berfungsinya
kepada Bank. akibat perubahan sumber pendanaan proses internal,
secara keseluruhan arus kas dan atau kesalahan manusia,
dari kondisi pasar, dari aset likuid kegagalan sistem,
termasuk risiko dan atau adanya
perubahan harga kejadian-kejadian
option. eksternal yang
mempengaruhi
operasional
Bank.
Manajemen Risiko Pada Bank

Risiko Risiko Risiko Risiko


Hukum Strategi Reputasi Kepatuhan
Risiko akibat tuntutan Risiko akibat ketidak Risiko akibat menurun- Risiko akibat Bank tidak
hukum dan atau tepatan dalam nya tingkat kepercayaan mematuhi dan atau tidak
kelemahan aspek pengambilan dan / stakeholder yang melaksanakan peraturan
yuridis, biasanya atau pelaksanaan su- bersumber dari persepsi perundang-undangan
disebabkan oleh atu keputu- san negatif terhadap Bank. dan ketentuan yang
lemahnya stratejik serta berlaku
perikatan yang kegagalan dalam
dilakukan oleh bank. mengantisipasi
perubahan lingkungan
bisnis.
Studi Kasus Risiko Operasional

Identifikasi risiko : Risiko Operasional


Studi Kasus : Staf pada Divisi Manajemen Risiko
Permasalahan : Apakah Direksi memastikan digunakan
jumlah staf yang memadai untuk
memantau dan mengendalikan semua
risiko operasional dari aktivitas Bank?
Analisis : Jumlah staf di Divisi Manajemen Risiko
cukup tersedia namun belum mempunyai
pengetahuan yang memadai untuk
melakukan pemantauan dan pengendalian
semua risiko Bank.
Solusi : Berdasarkan alisis SWOT pada Bank
Bengkulu Kelemahan tersebut dapat
dijadikan peluang dengan cara
meningkatkan kemampuan staf dengan
sertifikasi sesuai bidang dan bimbingan
teknologi yang tepat
Studi Kasus Risiko Strategi

Identifikasi risiko : Risiko Strategi


Studi Kasus : Produk layanan PT Bank Bengkulu
Permasalahan : Bagaimana strategi yang diambil
Perusahaan untuk mengatasi produk /
layanan online nasabah yang gagal?
Solusi : Membuat Aplikasi yang terintegrasi lebih
baik ke Sistem seperti contohnya produk /
layanan T-Money yang diluncurkan di
tahun 2020 pada akhirnya diintegrasi
dalam 1 Aplikasi yang lebih simpel yaitu
Mobile Banking
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai