Anda di halaman 1dari 56

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Magang

Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor yang sangat

penting dalam mendukung kemajuan dan kelangsungan sebuah

instansi/perusahaan. Untuk itu perlu diadakan peningkatan sumber daya

manusia baik secara kualitas maupun kuantitas. Dalam hal ini dunia

pendidikan sangat berperan aktif, bahkan pemerintah kita telah melakukan

berbagai upaya untuk meningkatkan sumber daya manusia. Hal ini

bertujuan untuk mewujudkan kehidupan masyarakat yang sejahtera, baik

dari segi pendidikan dan masa depan yang cemerlang serta mampu

bersaing didunia kerja dengan ide-ide kreatif.

Oleh karena itu, di era globalisasi ini kecepatan dan ketepatan

dalam hal bekerja adalah hal yang sangat diutamakan, seperti : skill dan

penggunaan tenaga mesin (misalnya : komputer, printer, mesin fotocopy,

dsb) guna tercapai tujuan yang maksimal. Dengan adanya keahlian dan

penguasaan penggunaan tenaga mesin maka semua pekerjaan akan

terlaksana dengan baik dan tepat.

Dengan adanya magang mahasiswa/i diharapkan mampu terjun

langsung kedalam dunia kerja yang nyata, sehingga dalam penyelesaian

studinya kelak mahasiswa/i dapat menjadi tenaga kerja yang profesional

dan siap pakai seperti yang diharapkan. Selama melaksanakan magang

1
pada Bank Syariah Mandiri KCP Tanjungpandan Belitung yang bertempat

di jalan Sriwijaya No. 37 Tanjungpandan Kabupaten Belitung Kepulauan

Bangka Belitung. Penulis mendapatkan pengalaman dan pengetahuan

mengenai berbagai situasi di dunia kerja nyata. Untuk melengkapi hasil

dari magang sebagai bukti penulis.

B. Ruang Lingkup Magang

Dalam program magang ini pihak jurusan Syariah Ekonomi Islam

sudah menjalin kerjasama dengan instansi Perbankan Syariah, dan instansi

Perbankan Syariah memberikan izin kepada pihak jurusan untuk

menempatkan peserta magang dan menjalankan program magang selama

waktu yang telah ditentukan.

Lembaga yang telah menjadi tempat magang mempunyai peraturan

yang harus dipatuhi oleh peserta magang, dan peserta magang wajib

mengikuti peraturan yang sudah berlaku.

Dalam proses magang tersebut peserta magang diberikan

keleluasaan dan kebebasan untuk mempelajari semua kegiatan di

Perbankan Syariah Mandiri KCP Tanjungpandandan wajib mematuhi

batasan-batasan yang sudah diterapkan seperti informasi intern bank atau

nasabah.

Kegiatan yang dilakukan dalam praktik perbankan ini adalah

belajar secara langsung kepada praktisi bank atau lembaga keuangan

2
syariah sekaligus mengimplementasikan pemahaman tentang perbankan

syariah. Mahasiswa bersama-sama dengan para pegawai Bank ikut

memberikan pelayanan kepada nasabah dan menempati fungsi dan peran

sebagai bagian dari bank.

Adapun bagian-bagian yang bisa dipelajari dan diikuti oleh peserta

magang diantaranya:

1. Mempelajari Produk funding

2. Mempelajari Produk Lending/Financing

3. Mempelajari Kegiatan Operasional Bank seperti ;

Produk Jasa/Service

4. Mempelajari Kegiatan Administrasi seperti ;

a. BI Cheking

b. Past Due (daftar tunggakan)

C. Tujuan dan Manfaat Magang

1. Tujuan

Adapun tujuan umum dari pelaksanaan magang ini sebagai beikut:

a. Menunjang kemampuan kognitif dan afektif mahasiswa, sehingga

nantinya mampu menjadi competitive student, dari sudut teoritis

saja namun juga dari sudut praktek.

b. Meningkatkan pengetahuan, wawasan dan kemampuan

psikomotorik mahasiswa jurusan Syariah dan Ekonomi Islam

3
dalam mengaplikasikan pengetahuan kognitif yang telah diperoleh

mereka di bangku perkuliahan.

c. Memperkenalkan dan mempersiapkan sejak dini kemampuan

mahasiswa akan realitas dunia kerja khususnya di instansi

Perbankan Syariah, sehingga nantinya setelah lulus mampu

bersaing dengan lulusan dari perguruan tinggi lainnya.

d. Menerapkan pengetahuan teoritis ke dalam dunia praktik sehingga

mampu menumbuhkan pengetahuan kerja sesuai dengan latar

belakang bidang ilmu mahasiswa

e. Melatih kemampuan mahasiswa untuk menjadi pribadi- pribadi

yang mandiri, mampu bersikap, mampu memecahkan masalah dan

mengambil keputusan dalam bekerja.

f. Menumbuhkan kemampuan berinteraksi sosial dengan orang lain

di dalam dunia kerja.

g. Untuk meningkatkan sence of crisis sebagai bagian dari label

mahasiswa sebagai agen of change.

2. Manfaat

1. Bagi mahasiswa

a. Agar dapat memperoleh pengalaman praktis dan tambahan

pengetahuan tentang perbankan Syariah pada Bank Syariah

Mandiri KCP Tanjungpandan Belitung.

b. Agar dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh selama masa

perkuliahan.

4
c. Agar dapat melakukan kegiatan operasional secara nyata pada

Bank Syariah Mandiri KCP Tanjungpandan, Belitung.

2. Bagi Bank Syariah Mandiri KCP Tanjungpandan

a. Bank Syariah Mandiri Cabang Tanjungpandan, Belitung dapat

menilai kualitas pendidikan Institut Agama Islam Negeri SAS

BABEL, memberi masukan kompetensi yang sesuai, sehingga

akan mampu meningkatkan kemampuan lulusan yang

dibutuhkan dunia kerja dan meningkatkan peran terhadap dunia

pendidikan.

b. Agar Institut Agama Islam Negeri SAS BABEL dapat

memperbaiki kurikulum dan silabus agar dapat menghasilkan

lulusan yang sesuai pendidikan berbasis Islam dan Industry.

5
BAB II

GAMBARAN UMUM MANDIRI SYARIAH KCP TANJUNGPANDAN

A. Sejarah Berdirinya Bank Syariah Mandiri

Nilai-nilai perusahan yang menjunjung tinggi kemanusiaan dan

integritas telah tertanam kuat pada segenap insan Bank Syariah Mandiri

(BSM) sejak awal pendiriannya.

Kehadiran BSM sejak tahun 1999, sesungguhnya merupakan

hikmah sekaligus berkah pasca krisis ekonomi dan moneter 1997-1998.

Sebagaimana diketahui, krisis ekonomi dan moneter sejak juli 1997, yang

disusul dengan krisis multi-dimensi termasuk panggung politik nasional,

telah menimbulkan beragam dampak negatif yang sangat hebat terhadap

seluruh sendi kehidupan masyarakat, tidak terkecuali dunia usaha. Dalam

kondisi tersebut, industri perbankan nasional yang didominasi oleh bank-

bank konvensial mengalami krisis luar biasa. Pemerintah akhirnya

mengambil tindakan dengan menstrukturisasi dan merekapitalisasi

sebagian bank- bank di Indonesia.

Pada saat bersamaan pemerintah melakukan penggabungan

(merger) empat bank (Bank Dagang Negara, Bank Bumi Daya, Bank

Exim, dan Bapindo) menjadi satu bank baru bernama PT Bank Mandiri

(persero) Tbk. Sebagai pemilik mayoritas baru BSB. Sebagai tindak lanjut

dari keputusan merger, Bank Mandiri melakukan konsolidasi serta

6
membentuk Tim Pengembangan Perbankan Syariah. Pembentukan tim ini

bertujuan untuk mengembangkan layanan perbankan syariah di kelompok

perusahaan Bank Mandiri, sebagai respon atas diberlakukannya UU No.10

tahun 1998, yang memberi peluang bank umum untuk melayani transaksi

syariah (dual banking system).

Tim pengembangan perbankan syariah memandang bahwa

pemberlakuan UU tersebut merupakan momentum yang tepat untuk

melakukan konversi PT Bank Susila Bakti dari Bank Konvensional menjdi

Bank Syariah. Oleh karenanya, Tim Pengembangan Perbankan Syariah

segera mempersiapkan sistem dan infrastrukturnya, sehingga kegiatan

usaha BSB berubah dari bank konvensional menjadi bank yang beroperasi

berdasarkan prinsip syariah dengan nama PT Bank Syariah Mandiri

sebagaimana tercantum dalam Akta Notaris: Sutjipto, SH, No. 23 tanggal

8 september 1999. Perubahan kegiatan usaha BSB menjadi Bank Umum

Syariah dikukuhkan oleh Gubernur Bank Indonesia melalui SK Gubernur

BI No. 1/24/KEP.BI/1999, 25 Oktober 1999. Selanjutnya, melalui Surat

Keputusan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia No.

1/1/KEP.DGS/1999, BI menyetujui perubahan nama menjadi PT Bank

Syariah Mandiri. Menyusul pengukuhan dan pengakuan legal tersebut, PT

Bank Syariah Mandiri secara resmi mulai beroperasi sejak Senin tanggal 1

November 1999.1

1. http://www.syariahmandiri.co.id/tentang-kami/sejarah diakses pada tanggal 07 Agustus


2018, pukul 08.24 wib

7
BSM

RO 1 RO 2 RO 3 RO 4 RO 5 RO 6 RO 7
MEDAN PALEMBANG JAKARTA BANDUNG BANJARMASIN SURABAYA MAKASAR

AREA
Jambi

AREA
Bengkulu

AREA
Padang

AREA
Palembang

PT. Bank Syariah Mandiri saat ini memiliki 7 (tujuh) region yaitu Medan,
Palembang, Jakarta, Bandung, Banjarmasin, Surabaya, dan Makassar. Region
Palembang terbagi menjadi empat area diantaranya yaitu Lampung, Jambi,
Bengkulu, dan Palembang.

Area Palembang juga terbagi menjadi 17 (Tujuh Belas) Kantor Cabang

diantaranya:

1. Lubuk linggau 6. Sungai Lilin 11. Simpang Patal

2. Baturaja 7. Lahat 12. Area Palembang

3. Prabumulih 8. Pangkal Pinang 13. Palembang Sudirman

4. Radial 9. Sungai Liat 14. Jakabaring

5. 16 ilir 10. Tanjungpandan 15. Kayu Agung

8
16. Tanjung Enim

17. KM 5

Sejarah Berdirinya Bank Syariah Mandiri KCP Tanjung Pandan

Salah satu kantor cabang dibawah area Palembang yaitu Outlet

Tanjungpandan yang beralamatkan di jalan Sriwajaya No. 37 Tanjungpandan

kepulauan Bangka Belitung. Pembukaan dan peresmian kantor cabang

Tanjungpandanpadan hari senin 27 September 2010 yang diresmikan oleh Bapak

Izrin Agus dimana saat itu merupakan kepala cabang Pangkal Pinang.

Pembukaan kantor cabang di Tanjungpandan ini merupakan usaha bank

syariah mandiri untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat Belitung.

Dengan melihat adanya potensi pasar yang besar menjadi pertimbangan setelah di

Belitung belum ada bank Umum syariah. Selain itu agar memudahkan nasabah

untuk melaksanakan transaksi dan menyalurkan dana secara syariah dan terhindar

dari transaksi riba.2

Adapun Visi dan Misi Bank Syariah Mandiri KCP Tanjungpandan

1. Visi

Bank Syariah terdepan dan Modern

Terdepan: Menjadi Bank Syariah yang selalu unggul diantara pelaku

industri perbankan syariah di Indonesia pada segmen konsumer, mikro,

SME, Comercial dan corporation

2
Materi disampaikan oleh Setiaji Fajar Swasono pada tanggal, 08 Agustus 2018

9
Modern: Menjadi Bank Syariah dengan sistem layanan dan teknologi

mutahir yang melampau harapan nasabah

2. Misi

1. Mewujudkan pertumbuhan dan keunggulan diatas rata-rata industri

yang berkesinambungan

2. Meningatkan kualitas produk dan layanan berbasis teknologi yang

melampau harapan nasabah

3. Mengutamakan penghimpunan dana murah dan penyaluran pembiayaan

pada sekmen ritail

4. Mengembangkan bisnis atas dasar nilai-nilai syariah universal

5. Mengembangkan menejemen talenta dan lingkungan kerja yang sehat

6. Meningkatkan kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.

B. Kegiatan Operasional Bank Syariah Mandiri KCP Tanjungpandan

Belitung

Berikut ini adalah kegiatan operasioanal Bank Syariah Mandiri

cabang Tanjungpandan Belitung yang diberikan kepada nasabahnya yaitu

1. Penghimpun Dana

a. Tabungan

Adapun produk tabungan yang ada di Bank Syariah Mandiri KCP

Tanjungpandan yaitu:

10
 Tabungan BSM

Tabungan dalam mata uang rupiah yang penarikan dan

penyetorannya dapat dilakukan setiap saat selama jam buka kas

di konter BSM atau melalui ATM.

Manfaat:

a) Aman dan terjamin.

b) Online di seluruh outlet BSM.

c) Bagi hasil yang kompetitif.

d) Fasilitas BSM Card yang berfungsi sebagai kartu ATM &

debit.

e) Fasilitas e-Banking, yaitu BSM Mobile Banking & BSM

Net Banking.

f) Kemudahan dalam penyaluran zakat, infaq dan sedekah.

Persyaratan: kartu identitas (KTP/SIM/Paspor) nasabah.

Karakteristik:

a. Berdasarkan prinsip syariah dengan akad mudharabah

muthlaqah.

b. Minimum setoran awal: Rp 80.000.

c. Minimum setoran berikutnya: Rp 10.000.

d. Saldo minimum: Rp50.000.

e. Biaya tutup rekening: Rp20.000.

f. Biaya administrasi/bulan: Rp6.000.

11
 Tabungan Mabrur

Tabungan dalam mata uang rupiah untuk membantu

pelaksanaan ibadah haji dan umrah.

Manfaat:

a) Aman dan terjamin.

b) Fasilitas talangan haji untuk kemudahan mendapatkan

porsi haji.

c) Online dengan siskohat departemen Agama untuk

kemudahan pendaftaran haji.

Persyaratan: kartu identitas (KTP/SIM/Paspor) nasabah.

Karakteristik:

a. Berdasarkan prinsip syariah dengan akad mudharabah

muthlaqah.

b. Tidak dapat dicairkan kecuali untuk melunasi biaya

penyelenggaraan ibadah haji/umrah (BPIH).

c. Setoran awal minimal Rp500.000.

d. Setoran selanjutnya minimal Rp100.000.

e. Saldo minimal untuk didaftarkan ke SISKOHAT adalah

Rp25.500.000. atau sesuai ketentuan dari departemen

agama.

f. Biaya penutup rekening karena batal Rp25.000.

12
 Tabungan investa cendikia

Tabungan berjangka untuk keperluan uang pendidikan dengan

jumlah setoran bulanan tetap (installment) dan dilengkapi

dengan perlindungan asuransi.

Manfaat tabungan:

a) Bagi hasil yang kompetitif.

b) Kemudahan perencanaan keuangan masa depan,

khususnya pendidikan putra/i.

c) Perlindungan asuransi secara otomatis, tanpa pemeriksaan

kesehatan.

Persyaratan:

a. Kartu identitas (KTP/SIM/Paspor) nasabah.

b. Memiliki tabungan BSM sebagai rekening asal (source

account).

Karakteristik:

a. Berdasarkan prinsip syariah mudharabah muthlaqah.

b. Periode tabungan 1 s.d 20 tahun.

c. Usia nasabah minimal 17 tahun dan maksimal 55 tahun

(usia masuk ditambah periode kontrak sama atau tidak

melebihi 60 tahun.)

d. Setoran bulanan minimal Rp100.000 s.d. Rp4.000.000.

e. Jumlah setoran bulanan dan periode tabungan tidak dapat

diubah.

13
f. Penarikan sebagian saldo doperbolehkan, dengan saldo

minimal Rp1.000.000.

 Tabungan Berencana

Tabungan berjangka yang memberikan nisbah bagi hasil

berjenjang serta kepastian pencapaian target dana yang telah

ditetapkan.

Manfaat tabungan:

a) Bagi hasil yang kompetitif.

b) Kemudahan perencanaan keuangan nasabah jangka

panjang.

c) Perlindungan asuransi secara gratis & otomatis, tanpa

pemeriksaan kesehatan.

d) Jaminan pencapaian target dana.

Manfaat asuransi:

Santunan tunai berfungsi untuk memenuhi kekurangan target

dana, sehingga manfaat asuransi dihitung dengan cara: target

dana-saldo saat klaim

Persyaratan:

a. Kartu identitas (KTP/SIM/Paspor) nasabah.

b. Memiliki tabungan BSM sebagai rekening asal (source

account).

Karakteristik:

a. Berdasarkan prinsip syariah mudharabah muthlaqah.

14
b. Periode tabungan 1 s.d 10 tahun.

c. Usia nasabah minimal 18 tahun dan maksimal 60 tahun

saat jatuh tempo.

d. Setoran bulanan minimal Rp100.000.

e. Target dana minimal Rp1.200.000 dan maksimal

Rp200.000.000.

f. Jumlah setoran bulanan dan periode tabungan tidak dapat

diubah.

g. Tidak dapat menerima setoran diluar setoran bulanan.

h. Saldo tabungan tidak bisa ditarik. Apabila ditutup sebelum

jatuh tempo (akhir masa kontrak) akan dikenakan biaya

administrasi.

 Tabungan Simpatik

Tabungan berdasarkan prinsip wadi’ah yang penarikannya dapat

dilakukan setiap saat berdasarkan syarat-syarat yang disepakati.

Manfaat:

a) Aman dan terjamin.

b) Online di seluruh outlet BSM.

c) Bonus bulanan yang diberikan sesuai dengan kebijakan

BSM.

d) Fasilitas BSM Card, yang berfungsi sebagai kartu ATM &

Debit.

15
e) Fasilitas e-banking, yaitu BSM Mobile Banking & BSM

Net Banking.

f) Penyaluran zakat, infaq, sedekah.

Persyaratan: kartu identitas (KTP/SIM/Paspor) nasabah.

Karakteristik:

a. Berdasarkan prinsip syariah dengan akad wadiah.

b. Setoran awal minimal Rp20.000 (tanpa ATM) &

Rp30.000 (dengan ATM).

c. Setoran berikutnya minimal Rp10.000.

d. Saldo minimal Rp20.000.

e. Biaya tutup rekening Rp10.000.

f. Biaya administrasi Rp2000 per rekening per bulan atau

aebesar bonus bulanan (tidak mengurangi saldo minimal).

 Tabunganku

Tabunganku merupakan tabungan untuk perorangan dengan

persyaratan mudah dan ringan yang diterbitkan secara bersama

oleh bank-bank di Indonesia guna menumbuhkan budaya

menabung dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Manfaat:

a) Aman dan terjamin.

b) Bonus wadiah diberikan sesuai kebijakan bank.

Fasilitas:

16
a. Fasilitas kartu tabunganku, berfungsi sebagai kartu ATM

& Debit.

b. Fasilitas e-banking, yaitu BSM Mobile Banking & BSM

Net Banking.

c. Kemudahan dalam menyalurkan zakat. Infaq dan sedekah.

Persyaratan: kartu identitas (KTP/SIM/Paspor) nasabah.

Karakteristik:

a. Berdasarkan prinsip syariah dengan akad wadiah yad

dhamanah.

b. Bebas biaya administrasi rekening.

c. Biaya pemeliharaan kartu tabunganku Rp2000 (bila ada).

d. Setoran awal minimum Rp20.000, dan setoran selanjutnya

minimum Rp10.000.

e. Saldo minimum rekening (setelah penarikan) Rp20.000.

f. Biaya penutupan rekening atas permintaan nasabah

Rp20.000.

g. Jumlah minimum penarikan di counter Rp100.000 kecuali

saat tutup rekening.

h. Rekening dorman (tidak ada transaksi selama 6 bulan

berturut-turut):

- Biaya penalti Rp20.000 per bulan.

17
- Apabila saldo rekening mencapai < Rp20.000, maka

rekening akan ditutup oleh system dengan biaya penutupan

rekening sebesar sisa saldo.

b. Deposito

Investasi berjangka waktu tertentu dalam mata uang rupiah yang

dikelola berdasarkan prinsip mudharabah muthlaqah.

Manfaat:

a) Dana aman dan terjamin dan dikelola secara syariah.

b) Bagi hasil yang kompetitif dan dapat dijadikan jaminan

pembiayaan.

c) Fasilitas automatic roll over (ARO).

Persyaratan:

a. Perorangan: KTP/SIM/Paspor nasabah.

b. Perusahan: KTP pengurus, Akte Pendirian, SIUP &

NPWP.

Karakteristik:

a. Jangka waktu yang fleksibel: 1,3,6 dan 12 bulan.

b. Dicairkan pada saat jatuh tempo.

c. Setoran awal minimum Rp2.000.000.

d. Biaya materai Rp.6000

18
c. Giro

Sarana penyimpanan dana dalam mata uang Rupiah untuk

kemudahan transaksi dengan pengelolaan berdasarkan prinsip

wadiah yad dhamanah.

Manfaat:

a) Dana aman dan tersedia setiap saat.

b) Kemudahan transaksi dengan menggunakan cek atau B/G.

c) Fasilitas intercity clearing untuk kecepatan bayar inkaso

(kliring antar wilayah).

d) Fasilitas BSM Card, sebagai kartu ATM sekaligus debet

(untuk perorangan).

e) Fasilitas pengiriman account statment setiap awal bulan.

f) Bonus bulanan yang diberikan sesuai dengan kebijakan

BSM.

Persyaratan:

a. Perorangan: KTP/SIM/Paspor.

b. Perusahan: KTP Pengurus, Akte Pendirian, SIUP &

NPWP.

Karakteristik:

a. Berdasarkan prinsip syariah dengan akad wadiah yad

dhamanah.

19
b. Setoran awal minimum Rp5000 (perorangan) dan

Rp1.000.000 (perusahaan).

c. Saldo minimum Rp500.000 (perorangan) dan Rp1.000.000

(perusahaan).

d. Biaya administrasi bulanan untuk perorangan Rp10.000,

sedangkan untuk perusahaan Rp15.000

e. Biaya tutup rekening Rp30.000

f. Biaya administrasi buku cek/BG Rp100.000.

2. Penyaluran Dana

Penyaluran dana dilakukan untuk berbagai usaha atau kegiatan dengan

dasar sebagai berikut:

1. Murabahah

Perjanjian jual-beli antara Bank dengan nasabah. Bank Syariah

membeli barang yang diperlukan nasabah kemudian menujualnya

kepada nasabah yang bersangkutan sebesar harga perolehan

ditambah dengan margin keuntungan yang disepakati antara Bank

Syariah dan nasabah. Adapun pembiayaan Murabahah yang

terdapat di Bank Syariah KCP Tanjungpandan yaitu terdiri dari :

a. Pembiayaan Mikro

Pembiayaan mikro adalah pembiayaan yang diberikan kepada

nasabah bersifat produkti, yaitu kurang lebih 200.000.000,00

Pembiayaan mikro meliputi beberapa sektor yaitu:

 PUM : Pembiayaan Usaha Mikro

20
PUM untuk pembiayaan modal kerja dan investasi sampai

dengan 200.000.000,00

Sektor usaha unggulan yang terdapat pada PUM terbagi menjadi 7

(tujuh) sektor usaha unggulan mikro PUM, yaitu:

1) Rumah Makan

2) Toko Pakaian

3) Bengkel

4) Pedagang Pasar

5) Rongsokan

6) Toko Sembako

7) Kos

Syarat dan ketentuan PUM

1) Usaha telah berjalan minimal 2 tahun

2) Jangka waktu:

a) Modal kerja sampai dengan 48 bulan

b) Investasi sampai dengan 60 bulan

3) Biaya administrasi sesuai dengan ketentuan BSM

4) Usia minimal 21 tahun atau sudah menikah, maksimal 65 tahun

saat pembiayaan lunas

5) Menyertakan KTP suami dan Istri, (surat cerai, surat kematian),

kartu keluarga, surat nikah (surat keterangan belum menikah)

6) Surat ketentuan usaha

Pembiayaan ini memiliki jangka waktu selama 4 tahun.

21
 PSM : Pembiayaan Serbaguna Mikro

PSM untuk modal kerja minimal 30.000.000,00

Target market untuk produk PSM terbagi menjadi 2 (dua), yaitu:

1) Karyawan Sawit

2) PT Kaolin

No Persyaratan PSM Wiraswasta PSM Pegawai

1. Status WNI WNI

2. Lama Bekerja/ Minimal 2 Tahun Minimal 2 Tahun

Lama Usaha

3. Usia Minimal 21 tahun atau Minimal 21 tahun

sudah menikah atau sudah menikah

Maximal 65 tahun Maximal 60 tahun

4. Jangka waktu Maximal 5 Tahun Maximal 5 Tahun

1. KTP Suami dan Istri 1. KTP Suami dan


5. Dokumen
2. KK Istri

3. Surat Nikah 2. KK

4. Surat Keterangan 3. Surat Nikah

Usaha 4. Surat Keterangan

22
5. Surat Cerai atau Bekerja/SK

Kematian 5. Slip Gaji 3 bulan

6. Surat Keterangan 6. Surat Cerai atau

Belum Menikah Kematian

7. Surat Keterangan

Belum Menikah

b. Pembiayaan Konsumer

Adapun yang termasuk kedalam pembiayaan Konsumer

diantaranya yaitu :

1. BSM Implan

BSM Implan adalah pembiayaan konsumer dalam valuta

rupiah yang diberikan oleh bank kepada karyawan tetap

perusahaan yang pengajuannya dilakukan secara massal

(kelompok). Pembiayaan ini diperuntukkan pada pembelian

barang consumer (halal) dan pembelian/memperoleh

manfaat jasa (seperti:biaya dana pendidikan).

2. Pensiun

Pembiayaan kepada pensiunan merupakan penyaluran

fasilitas pembiayaan konsumer (termasuk untuk

pembiayaan multiguna) kepada para pensiunan, dengan

pembayaran angsuran dilakukan melalui pemotongan uang

pensiun langsung yang diterima oleh bank setiap bulan

23
(pensiun bulanan). Akad yang digunakan adalah akad

murabahah atau ijarah.

3. Griya BSM

Pembiayaan Griya BSM adalah pembiayaan jangka pendek,

menengah, atau panjang untuk membiayai pembeliaan

rumah tinggal (konsumer), baik baru maupun bekas, di

lingkungan developer dengan sistem murabahah.

4. BSM PKB (Oto)

BSM Pembiyaan Kendaraan Bermotor (PKB) merupakan

pembiayaan kendaraan bermotor dengan sistem

murabahah. Pembiayaan yang dapat dikategorikan sebagai

PKB adalah:

1. Jenis kendaraan: Mobil

2. Kondisi kendaraan: Baru

c. Pawning

Ar-Rahn berarti juga pledge atau pawn (gadai), yaitu kontrak

atau akad penjaminan dan mengikat saat hak penguasaan atas

barang jaminan berpindah tangan. Adapun yang termasuk

kedalam pawning ini yaitu:

1. Cilem (Cicil Emas)

BSM Cicil emas adalah fasilitas yang disediakan oleh BSM

untuk membantu nasabah untuk membiayai

24
pembelian/kepemilikan emas berupa lantakan (batangan)

dengan cara mudah punya emas dan menguntungkan.

2. Gadai Emas BSM

Gadai Emas BSM merupakan produk pembiayaan atas

dasar jaminan berupa emas sebagai salah satu alternatif

memperoleh uang tunai dengan cepat.

Berikut merupakan pertumbuhan neraca yang ada di Bank Syariah

Mandiri KCP Tanjungpandan per 27 s.d 31 Juli 2018 yaitu:

Sales PBY DPK FBI NPF% Rework


Outcome

Target Posisi 39, 668 30, 245 280 959


Per Juli 2018
% 37, 065 31, 983 212 1, 748/ 4.72%
Pencapaian
Target s.d
Minggu lalu
(tgl 13)
% 37, 096 31, 162 218 1, 885/ 5. 08%
Pencapaian
Target s.d
Minggu
Berjalan (tgl
25)
status ( 2, 572 ) 917 ( 62 ) ( 926 )

Dilihat dari tabel diatas dijelaskan mengenai posisi target pembiayaan

(PBY), Pendanaan (DPK), FBI (Fee Based Income) dan NPF (Not Performing

Finacing) yang harus dicapai oleh BSM KCP Tanjungpandan. Untuk target

pembiayaan per 31 Juli 2018 yaitu sebesar 39,668 M dan pencapaian target

sampai dengan tanggal 13 Juli 2018 adalah sebesar 37,065 M dan pencapaian

25
target pembiayaan sampai dengan minggu berjalan yaitu tanggal 25 Juli 2018

adalah 37,096 M artinya BSM KCP Tanjungpandan memiliki GAP atau minus

growth sebesar (2.572 M).

Adapun target posisi untuk DPK (Dana Pihak Ketiga) per 31 Juli 2018

yang harus dipenuhi adalah sebesar 30,245 M dan pencapaian sampai tanggal 13

Juli 2018 adalah 31,983 M dan untuk pencapaian target sampai dengan tanggal 25

Juli 2018 sebesar 31,162 M sehingga target untuk DPK (Dana Pihak Ketiga)

sudah tercapai dengan posisi angka sebesar 917 juta.

Adapun target posisi untuk FBI (Fee Based Income) per 31 Juli 2018 yang

harus dipenuhi adalah sebesar 280 Juta dan pencapaian sampai tanggal 13 Juli

2018 adalah 212 Juta dan untuk pencapaian target sampai dengan tanggal 25 Juli

2018 sebesar 218 Juta sehingga target untuk BSM KCP Tanjungpandan memiliki

GAP atau minus growth sebesar ( 62 Juta ).

Untuk target posisi NPF (Not Performing Finacing) per 31 Juli 2018 yang

harus dipenuhi adalah sebesar 959 Juta dan pencapaian sampai tanggal 13 Juli

2018 adalah 1, 748 M. Dan untuk pencapaian target sampai dengan tanggal 25

Juli 2018 sebesar 1, 885 M. Sehingga target untuk BSM KCP Tanjungpandan

memiliki GAP atau minus growth sebesar (926 Juta ).

Berikut data portofolio pertumbuhan atau outstanding segmen Mikro KCP

Tanjungpandan per tanggal 29 Agustus 2018

26
Data Portofolio Mikro KCP Tanjungpandan

Tanggal Data 29-08-2018


Kode KC/ KCP 382
Nama KC/KCP KCP Tanjungpandan
Total Noa 193 Nasabah
Total OS 8,306,577,104
Produk PUM
Total OS PUM 4,280,574,406
Noa PUM 82 Nasabah
Produk PSM
Total OS PUM 4,026,002,698
Noa PUM 111 Nasabah

Tabel diatas merupakan data portofolio warung mikro KCP

Tanjungpandan per tanggal 29 Agustus 2018 dimana OS (Outstanding) sebesar

8.306.577,104 dengan total nasabah 193 nasabah. Produk segmen mikro terbagi

menjadi 2 (dua) produk diantaranya PUM dengan total OS 4.280.574,406 dengan

82 nasabah dan produk PSM total OS 4.0256.002,698 dengan jumlah nasabah

sebanyak 111 nasabah.

Langkah – langkah akses ke alamat SIFO (Sistem Informasi Financing Operation)

1. Login

27
2. Muncul laman sifo pilih Menu Input Permintaan

3. Klik menu Informasi Debitur (iDeb)

28
4. Muncul laman Input permintaan Informasi Debitur (iDeb), pilih segmen

calon debitur kemudian masukan data debitur setelah selesai memasukan

data debitur klik ikon + Debitur yang berwarna hijau, ulangi penginputan

data jika data debitur yang akan di bi checking lebih dari satu.

5. Selanjutnya apabila penginputan data debitur telah selesai diinput, upload

form bi checking dengan mengklik menu BROWSE pilih berkas yang

akan di upload setelah selesai klik menu UPLOAD yang berwarna hijau.

29
6. Setelah upload-an berhasil klik kotak kecil PERNYATAAN kemudian

pilih unit FOG untuk mengirim permintaan dan klik ikon KIRIM yang

berwarna biru.

30
31
Adapun Job Description dari masing-masing karyawan dilihat dari

struktur organisasi diatas yaitu:

1. Branch Manager (Eddy Dorino)

Tugas dan tanggung jawab:

a. Bertanggung jawab atas operasional dicabang Tanjungpandan sesuai

dengan kebijakan.

b. Memastikan ketersediaan serta optimalisasi seluruh fungsi SDM

(anggaran, sarana pendukung, alat produksi).

c. Memastikan terkoordinasinya proses seluruh program bisnis yang ada

di Tanjungpnadan pada speed dan cost yang efisien dan efektif.

d. Memastikan validasi dan kelancaran mekanisme informasi dalam

rangka pengendalian kompetisi, monitoring program serta

pengendalian krisis yang ada dicabang Tanjungpandan.

e. Melakukan koordinasi yang baik dengan pihak supervisor cabang

operation, supervisor consumer, supervisor mikro terkait eksekusi

aktifitas marketing di lapangan.

2. Micro Financing Analyst (Setiaji Fajar Swasono)

Tugas dan tanggung jawab:

a. Melakukan verifikasi usaha, kelayakan usaha, verifikasi persyaratan/

legalitas nasabah dan penilaian jaminan.

b. Melakukan kunjungan ke lokasi usaha dan agunan.

c. Melakukan penilaian agunan sesuai ketentuan yang berlaku dengan

melengkapi form penilaian agunan.

32
d. Melakukan penginputan pada aplikasi FAS (Financing Approval

System).

e. Membuat NAP (Nota Analisa Pembiayaan).

f. Menyampaikan laporan bulanan.

g. Melakukan monitoring atas kualitas pembiayaan.

h. Memberikan masukan kepada marketing tentang hal-hal yang

menyangkut kriteria kelayakan pembiayaan serta memberikan

masukan kepada management untuk memperbaharui kondisi kebijakan

pembiayaan.

i. Melakukan evaluasi terhadap kinerja marketing.

j. Melakukan crosscheccking terkait jaminan nasabah yang sudah cair

setiap 6 (enam) bulan sekali.

3. Consumer Banking Relationship Manager (M. Firmansyah)

Tugas dan tanggung jawab:

a. Melakukan kerja sama dengan instansi/ dinas dalam hal kerjasama

pembiayaan konsumer.

b. Mencari dan memproses nasabah PNS (yang sudah bekerjasama

dengan BSM) dan nasabah pensiun (yang manfaat pensiunnya sudah

dibayarkan melalui BSM).

4. Branch Oprational & Service Manager (Ariyansyah)

Tugas dan tanggung jawab:

a. Memastikan layanan nasabah yang optimal dan sesuai standar.

33
b. Memastikan pelaksanaan seluruh kegiatan administrasi, dokumentasi

dan kearsipan sesuai ketentuan.

c. Memastikan ketersediaan likuiditas.

d. Memastikan terkendalinya biaya operasional dengan efisien dan

efektif.

e. Mengesahkan pembukuan dan penutupan rekening.

f. Melakukan approval pada complaintmanagement system (CMS).

g. Melakukan approval permintaan kartu ATM instant & reguler.

5. Micro Administration (Kattry Syahayana)

Tugas dan tanggung jawab:

a. Mendownload Past Due.

b. Menginput BI Cheking calon nasabah pembiayaan.

c. membuat akad pembiayaan.

d. Menginput pencairan mikro.

e. membuat laporan 4DX mingguan.

f. Menginput insentif pencairan marketing pembiayaan mikro.

g. Membuat laporan pencairan perbulan.

h. Menyusun pemberkasan pembiayaan kedalam gudang.

6. Micro Financing Sales (Panca Rico & Nugraha Bahari)

Tugas dan tanggung jawab:

a. Mencari nasabah baru dengan mengisi dan menjalankan agenda harian

secara baik dan benar dan dilaporkan ke supervisor mikro cabang.

34
b. Mengolah portofolio (pembiayaan) nasabah yang ada secara sehat

dengan mengembangkan hubungan baik terhadap nasabah.

c. Mampu bernegosiasi kepada nasabah.

d. Melakukan monitoring/maintenance terhadap account kelolaannya.

e. Melakukan kunjungan survey dengan MFA/MBM.

f. Memenuhi target bulanan sebesar Rp 350.0000.000/bulan.

7. Junior Account Maintenance (Rudiawan)

Tugas dan tanggung jawab:

a. Melakukan monitoring dan penagihan terhadap nasabah BSM yang

menunggak pembayaran angsurannya lebih dari 2 (bulan).

b. Mampu bernegosiasi dengan nasabah terkait kendala pembayaran

angsuran.

c. Mendaftarkan nasabah WO (Write Off) BSM ke bagian lelang untuk

dilakukan penjualan asset nasabah yang sudah tidak memiliki

kemampuan bayar.

d. Membuat laporan hasil kunjungan penagihan ke nasabah

8. Customer Service (Aditya Farahdita)

Tugas dan tanggung jawab:

a. Memproses pembukaan dan penutupan rekening.

b. Menginput data customer & loan facility yang lengkap dan akurat.

c. Mengelola kartu ATM dan Surat Berharga.

9. Teller (Dwi Putri Juniarti)

Tugas dan tanggung jawab:

35
a. Melakukan transaksi tunai dan non tunai.

b. Mengelola Saldo Kas Teller sesuai Limit.

c. Mengelola uang UTLE dan uang palsu

d. Melakukan pengisian uang tunai di mesin ATM BSM

e. Memberikan persetujuan/penolakan atas transaksi bank sesuai dengan

kewenangannya.

f. Mengesahkan bilyet deposito dan buku tabungan.

10. Security (Riduwan & Agam Purnomo)

Tugas dan tanggung jawab:

a. Pelayanan terhadap nasabah dan menjaga inventaris kantor/ Bank dan

pengamanan dalam transaksi nasabah.

11. Oficce Boy (Sutono)

Tugas dan tanggung jawab:

a. Menjaga kebersihan dan Kenyamanan Kantor/ Bank

12. Driver (Ahmid Rizkullah)

a. Mensupport operasional cabang terkait kunjungan ke rumah nasabah,

ke lokasi agunan dan ke instansi rekanan BSM.

36
BAB III

PELAKSANAAN MAGANG

A. Bentuk Kegiatan Magang

Tabel 3.1
Agenda Harian Magang
Uraian pekerjaan
No Hari/Tanggal Paraf mentor
1 Senin, 09/07/2018 1. Perkenalan
2. Materi pembiayaan
mikro & praktek BI
Cheking
2 Selasa, 10/07/2018 1. Doa pagi
2. Materi mengenai
penagihan
pembiayaan &
marketing mikro
3 Rabu, 11/07/2018 1. Doa pagi
2. Pembuatan past due
(tunggakan)
4 Kamis, 12/07/2018 1. Doa pagi
2. Struktur organisasi
BSM
3. Pencarian data
nasabah aktif & tidak
aktif
5 Jum’at, 13/07/2018 1. Doa pagi &
pembacaan surah
yasin
2. Brifing pagi

37
3. Penyetoran
pelunasan nasabah ke
teller Rp 2.700.00,-.
4. Meeting 4DX
6 Sabtu, 14/07/2018

7 Minggu,
15/07/2018
8 Senin, 16/07/2018 1. Doa pagi
2. Kode ethic
3. Pencarian data
nasabah aktif & tidak
aktif
9 Selasa, 17/07/2018 1. Doa pagi
2. Rapat performance
outlet
3. Pemaparan mengenai
BSM secara umum
4. BI Cheking
10 Rabu, 18/07/2018 1. Doa pagi
2. Perhitungan
angsuran dengan
metode
a. Flat
b. Efektifitas
c. Anuitas
(fixed/tetap)
11 Kamis, 19/07/2018 1. Doa pagi
2. Pembacaan FOM
3. Produk Tabungan
Haji

38
12 Jum’at, 20/07/2018 1. Doa pagi &
pembacaan surah
yasin
2. Brifing pagi
3. Penyusunan brosur
PNS & Pensiun
13 Sabtu, 21/07/2018 1. Sosialisasi
enrollment pensiun
di Gedung PWRI
tj.Pandan
14 Minggu, 1. Sosialisasi
22/07/2018 enrollment pensiun
di BSM KCP
TanjungPandan
15 Senin, 23/07/2018 1. Doa pagi
2. Pencarian data
nasabah aktif & tidak
aktif
16 Selasa, 24/07/2018 1. Doa pagi, pembacaan
visi & misi,
pembacaan FOM
2. Penyetoran
pelunasan nasabah ke
teller Rp 1.600.000,-.
3. Enrollment
4. Penyetoran
pelunasan nasabah ke
teller Rp 1.500.000,-.
5. Penagihan nasabah
winda + ahmad yos

39
17 Rabu, 25/07/2018 1. Doa pagi, pembacaan
kode ETHIC
2. Setoran cash pick up/
collection ke teller
Rp 8.900.000,-.
3. Penagihan
Collection. Nasabah
syahrul + yanfrezi
(1.400.000 +
4.500.000)
18 Kamis, 26/07/2018 1. Doa pagi
2. Materi bagian teller
a. Transfer antar
bank
(SKN,RGTS)
19 Jum’at, 27/07/2018 1. Pembacaan surah
yasin
2. Meeting 4DX
3. Logikal Dokumen
(input)
4. Setoran cash pick
up/collection ke
teller Rp 8.650.000,-.
20 Sabtu, 28/07/2018

21 Minggu,
29/07/2018
22 Senin, 30/07/2018 1. Doa pagi, pembacaan
doktrin BSM
2. Penagihan collection
Rp 15.000.000,-.

40
3. Logikal dokumen
(input)
23 Selasa, 31/07/2018 1. Doa pagi
2. Logikal dokumen
(input)
24 Rabu, 01/08/2018 1. Doa pagi
2. Sosialisasi produk
tabungan BSM di
kantor bea cukai
25 Kamis, 02/08/2018 Sakit -

26 Jum’at, 03/08/2018 1. Pembacaan surah


yasin
27 Sabtu, 04/08/2018

28 Minggu,
05/08/2018
29 Senin, 06/08/2018 1. Doa pagi
2. Rapat performance
outlet
30 Selasa, 07/08/2018 1. Doa pagi,pembacaan
FOM
2. Pengisian data
nasabah payroll
31 Rabu, 08/08/2018 1. Doa pagi,pambacaan
FOM
2. Cara pembacaan
ideb/BI Cheking
32 Kamis, 09/08/2018 1. Doa pagi

33 Jum’at, 10/08/2018 1. Pembacaan surah


yasin

41
34 Sabtu, 11/08/2018

35 Minggu,
12/08/2018
36 Senin, 13/08/2018 1. Doa pagi
2. Setoran cash pick
up/collection ke
teller Rp 1.630.000
37 Selasa, 14/08/2018 1. Doa pagi &
pembacaan visi,misi.
2. Logical dokumen
38 Rabu, 15/08/2018 1. Doa pagi

39 Kamis, 16/08/2018 1. Doa pagi,pembacaan


FOM
40 Jum’at, 17/08/2018 HUT RI

41 Sabtu, 18/08/2018

42 Minggu,
19/08/2018
43 Senin, 20/08/2018 1. Doa Pagi, Pembacaan
FOM

44 Selasa, 21/08/2018 1. Doa Pagi,


Pembacaan Visi &
Misi

45 Rabu, 22/08/2018 IDUL ADHA

42
46 Kamis, 23/08/2018 1. Doa Pagi
2. Penyetoran
Pelunasan Nasabah
ke teller
3. Pembahasan Laporan
4. Pencarian berkas
nasabah aktif & tidak
aktif

47 Jum’at, 24/08/2018 1. Doa Pagi,


Pembacaan Surah
Yasin
48 Sabtu, 25/08/2018

49 Minggu,
26/08/2018
50 Senin, 27/08/2018 1. Doa Pagi,
Pembacaan FOM
2. Pembahasan Laporan
3. penagihan
Collection (Widodo)

51 Selasa, 28/08/2018 1. Doa Pagi,


Pembacaan Visi &
Misi
2. Pembahasan Laporan
3. Setoran Cash Pick
UP/Collection ke
teller sebesar Rp 5.
020.000

52 Rabu, 29/08/2018 1. Doa pagi serta nilai


ETHIC
2. Setoran Cash Pick
UP/Collection ke teller
sebesar Rp 5. 020.000

53 Kamis, 30/08/2018 1. Doa Pagi

54 Jum’at, 31/08/2018 1. Doa Pagi


2. Pemutaran Video

43
dari CEO

55 Senin, 03/09/2018 1. Doa Pagi,


Pembacaan FOM
2. Mengisi data SID
(Sistem Informasi
Debitur)

56 Selasa, 04/09/2018 1. Doa Pagi,


Pembacaan Visi &
Misi
2. Presentasi Laporan
Magang

57 Rabu, 05/09/2018 -

58 Kamis, 06/09/2018 1. Doa Pagi


2. Pembahasan Laporan
59 Jumat, 07/09/2018 1. Doa Pagi & salam
perpisaha

B. Prosedur Kerja Magang


Tabel 3.2
Jam kerja

Hari kerja Jam Kerja Jam Istirahat

Senin-Kamis 07.30 – 17.00 12.00 – 13.00

Jum’at 07.30 – 17.00 11.30 – 13.00

44
Adapun standar penampilan untuk mahasiswa/i magang di Bank
Syariah Mandiri diantaranya yaitu:

Pria:

1. Pakaian rapih, memakai kemeja putih beserta almamater


2. Celana panjang hitam (dasar katun).
3. Jum’at berpakaian bebas pantas (batik/baju kokoh)
4. rambut harus rapih.
5. sepatu pantofel bahan kulit gelap dan tertutup,bersemir dan tidak
kotor,tidak boleh memakai sepatu karet atau sepatu olahraga.

Wanita:

1. pakaian rapih, memakai kemeja putih beserta almamater.


2. Rok panjang berwarna hitam polos, dan tidak ketat.
3. Jum’at berpakaian bebas (batik/baju muslim).
4. memakai jilbab berwarna hitam polos.
5. Sepatu pantofel berwarna gelap, tinggi tumit 3-7 cm, bersemir dan tidak
kotor.

C. Kendala Kerja dan Pemecahannya


Adapun beberapa kendala dan cara pemecahan yang dihadapi selama
dalam program magang adalah sebagai berikut:

Tabel 3.3

AGENDA HARIAN MAGANG

NAMA : IMA LISTIANA

NIM : 1531046

PROGRAM STUDI : PERBANKAN SYARIAH

LAPORAN BULAN : JULI

45
NO MINGGU URAIAN PEKERJAAN HAMBATAN/SOLUSI PARAF
KE- MENTOR
1 1. Penagihan & Hambatan pada saat
pembiayaan mikro
penagihan ke rumah
I beserta fiturnya.
nasabah masih merasa

gugup, karena untuk

pertama kalinya

berinteraksi secara

langsung dengan

nasabah.

Solusi penagihan untuk

selanjutnya menjadi

terbiasa karena sudah

mengetahui cara dan

tahapan yang harus

dilakukan.

2 2. Mendownload Past Due. Hambatan pada saat

awal mula

mendownload pastdue

masih kurang lancar dan

masih banyak bertanya

dikarenakan masih baru

atau baru pertama kali.

46
Solusi mendownload

pastdue sesering

mungkin, dengan

melakukan latihan

sendiri dikomputer yang

sudah disediakan.

3 3. Mempelajari Produk
Tabungan BSM
4

6 1. Pemaparan BSM secara


umum.
7 II 2. Perhitungan Angsuran. Hambatan kurang

memahami dan

mengerti bagaimana

cara perhitungan

angsuran terutama

metode anuitas.

Solusi harus bisa lebih

memahami perhitungan

tersebut terutama

perhitungan dengan

metode anuitas sesuai

dengan rumus dan cara

47
penyelesaian yang

sudah di ajarkan oleh

mentor.

8 3. Mempelajari produk
tabungan haji.
9

10 4. Menginput data nasabah


karip.
11 1. Sosialisasi Enrollment. Hambatan maupun

kendala pada saat


III
melakukan sosialisasi

enrollment yaitu

kurangnya fasilitas yg

memadai dan peserta

masuk kedalam ruangan

sudah tidak sesuai

dengan no antrian

dengan ketentuan yg

sudah disepakati di awal

sehingga peserta

enrollment sebagian

merasa emosi dan tak

terkendali.

48
Solusi menyiapkan

fasilitas yang lebih

memadai untuk

melakukan enrollment,

dan lebih menata

peserta pensiun yang

akan melakukan

enrollment agar bisa

lebih teratur dan terarah.

12 2. Penagihan/collection.

13 3. Materi transfer antar


bank (SKN&RTGS).
14 4. Logikal Dokumen Hambatan pada saat
(input).
menginput logical

dokumen yaitu saat

pencarian berkas

nasabah ke gudang,

yang mana sebagian

data nasabah belum

tersusun dengan rapih

dan benar, sehingga

sedikit sulit untuk

pencarian berkas

49
tersebut dikarenakan

keadaan gudang yang

terasa sempit.

Solusi sebaiknya berkas

disusun secara rapi dan

teratur sesuai dengan

jenis pembiayaan baik

mikro amupun

consumer ke dalam

lemari yg sudah di

tempel dengan abjad

sesuai dengan nama

nasabah, sehingga

berkas tidak lagi

berserakan di lantai

maupun diluar lemari,

dengan begitu

gudangpun terasa lebih

luas, dan memudahkan

untuk pencarian berkas

berikutnya.

15
16 1. Logical Dokumen

50
(input).
17 IV
18
19
20

LAPORAN BULAN : AGUSTUS

NO MINGGU URAIAN PEKERJAAN HAMBATAN/SOLUSI PARAF


KE- MENTOR
1 1. Sosialisasi Produk BSM.
2
3 I
4
5

6 1. BI Cheking.
7 2. Mengisi data nasabah
II payroll.
8 3. Cara pembacaan i deb Hambatan Kurang
memahami bagaimana
cara pembacaan I deb
karena sedikit rumit dan
banyak bagian yang
harus diperhatikan
secara rinci dan benar.
Solusi harus lebih
memahami lagi

51
bagaimana cara
pembacaan I deb
tersebut sebagaimana
yang sudah dijelaskan
oleh mentor, terkhusus
untuk saya sendiri.
9 4. Logical Documen
10
11 1. Logical Documen
12 2. Pembahasan laporan
13 III
14
15
16 1. Logical Documen
17 2. Pembahasan Laporan
IV Magang
18 3. Penagihan/Collection
19
20

52
LAPORAN BULAN : SEPTEMBER

NO MINGGU URAIAN PEKERJAAN HAMBATAN/SOLUSI PARAF


KE- MENTOR
1 1. Pembahsan Laporan
Magang
2 I 2. Menginput Data SID
(Sistem Informasi
Debitur)
3
4
5

53
BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang dapat penulis sampaikan yaitu:

a. Bank Syariah Mandiri merupakan salah satu badan usaha yang

bergerak dalam penghimpunan dana dan penyaluran dana yang

sesusai dengan syariah Islam.

b. Adapun produk penghimpun dana diantaranya yaitu:

1. Tabungan.

2. Deposito.

3. Giro.

Dan penyaluran dana diantaranya yaitu:

1. Pembiayaan mikro.

2. Pembiayaan consumer.

3. Pawning.

c. Kegiatan magang bermanfaat bagi para mahasiswa/i IAIN SAS

BABEL dengan adanya kegiatan magang mahasiswa/i dituntut untuk

mempunyai sikap mandiri dan mampu berinteraksi dengan orang lain

sehingga mahasiswa/i diharapkan dapat memiliki keterampilan serta

wawasan yang tinggi.

d. Magang dapat menunjang mahasiswa/i untuk menjadi tenaga kerja

yang ahli dan professional dalam bidangnya yang mampu memenuhi

54
pasar nasional atau bahkan pasar internasional. Dengan begitu

mahasiswa/i akan mempunyai sikap yang akan menjadi bekal dasar

pengembangan diri secara berkelanjutan dan dapat mengamalkan apa

yang telah diperoleh dalam kehidupan sehari-hari.

Saran

Beberapa hal yang kami temukan dilapangan saat pelaksanaan Magang

yang sebagian kecil justru tidak kami temukan saat mengikuti pembelajaran

selama dikampus. Terkait dengan ini penulis mengajukan beberapa saran antara

lain:

a. Pihak kampus perlu memberikan penekanan pada penguasaan

keterampilan dan relevan dengan perkembangan teknologi di dunia

kerja. Dengan demikian kami peserta magang dapat mengaplikasikan

ilmu dan keterampilan yang diperoleh secara maksimal.

b. Pendalaman materi dengan pembelajaran kepada praktisi akan jauh

lebih baik jika dibarengi dengan praktik secara langsung kepada para

nasabah.

55
DAFTAR PUSTAKA

http://www.syariahmandiri.co.id/tentang-kami/sejarah diakses pada tanggal 07


Agustus 2018, pukul 08.24 wib
Materi disampaikan oleh Setiaji Fajar Swasono pada tanggal, 08 Agustus 2018

56

Anda mungkin juga menyukai