Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

TEKNIK ALAT BERAT


PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA TBK.

“CRANKSHAFT”
BIODATA DIRI
Nama : Adhitiya Fasha
Jurusan : TAB (Tehnik Alat Berat)
TTL : Bogor, 19 September 2006
Alamat : Kp. Rawagadamin Rt 01/Rw 07
Desa. Leuwikaret Kec.Klapanunggal
NIS : 212210032

2
CRANKSHAFT

Crankshaft adalah sebuah bagian pada


mesin yang mengubah gerak
vertikal/horizontal dari piston menjadi
gerak rotasi. Untuk mengubahnya,
sebuah crankshaft membutuhkan pena
engkol, sebuah bearing tambahan yang
diletakkan di ujung batang penggerak
pada setiap silindernya.

3
FUNGSI CRANKSHAFT

Kruk as berfungsi untuk mengalirkan tenaga hasil gerakan mesin ke


piston bagian transmisi mesin. Gerakan naik turun yang terjadi
setiap detik akan diubah menjadi tenaga untuk dapat menggerakan
roda dan bagian kelistrikan mobil. Dimana perpindahan tersebut
akan melewati komponen timing belt, timing chain dan timing gear
untuk membuka katup atau valve mesin.
4
CARA KERJA CRANKSHAFT

’’Kruk as atau poros engkol memiliki


mekanisme kerja fleksibel namun cukup
kompleks. Dimana saat proses pembakaran
dimulai, piston akan mulai bergerak. Lalu
crankshaft akan ditopang oleh komponen
bantalan bearing pada crankcase dan
memutar komponen crank journal’’.
5
KOMPONEN CRANKSHAFT

6
KOMPONEN CRANKSHAFT
• Crank Journal
Crank journal ditopang oleh bantalan luncur pada crankcase (ruang engkol)
atau blok silinder dan poros engkol ini akan berputar pada journalnya.
Masing-masing dari crank journal memiliki crank arm dan pada ujung crank
arm terdapat crank pin.
• Crank Pin
Crank pin merupakan bagian yang berhubungan dengan batang piston pada
bagian big end (ujung yang besar). Posisi antara crank pin dengan crank
journal dibuat tidak sejajar melainkan dibuat offset.

7
KOMPONEN CRANKSHAFT
• Balance Weight
Balance weight pada poros engkol digunakan untuk menjamin
keseimbangan putaran dari poros engkol ketika beroperasi.
• Lubang Oli
Lubang oli diporos engkol digunakan untuk menyalurkan oli
pelumas ketika beroperasi. Lubang oli diporos engkol digunakan
untuk menyalurkan oli pelumas ke crank journal, batang piston,
pena piston dan lain-lain.
8
KERUSAKAN
Gejala yang mungkin timbul pada saat crankshaft rusak, antara lain :

•Mesin mobil terasa sangat bergetar, ini bisa jadi karena komponen crankshaft
mulai aus.
•Munculnya suara yang kurang nyaman didengarkan yang berasal dari bagian
dalam mesin mobil.
•Saat melaju di kecepatan tinggi, kecepatan mobil tidak stabil.

Pada umumnya, kerusakan pada crankshaft terjadi karena penggunaan kualitas


pelumas yang tidak bagus. Penyebab lainnya adalah kebocoran pada mesin
atau karena usia komponen yang memang sudah lama dan mulai mengalami
aus. 9
KESIMPULAN
Crankshaft adalah bagian penting dalam mesin yang mengubah gerakan
naik turun piston menjadi gerakan rotasi. Fungsi utamanya termasuk
menggerakkan piston, menghubungkan batang piston dengan connecting
rod, dan meneruskan tenaga ke bagian lain mesin. Komponen-
komponennya meliputi crank pin, crank journal, crank arm, crankshaft
bearing, balance weight, dan lubang oli. Crankshaft harus kuat dan tahan
beban karena menerima putaran mesin yang tinggi. Kerusakan crankshaft
bisa menyebabkan getaran, suara tidak nyaman, dan ketidakstabilan
kecepatan mobil. Kerusakan umumnya terjadi akibat kualitas pelumas
yang buruk, kebocoran mesin, atau usia komponen yang sudah tua.
10
Cutting filter Menggerinda cover tilt cylinder Mengganti spion DT
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai