PENDAPATAN

PENDAPATAN
NASIONAL NASIONAL

By :
Tri Mulyani Setyowati, SE, MSi
Institut Transportasi & Logistik Trisakti
UKURAN KINERJA EKONOMI MAKRO
Beberapa ukuran yang sering digunakan
utk.menilai kinerja ekonomi makro adalah :

Output nasional yg.dihasilkan: GNP/GDP

Kesempatan kerja yg.diciptakan: unemployment
rate/LFPR
Stabilitas tingkat harga: inflation rate
Stabilitas neraca perdagangan (BOT),
Stabilitas neraca pembayaran (BOP)
 Stabilitas kurs valuta asing (FOREX).
Gross National Product ( Produk Nasional Bruto)
adalah nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh
seluruh kegiatan ekonomi suatu negara dalam arti
politis (konsep kewarganegaraan) selama 1 tahun,
dalam arti dihasilkan oleh penduduk/Warga negara di
dalam negeri di tambah penduduk/warga negara
tersebut di luar negeri.

Gross Domestic Product (Produk Domestik Bruto)

adalah nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh
seluruh kegiatan ekonomi suatu negara dalam arti
geografis (konsep kewilayahan) selama 1 tahun,
dalam arti dihasilkan oleh warga negara yang
bersangkutan di dalam negeri ditambah warga negara
asing yang bekerja di negara yang bersangkutan.
Jadi, perbedaan antara GNP dan GDP adalah
terletak pada nilai barang dan jasa yang
dihasilkan warganegara negara tertentu
diluar negeri dan yang dihasilkan
warganegara asing di dalam negeri.
Kalau antara keduanya sama besar berarti
GNP=GDP dan kalau keduanya tidak sama
besar GNP tidak sama dengan GDP.

Pertanyaan: menurut anda mana yang lebih

penting angka GNP atau GDP dan kenapa?
Nilai barang dan jasa yang dihasilkan warganegara
tertentu di luar negeri dikurangi nilai barang dan jasa
yang dihasilkan warganegara asing di dalam negeri
disebut pendapatan netto luar negeri atas faktor
produksi (net factor income from abroad = NFIA)
sehingga GDP = GNP - NFIA atau GNP = GDP + NFIA.

Akibatnya dapat diperoleh hubungan sbb.:

NFIA > 0 maka GNP > GDP
NFIA = 0 maka GNP = GDP dan
NFIA < 0 maka GNP < GDP
National Income (Pendapatan Nasional) adalah seluruh
penghasilan yang diterima oleh pemilik faktor produksi
negara tertentu (bisa dalam artian politis bisa geografis
tergantung definisinya), karena mereka mengikut sertakan
faktor produksi miliknya dalam proses produksi selama 1
tahun.
Penghasilan tsb dapat berupa upah/gaji, bunga modal, sewa
tanah dan keuntungan.

Perbedaan antara GNP/GDP dan NI adalah terletak pada

depresiasi (D) dan pajak/subsidi tidak langsung (Ti) karena
baik depresiasi maupun pajak/subsidi tidak langsung pada
dasarnya bukan pendapatan pemilik faktor produksi.

NI = GNP/GDP – D – Ti
Gambar yg menunjukkan kesamaan hasil dari ketiga
metode perhitungan pendapatan nasional

.......Penyusutan
.......Pajak tidak Langsung

Pajak
Pajak Pembyrn Pribadi Pengel
Langsung Transfer Konsumsi

Tabungan

Pend.
Pend. Siap pakai (Yd)
GNP NNP NI Pribadi
Pendapatan Pribadi Siap Pakai
 Calculating GDP
GDP dapat dihitung dengan 3 cara:
The expenditure approach: Suatu metode
menghitung GDP yang mengukur jumlah yang
dikeluarkan pada semua barang akhir selama satu
periode
The income approach: Suatu metode
menghitung GDP yang mengukur pendapatan –
upah, sewa, bunga dan laba – yang diterima oleh
semua faktor produksi dalam memproduksi barang
The production approach : suatu metode
menghitung GDP yang mengukur nilai tambah
yang dihasilkan oleh setiap sektor produksi.
PRODUCTION APPROACH
MENGHITUNG JUMLAH SELURUH NILAI
PRODUKSI BARANG DAN JASA FINAL YG
DIPRODUKSI NEGARA

MENGHINDARI DOUBLE COUNTING , MAKA

MENGHITUNG NILAI TAMBAH SUATU INPUT
MENJADI OUTPUT YANG DIJUAL KONSUMEN
9 SEKTOR PEREKONOMIAN
1. PERTANIAN
2. PERTAMBANGAN & PENGGALIAN
3. INDUSTRI MANUFAKTUR
4. LISTRIK, GAS, AIR MINUM
5. KONSTRUKSI
6. PERDAGANGAN, HOTEL& RESTORAN
7. TRANSPORTASI & KOMUNIKASI
8. JASA KEUANGAN
9. JASA LAIN
 Value Added
• Nilai tambah adalah perbedaan antara nilai
barang ketika meninggalkan tahap produksi
dan biaya barang ketika memasuki tahap
produksi.

▫ Perhitungan ganda (double counting) dapat

dihindari dengan hanya menghitung nilai
tambah atau nilai akhir produk
 Value Added
Value Added in the Production of a Gallon of Gasoline
(Hypothetical Numbers)

STAGE OF VALUE OF SALES VALUE ADDED

PRODUCTION
(1) Pengeboran minyak $ .50 $ .50

(2) Penyulingan .65 .15

(3) Pengiriman .80 .15

(4) Penjualan eceran 1.00 .20

Total value added $ 1.00

 PENDEKATAN PENDAPATAN
( INCOME APPROACH )

1. TENAGA KERJA GAJI/UPAH = W

2. MODAL BUNGA = i
3. SDA SEWA = r
4. PENGUSAHA PROFIT = π
 KELEMAHAN
MELAKUKAN SURVEY KPD PEMILIK FAKTOR

ENGGAN TERUS TERANG PENDAPATANNYA

 PENDEKATAN PENGELUARAN
(EXPENDITURE APPROACH)

LOGIKA ; PENGELUARAN SUATU PIHAK

MERUPAKANPENDAPATAN DI PIHAK LAIN

RUMUS :
Y=C+I+G+(X–M)
 KETERANGAN VARIABEL
Y , PENDAPATAN NAS. X , PENDAPATAN
C, KONSUMSI RT & EKSPOR
SWASTA
I , PENG. INVESTASI M , PENG. IMPOR

G, PENG. PEMERINTAH
 KELEMAHAN
1. BEBERAPA JENIS OUTPUT TIDAK DIMASUKKAN
DLM PERHITUNGAN GDP
2. AKTIVITAS MERUGIKAN YANG BERAKIBAT
BURUK TIDAK DIMASUKKAN PERHITUNGAN
GDP
3. TIDAK MEMASUKKAN PERTAMBAHAN NILAI
DARI BERTAMBAHNYA KUALITAS OUTPUT
Contoh soal
Dalam suatu perhitungan GNP pada akhir tahun diket :
GNP
1.500
Penyusutan 15
Pajak Keuntungan 20
Pajak tidak langsung
35
Pajak personal rumah tangga 10
Pembyaran transfer pemerintah kpd sektor RT
30

Pertanyaan :

NI = GNP – PENY – PJK TDK LANGSUNG
= 1.500 – 15 -35
= 1.450

DISPOSIBLE INCOME (Yd)

Yd = NI – PJK LANGSUNG + PEMB. TRANSFER PEM KE RT
= 1.450 – 30 + 30
= 1.450

PJK LANGSUNG = PJK KEUNT + PJK PERSONAL RT

 Real versus Nominal GDP
Nominal GDP : nilai produksi barang dan jasa
dalam harga yang berlaku.

Real GDP : nilai produksi barang dan jasa dalam

harga konstan.

Nominal GDP adalah GDP yang diukur dalam

nilai mata uang saat ini, atau harga saat ini yang
harus kita bayar untuk semua komponen.
 GDP DEFLATOR
GDP deflator mengukur tingkat harga saat ini
dibandingkan dengan tingkat harga pada
tahun dasar.

The GDP deflator is calculated as follows:

Nominal GDP
GDP deflator =  100
Real GDP
 Manfaat Perhitungan Pendapatan
Nasional
Mengetahui potensi sumber daya (SDM dan SDA) suatu
negara
Diketahui kemampuan/kekuatan ekonomi suatu negara
Diketahui besarnya produktivitas masyarakat suatu negara
Untuk acuan bagi perencanaan pembangunan nasional
Dapat ditentukan perkembangan dan pertumbuhan ekonomi
suatu negara
Untuk mendapatkan pinjaman lunak dari lembaga pendanaan
internasional
Menentukan distribusi pendapatan
Untuk menentukan distribusi pendapatan antar
penduduk biasanya digunakan indeks Gini (Gini
Coeficient) atau sering disebut Gini ratio = GR

Untuk menentukan distribusi pendapatan antar

wilayah biasanya digunakan indeks Williamson = WI
Kurva Lorenz

% Penghasilan

% Penerima Penghasilan
 Rumus
 Gini Ratio  Indeks Williamson

n
GR  1   fi (Yi  Yi 1 ) WI 
2
 yi  Yi  fi
i 1
  Yi  x N
fi=frekwensi pendapatan Yi = pendapatan perkapita
kumulatif ke-I Wilayah
Yi=proporsi pendapatan yi = pendapatan perkapita
jumlah rumah tangga ke – i daerah
Yi+1= Yi berikutnya fi = jumlah penduduk daerah
N = jumlah penduduk wilayah