Anda di halaman 1dari 35

Pertemuan 9

Model Bisnis

Dwi Ayu Gusriyanti, S.Kom,M.S.I


Bagaiman • Anda dapat melihat hasil
a Sistem dari pengeluaran besar atas
Informasi teknologi dan sistem
Mengubah informasi di sekeliling anda
Bisnis setiap hari dengan
mengamati bagaimana
orang menjalankan
bisnisnya.
Adakah • Tentu hampir tidak ada lagi
Perusahaan perusahaan saat ini yang tidak
Saat Ini Yang menggunakan Sistem Informasi.
Tidak • Dengan adanya Sistem informasi
Menggunakan
akan menunjang keberhasilan
Sistem
Informasi ? bisnis.
Alasan • Hemat waktu
Kebanyakan • Lebih efisien
Perusahaan
Menggunaka • Akurat
n Sistem
Informasi
Faktor • Kebanyakan pemilik usaha
Penyebab masih berbasis Tradisional
Perusahaan • Kebanyakan pemilik usaha
Tidak
tidak mengerti Teknologi
Menerapkan
Sistem
Informasi
Model bisnis e-commerce
Konsep Dasar
Transaksi

Apa itu Interaksi/Transaksi ?


Interaksi

Pertukaran informasi/data antar pelaku bisnis


dengan meminimalisasikan human error
(konsep “electronic data interchange”)
Transaksi

Kesepakatan dua pelaku bisnis untuk bertransaksi


dengan melibatkan institusi lain sebagai fungsi
pembayar (konsep “electronic payment”)
Klasifikasi Perdagangan Elektronik
(E-Commerce) Menurut Pola Interaksi / Transaksi

B2B B2C C2C C2B

G2C G2B G2G


Model Bisnis E-Commerce

Model bisnis ecommerce semakin meroket di


tahun 2020. Transaksi dari sektor ini
dikalkulasikan mencapai Rp 3000 triliun (US$ 21
Miliar) pada tahun 2019 atau naik 15 kali lipat
dibanding transaksi E-commerce Indonesia pada
2015 yang nilainya Rp 200 triliun.

Layanan digital hadir dengan keunggulan yang sudah kita diketahui, yakni
mempermudah segala sesuatu yang awalnya rumit dan membutuhkan
banyak waktu.
Model Bisnis E-Commerce
Selain pertumbuhan belanja online,
laporan tersebut juga memaparkan
bagaimana pertumbuhan infrastruktur
yang mendukung pertumbuhan pasar
belanja online.
Infrastruktur yang dimaksud, seperti
jumlah pengguna kartu kredit, jumlah
masyarakat dengan rekening bank,
termasuk pertumbuhan jumlah
pengguna internet dan smartphone,
hingga jual beli online yang dilakukan
melalui perangkat mobile.
B2B (Business To Business)

Model B2B fokus pada penyediaan


produk dari satu bisnis ke bisnis lainnya
B2B (Business To Business)
 Perusahaan Software, perusahaan supplier dan pemasok
perabot kantor, perusahaan hosting, dan berbagai model
bisnis ecommerce lainnya dari sektor ini.
 Contoh e-commerce B2B (business to business) Indonesia
yang mungkin Anda kenal adalah Unilever.com, Ralali.com,
IndoTrading.com, Kawan Lama, Electronic City,
Indonetwork, dan Mbiz. Bisnis tersebut memiliki platform
ecommerce yang khusus menyasar perusahaan dan bekerja
dalam lingkungan tertutup.
MBiz didirikan Juli 2015 fokus pada e-procurement khusus B2B.
Menyediakan solusi pengadaan barang dan jasa yang
terintegrasi berbasis web bagi kalangan perusahaan dan
institusi pemerintahan mulai dari produk teknologi, peralatan
kantor, perlengkapan industri, hingga barang-barang ritel.
Karakteristik B2B :
1. Pertukaran informasi dilakukan antar pebisnis
tersebut atas dasar kebutuhan dan kepercayaan
2. Digunakan untuk pengiriman dan permintaan
proposal bisnis.
3. Sarana yang digunakan EDI.
4. Pertukaran informasi yang dilakukan dengan
format yang sudah disepakati dan service sistem
yang digunakan antar kedua pebisnis juga
menggunakan standard yang sama dan berulang-
ulang.
B2C (Business To Consumer)

Kegiatan e-business dalam pelayanan secara langsung


kepada konsumen melalui barang atau jasa.
Beberapa aspek yang mulai dieksplorasi misalnya
menekankan pada kualitas produk, peningkatan
layanan logistik –misalnya Lazada mengakomodasi
layanan eLogistics secara mandiri atau bekerja sama
dengan layanan on-demand untuk one-day-delivery,
opsi pembayaran yang lebih beragam –
memungkinkan adanya mekanisme seperti cash-on-
delivery.
Karakteristik B2C :
1. Terbuka untuk umum, dimana informasi disebarkan ke
umum
2. Servis diberikan berdasarkan permohonan (on
demand). Consumer melakukan inisiatif dan penjual
harus siap memberikan respon sesuai dengan
permohonan.
3. Pendekatan yang dilakukan adalah client server,
dimana konsumen berada pada sisi client, dengan
menggunakan web browser untuk mengaksesnya, dan
pelaku usaha berada pada sisi server
C2C (Consumer To Consumer)

Konsumen individu dapat menjual maupun membeli produk


dari konsumen lainnya
Contoh C2C
Bukalapak, Shopee, dan Tokopedia merupakan
beberapa contoh marketplace yang paling
dikenal di Indonesia.
Selain melalui marketplace, kegiatan jual beli juga
juga dapat dilakukan secara langsung antar
individu, tanpa adanya termasuk dari pihak
ketiga. Beberapa contoh platform dengan model
bisnis ini adalah OLX, Kaskus, hingga melalui
Instagram.
Karakteristik C2C
1. Pada lingkup konsumen ke konsumen bersifat khusus
karena transaksi yang dilakukan hanya antar
konsumen saja.
2. Internet dijadikan sebagai sarana tukar menukar
informasi tentang produk, harga, kualitas dan
pelayanannya.
3. Konsumen juga membentuk komunitas pengguna
atau penggemar suatu produk. Sehingga jika ada
ketidak puasan suatu produk, maka akan segera
tersebar luas melalui komunitas tersebut.
Consumer To Business

Model bisnis dimana konsumen atau end-use menyediakan


produk atau layanan ke perusahaan.
 Model kebalikan dari B2C, di mana bisnis menghasilkan
produk dan layanan untuk konsumsi konsumen. Contoh
platform C2B, yakni istockphoto.com yang menjadi media
bagi para fotografer individu untuk mendapatkan royalti
apabila ada yang menggunakan fotonya.
 Dalam model bisnis ini, individu menawarkan untuk
menjual produk atau layanan kepada perusahaan yang
siap membelinya.
 Misalnya, jika Anda adalah software developer, maka
Anda dapat menunjukkan demo software atau
keterampilan yang Anda miliki di situs-situs seperti
freelancer, upwork, dll. Jika perusahaan menyukai
software atau keterampilan Anda, maka perusahaan akan
langsung membeli software langsung dari Anda, atau
mempekerjakan Anda.
G2C (Government To Citizens)

Kelompok sistem aplikasi e-Government yang orientasi


dan fungsinya melayani kebutuhan dan kepentingan
masyarakat
Contoh G2C
Pajak online, mencari Pekerjaan, Layanan Jaminan
sosial, Dokumen pribadi (Kelahiran dan Akte
perkawinan, Aplikasi Paspor, Lisensi Pengarah),
Layanan imigrasi
Layanan kesehatan, Beasiswa, penanggulangan
bencana
Kepolisisan membuka Jasa pelayanan perpanjangan
Surat Ijin Mengemudi (SIM) atau Surat Tanda Nomor
Kendaraan (STNK) melalui internet, dll.
(G2B) Government To Business

Kelompok sistem aplikasi e-Government yang orientasi fungsinya


melayani kebutuhan dan kepentingan kalangan bisnis
Contoh G2B
Pajak perseroan, Peluang Bisnis, Pendaftaran
perusahaan, peraturan pemerintah (Hukum Bisnis),
Pelelangan dan penjualan yang dilaksanakan oleh
pemerintah, hak paten merk dagang, dll
G2G (Government To Government)

Kelompok sistem aplikasi e-Government yang orientasi fungsinya


melayani kebutuhan internal lembaga kepemerintahan, atau
kebutuhan dari pemerintah daerah lainnya
Contoh G2G
Konsultasi secara online,blogging untuk
kalangan legislative, pendidikan secara online,
pelayanan kepada masyarakat secara terpadu
Tugas kelompok

1. Carilah contoh dari Klasifikasi Perdagangan Elektronik


(E-Commerce) Menurut Pola Interaksi / Transaksi, yang
sudah ditentukan sesuai dengan kelompoknya masing-
masing
2. Lakukan analisa dan jelaskan fitur-fitur, menu serta cara
kerja platform tersebut, dan sertakan hasil screenshot
nya
3. Jelaskan kelebihan dan kekurangan nya
4. Jelaskan solusi untuk mengatasi kekurangan tersebut
1. Buat PPT untuk presentasi
2. Buat makalah nya dan di print 1 rangkap
untuk dikumpulkan ke saya sebagai
bahan penilaian
3. File makalah nya dikirim ke grup utk
bahan diskusi teman yang lain

Anda mungkin juga menyukai