Anda di halaman 1dari 14

FRAMEWORK, JENIS, DAN TIPE E-COMMERCE

E - COMMERCE
TEAM 3
 
Andi Fazzar Fardiansyah (20182205057)
Nurafni Hidayah (20182205063)
Hastini (20182205064)
Muh. Fadjril (20182205102)
Al Mualim (20182205113)
Paramesti Nursaid (20182205119)
A. Framework E-Commerce
E-Commerce melibatkan banyak aktivitas, unit-unit
organisasional, dan banyak teknologi, sehingga dibutuhkan
suatu kerangka (Framework) yang menggambarkan
komponen-komponennya. Untuk menciptakan sebuah
aplikasi e-commerce, perusahaan memerlukan informasi yg
tepat, infrastruktur & support service. E-commerce didukung
oleh 5 area (pilar) pendukung.

5 area (pilar) pendukung atau yang disebut sebagai


Framework E-commerce adalah sebagai berikut:
5 area (pilar) pendukung atau yang disebut sebagai Framework E-commerce adalah sebagai berikut:

PEOPLE MARKETING ADVERTISING SUPORT SERVICES


penjual, pembeli, perantara, Seperti bisnis lainnya, e-commerce Banyak service yang dibutuhkan,
Spesialis S.I., staff lain, dan pihak- juga membutuhkan dukungan mulai dari kejelasan isi web,
pihak lain yang termasuk dalam marketing dan Advertising pembayaran sampai pengiriman
area pendukung utama. barang.

PUBLIC POLICY
BUSINESS PARTNERTSHIP
Peraturan legal maupun regulasi
lainnya, seperti perlindungan Penggabungan usaha, pertukaran,
privasi dan kewajiban yang dan kerjasama bisnis merupakan
ditentukan oleh pemerintah hal biasa dalam e-commerce
Place Your Picture Here
B. User E-COMMERCE
Tujuan dari e-Commerce dapat dicapai melalui peran
serta user yang berinteraksi dengan optimal untuk
mencapai keberhasilan organisasi maupun perusahaan
masing-masing. Pengguna / pemakai pada e-commerce
yaitu merchant, provider, fasilitator, bank dan consumer.
01 Merchant
perusahaan yang menyediakan e-Commerce sebagai media
komunikasi dan informasi bisnisnya

02 Provider
perusahaan yang menyediakan fasilitas jaringan e-Commerce

03 Fasilitator
perusahaan yang Perusahaan yang menyediakan server dan alamat
(domain) untuk menempatkan e-Commerce dan mengatur hubungan
antara merchant dengan konsumen (Consumer).

04 Bank
lembaga yang menyediakan fasilitas pembayaran untuk transaksi
pada e-Commerce

05 Consumer
masyarakat yang mengakses e-Commerce dan memanfaatkannya
sebagai sumber informasi bisnis dan jasa serta melakukan transaksi
pembelian.
C. Jenis dan Type
E-COMMERCE
SLIDE
Berikut beberapa jenis dan tipe e-Commerce, yaitu :

1. B2B (Business to Business)


2. B2C (Business to Consumer)
3. C2B (Consumer to Business)
4. C2C (Consumer to Consumer)
5. G2B (Government to Business)
6. G2C (Government to Customer)

 
D. Karakteristik tiap jenis E-COMMERCE
B2B (Business to Business) C2C (Cunsumer to Consumer)
B2B (Business to Business) Adalah pertukaran jasa, C2C (Cunsumer to Consumer) Adalah model di mana
informasi dan atau produk dari perusahaan kepada perorangan/individu sebagai penjual berinteraksi dan
perusahaan menggunakan internet dan teknologi bertransaksi langsung dengan individu lain sebagai
perdagangan elektronik pembeli

B2C (Business to Consumer) G2B (Government to Business)

B2C (Business to Consumer) Adalah kegiatan E- G2B (Government to Business) adalah salah satu
Business dalam pelayanan secara langsung kategori e-government yang meliputi semua interaksi
kepada konsumen melalui barang atau jasa yang dilakukan pemerintah dengan dunia usaha

C2B (Consumer to Business) G2C (Government to Customer)

C2B (Consumer to Business) Merupakan individu G2C (Government to Customer) adalah salah
yang menjual produk atau jasa kepada organisasi satu kategori e-government yang meliputi
dan individu yang mencari penjual dan melakukan semua interaksi antara pemerintah dengan
transaksi masyarakat.
E. Type model bisnis pada E-COMMERCE
1. B2B (Business to Business)
Sesuai namanya, perusahaan yang berjalan dalam model bisnis ecommerce ini menjual
produk atau jasanya kepada badan usaha lainnya. Konsumen dalam model bisnis B2B
belum tentu merupakan end user dari barang atau layanan yang dibeli. Mereka bisa saja
bertindak sebagai reseller dan menjualnya kembali ke konsumen lain.

2. B2C (Business to Consumer)


B2C adalah model bisnis ecommerce yang paling umum, di mana perusahaan
menjual kepada konsumen end user. Berkebalikan dari B2B, model bisnis ini tidak
membutuhkan usaha pemasaran yang berat. Konsumen umumnya juga tidak
membutuhkan waktu lama untuk ingin membeli dari bisnis Business to Consumer.
B2B B2C
3. C2C (Consumer to Consumer)
Sesama konsumen juga dapat saling jual-beli barang. Inilah yang menjadi ciri model
bisnis C2C. Para pelaku bisnis Consumer to Consumer biasanya bergantung pada situs
listing iklan, marketplace, dan forum untuk memasarkan barangnya

4. C2B (Consumer to Business)


Selain kepada sesama individu, konsumen juga dapat menjual ke bisnis atau
perusahaan.Berkebalikan dengan C2C yang dagangannya berupa produk, pelaku C2B C2C C2B
biasanya menawarkan jasa kepada konsumennya. Oleh karena itu, para pekerja
freelance termasuk dalam model bisnis ini
F. Tipe Web pada E-COMMERCE

STATIS DINAMIS
1. Website Statis
Sebuah website statis dapat dikatakan
adalah bentuk paling sederhana dari
membangun sebuah website, di mana
konten situs disampaikan tanpa perlunya
database atau pengolahan dari sisi server.
Website statis ini sering digunakan untuk
situs-situs sederhana yang minim interaksi
pengguna/pengunjung, misalkan situs
brosur, profil perusahaan sederhana, dan
lain sebagainya. Sebuah website statis juga
dapat mencakup grafis yang cukup
kompleks, animasi dan fitur JavaScript di
dalamnya.
2. Website Dinamis
Website dinamis atau dynamic website bergantung pada
scripting di sisi sever untuk menyajikan interaksi dengan
pengguna dan biasanya dynamic website ini menggunakan
database untuk menyajikan / memberikan konten untuk
setiap halaman website. Website dinamis biasanya banyak
dipergunakan untuk mengembangkan website dengan
skala besar atau website dengan konten yang dinilai lebih
efektif bila menggunakan pengelolaan database serta yang
memerlukan kemampuan lain seperti menyortir konten atau
hasil pencarian, fitur login atau data member website dan
seterusnya. Contoh misalnya, website katalog, album foto,
toko online dan lain sebagainya.
G. Istilah dalam E-COMMERCE
1. Intranet 13. E-cash/electronic cash
2. Ekstranet 14. E-checks/electronic
3. Brick and Mortar 15. E-wallet/electronic wallet
4. Click and Mortar 16. Merchant account
5. Pure Virtual 17. Credit Card dan Smart
6. M-Commerce 18. Cash on Delivery (CoD)
7. L-Commerce 19. Dropshipping
8. E-Marketplace 20. Payment Per Click (PPC)
9. Exchange 21. Payment Getaway
10. E-Tailing 22. Wholesaler dan Retailer.
11. Peer-to-peer (P2P)
12. Collaborative
Thank You

Anda mungkin juga menyukai