Hubungan bintang ( Y )
Dari gambar disamping,
diperoleh:
IA= I B = IC = IL
IN= Iph
VAB= VBC= VCA = VL-L
VL-L= Vph
Hubungan bintang ( Y )
Hubungan segitiga adalah suatu
hubungan transformator tiga fasa,
dimana cara penyambungannya ialah ujung
akhir lilitan fasa pertama disambung dengan
ujung mula lilitan fasa kedua, akhir fasa kedua
dengan ujung mula fasa ketiga dan akhir fasa
ketiga dengan ujung mula fasa pertama.
Tegangan transformator tiga phasa dengan
kumparan yang dihubungkan segitiga yaitu; VA
, VB , VC masing-masing berbeda 120°.
Hubungan Delta ( ∆ )
Dari gambar disamping,
diperoleh:
IAB= IBC = ICA = IL
IL= Iph
VAB= VBC= VCA = VL-L
VL-L= Vph
Hubungan Delta ( ∆ )
Tiga buah lilitan phasa pada sisi primer dan
sekunderdapat dihubungkan dalam
bermacam-macam hubungan
1. Hubungan bintang-bintang (Y-Y)
2. Hubungan bintang-delta (Y-∆)
3. Hubungan delta-bintang (∆-Y)
4. Hubungan delta-delta (∆-∆)
= = a
Hubungan bintang-delta (Y-∆)
Hubungan delta-bintang (∆-Y)
Transformator hubungan Δ-Y, digunakan
untuk menaikkan tegangan, diperoleh
untuk tegangan masing-masing pada sisi
primer adalah:
VLP= VPP
VLS = VPS
= =
Hubungan delta-bintang (∆-Y)
Hubungan delta-delta (∆-∆)
Pada transformator hubungan Δ-Δ,
tegangan kawat ke kawat dan tegangan
phasa sama untuk sisi primer dan sekunder
transformator (VRS = VST= VTR= VLN), maka
perbandingan tegangannya adalah :
= =a