PERSAINGAN

DALAM
PASAR
BEBAS
Disusun Oleh :
Kelompok 9
 Members:
Ahmad Isrami ( 2301002030031 )

sofia Amalianur (2301002030005)

Putri Maghfirah Ramadhana (2301002030024)

Wasliati (2301002030030)

Fela diana (2301002030018)

 materi
2.1 2.2 2.3
Definisi Pasar Teori Keunggulan Strategi Untuk
Bebas Dan Komperatif dan Menjangkau Pasar
Karakteristik Absolut Global
 materi
2.4 2.5 2.6
Kekuatan Yang Proteksionisme Kelebihan dan
Mengaruhi Perdagangan Kekurangan Pasar
Perdagangan Bebas
Dalam Pasar
Global
 pendahuluan
Pasar bebas adalah salah satu prinsip dasar ekonomi yang diterima secara luas di berbagai negara di seluruh
dunia. Konsep ini berdasarkan pada keyakinan bahwa ketika pasar dibiarkan beroperasi tanpa campur tangan
berlebihan dari pemerintah atau regulasi yang berlebihan, maka hasilnya adalah persaingan yang sehat, yang
pada gilirannya akan membawa manfaat kepada konsumen, produsen, dan perekonomian secara keseluruhan.
Namun, dalam praktiknya, apa yang dianggap sebagai pasar bebas seringkali lebih kompleks daripada yang
terlihat pada teori.
Makalah ini bertujuan untuk menyelidiki dan menganalisis isu-isu terkait persaingan dalam pasar bebas.
Persaingan adalah salah satu elemen kunci dari pasar bebas, dan pemahaman yang mendalam tentang dinamika
persaingan adalah penting bagi pengambil keputusan, ekonom, dan pemangku kepentingan lainnya. Dalam era
globalisasi dan teknologi informasi, pasar bebas tidak hanya memiliki dampak lokal, tetapi juga dampak global
yang signifikan. Oleh karena itu, penting untuk memahami bagaimana persaingan berlangsung, faktor-faktor
yang memengaruhinya, serta dampaknya pada masyarakat dan perekonomian.
Dalam makalah ini, kami akan mengulas berbagai aspek persaingan dalam pasar bebas, termasuk faktor-
faktor yang memengaruhinya, bentuk-bentuk persaingan yang ada, dampak positif dan negatif persaingan, serta
upaya yang dapat diambil untuk memastikan bahwa persaingan tetap sehat dan adil. Kami juga akan melihat
studi kasus dan contoh konkret untuk memberikan ilustrasi tentang bagaimana persaingan beroperasi dalam
berbagai sektor ekonomi.
Melalui makalah ini, kami berharap dapat memberikan wawasan yang lebih dalam tentang persaingan
dalam pasar bebas dan kontribusinya terhadap pembentukan ekonomi modern. Kami juga akan membahas
tantangan dan pertanyaan yang masih harus dijawab dalam konteks persaingan pasar bebas, serta potensi solusi
dan rekomendasi kebijakan yang dapat mengoptimalkan manfaat dari persaingan yang sehat.
 pembahasA
N
2.1 Definisi Pasar Bebas Dan Karakteristik
Pasar bebas, yang juga dikenal sebagai pasar terbuka, adalah sebuah konsep dalam ekonomi yang
mengacu pada pasar di mana harga barang dan jasa ditentukan oleh penawaran dan permintaan tanpa
campur tangan yang signifikan dari pemerintah atau lembaga-regulasi. Dalam pasar bebas, entitas
ekonomi, seperti produsen dan konsumen, bebas untuk bertransaksi dan bersaing satu sama lain
tanpa hambatan berlebihan. Perdagangan bebas adalah (free trade) adalah perpindahan barang dan
jasa diantara negara-negara tanpa rintangan politik atau ekonomi.
 pembahasA
N
Karakteristik pasar bebas :
1.Penawaran dan Permintaan: Harga dan kuantitas barang atau jasa ditentukan oleh interaksi antara
penawaran (produk yang tersedia) dan permintaan (kebutuhan dan keinginan konsumen). Harga akan
meningkat ketika permintaan melebihi penawaran dan sebaliknya.
2.Persaingan: Pasar bebas mendorong persaingan antara produsen dan penjual. Persaingan ini sering
dianggap sebagai alat yang mengarah pada efisiensi ekonomi dan inovasi.
3.Hak Milik Pribadi: Pada pasar bebas, hak milik individu atau entitas bisnis dihormati, dan mereka
memiliki kontrol atas sumber daya dan produk yang dimiliki.
4.Ketidak Campur Tangan Pemerintah: Pemerintah sebagian besar tidak campur tangan dalam
penetapan harga atau pengaturan bisnis, kecuali untuk melindungi hak individu, mencegah monopoli
yang merugikan, atau memastikan kesejahteraan masyarakat.
5.Kebebasan Konsumen: Konsumen memiliki kebebasan untuk memilih dan membeli produk atau
jasa sesuai dengan preferensi mereka tanpa paksaan.
6.Kebebasan Usaha: Pengusaha dan perusahaan memiliki kebebasan untuk memulai, menjalankan,
atau menutup bisnis mereka tanpa hambatan yang tidak semestinya.
 pembahasA
N
2.2 Teori Keunggulan Komperatif dan Absolut
Perdangan global melibatkan pertukaran barang dan jasa lintas batas nasional, pertukaran antar
negara melibatkan lebih dari barang dan jasa. Negara-negara juga mempertukarkan seni, olahraga,
peristiwa kultural, kemajuan medis, penjelajahan angkasa luar, dan tenaga kerja.
Teori Keunggulan Komparatif adalah konsep dasar dalam ekonomi yang diusulkan oleh ekonom
Inggris, David Ricardo, pada abad ke-19. Teori ini menjelaskan mengapa perdagangan antara dua
negara, bahkan ketika salah satu negara memiliki keunggulan absolut dalam produksi semua barang,
masih dapat menguntungkan bagi kedua negara yang terlibat. Teori ini didasarkan pada konsep
keunggulan komparatif, yang mengacu pada kemampuan suatu negara untuk menghasilkan barang
atau jasa dengan biaya kesempatan yang lebih rendah daripada negara lain dalam produksi barang
atau jasa tertentu.
Teori keunggulan absolut (absolute advantage) jika negara tersebut mempunyai monopoli dalam
memproduksi suatu produk tertentu atau memproduksinya secara lebih efesien dibandingkan negara
lain. Misalnya, Afrika Selatan pernah mempunyai keunggulan absolut dalam memproduksi berlian.
Sekarang ini hanya terdapat sangat sedikit.
 pembahasA
N
Contoh keunggulan absolut dalam pasar global
1. Terlibat dalam perdagangan global
Terlibat dalam perdagangan global adalah proses di mana individu, perusahaan, atau negara
memperdagangkan, jasa, atau sumber daya dengan pihak di luar wilayah mereka sendiri, baik melalui
ekspor (penjualan keluar) atau impor (pembelian dari luar). Perdagangan global adalah unsur penting
dalam perekonomian modern dan dapat memberikan banyak manfaat, termasuk pertumbuhan
ekonomi, keragaman produk, akses ke pasar yang lebih luas, dan peluang investasi. Terlibat dalam
perdagangan global bisa menjadi peluang yang bermanfaat, tetapi juga memerlukan persiapan dan
pemahaman tentang berbagai aspek yang terlibat. Dalam banyak kasus, mengonsultasikan dengan
ahli perdagangan internasional atau bermitra dengan perusahaan logistik yang berpengalaman dapat
membantu mempermudah proses perdagangan global.
 pembahasA
N
2. Mengimpor Barang dan Jasa
Mengimpor barang dan jasa adalah proses membeli atau menerima produk atau layanan dari
pihak di luar wilayah Anda atau negara Anda. Ini adalah komponen penting dari perdagangan
internasional dan dapat memberikan manfaat berbagai jenis, seperti mengakses barang atau jasa yang
sulit ditemukan secara lokal atau memperluas pilihan produk yang tersedia bagi konsumen.
Mengimpor barang dan jasa memerlukan perhatian terhadap detail dan pemahaman tentang regulasi
yang berlaku di negara Anda. Penting untuk memastikan bahwa semua persyaratan hukum dipenuhi
dan bahwa risiko-risiko yang terkait dengan perdagangan internasional diatasi. Bekerja sama dengan
spesialis impor atau konsultan perdagangan internasional juga bisa membantu memudahkan proses
ini.
 pembahasA
N
3. Mengekspor Barang dan Jasa
Mengekspor barang dan jasa adalah proses menjual produk atau layanan kepada
pihak di luar wilayah negara Anda. Ini adalah komponen penting dalam perdagangan
internasional dan dapat membawa manfaat besar, seperti peningkatan pendapatan,
pertumbuhan bisnis, dan akses ke pasar yang lebih luas. Mengekspor barang dan jasa
memerlukan perhatian terhadap detail dan pemahaman tentang regulasi yang berlaku.
Bekerja sama dengan spesialis ekspor atau konsultan perdagangan internasional dapat
membantu memudahkan proses ini. Selain itu, membangun jaringan bisnis
internasional dan menjalin hubungan dengan mitra bisnis potensial di luar negeri juga
dapat menjadi langkah yang sangat bermanfaat dalam mengembangkan bisnis ekspor
Anda
 Mengukur
Perdagangan
Global
Dalam mengukur perdangan global, negara
mengikuti dua indicator kunci:
NERACA NERACA
PERDAGAN PEMBAYARA
GAN N
Neraca Perdangan ( Balance of Neraca Pembayaran (Balance of
trade) adalah total nilai ekspor Payments) adalah perbedaan
sebuah negara dibandingkan antara uang yang masuk kedalam
dengan impornya yang diukur sebuah negara (ekspor) dan uang
selama periode waktu tertentu yang keluar dari negara tersebut
(impor)
 pembahasan
2.3 Strategi Untuk Menjangkau Pasar
Global
Bisnis dapat menggunakan startegi berbeda
untuk aliansi bersaing dalam pasar global.
Strategi kuncinya meliputi pemberiaan lisensi,
mengekspor, waralaba, melakukan manufaktur
kontrak, membentuk ventura bersama dan
strategi intenasional, menciptakan cabgang asing,
dan terlibat dalam investasi asing langsung.
1. Pemberian lisensi
Sebuah perusahaan (pemberi lisensi) dapat
memutuskan untuk bersaing dalam pasar
global dengan melisensikan (licensing) hak
memanufaktur produknya atau
menggunakan merek dagangnya kepada
perusahaan asing (penerima lisensi) dengan
imbalan sejumlah biaya (royalty). Sebuah
perusahaan yag tertarik untuk melisensikan
biasanya mengirimkan wakil perusahaan
kepada produsen asing untuk mrmbantu
mengantur operasi.
2. mengekspor
3.
WARALABA
Waralaba adalah sebuah perjanjian dimana
seseorang dengan ide bagus untuk bisnis menjual
hak untuk menggunakan nama bisnis tersebut
dan menjual produk atau jasa kepada orang lain
disuatu territorial tertentu dalam cara tertentu.

4. MELAKUKAN
MANUFAKTUR KONTRAK
Manufaktur kontrak (contract manufacturing)
melibatkan sebuah perusahaan asing yang
memproduksi barang berlabel swasta yang
mana sebuah perusahaan domestik kemudian
menempelkan nama merek atau merek
dagangnya sendiri kebarang tersebut
5. Ventura Bersama dan
Aliansi Strategis
Internasional
Ventura Bersama (Joint Venture) pada dasarnya
adalah hubungan rekanan dimana dua
perusahaan atau lebih kerap kali dari negara
berbeda untuk melakukan sebuah proyek besar.
Ventura Bersama kerap kali dimandatkan oleh
pemerintah, seperti China sebagai persyaratan
untuk melakukan bisnis dinegara mereka.
Manfaat Ventura Bersama Internasional :
1. Membagi teknologi dan resiko,
2. Membagi keahlian pemasaran dan
manajemen,
3. Memasukan pasar dimana perusahaan
asing kerap kali tidak di izinkan kecuali
barangnya di produksi secara lokal.
 pembahasan
2.4 Kekuatan Yang Mengaruhi
Perdagangan Dalam Pasar

a. Kekuatan Sosiokultural
b. Kekuatan Ekonomi dan Finasial
c. Kekuatan Hukum dan Regulasi
d. Kekuatan Fisik dan Lingkungan
 pembahasA
N
2.5 Proteksionisme Perdagangan
Proteksionisme perdagangan (Trade Protectionism) adalah penggunaan regulasi
pemerintah untuk membatasi impot barang dan jasa. Pendukung protksionisme
perdagangan meyakini Tindakan ini memungkinkan produseb domestic untuk bertahan
dan tumbuh, dan menghasilkan lebih banyak lapangan pekerjaan. Berikut beberapa
organisasi dan perjanjiaan yang berusaha untuk menghapuskan rintangan terhadap
perdangan antar negara:
a.General Agreement of Tariffs and Tradee (GATT)
Sebuah Perjanjian pada tahun 1948 yang menetapkan sebuah forum internasional
untuk negosiasi pengurangan pembatasan perdagangan secara dalam.
b.World Trade Organization (WTO)
Organisasi internasional yang menggantikan General Agreement on Tariffs and Trade
yang bertanggung jawab untuk menengahi perselisihan dagang antanegara.
 pembahasA
1. Pasar Bersama
N
Sebuah isu yang belum dipecahkan oleh GATT atau WTO adalah pasar bersama
menciptakan aliansi regional yang mengorbakna ekspansi global. Pasar Bersama
(Common Market) juga disebut (block perdagangan) adalah kelompok regional negara
yang mempunyai tarig eksternal sama, tanpa tarif internal, dan koordinasi hukum untuk
memfasilitasi pertukaran antara negara anggota. Dua contohnya adalah Uni Eropa dan
South Ammerican common market yang disebut Mercosur. Anggota dari Uni Eropa
saat ini diberi warna biru tua. Negara yang telah mendaftarkan diri untuk keanggotaan
diberi warna biru muda.
Mercosur adalah sebuah organisasi yang mengelompokan Brazil, Argentina, Paraguay,
Uruguay, dan anggota sekutu Chile dan Bolivia. Seperti UE, mercosur mempunyai
tujuan ekonomi yang meliputi mata uang tunggal. Bahkan, telah terjadi pembicaraan
untuk mengadakan perjanjiaan yang menggabungkan mercosur dan Andean pact (yang
meliputi Venezuela, Columbia, Peru, dan Equador) untuk membuka jalan menuju zona
ekonomi perdagangan bebas yang mencakup seluruh Amerik Serikat.
 pembahasA
N
2. Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara dan Amerika Tengah
North American Free Trade Agreement (NAFTA) adalah perjanjiaan yang menciptakan
area perdagangan bebas antara Amerika Serikat, Canada, dan Mexico. NAFTA
diberlakukan secara hukum pada tahun 1994. Tujuan dari NAFTA adalah:
a. Menghapuskan rintangan perdagangan dan memfasilitasi pergerakan barang dan
jasa lintas batas ketiga negara
b. Meningkatkan kondisi persaingan yang adil dari area perdagangan bebas ini
c. Meninkatkan kesempatam investasi dalam territorial ketiga negara
d. Memberikan perlindungan dan penegakan ha katas kekayaan intelektual secara
efektif (paten, hak cipta, dll.) dalam masing-masing territorial negara
e. Mengadakan kerangka kerja untuk koperasi dagang regional lebih jauh
f. Memeperbaiki kondisi kerja di Amerika Utara
 pembahasA
N
3. Masa Depan Perdagangan Global
Masa depan perdagangan global penuh dengan tantangan dan peluang. Beberapa
faktor yang mungkin memengaruhi perkembangan perdagangan global di masa depan
termasuk:
1. Teknologi
2. Perubahan politik
3. Pandemi dan kesehatan global
4. Perubahan iklim
5. Keseimbangan kekuasaan ekonomi.
6. Digitalisasi perdagangan
7. Isu-isu keamanan dan kebijakan
8. Perubahan sosial dan budaya
9. Isu ketidaksetaraan dan keadilan.
Masa depan perdagangan global akan terus berubah seiring dengan perubahan ini. Penting
untuk memantau dan menyesuaikan diri dengan perkembangan tersebut agar dapat
mengambil keuntungan dari peluang dan mengatasi tantangan yang muncul.
 pembahasA
N
4. Tantangan Pengontrakan Keluar Negeri
Pengontrakan keluar adalah pembeliaan barang dan jasa dari sumber diluar
perusahaan alih-alih menyediakannya didalam perusahaan. Di Amerika Serikat,
perusahaan telah mengotrakan keluar fungsi gaji, akuntansi, dan beberapa operasi
manufaktur selama bertahun-tahun. Akan tetapi, peralihan dalam pengontrakan
keluae manufaktur dan jasa dari bisnis doestik terutama ke pasar bergaji rendah
telah menjadi sebuah isu benar di Amerika Serikat. Peralihan ini disebut sebagai
pengontrakan keluar negeri.
 pembahasA
N
5. Contoh Perdagangan di Pasar Bebas
Berikut ini adalah beberapa contoh perdagangan pasar bebas dalam perdagangan
internasional, antara lain:
1. APEC (Asia Pasific Economic Cooperation) Asia Pasific Economic
Cooperation atau yang biasa disingkat APEC ini adalah sebuah kerja sama
ekonomi antara 21 negara yang ada di wilayah pasifik. Kerja sama ini bertujuan
untuk membangun hubungan antar negara untuk meningkatkan pertumbuhan
ekonomi, dan mendorong perluasan perdagangan bebas yang ada di kawasan Asia
Afrika.
2. CAFTA (China-ASEAN Free Trade Area) China-ASEAN Free Trade Area
atau yang dikenal dengan singkatan CAFTA ini adalah sebuah pasar bebas yang
hadir dalam bentuk perjanjian perdagangan antara China dengan negara-negara di
ASEAN. Organisasi ini mengatur kerja sama antar negara anggotanya supaya bisa
melakukan kegiatan perdagangan bebas untuk berbagai macam barang yang
masuk dari China atau ASEAN.
 pembahasA
N
3. EU (European Union) European Union atau yang disingkat EU ini adalah
sebuah perjanjian pasar bebas yang terjalin diantara 28 negara di bawah kawasan
Eropa. Adanya EU ini bertujuan untuk memudahkan proses keluar masuknya
barang dari tiap negara anggota supaya perekonomiannya terus meningkat.
4. MEA (Masyarakat Ekonomi Asia) Masyarakat Ekonomi Asia atau yang lebih
dikenal dengan MEA ini adalah sebuah pasar bebas yang ada di Asia Tenggara
yang beranggotakan negara-negara di wilayah ASEAN. Pasar bebas MEA ini
memungkinkan terjadinya proses penjualan barang dan jasa antar negara
anggotanya tanpa adanya tarif bea cukai.
5. NAFTA (North American Free Trade Area) North American Free Trade Area
atau yang disingkat dengan NAFTA adalah sebuah sistem perdagangan bebas
yang ada di Amerika Utara yang didirikan pada tahun 1994. NAFTA ini
beranggotakan Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Beberapa kegiatan yang
dilakukan oleh organisasi ini yaitu mengurus paspor dan juga visa, mengatur
kegiatan niaga, dan menjadi perantara informasi yang berkaitan dengan kegiatan
kebudayaan.
 pembahasA
a. Kelebihan N
2.6 Kelebihan dan Kekurangan Pasar Bebas

Pasar bebas juga mempunyai beberapa kelebihan yang mungkin saja sulit untuk
ditemukan dalam model kegiatan ekonomi lainnya, misalnya saja:
1. Setiap orang bebas untuk mempunyai sumber daya produksi dan juga
mengambil keuntungan sebanyak-banyaknya.
2. Setiap orang terpacu untuk berpikir secara kreatif dan tidak berhenti
menciptakan inovasi.
3. Secara tidak langsung, persaingan yang ketat ini bisa melahirkan berbagai
macam produk yang berkualitas.
4. Setiap orang mempunyai kesempatan untuk berkontribusi dalam kegiatan yang
dilakukan dengan prinsip ekonomi masing-masing.
 pembahasA
b. Kekurangan
N
Selain itu, pasar bebas juga mempunyai beberapa kekurangan, antara lain:
1. Setiap orang dengan kondisi ekonomi yang kuat bisa mengeksploitasi orang-
orang dengan kondisi ekonomi rendah.
2. Terjadinya monopoli yang bisa menimbulkan kerugian untuk masyarakat.
3. Terjadinya kesenjangan ekonomi yang signifikan antara golongan ekonomi
yang kuat dan golongan ekonomi lemah.
4. Kondisi ekonomi cenderung tidak stabil, sehingga bisa menimbulkan masalah
baru di dalam pasar itu sendiri.
 penutup
3.1 Kesimpulan

Pasar Bebas adalah pasar dimana pertukaran sukarela dan hukum penawaran dan
permintaan menyediakan satu-satunya dasar untuk system ekonomi, tanpa campur
tangan dari pemerintah. Fitur utama dari pasar bebas adalah tidak adanya transaksi
atau kondisi yang dipaksakan pada transaksi.
Meskipun tidak ada ekonomi pasar bebas murni yang benar ada, dan semua pasar
dalam beberapa hal dibatasi, para ekonomi yang mengukur derajat kebebasan
dipasar telah menemukan houngan yang umumnya positif antara pasar bebas dan
ukuran kesejahteraan ekonomi.
Terimakas
ih!