“PENGANTAR BISNIS”
Tutorial Pendamping
MIRNA AMIRYA, SE., MSA
NAMA :
ARIEFFULLOH PUTRA MARHANDIKA (043837315)
KELAS 1D
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UBJJ-UNIVERSITAS TERBUKA SURABAYA
2021
MODUL 2
Berdagang merupakan usaha untuk menjual dan membeli produk, baik berupa
barang maupun layanan. Semakin banyak perusahaan yang terkait dalam perdagangan
internasional, perekonomian dunia secara cepat menjadi sistem yang saling
ketergantungan, proses tersebut bisa disebut Globalisasi.
Alasan suatu perusahaan atau negara harus melakukan perdagangan dengan negara
lain :
1. Tidak ada negara manapun yang memiliki teknologi yang dapat digunakan untuk
menghasilkan semua produk yang dibutuhkan
2. Apabila ada satu negara yang mampu memenuhi kebutuhannya, maka negara lain
akan berdagang dengannya untuk memenuhi kebutuhan orang-orang di negara
tersebut.
3. Perdagangan bebas merupakan perpindahan barang dan jasa di antara negara-
negara tanpa ada hambatan politik atau ekonomi.
Mengapa melakukan perdagangan internasional? Negara dan para pelaku
bisnis terikat dalam perdanganan internasional untuk mendapatkan bahan baku
maupun produk yang tidak tersedia di negaranya. Ada beberapa faktor yang
mendorong perusahaan melakukan perdagangan atau bisnis internasionalyaitu
mendapatkan permintaan atau pasar dari negara lain. Menurut Griffin dan Pustay
(1999) bisnis internasional berbeda dari bisnis domestik karana :
1. Negara-negara yang terlibat dalam bisnis internasional bisa menggunakan mata
uang yang berbeda
2. Sistem hukum negara berbeda-beda
3. Budaya setiap negara berbeda-beda
4. Ketersediaan sumber daya masing-masing negara berbeda-beda
Perusahaan berusaha masuk ke pasar internasional salahh satunya karena
pasar domestik telah mengalami kejenuhan atau karena banyaknya pesaing domestik
sehungga permintaan domestik juga mengalami penurunan. Beberapa negara
memiliki monopoli produksi dalam sumber daya atau produk. Monopoli ini ada, jika
negara hanya merupakan sumber satu produk tertentu, merupakan penghasil utama
produk tersebut atau merupakan produsen paling efisien dibanding negara lain.
Dalam perdagangan dikenal dengan defisit perdagangan. Apabila suatu
negara tersebut mengalami defisit neraca perdagangan maka hal itu disebabkan,
ekspor di negara tersebut lebih kecil daripada impornya. Sementara, jika ekspor lebih
besar dibandingkan impornya, maka negara tersebut mengalami surplus neraca
perdagangan. Neraca Pembayaran merupakan perbedaan anatara alirann uang ke
dalam dan keluar suatu negara. Neraca pembayaran ini meliputi investasi dari dan ke
negara lain, hutang dari dan ke negara lain, devisa negara, pembelanjaan militer, dan
neraca perdagangan. Perdagangan global merupakan pertukaran produk dan jasa atau
layanan antarnegara atau tidak mengenal batas antarnegara. Beberapa negara juga
dapat memilii keunggulan absolut dan mutlak jika dapat melakukan monopoli dalam
memroduksi produk tertentu secara efisien daripada negara-negara lain.
1. 3. KONSEP PASAR BEBAS
Ada kalanya perusahaan mengalami kekurangan sumber daya atau orang ahli
untuk melakukan kegiatannya di negara lain. Perusahaan dapat melakukan
kerjasama dengan partner lokal untuk berbagi biaya dan kegiatan operasi
bisnisnya. Kerjasama merupakan bentuk usaha bersama di antara dua perusahaan
atau lebih dengan teknologi yang saling melengkapi. Startegi aliansi merupakan
salah satu bentuk kerjasama partnership untuk menciptakan keunggulan bersaing
diduna bisnis.
Nilai tukar mata uang adalah perbandingan antara nilai mata uang satu negara
dengan negara lain. Nilai tukar mata uang tersebut penting karena dapat
memengaruhi biaya ekspor dan impor. Dengan menurunnya nilai mata uang
tersebut akan mendorong penjualan produk domestik dan kepariwisataan.
Perusahan atau negara yang memutuskan untuk berdagang dengan negara lain
di pasar internasional harus melihat hubugnan yang kompleks seperti hukum yang ada
di negara tersebut dan hukum internasional, hukum negara yang berdagang dengan
negara kita. Berbagai hambatannya yaitu Tarif Impor merupakan pajak yang
dikenakan oleh suatu negara pada barang yang diimpor dari negara lain. Tarif ekspor
merupakan pajak yang dikenakan pada barang yang di ekspor ke negara lain. Tarif
transit merupakan pajak yang dinekan pada barang yang dalam perjalananya ke
negara lain melalui atau transit di negara tertentu. Ada 3 kategori tarif yaitu tarif
khusus yang dipungut secara tetap, tarif ad valorem yang dipungut sebagai proporsi
dari nilai barang yang diimpir dan tarif gabungan yang merupakan kombinasi kedua
jenis tarif tersebut.
Hambatan sosial dan budaya ini bayak diabaikan orang. Perbedaan budaya
antarnegara meliputi perbedaan dalam bahasa baik yang diucapkan maupun yang
tertulis. Teknologi juga merupakan hambatan karena terkait dengan infrastruktur
suatu negara dalam melakukan perdagangan internasional.
MODUL 3
I. ETIKA BISNIS
https://www.youtube.com/watch?v=jfu8QPA7XG4