Anda di halaman 1dari 53

ASESMEN

NASIONAL
Informasi Tentang : AKM, Survey Karakter, dan Survey Lingkungan Belajar

Kedor ASESMEN NASIONAL 2021-SMPN1 WELAK


ASESMEN NASIONAL

01 Konsep, Tujuan, Manfaat dan Komponen Pengukuran


Asesmen Nasional

02 Petunjuk dan Teknis Pelaksanaan Asesmen Nasional

Laporan Asesmen Nasional dan Implikasinya terhadap


03 Pembelajaran

Kedor.
APA ITU ASESMEN NASIONAL?
Asesmen Nasional adalah program penilaian terhadap mutu setiap sekolah,
madrasah, dan program kesetaraan pada jenjang dasar dan menengah.

Mutu satuan pendidikan dinilai berdasarkan hasil belajar siswa yang


mendasar (literasi, numerasi, dan karakter) serta kualitas proses belajar-
mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran

Kedo
Mutu Satuan Pendidikan tersebut diukur menggunakan 3 instrumen :

01 02 03
Asesmen Kompetensi Survey Karakter Survey Lingkungan
Minimum (AKM) Belajar
mengukur sikap, nilai,
mengukur kompetensi mengukur kualitas
keyakinan, dan kebiasaan pembelajaran, Iklim Keamanan
mendasar literasi membaca
yang mencerminkan PROFIL dan Inklusivitas sekolah,
dan numerasi siswa.
PELAJAR PANCASILA refleksi guru, perbaikan
pembelajaran, dan Latar
Belakang keluarga siswa.

Kedo
Tujuan dan Manfaat Asesmen
Nasional (AN)

Kedor.
GOA
L Asesmen Nasional untuk Meningkatkan Mutu Pendidikan
01

ASESMEN INFORMASI KUALITAS HASIL


PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

Asesmen nasional dilakukan untuk mengevaluasi kinerja satuan pendidikan dan sekaligus
menghasilkan informasi untuk perbaikan kualitas belajar-mengajar, yang kemudian
diharapkan berdampak pada karakter dan kompetensi siswa.
Ked
GOA
L
Asesmen Nasional bertujuan untuk menunjukkan apa yang
02 seharusnya menjadi tujuan utama sekolah

Karakter Kompetensi Siswa


Asesmen Nasional menunjukkan apa yang seharusnya menjadi tujuan utama sekolah, yakni
pengembangan karakter dan kompetensi siswa. Hal ini diharap dapat mendorong sekolah
dan dinas pendidikan untuk memfokuskan sumber daya pada perbaikan mutu
pembelajaran.
Ked
GOA
L
Asesmen Nasional memberi gambaran tentang karakteristik
03 esensial sebuah sekolah yang efektif

Sekolah yang efektif: memiliki ciri mulai dari pengajaran yang baik, sampai
program dan kebijakan sekolah yang membentuk iklim akademik, sosial, dan
keamanan yang kondusif.
Ked
Potret kualitas Pembelajaran di
Sekolah/ Daerah

Manfaat Asesmen Umpan Balik Peningkatan Kualitas


Pembelajaran di Sekolah/ daerah
Nasional

Dasar penyusunan program


peningkatan kualitas pembelajaran
sekolah/ daerah

Ked
Perbandingan Asesmen Nasional
(AN) dan Ujian Nasional (UN)

Ked
Perbandingan AN dan UN Ked
Kriteria Pembanding Asesmen Nasional Ujian Nasionalor.ar
Tujuan Pelaksanaan Untuk mengevaluasi mutu terkait dengan Untuk mengevaluasi capaianthasil
sistim di satuan pendidikan belajar siswa secara individu

Jenjang Penilaian SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA, Program SMP/MTs, SMA/SMK/MA


Kesetaraan Jenjang Pendidikan Dasar dan
Menengah
Level Siswa 5, 8, dan 11 Tingkat Akhir pada tiap jenjang
Sampel : Siswa dipilih secara acak untuk
Subyek Siswa Sensus : Semua siswa mengikuti UN
mengikuti AN
PG, PGK, Menjodohkan, Isian Singkat dan Pilihan Ganda dan Isian Singkat
Model Soal
Uraian (SMA/SMK)
Kompetensi Literasi Membaca, Numerasi dan
Sasaran Penilaian Karakter serta Iklim satuan pendidikan yang Penguasaan terhadap mata pelajaran
mendukung proses pembelajaran
Computerized MultiStage Adaptive Testing Computer Based Test (CBT) dan
Metode Penilaian
(MSAT) Paper Based Test (PBT)
Komponen Pengukuran Dalam
Asesmen Nasional

Ked
Ked
or.ar
t
Asesmen Nasional

Asesmen Komptensi Survey Karakter Survey Lingkungan


Minimum Belajar

Literasi Membaca Numerasi


Ked
Apa yang diukur dalam Asesmen Komptensi Minimum (AKM)? or.ar
t
Kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengevaluasi,
Literasi merefleksikan berbagai jenis teks untuk menyelesaikan masalah dan
Membaca mengembangkan kapasitas individu sebagai warga Indonesia dan warga
dunia agar dapat berkontribusi secara produktif di masyarakat.

Kemampuan berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat


matematika untuk menyelesaikan masalah sehari-hari pada berbagai jenis Numerasi
konteks yang relevan untuk individu sebagai warga negara Indonesia dan
dunia.
Ked
or.ar Komponen Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)
t
Literasi Membaca Numerasi

Konten : Konten : Bilangan


Teks Informasi
Teks Sastra Pengukuran dan Geometri
Data dan Ketidakpastian
Proses Kognitif Aljabar

Menemukan Informasi Proses Kognitif Pemahaman


Interpretasi dan Integrasi
Aplikasi
Refleksi dan Evaluasi
Penalaran

Personal Konteks : Konteks : Personal


Sosial Budaya Sosial Budaya
Saintifik Saintifik
Ked
Komponen Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)
or.ar
tLiterasi Membaca Numerasi

Konten : Konten :

Bilangan
Teks Informasi : Meliputi representasi, sifat urutan, dan operasi beragam jenis
Teks yang bertujaun untuk memberikan fakta, bilangan (Cacah, bulat, pecahan, decimal).
data, dan Informasi dalam rangka Pengukuran dan Geometri
pengembangan wawasan serta ilmu Mengenal bangun datar hingga menggunakan volume dan luas
pengetahuan yang bersifat ilmiah. permukaan dalam kehidupan sehari-hari. Juga menilai pemahaman
siswa tentang pengukuran panjang, berat, waktu, volume, dan
Teks Sastra : debit, serta satuan luas menggunakan satuan baku.
Teks yang bertujuan untuk memberikan Data dan Ketidakpastian
pengelaman, mendapatkan hiburan, menikmati Pemahaman, interpretasi serta penyajian data maupun peluang.
cerita, dan memberikan perenungan kepada Aljabar
pembaca Persamaan dan Pertidaksamaan, relasi dan fungsi (termasuk pola
Bilangan), serta Rasio dan Proporsi
Ked
or.ar Komponen Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)
t
Literasi Membaca Numerasi

Proses Kognitif Proses Kognitif


Menemukan Informasi:
Mencari, mengakses serta menemukan informasi Pemahaman :
tersurat dari wacana Memahamai fakta, prosedur serta alat matematika
Interpretasi dan Integrasi Penerapan :
Memahami informasi tersurat maupun tersirat,
Mampu menerapkan konsep matematika dalam situasi
memadukan interpretasi antara bagian teks untuk
menghasilkan inferensi.
nyata yang bersifat rutin.

Evaluasi dan Refleksi Penalaran :


Menilai kredebilatas, kesesuaaian maupun Bernalar dengan konsep matematika untuk
keterpercayaan teks serta mampu mengaitkan isi teks menyelesaikan masalah bersifat non rutin.
dengan hal lain di luar teks
Ked
or.ar Komponen Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)
t
Literasi Membaca Numerasi

Konteks : Konteks :

Personal :
Berkaitan dengan kepentingan diri secara Personal :
pribadi Berkaitan dengan kepentingan diri secara pribadi

Sosial Budaya : Sosial Budaya :


Berkaitan dengan kepentingan antar Individu, Berkaitan dengan kepentingan antar Individu,
budaya dan isu kemasyarakatan budaya dan isu kemasyarakatan

Saintifik : Saintifik :
Berkaitan dengan isu, akvitas, serta fakta Berkaitan dengan isu, akvitas, serta fakta ilmiah
ilmiah baik yang telah dilakukan maupun baik yang telah dilakukan maupun futuristic
futuristic
Apa yang diukur dalam Survey Karakter? Ked
or.ar
Asesmen nasional mendorong pengembangan sikap, nilai (values), dan perilaku yang
Pelajar Pancasila.
t
mencirikan

Beriman, Kepada TYE dan


Berkebhinekaaan Global
BerakhlBertaqwa ak Mulia

Kemandiri Bergotong Royong


Profil Pelajar
Pancasila

Bernalar Kritis Kreatif


Apa yang diukur dalam Survey Lingkungan Belajar? Ked
or.ar
t
Iklim Satuan Pendidikan Iklim Belajar

Iklim keamanan sekolah: Indeks Sosial Ekonomi


 Keamanan dan well being siswa  Pendidikan orang tua
 Sikap dan keyakinan guru  Profesi orang tua
 Kebijakan & program sekolah  Fasiilitas belajar di rumah
Kualitas Pembelajaran:
Iklim kebhinekaan sekolah:  Manajemen kelas
 Praktik multikultural di kelas  Dukungan afektif
 Sikap & keyakinan guru/kepsek  Aktivasi kognitif
 Kebijakan & program sekolah Pengembangan Guru
 Refeksi dan perbaikan pembelajaran
 Dukungan untuk refleksi guru

Ked
Bentuk Soal AKM Dalam Asesmen Nasional Ked
or.ar
t

Pilihan Ganda Pilihan Ganda Menjodohkan Isian Singkat Uraian


Kompleks

Komposisi Soal

Pengetahuan Aplikatif Penalaran

20% 50% 30%


Metode Penilaian-Multistage Adaptive Testing (MSAT) Ked
Tahap-3 Mahir
or.ar
Ya
Tahap-2
t
Kelas Asal
Level Sedang
Tahap-1 Ya
dan Sulit
Kelas Asal Tdk
Level Mudah Cakap
Ya
dan Sedang Ya
Tdk
Kelas Asal
Kelas Asal
Level Mudah
Level Mudah
Tdk Ya Tdk
Kelas
Sebelumnya Dasar
Level Mudah Ya
dan Sedang Tdk Kelas
Sebelumnya
Level Mudah
dan Sedang
Tdk
Perlu Intervensi
Skema - Multistage Adaptive Testing (MSAT)
Contoh Soal AKM Dalam Asesmen Nasional

LITERASI MEMBACA NUMERASI

https://pusmenjar.kemdikbud.go.id/akm/

Kedor.
Ked
or.ar
t

Petunjuk dan Teknis Pelaksanaan


Asesmen Nasional
Kepesertaan Asesmen Nasional Ked
or.ar
Satuan Pendidikan Jenjang : SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA, Program
t
Kesetaraan Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah

SD/Sederajat SMP/Sederajat SMA/Sederajat


5 8 11
SMP dan SMA : Maksimal 45 Peserta Utama + 5 Peserta Cadangan
Penetuan Peserta : Berbasis sampel yang ditentukan secara acak oleh
kemdikbud

Semua Guru
SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA, Program Kesetaraan
Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah
Kepala Sekolah
Ked
Kepesertaan Asesmen Nasional
or.ar
Peserta Didik t
 Setiap Peserta mengerjakan : Test Literasi, Numerisi, Survey Karaktaer
dan Survey Lingkungan Belajar
 Siswa mengerjakan 36 butir Soal untuk literasi Membaca dan 36 Butir
Soal untuk Numerasi
 Siswa Mengerjakan test dalam kondisi terawasi

Semua Guru
- Mengerjakan Survey Lingkungan Belajar secara
mandiri
Kepala Sekolah - Waktu yang disediakan adalah maksimal 4 Hari.
Moda Pelaksanaan Asesmen Nasional Ked
or.ar
t
BERBASIS KOMPUTER DARING SEMI DARING

Sinkronisasi atau mengunduh Soal


sebelum Asesmen

Koneksi Internet selama Proses


Asesmen

Mengunggah Hasil setelah Selesai


Asesmen ke Server Pusat
Rakor Asesmen Nasional-FEB 2021
Dukungan Infrastruktur Ked
or.ar
01
t
Ruang Asesmen

02

Komputer Proktor
(Server Sekolah Untuk Semi Daring)
Dukungan
Infrastruktur 03
Komputer Klien
(Untuk Peserta Asesmen Minimal 15 Unit)

04
Jaringan Internet
Penetapan Pelaksanaan

Daring
Mandiri

Semi Daring
Dukungan
Infrastruktur

Numpang Kedor.
Mekanisme Pelaksanaan dan Pengawasan
Mekanisme Pelaksanaan dan Pengawasan
Waktu Pelaksanaan Asesmen Nasional Ked
or.ar
Lini Masa Pelaksanaan Asesmen Nasional t

Rakor, Sosialisasi, Pelaksanaan Asesmen


Pelatihan Teknis AN Nasional

April-Agustus Desember
2021 2021

Januari-Maret September-Oktober
2021 2021
Simulasi AN di Laporan
Tingkat Satuan Pendidikan Asesmen Nasional

Rakor Asesmen Nasional-FEB 2021


Waktu Pelaksanaan Asesmen Nasional Ked
or.ar
Rencana Pelaksanaan Asesmen Nasional 2021
t

Rakor Asesmen Nasional-FEB 2021


Alokasi Waktu Asesmen Nasional Ked
or.ar
t
Jenjang Hari Pertama Hari Kedua

Tes AKM Numerasi 75 Menit


Tes AKM Literasi 75 Menit
SD/MI Survey Lingkungan Belajar 20
Survey Karakter 20 Menit Menit

Tes AKM Numerasi 90 Menit


Tes AKM Literasi 90 Menit
SMP/MTs, SMA/MA,
SMK Survey Lingkungan Belajar 30
Survey Karakter 30 Menit Menit
Ked
Skema Pembagian Sesi Pelaksanaan Asemen Nasional or.ar
SMP
t

15 Peserta
Tiap Sesi
Laporan Hasil Asesmen Nasional dan
Implikasinya Pada Pembelajaran

Kedor.
Hasil Asesmen Nasional 2021 digunakan untuk :

Pemetaan awal (baseline) mutu Tidak digunakan untuk menilai prestasi


murid ataupun kinerja guru dan
system Sekolah
sekolah

Laporan
Asesmen Nasional
Diberikan kepada guru dan sekolah
sebagai alat untuk melakukan Digunakan sebagai dasar
evaluasi diri dan perbaikan penyusunan program peningkatan
pembelajaran. kualitas pembelajaran sekolah

Kedor.
Bagaimana Hasil AKM Dilaporkan ? Tingkat Komptensi Literasi Membaca

Hasil AKM dilaporkan dalam empat kelompok yamg menggambarkan tingkat kompetensi literasi membaca
yang berbeda :

01. Perlu Intervensi Khusus 02. Dasar

Siswa belum mampu menemukan Siswa mampu menemukan dan


dan mengambil Informasi eksplisit mengambil Informasi eksplisit yang adala
yang ada dalam teks ataupun teks serta membuat interpretasi
membuat Interpretasi sederhana sederhana

03. Cakap 04. Mahir


Siswa mampu membuat interpretasi sederhana Siswa mampu mengintegrasikan beberapa informasi
dari Informasi implisit yang ada dalam teks, lintas teks, mengevaluasi isi, kualitas, cara penulisan
mampu membuat simpulan dari hasil integrasi suatu teks, dan bersikap reflektif terhadap isi teks.
beberpa informasi dalam suatu teks
Kedor.
Bagaimana Hasil AKM Dilaporkan ? Tingkat Komptensi Numerasi

Hasil AKM dilaporkan dalam empat kelompok yamg menggambarkan tingkat kompetensi yang berbeda :

Perlu Intervensi Khusus Dasar

Siswa hanya memiliki pengetahuan


matematika yang terbatas, siswa
1 2 Siswa memiliki keterampilan dasar
matematika: komputasi dasar dalam

4
bentuk persamaan langsung, konsep
menunjukan penguasaan konsep
yang parsial dan keterampilan 3 dasar terkait geometri dan statsitika,
serta menyelesaikan masalah matematika
komputasi yang terbatas
sederhana yang rutin

Cakap Mahir
Siswa mampu mengaplikasikan pengetahuan Siswa mampu bernalar untuk menyelesaikan masalah
matematika yang dimiliki dalam konteks yang kompleks serta non rutin berdasarkan konsep
lebih beragam matematika yang dimiliki
Kedor.
AKM dan Implikasinya pada Pembelajaran

0 0
1
Pemanfaatan Hasil AKM
Pemanfaatan Hasil AKM
2
untuk Meningkatkan
untuk Menguasai Konten Kompetensi Literasi
Membaca dan Numerasi

Guru diharapkan dapat menyesuaikan pembelajaran sesuai


dengan Tingkat Kompetensi peserta didik

Kedor.
AKM Kelas
Apa yang Perlu Dilakukan?

Kedor.
Ked
Persiapan yang Perlu Dilakukan dalam Pelaksanaan Asesmen Nasional
or.ar
t
01 Sekolah Perlu melakukan Pemetaan dan Penyiapan Infrastruktur

02 Pemetaan secara spasial untuk sharing resources

03
Guru Perlu mengubah pola pembelajaran, yaitu pembelajaran yang melibatkan
penelaran siswa (Pembelajaran HOTS)

Kedor.
Persiapan yang Perlu Dilakukan dalam Pelaksanaan Asesmen Nasional Ked
Kepemilikan Lab. Komputer or.ar
Moda Pelaksanaan t
Jumlah Komputer Utama/Server:
Jika Moda Pelaksanaan Semi Online

Jumlah Komputer/Laptop sesuai Spesifikasi:

Jumlah Komputer/ Laptop tidak sesuai Spesifikasi:

Sumber Listrik:

Daya Listrik:

Jaringan Internet:

Bandwidth (download):
Bandwidth (upload):
SEKIAN

&
TERIMA KASIH
AKM dan Implikasinya pada Pembelajaran

01
Pemanfaatan Hasil AKM untuk Menguasai Konten

Disajikan Topic Bacaan mengenai Persiapan


Kemerdekaan Indonesia : Respon Golongan Tua
dan Muda ketika mendengar berita kekalahan
Jepang, terjadinya peristiwa Rengasdengklok
sampai Perumusan Teks Proklamasi.
01
Pemanfaatan Hasil AKM untuk Menguasai Konten – MELALUI DIFERENSIASI KONTEN

Guru IPS tidak cukup bertumpu pada materi bacaan


Siswa di tingkat Perlu Intervensi Khusus belum
tersebut. Murid perlu diberi bahan belajar lain secara
mampu memahami isi bacaan, Siswa hanya
audio, visual dan pendampingan khusus.
mampu membuat interpretasi sederhana.

Siswa di tingkat Dasar telah mampu mengambil Guru dapat memberi sumber belajar pendamping
informasi dari teks, namun tidak memahami dalam bentuk catatan singkat atau simpulan untuk
secara utuh isi topic Bacaan. memberikan pemahaman yang utuh.

Murid di tingkat Cakap mampu memahami Guru dapat memberi pembelajaran dengan
dengan baik isi teks bacaan, namun belum mampu mengidentifkasi tokoh dan peran mereka dalam
merefleksi. bacaan serta mengaitkannya peristiwa yang terjadi.
01
Pemanfaatan Hasil AKM untuk Menguasai Konten – MELALUI DIFERENSIASI KONTEN

Murid di tingkat Mahir mampu memahami isi Guru dapat melakukan pembelajaran berupa
bacaan dan merefleksi isi dari teks yang diberikan mengevaluasi berbagai peran tokoh dan dampaknya
oleh guru. terhadap peristiwa.
AKM dan Implikasinya pada Pembelajaran

0
Pemanfaatan Hasil AKM untuk Meningkatkan Kompetensi Literasi Membaca dan Numerasi
2
Contoh Strategi Meningkatkan
Kompetensi Literasi Membaca
di Mata Pelajaran Seni Budaya
dan Prakarya.
0
Pemanfaatan Hasil AKM untuk Meningkatkan Kompetensi Literasi Membaca dan Numerasi
2
Murid diasah kemampuan literasi membacanya tidak
hanya dengan membuat cireng, namun juga membuat
Murid di tingkat Perlu Intervensi Khusus masih catatan singkat/rangkuman sederhana mengenai cara
kesulitan untuk memahami resep secara utuh. membuat cireng berdasarkan resep dari guru.

Murid pada tingkat ini selain membuat cireng dapat


Murid di tingkat Dasar sudah mampu memahami ditugaskan membuat catatan singkat/ rangkuman
resep, namun belum memiliki pemahaman yang cara membuat cireng yang disertai dengan penanda
komprehensif. bagian penting atau bagian yang dapat dimodifkasi
pada saat membuat cireng..
0
Pemanfaatan Hasil AKM untuk Meningkatkan Kompetensi Literasi Membaca dan Numerasi
2
Murid dapat diberi kebebasan untuk memodifkasi
Murid di tingkat Cakap sudah memahami secara resep/cara membuat cireng, kemudian ditugaskan
komprehensif isi resep, namun belum mampu untuk membuat laporan perbandingan antara cara
merefleksi dan mengevaluasi. membuat cireng dengan resep hasil modifkasi dan
resep dari guru.

Murid di tingkat ini sebelum membuat cireng ditugaskan


untuk mencari resep cireng lainnya, membandingkan resep-
resep, kemudian memutuskan langkah-langkah pembuatan
Murid di tingkat Mahir sudah mampu cireng yang akan dijadikan resep untuk dipraktikkan. Hasil
mengevaluasi dan merefleksi resep dari guru. telaah beberapa resep tersebut dilaporkan beserta alasan
pengambilan keputusan dalam membuat cireng.

Anda mungkin juga menyukai