Anda di halaman 1dari 9

PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA

Nomor 7 Tahun 2022


Tentang
Tata Cara Pemberian Cuti Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja

Disampaikan Oleh :
NINIK NURSIAMI, S.Sos
Analis Kepegawaian Ahli Muda/Subkoordinator Penghargaan dan
Kesejahteraan
BIDANG MUTASI BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA MANUSIA KOTA MADIUN
JENIS CUTI PPPK

1. CUTI TAHUNAN
2. CUTI SAKIT
3. CUTI MELAHIRKAN
4. CUTI BERSAMA

2
1. CUTI TAHUNAN
1. Bagi PPPK yang telah bekerja secara terus
menerus paling kurang 1 tahun
2.
3.
4.
Lamanya 12 hari kerja

Permintaan cuti paling sedikit 1 (satu) hari kerja
Hak cuti tahunan yang tidak digunakan dalam
tahun bersangkutan, dapat digunakan dalam
tahun berikutnya dengan jumlah 18 hari kerja
5. Apabila dalam 2 thn atau lebih berturut-turut tidak
digunakan jumlah menjadi 24 hari kerja.

3
Lanjutan…
6. Cuti tahunan yang digunakan di tempat yang sulit
perhubungannya dapat ditambah 6 (enam) hari
kalender.


7. PPPK berhak atas cuti tahunan dengan pengecualian
sebagaimana dimaksud Pasal 5 ayat (1) apabila : Ibu,
Bapak, Suami/Isteri, anak dan/atau mertua sakit keras
atau meninggal dunia dan melangsungkan perkawinan
pertama selama 6 (enam) hari kerja.
8. PPPK yang menduduki jabatan guru dan dosen yang
mendapat liburan , disamakan dengan PPPK yang
telah menggunakan cuti tahunan.

4
2. CUTI SAKIT
1. 1 sd 14 hari dengan surat keterangan dokter dan
diajukan secara tertulis
2. Lebih dari 14 hari surat keterangan dokter
pemerintah dan diajukan secara tertulis
3. Lamanya cuti sakit diberikan paling lama 1 (satu)
bulan
4. Apabila tidak sembuh dalam waktu yang telah
ditentukan dilakukan pemutusan hubungan
perjanjian kerja
5. PNS gugur kandungan paling lama 1,5 bln

5
Lanjutan….

6. PPPK yang mengalami kecelakaan kerja yang


perlu perawatan berhak atas cuti sakit sampai dengan
berakhirnya masa hubungan
perjanjian kerja.

6
3. CUTI MELAHIRKAN

1. Untuk kelahiran pertama sampai ketiga


saat yang bersangkutan sudah
berstatus PPPK.
2. Lamanya cuti melahirkan 3 bln.

7
CATATAN

1. PPPK yang sedang cuti tahunan dan cuti bersama


dapat dipanggil kembali bekerja apabila
kepentingan dinas mendesak
2. Jangka waktu cuti yang belum digunakan karena
dipanggil kembali tetap menjadi hak PPPK
3. Cuti Tahunan, Cuti Sakit dan Cuti Melahirkan yang
akan dijalankan ke luar negeri hanya dapat
diberikan oleh PPK ( Walikota)

8
TERIMA KASIH
SEMOGA BERMANFAAT

Anda mungkin juga menyukai