Garis Dan Sudut (Pertemuan 4)
Garis Dan Sudut (Pertemuan 4)
By : Ms. Yuli
Kompetensi Dasar Indikator
1’ = 60 “ atau 1” ‘
O
K L
KOL + LOM = 180o (berpelurus)
KOL = 180o – LOM ............................. (i)
NOM + MOL = 180o (berpelurus)
NOM = 180o – LOM .............................. (ii)
Dari persamaan (i) dan (ii) diperoleh
KOL = NOM = 180o – LOM
Jadi, besar KOL = besar NOM.
Dengan cara yang sama, untuk sudut
lainnya tentu kalian dapat membuktikan
bahwa KON = LOM.
Jadi, jika dua garis berpotongan maka dua
sudut yang letaknya saling membelakangi titik
potongnya disebut dua sudut yang bertolak
belakang. Dua sudut yang saling bertolak
belakang adalah sama besar.
HUBUNGAN ANTAR SUDUT
JIKA DUA GARIS SEJAJAR
DIPOTONG OLEH
GARIS LAIN
Sudut-Sudut Sehadap dan Berseberangan
l
P
Pada gambar di samping,
1 2
m
tampak bahwa P2 dan Q2
4 3
menghadap arah yang sama.
Q
1 2 n
Demikian juga P1 dan Q1,
4 3
P3 dan Q3, serta P4
dan Q4.
Sudut-sudut yang demikian
dinamakan sudut-sudut
sehadap. Besar sudut
sehadap besarnya sama.
Jadi, dapat dituliskan:
P1 sehadap dengan Q1,maka P1 = Q1;
P2 sehadap dengan Q2,maka P2 = Q2;
P3 sehadap dengan Q3,maka P3 = Q3;
P4 sehadap dengan Q4,maka P4 = Q4.
Catatan:
Jika dua buah garis sejajar dipotong
oleh garis lain maka akan terbentuk
empat pasang sudut sehadap yang
besarnya sama.
Sudut-Sudut Dalam Sepihak dan Luar Sepihak
1. Sudut Dalam Sepihak
l
Perhatikan P3 dan Q2. P
m 1 2
Kedua sudut tersebut terletak 4 3
(sepihak).
Jadi, jika dua buah garis sejajar dipotong oleh garis lain
maka jumlah sudut-sudut luar sepihak adalah 180 o.
Sampai jumpa
di pertemuan
selanjutnya..