dan Integral
Tertentu
Anggota Kelompok
Mokhammad Anwar Annas B.M Febrian Seto Novianto
1 23091387114 6 23091387129
dx=+c, dimana n
Pengintegralan fungsi 𝑓(𝑥) yang ditulis sebagai ∫ 𝑓 𝑥 𝑑𝑥 disebut integral tak tentu dari 𝑓( 𝑥). Jika 𝐹( 𝑥)
anti turunan dari 𝑓(𝑥), maka :
∫ 𝑓 ( 𝑥 ) 𝑑𝑥= 𝑓 ( 𝑥) +𝑐
Keterangan:
∫ = notasi integral
𝑓 (𝑥) = fungsi integran
𝑓 (𝑥) = fungsi integral umum yang bersifat 𝑓 ′ 𝑥 = 𝐹( 𝑥)
𝑐 =konstanta pengintegralan
Ada dua jenis integral tak tentu yaitu integral tak tentu dari fungsi aljabar dan integral tak tentu dari
fungsi trigonometri.
A. Rumus Dasar Integral Tak Tentu dan Fungsi Aljabar
Turunan fungsi fungsi berikut:
Dari uraian ini, tampak bahwa jika 𝑔′(𝑥) = , maka 𝑔( 𝑥) = atau dapat dituliskan
Sebagai contoh, turunan fungsi 𝑓(𝑥) = adalah 𝑓 ′ ( 𝑥) = 4 𝑥 . Ini berarti, anti turunan dari 𝑓 ′ ( 𝑥) = 4 𝑥
adalah 𝑓(𝑥) = atau dituliskan ∫ 𝑓′ (𝑥)𝑑𝑥 = . Uraian ini menggambarkan hubungan berikut.
F(x) F’ (x)
Sin x Cos x
Cos x - Sin x
Tan x
Cot x -
Berdasarkan tabel Tersebut, rumus dasar pengintegralan trigonometri adalah sebagai berikut.
∫ cos 𝑥 𝑑𝑥 = sin 𝑥 + 𝐶∫ sin 𝑥 𝑑𝑥 = − cos 𝑥 + 𝐶
∫ 𝑠𝑒𝑐 2 𝑑𝑥 = tan 𝑥 + C
Berdasarkan rumus integral dari fungsi trigonometri diatas, maka rumus-rumus tersebut
dapat diperluas menjadi :
a) ∫ cos (𝑎𝑥 + 𝑏)𝑑𝑥 = sin 𝑎𝑥 + 𝑏 + c
b) ∫ sin (𝑎𝑥 + 𝑏)𝑑𝑥 = − cos 𝑎𝑥 + 𝑏 + c
c) ∫ (𝑎𝑥 + 𝑏)𝑑𝑥 = tan 𝑎𝑥 + 𝑏 + c
d) ∫ tan (𝑎𝑥 + 𝑏).sec 𝑎𝑥 + 𝑏 𝑑𝑥 = sec 𝑎𝑥 + 𝑏 + c
e) ∫ (𝑎𝑥 + 𝑏)𝑑𝑥 = − cot 𝑎𝑥 + 𝑏 + c
f) ∫ cot (𝑎𝑥 + 𝑏).csc 𝑎𝑥 + 𝑏 𝑑𝑥 = − csc 𝑎𝑥 + 𝑏 + c
Contoh soal :
1. Selesaikan integral berikut!
∫(2 sin
perlu diingat
Jawab :
∫ 𝑑𝑥 =
=
∫ 𝑑𝑥 =
=
∫ (sin 𝑥 + cos 𝑥 𝑑𝑥
Penerapan integral tak tentu
Integral tak tentu dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan di
bawah ini.
2
2
2 +10
2. Sebuah benda bergerakpada garis lurus dengan percepatan yang memenuhi persamaan dalam dalam detik.
Jika kecepatan awal benda dan posisi benda saat adalah maka tentukan persamaan posisi benda tersebut saat
detik!
untuk
Sehingga,
Integral Tertentu
Integral tentu (definite integral) adalah bentuk integral yang variabel integrasinya
memiliki batasan (batas atas dan batas bawah) yang ditulis di bagian atas dan bawah
notasi integral.
Jika fungsi 𝑦 = 𝑓(𝑥) kontinu pada interval 𝑎 ≤ 𝑥 ≤ 𝑏, maka:
𝑏
𝑏
∫ 𝑓 ( 𝑥 ) 𝑑𝑥=𝐹 (𝑥)¿
𝑎
=𝐹(𝑏)− 𝐹(𝑎)
𝑎
dengan 𝐹 𝑥 adalah anti turunan dari 𝑓 𝑥 dalam 𝑎 ≤ 𝑥 ≤ 𝑏. Bentuk integral di atas disebut
integral tertentu dengan 𝑎 sebagai batas bawah dan 𝑏 sebagai batas atas. Definisi
integral di atas dikenal sebagai Teorema Dasar Kalkulus.
Misalnya 𝑓(𝑥) dan 𝑔(𝑥) merupakan fungsi-fungsi kontinu dalam interval tertutup 𝑎, 𝑏 ,
maka integral tertentu memenuhi sifat-sifat umum sebagai berikut.
Contoh soal:
2. Jika untuk 𝓀 > 0 maka tentukan nilai 𝓀 + 1!
1. Hitunglah hasil integral berikut!
Jawab :
Jawab :
(𝓀+2)
Jawab :
TERIMA KASIH