Anda di halaman 1dari 14

Aliran Menyilang pada Rangkunan Tabung

• Karena kebanyakan susunan alat penukar kalor menyangkut tabung


yang tersusun rangkap, maka permaslahan perpindahan kalor dalam
rangkunan rabung (tube bank) merupakan hal yang penting dan
mempunyai nilai praktis.
• Bilangan Reynold didasarkan atas kecepatan maksimum yang terjadi
pada rangkunan tabung, yaitu kecepatan melalui bidang aliran minimum.
• Penurunan tekanan untuk aliran gas melitasi rangkunan tabung dapat
dihitung dari
2
2 f ' Gmaks N  w 
P   
   
• Gmaks = kecepatan massa pada b 
luas bidang aliran minimum, kg/m2 s
• ρ = densitas ditentukan pada aliran bebas, kg/m3
• μb = viskositas aliran bebas rata-rata
• Faktor gesek empiris f’ yang dianjurkan oleh Jacob
• Untuk baris selang seling (staggerd)
 
 
 0,118  0.16
f '  0,25   Re maks
  Sn  d   
1, 08

   
  d   
• Untuk baris segaris (in-line)
 
 
 
 0,08 S p / d  0.15
f '  0,044   Re maks
   
 Sn  d  

  S  d  / d 0, 43 1,13 d / S p  
  n   
• Bilangan Nusselt (Zukauskas)
1/ 4
hd 0,36  Pr 
Nu  n
 C Re d .maks Pr  
k  Pr 
 w
• Semua sifat, kecuali Prw di evaluasi pada suhu T dan nilai konstanta
diberikan dalam daftar untuk tabung yang lebih besar dari 20 baris.
Persamaan ini berlaku untuk 0,7<Pr<500 dan 10<Redmaks<106. Untuk
gas rasio angka prandalt dapat diabaikan. Persamaan-persamaan ini
berkorelasi dengan data eksperimen dengan ketelitian 25%
• Contoh
Udara pada 1 atm dan 10 oC mengalir melintasi tabung yang
tersusun 15 baris keatas dan 5 baris kebelakang, dengan
kecepatan7 m/s diukur pada titik aliran sebelum memasuki
rangkunan tabung. Suhu permukaan tabung dipelihara 65 oC.
Diameter tabung ialah 1 inch; tersusun segaris sehingga ruang
pada arah sejajar maupun tegak lurus terhadap aliran ialah 1,5 in
(3,81 cm). Hitunglah perpindahan-kalor total persatuan panjang
tabung, dan suhu udara pada waktu keluar.
• Penyelesaian. SL = Sp ST = Sn
Sp 3,81 S n 3,81
  1,5   1,5
d 2,54 d 2,54
Sifat - sifat udara dievaluasi pada suhu film, yang pada waktu masuk
rangkunan tabung ialah
Tw  T 65  10
Tf 1    37,5C  310,5 K [558,9 R]
2 2
p 1,0132  105
f    1,1,37 kg / m 3
RT (287) (310,5)
 f  1,894  105 kg / m  s
k f  0,027 W / m  C [0,0156 Btu / ft   F ]
C p  1007 J / kg  C [0,24 Btu / Ibm   F ]
Pr  0,706
• Untuk menghitung kecepatan maksimum, kita perlu menentukan luas
bidang aliran minimum. Dari Gambar 6-14 kita dapatkan
perbandingan luas bidang aliran minimum dengan luas frontal total
yaitu (Sn – d)/Sn . Kecepatan maksimum adalah
Sn (7) (3,81)
u maks  u   21 m / s [68,9 ft / s ]
S n  d 3,81  2,54
• Dimana uꝏ ialah udara kecepatan sebelum masuk rangkunan tabung.
Angka Reynolds dihitung dengan menggunakan kecepatan maksimum
:
u maks d (1,137) (21) (0,0254) 32.020
Re   
 1,894  10 5
• Koefisien perpindahan - kalor dihitung dengan Persamaan
hd
Nu   (0,278) (32.020) (0,706)  153,8
0 , 62 1/ 3

kf
(153,8) (0,027)
h  164 W / m 2  C [28,8 Btu / h  ft 2   F ]
0,0254
• Angka tersebut merupakan koefisien perpindahan kalor seandainya
terdapat 10 baris tabung pada arah aliran. Karena hanya ada 5 baris
tabung, nilai ini harus dikalikan dengan faktor 0,92 yang di tentukan
dari Daftar 6-5.
• Luas bidang perindahan - kalor seluruhnya, per satuan panjang
tabung, ialah :
A  N d (1)  (15) (5)  (0,0254)  5,985 m 2 / m
• Dimana N ialah jumlah tabung keseluruhan.

• Sebelum menghitung perpindahan - kalor, harus kita ingat bahwa


suhu udara meningkat dalam perjalanan aliran melintas rangkunan
tabung itu. Jadi, hal ini perlu diperhitungkan bila menggunakan rumus
q  hA(Tw  T )

• Sebagai suatu pendekatan, dapat kita gunakan rata - rata aritmetik


nilai , dan sebagai neraca energi kita tuliskan

 T ,1  T , 2 
q  hA  Tw    mc p (T , 2  T ,1 )
 2 
• Dimana subskrib 1 dan 2 masing - masing menunjukkan keadaan
masuk dan keluar rangkunan tabung. Aliran massa pada waktu masuk
susunan 15 tabung adalah
m    u  (15) S n

p 1,0132  105
   1,246 kg / m 3
RT (287) (283)

m  (1,247) (7) (15) (0,0381)  4,99 kg / s [11,0 1bm / s ]

• Sehingga Persamaan (f) menjadi


 10  T 2 
•` (0,92) (164) (5,985)  65    (4,99) (1006) (T, 2  10)
 2 
• Yang memberikan
• T , 2  19,08C
• Perpindahan - kalor didapatkan :

q  (4,99) (1005) (19,08  10)  45,6 kW / m

• Hasil ini masih dapat diperbaiki dengan menghitung kembali sifat -


sifat udara atas dasar nilai rata - rata , tetapi perbaikannya kecil sekali
dan masih dalam batas ketelitian korelasi empiris perpindahan - kalor
SEKIAN DAN TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai