Anda di halaman 1dari 12

Laporan keuangan

Pemerintahan
Created By : Chairul Hikmatul Akbar
(4202114210)
Jossy Septilatando (4202114204)
Riana Lawami (4202114196) GRE
EN
Kelompok 8

Jossy Septilatando Riana Lawami Chairul Hikmatul Akbar


(4202114204) (4202114196) (4202114210)
01 Pengertian

02 Komponen LKPP

KONTEK 03 Opini BPK atas LKPP

S MATERI
3
01
Pengertian laporan
keuangan
pemerintah
Pengertian umum
Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (disingkat LKPP)
adalah laporan pertanggung-jawaban pelaksanaan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yang terdiri
dari Laporan realisasi anggaran, Neraca, Laporan arus kas
dan Catatan atas laporan keuangan yang disusun sesuai
dengan Standar Akuntansi Pemerintah. LKPP Merupakan
konsolidasi laporan keuangan Kementerian
Negara/Lembaga yang disusun dengan berdasarkan
praktik terbaik.
02
Komponen LKPP
Komponen LKPP

Saat ini laporan keuangan pemerintah pusat disusun berdasarkan


penerapan akuntansi basis kas menuju akrual. Pada tahun 2015
penerapan basis akrual akan diberlakukan di Indonesia sehingga laporan
keuangan yang diberi opini oleh Badan Pemeriksa Keuangan adalah
Apa sih
yang berbasis akrual.
Komponennya?
Komponen laporan keuangan pemerintah berbasis akrual terdiri dari:

1. Laporan Pelaksanaan Anggaran, yang terdiri dari Laporan Realisasi


Anggaran dan Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih

2. Laporan Finansial, yang terdiri dari Neraca, Laporan Operasional,


Laporan Perubahan Ekuitas dan Laporan Arus Kas. Adapun Laporan
Operasional (LO) disusun untuk melengkapi pelaporan dan siklus
akuntansi berbasis akrual sehingga penyusunan LO, Laporan Perubahan
Ekuitas dan Neraca mempunyai keterkaitan yang dapat
dipertanggungjawabkan.

3. Catatan Atas Laporan Keuangan


KOMPONEN LKPP

Laporan Perubahan Saldo Anggaran


Laporan Realisasi Anggaran Lebih
Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih (SAL)
Laporan Realisasi Anggaran (LRA) merupakan
menyajikan informasi kenaikan atau penurunan SAL
salah satu komponen laporan keuangan
tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya
pemerintah yang menyajikan ikhtisar sumber,
dan hanya disajikan oleh Bendahara Umum Negara dan
alokasi dan pemakaian sumber daya keuangan
entitas pelaporan yang menyusun laporan keuangan
konsolidasi..

Laporan Operasional Neraca

Laporan Operasional (LO) disusun untuk melengkapi Neraca merupakan laporan keuangan yang
pelaporan dari siklus akuntansi berbasis akrual (full accrual menggambarkan posisi keuangan suatu entitas
accounting cycle) sehingga penyusunan Laporan pelaporan mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas
Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Neraca pada tanggal tertentu.
mempunyai keterkaitan yang dapat
dipertanggungjawabkan.
KOMPONEN LKPP

Laporan Arus Kas Laporan Perubahan Ekuitas Catatan Atas Laporan


Keuangan

Laporan Arus Kas (LAK) adalah Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) Catatan atas Laporan Keuangan
bagian dari laporan finansial yang menyajikan informasi kenaikan atau (CaLK) merupakan bagian yang tak
menyajikan informasi penerimaan penurunan ekuitas tahun pelaporan terpisahkan dari Laporan Keuangan
dan pengeluaran kas selama periode dibandingkan dengan tahun dan oleh karenanya setiap entitas
tertentu yang diklasifikasikan sebelumnya. LPE menyediakan pelaporan diharuskan untuk
berdasarkan aktivitas operasi, informasi mengenai perubahan menyajikan Catatan atas Laporan
investasi, pendanaan, dan transitoris. posisi keuangan entitas pelaporan, Keuangan. CaLK meliputi
Tujuan LAK untuk memberikan apakah mengalami kenaikan atau penjelasan atau daftar terinci atau
informasi mengenai sumber, penurunan sebagai akibat kegiatan analisis atas nilai suatu pos yang
penggunaan, perubahan kas dan yang dilakukan selama periode disajikan dalam Laporan Realisasi
setara kas selama suatu periode pelaporan. Anggaran, Laporan Perubahan Saldo
akuntansi serta saldo kas dan setara Anggaran Lebih, Neraca, Laporan
kas pada tanggal pelaporan. Operasional, Laporan Arus Kas, dan
Laporan Perubahan Ekuitas
03
Opini BPK atas
LKPP
Opini BPK atas LKPP
Opini BPK pertama kali diberikan atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat tahun 2004. Sejak 2004 hingga 2008
opini BPK terhadap LKPP adalah disclaimer (tidak memberikan pendapat). Baru pada tahun 2009 LKPP
memperoleh predikat WDP. Predikat tersebut bertahan hingga sekarang. Berikut daftar opini BPK terhadap LKPP
sejak tahun 2004 hingga sekarang.

Keterangan:

WTP: Wajar Tanpa Pengecualian


WTP-DPP: Wajar Tanpa Pengecualian Dengan Paragraf
Penjelasan
WDP: Wajar Dengan Pengecualian
TMP: Tidak Menyatakan Pendapat (disclaimer)
Thank You!
Any Question?

Anda mungkin juga menyukai