Anda di halaman 1dari 4

Nama : Jonathan Ricardo Siahaan

NIM : 200503159
Mata Kuliah : Akuntansi Sektor Publik
1. Definisi

a. Laporan Realisasi Anggaran (LRA)

Pengertian laporan realisasi anggaran adalah laporan yang menyediakan berbagai


informasi mengenai realisasi anggaran, pembiayaan, belanja dan lain sebagainya dan
membandingkannya dengan jumlah anggaran di dalam suatu periode. berkaitan dengan alokasi,
sumber serta penggunaan sumber daya keuangan yang biasanya dikelola pemerintah pusat
maupun daerah.

b. Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih (LPSAL)

Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih atau disingkat LP SAL, menyajikan informasi
kenaikan atau penurunan Saldo Anggaran Lebih tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun
sebelumnya. Laporan ini juga memberikan ringkasan atas pemanfaatan saldo anggaran dan
pembiayaan pemerintah, sehingga suatu entitas pelaporan harus menyajikan rincian lebih lanjut
dari unsur-unsur yang terdapat dalam LP-SAL dalam Catatan atas Laporan Keuangan.

c. Neraca

Neraca adalah bagian dari laporan keuangan dari entitas bisnis atau perusahaan yang
mencatat informasi tentang aset, kewajiban, dan ekuitas pemegang saham pada waktu tertentu.
Laporan ini wajib dibuat oleh entitas bisnis atau perusahaan karena menjadi panduan dalam
memutuskan keputusan bisnis.

d. Laporan Operasional (LO)

LO (Laporan Operasional) adalah laporan yang menyajikan kegiatan operasional


keuangan yang mencakup pendapatan, biaya, dan surplus/defisit disandingkan dengan periode
sebelumnya yang penggunaannya yang dikelola oleh pemerintah pusat/daerah untuk kegiatan
penyelenggaraan pemerintahan dalam satu periode pelaporan.

e. Laporan Perubahan Ekuitas (LPE)

Laporan perubahan ekuitas adalah salah satu dari laporan keuangan yang harus dibuat
oleh permerintah pusat/daerah yang menggambarkan peningkatan atau penurunan aktiva bersih
selama periode yang bersangkutan berdasarkan prinsip pengukuran tertentu yang dianut.Menurut
Kasmir“Laporan perubahan ekuitasl adalah laporan keuangan yang mencatat informasi tentang
penyebab bertambah dan berkurangnya modal selama kurun waktu tertentu.”Menurut Agus
Purwaji“Laporan perubahan modal adalah laporan yang menyajikan perubahan ekuitas selama 1
periode akuntansi. Laporan ini terdiri atas beberapa elemen diantaranya modal awal periode,
penambahan, dan pengurangan selama 1 periode, dan modal akhir periode.

f. Laporan Arus Kas (LAK)

Laporan arus kas atau yang biasa disebut dengan cashflow ini sendiri dapat diartikan
sebagai catatan keuangan yang berisi informasi tentang pemasukan dan pengeluaran selama satu
periode. Laporan ini akan sangat berguna ketika Anda akan mengevaluasi struktur keuangan
(likuiditas dan solvabilitas), serta aktiva bersih perusahaan

g. Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK)

Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menyajikan informasi tentang penjelasan atau
daftar terinci atau analisis atas nilai suatu pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran
dan Neraca. Dalam CaLK penyajian informasi yang diharuskan dan dianjurkan oleh Standar
Akuntansi Pemerintahan serta pengungkapanpengungkapan lainnya yang diperlukan untuk
penyajian yang wajar atas laporan keuangan.Catatan atas laporan keuangan (CALK) adalah
catatan atau informasi tambahan yang ditambahkan ke bagian akhir laporan keuangan. Hal ini
bertujuan agar tersedia tambahan informasi kepada pembaca dan membantu menjelaskan
perhitungan item tertentu yang ada di laporan keuangan sehingga bisa memberikan nilai
komprehensif terhadap kondisi keuangan.

2. Gambarkan dan jelaskan hubungan antara LRA dengan LPSAL

Terdapat kaitan antara Laporan Realisasi Anggaran (LRA) dan Laporan Perubahan Saldo
Anggaran Lebih (LPSAL) seperti gambar pada gambar berikut : Laporan Realisasi Anggaran
Hungan antara LRA dan LPSAL Penjelasan gambar di atas sebagai berikut. Misalkan di peroleh
saldo total pendapatan LRA sebesar Rp.6080 dan belanja Rp.3760 maka dapat dihitung surplus
LRA sebesar Rp.2320. jika pembiayaan neto yaitu penerimaan pembiayaan di kurangi
pengeluaran pembiayaan sebesar Rp.300 (minus) maka diperoleh Sisa Lebih Pembiayaan
Anggaran Tahun Belanja (SILPA) sebesar Rp.2020.SILPA tahun berjalan ini akan masuk ke
dalam LPSAL sebagai penambahan saldo awal SAL sebesar Rp450 sehingga diperoleh SAL
akhir sebesar Rp2470. Akun Jumlah (Rp) Total Pendapatan LRA 6080 Total Belanja (3760)
Surplus LRA 2320 Pembiayaan neto (300) SILPA 2020 Akun Jumlah (Rp) SAL Awal 450
SILPA Tahun belanja 2020 SAL Akhir 2470

3. Gambarkan dan jelaskan hubungan antara LO, LPE, Neraca dan LAK

Gambar di atas hubungan antara LO,LPE dan Neraca Pada laporan Realisasi Anggran
terdapat keterkaitan antara Laporan Operasional (LO), Laporan Perubahan Ekuitas (LPE), dan
Neraca seperti pada gambar dibawah. Penjelasan atas gambar di bawah adalah sebagai berikut.
Misalkan dalam LO diketahui total pendapatan LO sebesar Rp. 6020 dan beban Rp.3400 maka
dapat diperoleh surplus LO sebesar Rp.2620 surplus LO ini akan masuk kedalam Laporan
Perubahan Ekuitas sebagi penambah ekuitas awal sebesar Rp50 sehingga diperoleh Ekuitas akhir
sebesar Rp2670. Ekuitasn akhir ini akan menjadi bagian dari Neraca. Laporan arus kas (LAK)
juga mempunyai keterkaitan dengan LRA dan neraca. Saldo kas dalam LAK harus sama dengan
saldo SILPA dalam LRA dan saldo kas yang ada di akun aset neraca.

Anda mungkin juga menyukai