PANCASILA DALAM KONTEK SEJARAH

PERJUANGAN BANGSA INDONESIA

 A.PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.
1. TARUMANAGARA (358-669 M)
Adalah Kerajaan Hindu pertama di Nusantara.
Wilayah meliputi Jabar, Banten, Jakarta, dan sebagian Jateng.
Ibu Kotanya SUNDAPURA (sekarang Bekasi).
Raja ke VIII yaitu KERTAWARMAN (561-628 M) dari isteri ke 3 WAWANG
AMET SAMIDA (putri seorang pencari kayu bakar).
Raja XII (raja terakhir) yaitu SRI MAHARAJA LINGGAWARMAN (666-669 M),
menikah dengan DEWI GANGGASARI, melahirkan 2 orang putri yaitu :
2. DEWI MANASIH, menikah dengan TARUSBAWA yang mendirikan Kerajaan GALUH
ibu kotanya KAWALI, kemudian kekuasaan dipindah ke SUNDA (Bogor) dan
TARASBAWA dinobatkan jadi Radja SUNDA tahun 669 M.
2. SOBAKANCANA menikah dengan DAPUNTA HYANG SRI JAYANASA, mendirikan
kerajaan SRIWIJAYA
2. SRIWIJAYA (abad ke 7-13)
Sriwijaya berbahasa Melayu Kuno, menggunakan huruf PALLAWA, sebagai
kerajaan maritim karena menguasai Selat Sunda dan selat Malaka, didirikan Universitas
agama Budha.
Unsur-unsur Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Tata Pemerintahan atas dasar
Musyawarah dan Keadilan Sosial telah terdapat sebagai asas-asas yang menjiwai bangsa
Indonesia, dihayati dan dilaksanakan waktu itu, hanya belum dirumuskan secara konkrit.
Dokumen ini terdapat dalam Prasati di Talaga Baru, Kedukan Bukit, Karang
Brahi, Talang Tuo dan Kota Kapur.
Nilai-nilai Budaya Bangsa masa Sriwijaya menunjukan nilai-nilai Pancasila yaitu :
3. Nilai Sila Pertama, terwujud adanya umat Budha dan Hindu hidup saling berdampingan
secara damai.
2. Nilai Sila Kedua, terjadinya hubungan Sriwijaya dengan India, menumbuhkan nilai
politik luar negeri yang bebas dan aktif.
3. Nilai Sila Ketiga, Sriwijaya menerapkan konsep negara kepulauan sesuai Konsep
Wawasan Nusantara.
4. Nilai Sila Keempat, telah memiliki kedaulatan yang sangat luas, meliputi (Indonesia
sekarang) siam dan semenanjung Melayu.
5. Nilai Sila Kelima, Sriwijaya menjadi pusat pelayaran dan perdagangan, sehingga
masyarakatnya makmur.
3. KERAJAAN MAJAPAHIT (1293-1500M).
Kerajaan Majapahit didirikan oleh RADEN WIJAYA.
Puncak kebesaran jaman HAYAM WURUK (artinya Ayam Terpelajar) yang lahir
1334 M, ibunya PUTRI RADEN WIJAYA (Pendiri Majapahit).
4. Pengamalan Sila Ketuhanan YME, terbukti Agama Hindu dan Budha hidup
berdampingan secara damai.
EMPU PRAPANCA menulis NEGARA KERTAGAMA (1365) di dalamnya terdapat
istilah PANCASILA.
EMPU TANTULAR mengarang buku SUTASOMA, didalamnya terdapat seloka
persatuan nasional berbunyi “BHINEKA TUNGGAL IKA TAN HANA DHARMA
MANGRUA”, artinya walaupun berbeda-beda namun satu jua dan tidak ada agama
yang memiliki tujuan yang berbeda.
2. Sila Kemanusiaan terwujud adanya hubungan Raja HAYAM WURUK yang kerajaan
Tiongkok, Ayoda, Champha, dan Kamboja.
3. Sila Persatuan Indonesia terwujud dengan keutuhan kerajaan, khususnya Sumpah Palapa
yang diucapkan GAJAH MADA (1331) berisi cita-cita mempersatukan seluruh
Nusantara Raya berbunyi : “saya baru akan berhenti berpuasa makan palapa, jika
seluruh nusantara bertakhluk di bawah kekuasaan negara, jika gurun, Seram, Tanjung,
Haru, Pahang, Dempo, Bali, Sunda, Palembang dan Tumasik telah dikalahkan”.
4. Sila Kerakyatan sebagai nilai-nilai musyawarah dan mufakat juga telah dilakukan oleh
sistem pemerintahan.
5. Keadilan Sosial, Perwujudannya berdiri Kerajaan beberapa abad ditopang dengan
kesejahteraan dan kemakmuran rakyatnya.
B.JAMAN PENJAJAH
• Tahun 1509 M-1595 Portugis hanya menjajah Maluku.
• Tahun 1511 M Portugis mengalahkan Kerajaan Sunda.
• Tahun 1512 M Perjanjian Dagang Kerajaan Sunda dan Portugis (Portugis boleh
membangun Gudang dan Benteng di SUNDA KELAPA).
• Tahun 1521 M-1692 M Spanyol hanya menjajah Sulut.
• Tahun 1511 M-1562 M Nusantara jadi pelabuhan maritime kerajaan Spanyol.
 Tahun 1595 M Pemerintah Belanda mengirim Ekpedisi pertama ke Nusantara
dipimpin oleh CORNELIS DE HOUTMAN.
• Tahun 1602 M-1799 M, VOC (CERENIGDE OOST INDISCHE CAMPAGNIE)
• Tahun 1811 M-1816 M INGGRIS (THOMAS STAMFORD RAFFLES).
• Tahun 1816-1942, BELANDA.