Diabetes mellitus Tipe 1 ( 5-10% kasus) biasanya berkembang pada masa kanak-
kanak atau awal masa dewasa dan berakibat dari penghancuan sel pancreas yang
dipicu autoimun yang mengakibatkan defisiensi insulin absolut. Proses autoimun
dimediasi oleh makrofag & limfosit T dengan autoantibodi terhadap antigen sel
beta (misalnya antibody sel islet,antibody insulin).
Diabetes mellitus Tipe 2 (90% kasus) ditandai dengan kombinasi beberapa tingkat
resistensi insulin dan defisinsi insulin relative. Resistensi inslin di manifestasikan
dengan peningkatan lipolysis dan produksi asam lemak bebas, peningkatan
produksi glukosa hepatic dan penurunan serapan otot skeletal glukosa.
Penyebab diabetes yang tidak umum (1-2% kasus) meliputi gangguan endokrin
(misalnya : akromegali, sindrom chusing), diabetes mellitus gestasional (GDM),
penyakit pancreas eksokrin (misal: pankreatitis) dan obat-obatan (misalnya :
glukokortikosteroid,pentamidin,niacin, alfa-interferon).
Komplikasi mikrovaskuler meliputi retinopati, neuropati dan nefropati.
Komplikasi makrovaskuler meliputi penyakit jantung koroner , stroke dan
penyakit pembuluh darah perifer.
subjek
keluhan : badan lemah,pegal-pegal,kaki sering kesemutan dan
terdapat gangrene di kaki
Riwayat penyakit : pernah mengalami DM sejak 5thn yang lalu
Riwayat pengobatan : gibenklamid,metformin,simvastatin
Objek
Data klinik : TD 140/90 mmHg,suhu 38 derajat celcius, BB 80
kg, umur 40 thn, tinggi bdadab 160 cm
Hasil pemeriksaan lab : GDP 220 mg/dl , gd 2 jam PP 490
mg/dl , HbA1c 11% , HDL 35mg/dl , LDL 210 mg/dl ,
kolestrol total 285 mg/dl , TGA 278 mg/dl.
Nilai Intrepesentasi data
Pemeriksaan Nilai Normal Hasil Pemeriksaan Keterangan
FPG (Glukosa
≥ 126 mg/dL 490 mg/dL Tinggi
Plasma Puasa)
35 - 135
Trigliserida 278 mg/dL Tinggi
mg/dL
120/80
Tekanan Darah 140/90 mmHg Tinggi
mmHg
Terimakasih