Anda di halaman 1dari 9

PERTUMBUHAN

EKONOMI
Kelompok 8 :
Nesa Aulia 231010504303
Putri Nabila 231010503821
Rajuda Rapino 231010504074
Triono 231010506489
Ummu nurhasanah 231010504045
Pengertian pertumbuhan
ekonomi

Pertumbuhan ekonomi ( Economic Growth ) adalah perkembangan kegiatan


dalam perekonomian yang menyebabkan barang dan jasa yang diproduksikan
dalam masyarakat bertambah dan kemakmuran masyarakat meningkat. Masalah
pertumbuhan ekonomi dapat dipandang sebagai masalah makro ekonomi dalam
jangka panjang. Perkembangan kemampuan memproduksi barang dan jasa
sebagai akibat pertambahan faktor-faktor
produksi pada umumnya tidak selalu diikuti oleh pertambahan produksi barang
dan jasa yang sama besarnya. Pertambahan potensi memproduksi seringkali
lebih besar dari pertambahan produksi yang sebenarnya. Dengan demikian
perkembangan ekonomi adalah lebih lambat dari potensinya. (Sadono Sukirno,
1994;10).
Perbedaan Pertumbuhan ekonomi Dan
Perkembangan ekonomi
Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi mengacu pada peningkatan dalam output ekonomi suatu negara dari waktu ke waktu. Ini biasanya
diukur dengan menggunakan indikator seperti Produk Domestik Bruto (PDB), pendapatan per kapita, dan laju pertumbuhan
PDB.

Pertumbuhan ekonomi menyoroti peningkatan produksi dan pendapatan suatu negara. Fokus utama pertumbuhan ekonomi
adalah pada aspek kuantitatif dan mencerminkan perubahan dalam ukuran ekonomi.

Pembangunan Ekonomi
Pembangunan ekonomi mencakup dimensi yang lebih luas daripada pertumbuhan ekonomi. Ini melibatkan perubahan yang
berkelanjutan dan berkelanjutan dalam struktur ekonomi suatu negara untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara
keseluruhan.

Pembangunan ekonomi melibatkan faktor-faktor seperti peningkatan standar hidup, peningkatan pendapatan, pengurangan
kemiskinan, kesetaraan sosial, pemerataan distribusi pendapatan, akses yang lebih baik ke pendidikan dan layanan
kesehatan, dan keberlanjutan lingkungan.
Manfaat pertumbuhan ekonomi
pertumbuhan ekonomi memiliki banyak manfaat, di antaranya:
1. Peningkatan Pendapatan: Pertumbuhan ekonomi dapat membawa keuntungan dalam bentuk peningkatan pendapatan bagi
masyarakat. Pertumbuhan yang stabil dapat memberikan kesempatan untuk melaksanakan investasi, menciptakan pekerjaan
dan meningkatkan produktivitas tenaga kerja.

2. Pengurangan Kemiskinan: Pertumbuhan ekonomi juga bisa membantu mengurangi kemiskinan karena meningkatnya
kesempatan kerja dan penghasilan. Dengan jaminan pasar dan stabilitas ekonomi, orang dapat memperoleh penghidupan
yang layak.

3. Peningkatan Standar Hidup: Pertumbuhan ekonomi juga berkontribusi pada peningkatan standar hidup masyarakat
dengan menyediakan layanan publik yang lebih baik seperti kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur yang lebih baik.

4. Mendorong Inovasi dan Teknologi: Pertumbuhan ekonomi dapat mendorong inovasi dan teknologi baru karena
meningkatnya investasi dan permintaan pasar yang lebih besar. Hal ini dapat membawa manfaat jangka panjang bagi
perekonomian.
Ciri- ciri pertumbuhan ekonomi & Faktor Pertumbuhan Ekonomi
Ciri-ciri dari pertumbuhan Faktor pertumbuhan ekonomi
ekonomi

a. Laju pertumbuhan penduduk dan produk perkapita. Dari berbagai teori pertumbuhan yang ada yakni teori Harold
Pertumbuhan ekonomi modern sebagaimana terungkap dari Domar, Neoklasik, dari Solow, dan teori endogen oleh
pengalaman negara maju sejak akhir abad ke-18 dan Romer, bahwasanya terdapat tiga faktor atau komponen
awal ke- 19, ditandai dengan kenaikan produk perkapita utama dalam pertumbuhan ekonomi." Ketiganya adalah:
yang tinggi di barengidengan laju pertumbuhan
penduduk yang cepat. a) Akumulasi modal, yang meliputi semua bentuk atau jenis
b. Peningkatan produktivitas. Pertumbuhan ekonomi terlihat investasi baru. yang ditanamkan pada tanah, peralatan
dari semakin meningkatnya laju produk perkapita fisik, dan modal atau sumber daya manusia.
terutama adanya perbaikan kualitas input yang
meningkatkan efisiensi dan produktivitas per umit b) Pertumbuhan penduduk, yang beberapa tahun selajutnya
input. Hal ini dapat dilihat dari semakin besarnya akan memperbanyak jumlah angkatan kerja.
masukan sumber tenaga kerja dan modal atau semakin c) Kemajuan teknologi.
meningkatnya efisiensi, atau keduanya. Kenaikkan
efisiensi berarti penggunaan output yang lebih besar
untuk setiap unit input.
Contoh tabel pertumbuhan
ekonomi

Setelah hampir semua negara mengalami tekanan ekonomi sepanjang


tahun 2008—2009, optimisme dunia mulai muncul pada tahun 2010
meskipun sepanjang tahun 2011 ekonomi dunia kembali mengalami
pelemahan seiring gejolak keuangan yang terjadi di beberapa negara Uni
Eropa serta kondisi double deficit di Amerika Serikat. Dengan ditopang
oleh pertumbuhan ekonomi positif yang masih terjadi di beberapa negara
Asia utama seperti Cina dan India yang cukup signifikan, ekonomi dunia
tahun 2012 diharapkan masih akan tumbuh meski mengalami
perlambatan. Diprediksikan ekonomi dunia dapat tumbuh 3,30 persen
pada tahun ini. Optimisme yang sama berlaku pula di Indonesia dengan
usaha pemerintah dan Bank Indonesia untuk menjaga stabilitas indikator
ekonomi makro dan meluncurkan beberapa kebijakan yang dapat
menyelamatkan sektor riil akhirnya membuahkan hasil yang cukup baik.
Ekonomi Indonesia hingga triwulan III/2012 tercatat tumbuh sebesar 6,29
persen.
Perhitungan pertumbuhan ekonomi
Cara Menghitung Pertumbuhan Ekonomi
Perhitungan jumlah produksi barang dan jasa suatu negara cukup sulit untuk dilakukan.
Sehingga, angka yang digunakan untuk menaksir perubahan output berupa barang dan jasa
produksi adalah nilai uang (moneter). Nilai tersebut tercermin dalam nilai Produk Domestik
Bruto (PDB).
Untuk mengukur pertumbuhan ekonomi, nilai PDB yang digunakan adalah PDB berdasarkan
harga konstan, karena pengaruh perubahan harga atau inflasi telah dihilangkan. Penghitungan
atau pengukuran pertumbuhan ekonomi tidak dapat dilakukan setiap saat karena
pengumpulan data PDB sangat sulit dilakukan.

Biasanya, perhitungan PDB atau GDP Dilakukan dalam kurun waktu triwulanan dan tahunan
untuk satu periodenya. Cara menghitung tingkat pertumbuhan ekonomi dapat digunakan
menggunakan rumus menghitung pertumbuhan ekonomi
Contoh soal pertumbuhan ekonomi

Berdasarkan data di atas, hitunglah tingkat pertumbuhan ekonomi tahun 2019 adalah ….

Pembahasan:
Berdasarkan keterangan yang diberikan pada soal dapat diperoleh informasi-informasi seperti
berikut.

PDB Riil tahun 2018: PDBt ‒ 1 = Rp1.420.000 M


PDB Riil tahun 2019: PDBt = Rp1.477.000 M
Menghitung pertumbuhan ekonomi tahun 2019:
THANK YOU
LEBIH KURANG MOHON DI MAAFKAN LAIN KALI MARI DI SEMPURNAKAN

REGARDS

KELOMPOK 8

Anda mungkin juga menyukai