Anda di halaman 1dari 5

4.2.2.

3 Masalah dan Solusi Umum untuk Motherboard dan


Komponen Internal
Cara Memeriksa Kerusakan Motherboard

Motherboard yang rusak tidak sesederhana untuk didiagnosis sebagai bagian lain dari komputer.
Secara umum, ini jelas terjadi saat computer kamu mengalami kesalahan perangkat keras, seperti
tidak melakukan booting.

Pada dasarnya ada banyak hal yang bisa menyebabkan motherboard komputer dan juga laptop
mengalami kerusakan. Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat menyebabkan motherboard
mengalami kerusakan :

1. Overheat pada Komponen CPU


Penyebab pertama dari kerusakan pada motherboard adalah kaqrena terjadinya overheat alias panas
berlebih pada beberapa komponen CPU anda. Beberapa kompoenen CPU yang sering mengalami
pansa berlebih biasanya adalah processor, hardisk, RAM, VGA Card, komponen tersebut dapat
menyebabkan kerusakan pada motherboard apabila tidak segera diatasi permasalahan overheatnya.

Mengatasi Overheat

Untuk dapat mengatasi masalah overheat yang dapat merusak motherboard, maka ada beberapa
cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah terjadinya overheat. Berikut ini adalah beberapa cara
yang dapat anda lakukan untuk mencegah overheat :

 Gunakan extra fan atau kipas tambahan


 Selalu gunakan aplikasi seperlunya, jangan kebanyakan
 Sesuaikan aplikasi yang anda jalankan dengan spesifikasi komputer anda
Selalu maksimalkan ruang pembuangan udara panas komputer, seperti kisi — kisi udara.
Dengan cara tersebut, maka bisa dijamin komputer dan juga laptop kamu tidak akan mengalami
overheat, dan akan terhindar dari kondisi kerusakan pada motherboard.

2. IC komponen Terbakar

IC merupakan salah satu kontroler yang dapat menjalankan fungsi dari komponen CPU. Gangguan
pada IC berpotensi merusak motherboard, terutama apabila IC mengalami korsleting dan akhirnya
terbakar.

Menjaga IC Agar Tidak Terbakar

Untuk menjaga agar IC komponen tidak terbakar, maka hal yang harus kamu lakukan adalah dengan
cara mengurangi panas berlebih, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. Overheating akan
menyebabkan IC menjadi terbakar dan mengalami gangguan, sehingga dapat menyebabkan
motherboard menjadi mengalami kerusakan.

3. Tegangan dan Suplai Listrik Tidak Stabil


Penyebab kerusakan motherboard yang berikutnya terjadi karena adanya tegangan dan juga suplai
listrik yang tidak stabil. Tegangan serta suplai listrik yang tidak stabil ini dapat menyebabkan
motherboard tidak memperoleh suplai listrik secara optimal, dan tidak dapat menjalankan sistem
komputer dengan baik. Hal ini kemudian dapat menyebabkan motherboard mengalami kerusakan,
dan bisa terbakar, apabila suplai dan tegangan listrik terlalu besar.

Mengapa Hal Ini Bisa Terjadi?

Ada dua alasan yang menyebabkan motherboard megnalami kerusakan akibat suplai listrik. Berikut
ini adalah kedua alasan penyebab kerusakan motherboard akibat suplai listrik :

 Power supply yang memiliki kualitas buruk, atau sudah megnalami kerusakan.
 Tegangan listrik rumah (AC) yang sering naik turun dan tidak stabil.
Tambahan, bagi pengguna laptop, baterai laptop yang berkualitas KW juga dapat menyebabkan
suplai listrik yang kurang stabil, dan berpotensi merusak motherboard.

Mengatasi Suplai Tegangan Listrik

Untuk mengatasi permasalahan ini, kamu bisa menggunakan volt stabilizer, agar tegangan listrik
menjadi stabil dan tidak berubah — ubah, serta menggunakan power supply yang berkualitas
baik.
Bagi kamu pengguna laptop, anda bisa membeli baterai original, yang dapat mencegah terjadinya
gangguan suplai listrik.

4. Overclocking CPU, Processor dan Komponen Lainnya

Penyebab motherboard rusak berikutnya adalah faktor overclocking, atau penambahan kecepatan
dari komponen-komponen CPU, seperti processor, VGA dan juga RAM. Overclocking biasa digunakan
oleh para teknisi komputer untuk mempercepat kinerja komputer atau laptop mereka.
Di satu sisi, overclocking mampu meningkatkan performa secara instan, namun dapat menyebabkan
meningkatnya suhu di dalam laptop dan juga komputer sehingga berpotensi untuk terjadi
overheating.
Daripada menggunakan overclocking, kamu bisa menggunakan beberapa fitur dan software
tambahan, yang lumayan membantu, seperti :

Game booster
Cache
Cleaner
Atau bisa juga
melakukan
upgrade pada
komponen
CPU anda

Menjaga
Komponen
Motherboard
Agar Tidak
Rusak

 Selalu
menja
ga
suhu
4.2.2.4 Masalah dan Solusi Umum untuk CPU dan Memori

Berikut ini beberapa masalah umum yang mungkin terjadi pada CPU dan memori komputer,
beserta solusi yang dapat Anda coba:

Masalah CPU:

1.Overheating (kepanasan): Jika CPU terlalu panas, performa sistem dapat menurun atau bahkan
menyebabkan kerusakan. Solusinya adalah memastikan ventilasi yang baik, membersihkan debu
secara teratur, dan menggunakan pendingin CPU yang efektif.

2.Kecepatan lambat: CPU yang lambat dapat memperlambat kinerja keseluruhan sistem. Pastikan
tidak ada proses yang membebani CPU secara berlebihan, matikan program yang tidak digunakan,
dan lakukan pembaruan perangkat lunak dan driver terbaru.

3.Blue screen atau hang: Jika komputer Anda sering mengalami blue screen atau mengalami hang
(tidak responsif), ini bisa menjadi masalah pada CPU. Periksa kembali driver perangkat keras yang
diinstal, perbarui BIOS jika diperlukan, atau cek adanya masalah dengan komponen hardware
lainnya.

Masalah Memori:

4.Kekurangan ruang penyimpanan: Jika ruang penyimpanan pada memori penuh, sistem dapat
menjadi lambat dan performa terganggu. Solusinya adalah menghapus file yang tidak diperlukan,
menggunakan utilitas pengelolaan disk untuk membersihkan file sampah, atau menambahkan
penyimpanan tambahan.

5.Error atau kerusakan modul memori: Kesalahan atau kerusakan pada modul memori dapat
menyebabkan blue screen, crash program, atau masalah lainnya. Coba jalankan alat diagnostik
memori untuk memeriksa dan perbaiki masalah, atau ganti modul memori yang rusak jika
perlu.

3.Kecepatan memori rendah: Memori yang lambat dapat mempengaruhi kinerja sistem secara
keseluruhan. Pastikan memori Anda memiliki kecepatan yang sesuai dengan spesifikasi komputer
Anda, dan pastikan pengaturan BIOS sudah sesuai.

Selalu penting untuk memastikan bahwa perangkat lunak sistem dan driver perangkat keras Anda
selalu diperbarui dengan versi terbaru. Jika masalah pada CPU atau memori terus berlanjut atau sulit
untuk diatasi, disarankan untuk mendapatkan bantuan dari teknisi komputer yang berpengalaman.

5. Masalah dan Solusi Umum untuk Layar


Menampilkan, seperti monitor atau layar, adalah perangkat output penting dalam sistem komputer.
Berikut penjelasan tentang masalah umum dan solusi terkait tampilan:

1. Tampilan memiliki Power tetapi tidak ada Gambar di layar

Kemungkinan Penyebab Solusi yang Memungkinkan


Kabel Video longgar atau rusak Sambungkan Kembali atau ganti kabel video
Komputer tidak mengirimkan sinyal video Untuk Menggunakan tombol Fn bersamaan
ke layer eksternal dengan tombol sebaguna untuk beralih ke layer
eksternal.

2. Layar
Berkedip
Kemungkinan Penyebab Solusi yang memungkinkan
Gambar di layar tidak menyegarkan dengan Sesuaikan kecepatan penyegaran layar.
cepat
Tampilan inverter rusak atau tidak berfungsi. Bongkar unit display dan ganti inverter

3. Layar dalam Mode


VGA Kemungkinan Penyebab Solusi yang memungkinkan
Komputer dalam Mode aman Nyalakan ulang Komputer

4. Dalam pengaturan beberapa monitor, tampilan tidak sejajar atau salah arah
Kemungkinan Penyebab Solusi yang memungkinkan
Pengaturan untuk beberapa monitor adalah Gunakan panel control tampilan untuk
tidak benar mengidentifikasi setiap tampilan dan
mengatur penjajaran dan orientasi

3.Menerapkan Proses Pemecahan Masalah pada


Komponen dan Periferal Komputer

1. Alat Referensi Pribadi


Layanan pelanggan yang baik termasuk menyediakan pelanggan dengan deskripsi rinci
tentang masalah dan solusinya. Teknisi harus mendokumentasikan semua layanan dan
perbaikan dan
dokumentasi ini tersedia untuk semua teknisi lainnya. Dokumentasi kemudian dapat digunakan
sebagai bahan referensi untuk masalah serupa.

Alat Referensi Pribadi

Alat referensi pribadi meliputi panduan pemecahan masalah, manual pabrikan, panduan referensi
cepat, dan jurnal perbaikan. Selain faktur, teknisi menyimpan jurnal peningkatan dan perbaikan:
 Catatan- Buat catatan saat Anda menjalani proses pemecahan masalah dan perbaikan. Lihat
catatan ini untuk menghindari pengulangan langkah dan untuk menentukan apa yang perlu
dilakukan selanjutnya.
 Jurnal- Sertakan deskripsi masalah, kemungkinan solusi yang telah dicoba untuk
memperbaiki masalah, dan langkah-langkah yang diambil untuk memperbaiki masalah.
Catat setiap
perubahan konfigurasi yang dilakukan pada peralatan dan komponen pengganti yang
digunakan dalam perbaikan. Jurnal Anda, bersama dengan catatan Anda, bisa berharga saat
Anda menghadapi situasi serupa di masa depan.
 Sejarah perbaikan- Buat daftar rinci masalah dan perbaikan, termasuk tanggal, suku cadang,
dan informasi pelanggan. Sejarah memungkinkan teknisi untuk menentukan pekerjaan apa
yang telah dilakukan pada komputer tertentu di masa lalu.
2. Alat Referensi Internet
Internet adalah sumber informasi yang sangat baik tentang masalah perangkat keras tertentu dan
kemungkinan solusinya:

 mesin pencari internet


 Grup berita
 FAQ Produsen
 Manual komputer online
 Forum dan obrolan online
 Situs web teknis

4.2.3.4 Masalah Lanjutan dan Solusi untuk Perangkat Keras

1. RAID tidak dapat ditemukan

Kemungkinan Penyebab Solusi yang memungkinkan


Pengontrol RAID eksternal tidak Periksa sambungan daya ke pengontrol RAID
menerima daya
Pengaturan BIOS salah Konfigurasi ulang pengaturan BIOS
untuk pengontrol RAID

2. Komputer menunjukan kinerja yang lambat

Kemungkinan Penyebab Solusi yang memungkinkan


Komputer tidak memilikicukup RAM Pasang RAM tambahan
Komputer terlalu panas Bersihkan kipas atau pasang kipas tambahan

Anda mungkin juga menyukai