Oleh Lidya Priskila Arrung (220213261) Latar Belakang
Latar belakang masalah adalah membahas mengapa penting untuk
memahami dan menganalisis kestabilan lereng. Jika lereng tidak stabil, itu bisa menyebabkan keruntuhan yang dapat merusak bangunan dan jalan. Faktor-faktor seperti tanah yang terlalu basah atau kehilangan kekuatan dapat menjadi masalah. Oleh karena itu, penelitian kestabilan lereng diperlukan untuk melindungi tempat-tempat tersebut dari risiko keruntuhan. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah disampaikan sebelumnya, maka
rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana menghitung kestabilan lereng dengan metode Fellenius dan aplikasi software Geostudio 2004 ? Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk :
• Untuk mendapatkan hasil stabilisasi lereng dengan menggunakan Geostudio 2004 (Slope/W) dan Metode Fellenius • Melakukan analisis data pengujian dan membandingkannya hasil perhitungan berdasarkan GeoStudio dan Metode Fellenius. • Untuk merencanakan lereng yang stabil dan tidak terjadi longsor Manfaat Penelitian
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai:
• Untuk mengasah, menganalisis masalah dengan batasan-batasannya. • Dapat dijadikan sebagai salah satu referensi penelitian bagi pihak- pihak yang berkenaan dengan materi studinya. • Sebagai bahan kajian atau sumber informasi bagi peneliti lain yang berminat pada masalah yang sama Landasan Teori 1. Stabilitas Lereng 2. Teori Analisis Stabilitas Lereng 3. Kuat Geser Tanah 1. Sudut Geser Dalam 2. Kohesi 3. Pengujian Kuat Geser Tanah 4. Uji Geser Langsung (Direct Shear Test) 4. Properties Fisik Tanah untuk Lereng 1. Berat Volume Tanah (γ) 2. Specific Gravity (Gs) 3. Kadar Air (w) 4. Hubungan Berat Volume Tanah, Kadar Air, dan Angka Pori 5. Klasifikasi Tanah 6. Pembebanan 7. Faktor Keamanan 8. Pemetan Pada Lereng 9. Geostudio 10. Metode Fellenius Metode Penelitian 1. Metode Penulisan 1. Dilakukan data perencanaan dan analisis data hasil uji material tanah dari daerah Bandara Buntu Kunik, Kecamatan Mengkendek, Kabupaten Tana Toraja. Selama pemeriksaan dan pengujian penelitian ini dilakukan di Laboratorium Mekanika Tanah Universitas Kristen Indonesia Toraja. 2. Metode Pengumpulan Data 1. Data primer Data primer adalah data yang dapat direproduksi yang diperoleh melalui hasil pengujian yang dilakukan secara langsung 2. Data sekunder Data lapangan dari instansi terkait dan data diperoleh melalui teori- teori yang diperoleh dari buku-buku dan jurnal-jurnal yang terkait dengan penelitian ini. 3. Metode Pengambilan Sampel Sampel tanah diambil di sekitar STA 1+750 sampai STA 1+800 dengan cara membersihkan lokasi tanah lalu diambil sampel tanah yang dianggap mewakili tanah penyusun lereng. Penelitian ini meneliti stabilitas lereng atas dan lereng bawah sehingga sampel tanah yang diambil di lereng atas dan bawah yang kemudian dibawa ke Laboratorium Program Studi Teknik Sipil Universitas Kristen Indonesia Toraja lalu dilakukan pengujian. Bagan Alir Time Schedule Terima Kasih