PENULISAN ILMIAH
(MTU222)
ANALISA SKRIPSI KESTABILAN LERENG
Struktur Geologi
Genesa batubara
Kualitas batubara
Penggalian batubara
2. Abstrak
• Ulasan singkat
Bagian ini biasanya berisi tinjauan pustaka dan landasan teori, dimana tinjauan pustaka
membahas tentang teori yang mendasar dan yang berhubungan dengan penelitian yang akan
dilakukan, sedangkan landasan teori mengulas penelitian terdahulu yang berkaitan dengan
penelitian yang akan dilakukan.
Tinjauan pustaka
Landasan teori
Definisi – definisi
Objek penelitian
Variabel penelitian
Variabel opsional
Bersifat umum terlebih dahulu, lalu mengarah kepada hal-hal yang spesifik
Sumber kepustakaan harus berasal dari buku dan jurnal yang terkait dengan penelitian
(yang diakui secara akademis/keilmuan)
Pada skripsi ini, dapat dianalisis bahwa semua syarat landasan teoritis telah terpenuhi
dengan baik, namun untuk aspek landasan teoritis dilihat bahwa landasan teori yang mengulas
penelitian terdahulu tidak dicantumkan.
4. Metodologi Penelitian
Penelitian ini menggunakan Metode Penelitian tindakan. Dan untuk data yang diperoleh
saat penelitian baik itu data primer ataupun sekunder sebagai berikut:
1. Peta topografi
2. Peta kesampaian daerah
3. Peta lokasi penelitian
4. Penampang lokasi penelitian
5. Desain lereng bendungan kolam pengendap Kelayangan
6. Bobot isi tanah
7. Kohesi tanah
8. Sudut gesek dalam
9. Klasifikasi tanah
Pada penelitian ini, Prosedur Kerja tidak dibuat. Sedangkan untuk bagian tahapan
penelitian dilakukan dengan langkah – langkah penelitian sebagai berikut:
1. Studi Literatur
2. Observasi dan Orientasi Lapangan
3. Pengumpulan data
4. Pengolahan data
5. Analisis Lereng dengan Program Slope/W
6. Pembahasan
7. Kesimpulan dan Saran
5. Pengolahan Data
Bagian ini memuat deskripsi data yang telah diolah, serta cara pencapaian dan analisisnya.
Data yang diperoleh dari skripsi ini yaitu:
1. Lokasi penelitian
Kondisi lokasi kelayang ini merupakan dataran rendah dengan kontur yang relatif datar
merupakan lokasi yang cocok untuk dibangun kolam pengendap, serta dilewati oleh sungai kecil
yang jika curah hujan tinggi sungai tersebut akan meluap sehingga menggenangi sebagian lokasi
penelitian
Pengambilan sampel dilakukan pada lokasi penelitian dengan titik yang telah ditentukan
oleh tim survey sebagai patokan tim sampling.
Tanah yang telah didapat dari hasil pengambilan sampel didapat dengan metode UDS
(undisturb sample) dan test pit diuji pada laboratorium PT KPC kemudian menghasilkan data sifat
fisik tanah seperti density tanah dan sifat mekanik tanah seperti kohesi dan sudut gesek tanah.
Penentuan parameter tanah sebagai pembentuk bendungan urugan tanah dan tanah dasar
soft material dan stiff material
7. Analisis sensitivitas
Untuk mengetahui parameter apa dari tanah yang mempunyai peran lebih pada perhitungan
faktor keamanan
6. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengolahan data serta pemahasan yang telah diuraikan sebelumnya maka
dapat disimpulkan, sebagai berikut:
7. Saran
Saran yang dibuat penulis kepada perusahan adalah saran yang bersifat penyelidikan lebih
lanjut serta saran praktis, dapat dilihat sebagai berikut:
“Menggunakan metode yang telah diterapkan pada lokasi lain untuk lereng yang tidak
aman, seperti geotekstil.”
8. Daftar Pustaka
Pada skripsi ini, sumber-sumber yang digunakan berasal dari buku/textbook yang telah
diakui secara akademis.
Ir. Suyono Sosrodarsono. 1981. Bendungan Type Uragan. PT Pradnya Paramita, Jakarta
Das B.M. 1995.Mekanika Tanah (prinsip – prinsip rekayasa geoteknis). Erlangga, Jakarta
Krahn, J. 2004. Stability Modeling with Slope/W, GEO-SLOPE/W International Ltd, Canada
Read. J & Stacey. P. 2009. Open Pit Slope Design. CSIRO Publishing, Australia.