Anda di halaman 1dari 15

ALAT PELINDUNG DIRI ( APD )

• APD adalah suatu kewajiban yang sudah disepakati oleh Depnaker RI,
harus memenuhi persyaratan kesehatan, tidak mengganggu kerja dan
memberikan perlidungan yang efektif terhadap jenis bahaya.
• Bahaya yang mungkin terjadi di lantai produksi dan menimpa tenaga
kerja adalah :
1. Tertimpa benda keras dan berat
2. Tertusuk atau terpotong benda tajam
3. Terjatuh dari tempat tinggi
4. Terbakar atau terkena aliran listrik
5. Terkena zat kimia berbahaya pada kulit atau melalui pernafasan.
6. Rusak pendengaran karena kebisingan.
7. Rusak penglihatan karena cahaya berlebihan.
8. Terkena radiasi dan lain-lain.
Kerugian yang harus ditanggung bila terjadi kecelakaan adalah
:
1. Prdoduktivitas pekerja berkurang selama beberapa waktu.
2. Adanya biayay perawatan medis bagi pekerja yang terluka,
cacat bahkan meninggal.
3. Kerugian atas kerusakan mesin.
4. Menurunnya efisiensi perusahaan , dll.
Sebagaimana diketahui ,upaya pencegahan kecalakaan ada
lima tahap , yaitu :
5. Eliminasi
6. Substitusi
7. Rekayasa ( engineering )
8. Administratif
9. APD
PENGGUNAAN APD
• Faktor pertimbangan APD :
1. Enak dan nyaman dipakai
2. Tidak mengganggu ketenangan pekerja dan tidak
mebatasi ruang gerak pekerja.
3. Memberikan perlidungan yang efektif terhadap
segala jenis bahaya dan potensi bahaya.
4. Memenuhi syarat estetika
5. Memperhatikan efek samping penggunaan APD
6. Mudah pemeliharaan, tepat ukuran, tepat
penyediaan dan harga terjangkau.
Jenis-jenis APD
1. Alat pelindungmata (kaca mata )dan muka.
Fungsi : untuk melindungi mata dari :
a. Percikan bahan korosif
b. Kemasukan debu atau partikel – partikel yang melayang
di udara
c. Lemparan benda-benda kecil
d. Panas dan pancaran cahaya
e. Pancaran gas atau uap kimia yang dapat menyebabkan
iritasi mata.
f. Radiasi gelombang elektromagnetik yang mengion tau
yang tidak mengion
g. Benturan atau pukulan benda tajam atau benda keras
Jenis :
a. Kaca mata
b. Tameng muka
Spesifikasi :
c. Tahan api
d. Tahan terhadap percikan atau lemparan benda kecil.
e. Lensa tidak boleh mempunyai efek destorsi.
f. Mampu menahan radiasi gelombang elektro magnetik pada
panjang gelombang tertentu.
Alat pelindung muka mempunyai ketentuan sbb:
g. Tahan api
h. Terbuat dari bahan :
- gelas atau gelas yang dicampur laminasi alumunium yang
bila pecah tidak menimbulkan bagian yang atjam.
- plastik dengan bahan dasar selulosa asetat, akrilik,
polikarbonat atau alil diglikol karbonat.
2. Pelindung pendengaran
Fungsi :
Untuk melindungi telinga dari kebisingan dan percikan api
atau logam-2 panas.
Jenis :
a.sumbat telinga yg dipakai dgn cara menyumbat telinga
( dimasukkan kedalam lubang telinga.
b. Tutup telinga yg dipakai dgn menutupi seluruh daun
telinga.
Spesifikasi :
a. Sumbat telinga ( ear plug):
- hanya bisa menghambat bunyi dgn frekwensi
tertentu saja, sedangkan suara dgn frekwensi
pembicaraan tetap tidak terganggu.
- biasanya terbuat dari plastik, karet, lilin atau
kapas.
- harus bisa mereduksi suara frekwensi tinggi
( 4000 dba ) yg masuk ke lubang telinga,
minimal sebesar 85%.
b. Penutup telinga ( ear muff ).
- terdiri dari sepasang cawan ( kiri dan kanan )
dan sabuk kepala.
- cawan berisi cairan atau busa yang berfungsi
untuk menyerap suara yang frekwensinya
tinggi.
-harus bisa mereduksi suara yang masuk
kedalam lubang telinga, minimal85 % .
3. Pelindung pernafasan.
Fungsi :
melindungi organ pernafasan akibat
pencemaran udara oleh faktor kimia , debu ,
uap , gas , kabut , kekurangan oksigen dll.
Jenis :
a. respirator yang berfungsi memurnikan
udara ( air purifying respirator ).
b. respirator yang berfungsi memasok
oksigen atau udara ( air suppliying
respirator )
Spesifikasi :
a. Respirator yang memurnikan udara. Prinsip kerja respirator
jenis ini adalah membersihkan udara terkontaminasi dengan
cara filtrasi, adsorbsi atau absorbsi.
Menurut cara kerjanya dibedakan menjadi :
1. Respirator yang mengandung bahan kimia.
2. Respirator dengan kartrid ( cartridge ) bahan kimia.
- bahan kimia yang digunakan biasanya karbon aktif
atau silika gel.
biasanya menutup sebagian muka dengan satu atau
dua kartrid yang mengandung bahan kimia tertentu.
- tidak bisa digunakan dalam keadaan darurat.
-hanya mampu memurnikan satu macam atau satu
golongan bahan kimia ( gas atau uap )saja
3. Respirator dengan kanister yang berisi bahan
kimia.
a. Prinsip kerjanya adalah mengabsorbsi bahan
pencemar di udara pernafasan.
b. Bahan kimia yang digunakan adalah yang sesuai
dengan bahan pencemarnya , misalnya HCl dan
Asam sulfat dengan kanister soda.
c. Bahan kimia di kanister mempunyai kadaluwarsa.
d. Bisa menutup sebagian ata seluruh muka.
e. Tidak bisa digunakan untuk uap gas konsentrasi
tingi.
f. Satu tipe kanister hanya untuk satu golongan
bahan kimia ( gas, uap ) saja.
4. Respirator mekanik.
- prinsip kerjanya dengan proses filtrasi
memakai bermaca-macam filter.
- efisiensi filter tergantung pada ukuran
filter dan pori-2 filter.
5. Respirator kombinasi filter dan bahan kimia.
- respirator jenis ini dilengkapi dengan
filter dan kartrid atau kanister.
- biasa digunakan pada waktu
penyemprotan dengan spray.
b. Respirator dengan pemasok udara atau
oksigen.
- alat ini tidak dilengkapi dengan filter ,
kartrid atau kanister.
- konsentrasinya tinggi shg mampu
melindungi pekerja dari kekurangan oksigen.
-pasokan udara dapat melalui filter, tangki
atau kompresor.
4. Pelindung tangan.= sarung tangan
Fungsi :
melindungi tangan dan jari-2 tangan dari pajanan api,
panas, dingin, radiasi, elektromagnetik, radiasi mengion,
listrik, bahan kimia, benturan, pukulan, tergores dan
terifeksi.
Jenis :
a. Sarung tangan biasa atau gloves
b. Mitten , ibu jari terpisah, sedangkan empat jari lainnya
menjadi satu.
c. Hand pad, hanya melindungi telapak tangan.
d. Sleeve , alat pelindung dari pergelangan tangan sampai
lengan. Biasanya digabung dengan sarung tangan.
Spesifikasi: alat pelindung tangan harus sesuai antara
potensi bahaya dengan bahan sarung yang digunakan
Potensi bahaya Jenis bahan sarung tangan
listrik Karet
Radiasi mengion Karet atau kulit yang dilapisi dengan
timbal ( Pb )
Benda-benda tajam atau kasar Kulit atau PVC , kulit yang dilapisi dengan
logam kromium
Asam dan alkali yang korosif Karet
Pelarut organik ( solven ) Karet sitetis
Benda-benda panas Kulit atau asbes
5. Bakaian pelindung
Fungsi :
melindungi sebagian atau seluruh tubuh
dari kotoran, debu, bahaya percikan bahan
kimia, radiasi, panas , penyakit yang sangat
menular ( bunga api mkaupun api.
Jenis :
a. Apron, yang menutupi sebagian tubuh, mulai
dari dada sampai lutut.
b. Overalls, yang menutupi seluruh tubuh.

Anda mungkin juga menyukai