2MY3004-ESC-02

KLASIFIKASI SUMBERDAYA-
CADANGAN

Ir. Muh. Hardin Wakila , S.T., M.T.

wakilahardin@umi.ac.id
Jurusan Teknik Pertambangan
Fakultas Teknologi Industri
+62 85255636440
Universitas Muslim Indonesia
 Mengapa Diperlukan ???

 Sangat melimpahnya kekayaan alam di bumi,

 Berbeda-bedanya tingkat keyakinan yang bergantung
pada tahapan kegiatan eksplorasi,
 Ketersediaan data dan informasi yang bergantung pada
pelaksanaan kegiatan eksplorasi,
 Metode pendekatan dan asumsi yang digunakan sangat
bervariasi,
 Keseragaman istilah

Estimasi Sumberdaya danCadangan 1

 Dasar Klasifikasi

 Tingkat keyakinan geologi,

 Kontinuitas (kemenerusan) geologi,
 Tingkat keyakinan teknis dan ekonomis,
 Nilai harapan (ekspektasi).

Estimasi Sumberdaya danCadangan 2

 Hubungan antara Informasi Eksplorasi,
sumberdaya dan Cadangan
 Informasi eksplorasi; informasi
sebagai hasil dari suatu rangkaian
kegiatan pada suatu endapan untuk
mengetahui bentuk, ukuran,
komposisi, dan kadar.
 Sumberdaya (resources): untuk
menyatakan suatu konsentrasi
alamiah suatu material di alam,
dimana sebagian darinya bisa
diesktrak secara ekonomis.
 Cadangan (reserve): merupakan
sebagian dari sumberdaya (resources)
yang memenuhi persyaratan untuk
ditambang dan ekstraksi (ketebalan,
kadar/kualitas, dan kedalaman) yang
memenuhi persyaratan hukum dan
ekonomis pada saat ini.
Estimasi Sumberdaya danCadangan 3
 Sumberdaya (Resources)

 Measured (Terukur): kuantitas yang dihitung berdasarkan

ukuran-ukuran (dimensi yang mengacu pada singkapan
(outcroups), parit uji (trences), lubang bor (drill holes); serta
kadar yang dihitung dari pola pemercontohan (sampling) detail
(tingkat keyakinan geologi yang baik)
 Indicated (Tertunjuk): kuantitas dan kadar atau kualitas dihitung
berdasarkan informasi/ cara yang sama dengan measured, tetapi
relative dengan jarak antara titik informasi yang lebih jauh,
sehingga memiliki keyakinan geologi yang lebih rendah (asumsi
kemenerusan secara geologi),
 Inferred (Tereka): merupakan perkiraan berdasarkan keyakinan
gelogi dengan mengasumsikan kemenerusan lapisan. Kelompok
ini mungkin tidak didukung oleh pengukuran/ jumlah titi data
yang memadai, tetapi harus didukung oleh geo-scientific.
Estimasi Sumberdaya danCadangan 4
 Sumberdaya (Resources)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 5

 Ilustrasi Konsep Sumberdaya dan Cadangan

Estimasi Sumberdaya danCadangan

 Klasifikasi Sumberdaya

The Mc. Kelvey Box (1972)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 7

 Klasifikasi Sumberdaya

USBM & USGS (1980)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 8

 Klasifikasi Sumberdaya

The Mc. Kelvey Box (1986)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 9

 Klasifikasi Sumberdaya

JORC

Estimasi Sumberdaya danCadangan 10

 Klasifikasi Sumberdaya

UN Framework
Classification

Estimasi Sumberdaya danCadangan 11

 Studi Kasus

Contoh Klasifikasi

BATUBARA
(SNI 13-6011-1999)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 12

 Defenisi

• Klasifikasi: upaya pengelompokan sumberdaya dan

cadangan batubara berdasarkan keyakinan geologi dan
kelayakan ekonomi.
• Keyakinan Geologi: tingkat kepercayaan tentang
keberadaan batubara yang ditentukan oleh tingkat
kerapatan titik informasi geologi yang meliputi:
1. Ketebalan dan kemiringan lapisan,
2. Bentuk, korelasi, dan sebaran,
3. Struktur,
4. Ketebalan tanah penutup,
5. Kualitasnya.
Estimasi Sumberdaya danCadangan 13
 Dasar Klasifikasi

Aspek Geologi
• Berdasarkan tingkat keyakinan geologi, maka
sumberdaya terukur (measured) harus
mempunyai tingkat keyakinan yang lebih baik
daripada sumberdaya tertunjuk (indicated), dst..

• Sumberdaya terukur dan tertunjuk dapat

ditingkatkan menjadi cadangan terkira dan
terbukti apabila telah memenuhi kriteria layak.

Estimasi Sumberdaya danCadangan 14

 Klasifikasi Sumberdaya
dan Cadangan
(SNI 13-6011-1999)
• Sumberdaya batubara hipotetik (hypothetical coal resource):
Jumlah batubara di daerah penyelidikan atau bagian dari daerah
penyelidikan yang dihitung berdasarkan data yang memenuhi
syarat-syarat yang ditetapkan untuk tahap survei tinjau.
• Sumberdaya batubara tereka (inferred coal resource): Jumlah
batubara di daerah penyelidikan atau bagian dari daerah
penyelidikan yang dihitung berdasarkan data yang memenuhi
syarat-syarat yang ditetapkan untuk tahap prospeksi.
• Sumberdaya batubara terindikasi (indicated coal resource):
Jumlah batubara di daerah penyelidikan atau bagian dari daerah
penyelidikan yang dihitung berdasarkan data yang memenuhi
syarat-syarat yang ditetapkan untuk tahap eksplorasi
pendahuluan.
Estimasi Sumberdaya danCadangan 15
 Klasifikasi Sumberdaya
dan Cadangan
(SNI 13-6011-1999)
• Sumberdaya batubara terukur (measured coal resource):Jumlah
batubara di daerah penyelidikan atau bagian dari daerah
penyelidikan yang dihitung berdasarkan data yang memenuhi
syarat-syarat yang ditetapkan untuk tahap eksplorasi rinci.
• Cadangan batubara terkira (probable coal reserve):Sumberdaya
batubara terindikasi dan sebagian sumberdaya batubara terukur,
tetapi berdasarkan kajian kelayakan semua faktor yang terkait
telah terpenuhi sehingga penambangan dapat dilakukan secara
layak.
• Cadangan batubara terbukti (proved coal reserve): Sumberdaya
batubara terukur yang berdasarkan kajian kelayakan semua
faktor yang terkait telah terpenuhi sehingga penambangan dapat
dilakukan secara layak.
Estimasi Sumberdaya danCadangan 16
 Kondisi Geologi

Berdasarkan proses pembentukan dan tektonik,

karakteristik geologi pembentukan batubara
dapat dikelompokkan menjadi:
–Kondisi geologi sederhana
–Kondisi geologi moderat
–Kondisi geologi komplek

Estimasi Sumberdaya danCadangan 17

 Kondisi Geologi
(SNI 13-6011-1999)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 18

 Kondisi Geologi
(SNI 13-6011-1999)
Persyaratan jarak titik informasi (sampel) untuk
setiap kondisi geologi dan kelas sumberdaya-nya

Estimasi Sumberdaya danCadangan 19

 Proses Pemodelan dan
Perhitungan Cadangan
(Izin Usaha Pertambangan)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 20

 Proses Pemodelan dan
Perhitungan Cadangan
(Studi literatur)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 21

 Proses Pemodelan dan
Perhitungan Cadangan
(Pemetaan Geologi Regional)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 22

 Proses Pemodelan dan
Perhitungan Cadangan
(Studi Geologi dan Geomorfologi)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 23

 Proses Pemodelan dan
Perhitungan Cadangan
(Pemetaan Singkapan)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 24

 Proses Pemodelan dan
Perhitungan Cadangan
(Prospeksi Lanjut => Pemetaan Singkapan)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 25

 Proses Pemodelan dan
Perhitungan Cadangan
(Eksplorasi Rinci => Program pemboran)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 26

 Proses Pemodelan dan
Perhitungan Cadangan
(Pemodelan dan Pendefinisian Cropline)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 27

 Proses Pemodelan dan
Perhitungan Cadangan
(Infill Drilling => Peningkatan kepercayaan)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 28

 Proses Pemodelan dan
Perhitungan Cadangan
(Perhitungan Sumberdaya)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 29

 Proses Pemodelan dan
Perhitungan Cadangan
(Perhitungan Sumberdaya)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 30

 Proses Pemodelan dan
Perhitungan Cadangan
(Perhitungan Cadangan)

Estimasi Sumberdaya danCadangan 31

33