Anda di halaman 1dari 22

Pusat Massa dan

Titik Berat
Anggota Kelompok

2
Apa itu pusat massa dan titik berat ?
A. Pusat Massa
sebuah titik pada benda dimana massa semua
partikel penyusun benda dianggap terpusat pada ttitik
tersebut.
B. Titik Berat
Titik berat atau biasa disebut dengan pusat gravitasi
adalah suatu titik pada benda atau disekitar benda dimana
berat semua bagian benda terpusat pada titik tersebut.

3
Perbedaan
letak titik pusat massa suatu benda tidak dipengaruhi oleh medan gravitasi sehingga
letaknya tidak selalu terhimpit dengan letak titik beratnya. Sedangkan,
Titik berat memiliki harga yang sama dengan titik pusat massa jika nilai percepatan
gravitasi sama dan dengan arah yang sama di setiap titik pada suatu benda .

1
“ Materi yang berkaitan
dengan titik berat

1. Kesetimbangan benda tegar


2. Momen Gaya
3. Momen Inersia
4. Momen Sudut
5. Titik Pusat Massa

5
A. Pusat Massa
1. Pengertian
Pusat massa dapat di jelaskan dengan persamaan antara jumlah dari setiap titik
massa benda dikali dengan setiap jarak yang terdapat pada benda tersebut.
Misal :

Dua titik massa pada benda(m1 = m2) yaitu :

Maka pusat massa pada gambar tersebut berada ditengah. Dari gambar diatas maka
dapat dibuat persamaan sebaai berikut :
6
2. Rumus
Dari persamaan diatas jika kita uraikan dalam sistem tak hingga tiga dimensi dapat ditulis
sebagai berikut :
• Pada sumbu x :

▪ pada sumbu y :

▪ Pada sumbu z :

7
Jika sistem bersifat kontinu misalnya balok, maka kita membaginya menjadi kecil-
kecil sehingga di dapat persemaan sebagai berikut :
▪ Pada sumbu x :

▪ Pada sumbu y :

▪ Pada sumbu z :

▪ Keterangan : 1. Tiap potongan kecil bermassa dm


2. Sigma akan merubah intergal pada pusat massa sistem.
3. Contoh Soal
1. Sebuah sistem massa benda. Terdiri Ditanya :
dari dua massa masing-masing 3 kg. Titik pusat massa pada sistem kedua benda
Satu terletak ditiitk (0,0) dan dua tersebut…..?
terletak dititk (0,4) dimanakah pusat
Jawab :
massa benda?
Persamaan dari sistem titk pusat massa
Pembahasan :
adalah sebagai berikut
Diketahui :
▪ Xpm = X1 m1 + X2 m2 / m1 m2
m1 = 3 kg Xpm = (0) (3) + (0) (3) / 3 + 3 = 0
M2 = 3 kg Ypm = Y1 m1 + Y2 m2 / m1 m2
Titik koordinat m1 = (0,0) Xpm = (0) (3) + (4) (3) / 3 + 3 = 2
Titik koordinat m2 = (0,4) Pusat massa benda berada pada titik (0, 2)
9
2.Jika benda kedua benda tersebut Ditanya :
adalah 4 kilogram dan 8 kilogaram Titik pusat massa pada siatem kedua benda
dengan posisi yang sama maka titik tersebut…..?
massa adalah
Jawab :
Pembahasan:
Xpm2 = X1 m1 + X2 m2 / m1 m2
Diketahui :
Xpm2 = (0) (4) + (0) (8) / 4 + 8 = 0
m1 = 4 kg
Ypm2 = Y1 m1 + Y2 m2 / m1 m2
M2 = 8 kg
Xpm2 = (0) (4) + (4) (8) / 4 + 8 = 2,7
Titik koordinat m1 = (0,0)
Pusat massa benda berada pada titik (0 ; 2,7)
Titik koordinat m2 = (0,4)
10
4. PENGAPLIKASIAN

a. Kapak yang dilemparkan ke atas


Bila sebuah kapak dilemparkan keatas seperti
terlihat pada gambar disamping, maka semua
bagian dari kapak tersebut akan melakukan gerak
yang kompleks yaitu gerak translasi dan rotasi
kecuali pusat masanya yang akan melakukan gerak
parabola karena bertindak sebagai satu partikel .

11
4. PENGAPLIKASIAN

b. Sebuah silinder yang diam diatas secarik kertas


Ketika kertas ditarik ke kanan, menyebabkan
silinder menggelinding ke belakang relative
terhadap kertas. Maka, pertanyaannya bagaimana
pusat massa silinder bergerak relative terhadap
meja?. Jawaban pertanyaan tersebut dapat
dijelaskan sebagai berikut, percepatannya
mengarah kearah kanan, karena total gaya luar
yang bekerja pada silinder adalahb gaya gesekan ke
kanan yang dikenakan padanya oleh kertas. Silinder
mungkin bergerak ke kiri, karna relative terhadap
kertas sehingga ia menggekinding ke kiri.
12
4. PENGAPLIKASIAN

c. Ledakan Peluru
Gambar disamping menunjukan sebuah peluru
yang meledak menjadi dua buah bagian yang sama
di puncak perjalanannya sehingga satu bagian jatuh
langsung kebawah. Kekuatan ledakannya adalah
semua gaya internal yang bekerja pada system, dan
karena satu-satunya gaya eksternal yang bekerja
pada proyektil, baik bila proyektil itu satu pecahan
atau dua pecahan adalah gaya gravitasi, maka pusat
massa tetap terus pada lintasan, paraboliknya
seolah olah tidak pernah terjadi ledakan.
13
4. PENGAPLIKASIAN

d. Grafik Ketinggian pada Jarak


Pada gambar disamping, grafik ketinggian pada
jarak untuk peluru yang meledak Ketika pecahan 1
mempunyai kecepatan horizontal setengah dari
kecepatan horizontal awal. Seperti pada contoh tadi
yang mana pecahan 1 jatuh lurus kebawah, pusat
massa mengikuti lintasan parabola.

14
B. Titik Berat
1. Pengertian
Pusat berat sama halnya dengan pusat massa. Titik pusat berat sama selalu berimpit
dengan titik pusat massa bila percepatan gravitasi pada setiap titik itu sama. Persamaan
titik berat dapat ditulis sebagai berikut :

Bila g bekerja pada dm maka :

▪ sehingga dapat dirumuskan sebagai berikut :


15
• Titik berat adalah titik tangkap gaya PENYELESAIAN
berat benda. NO W (X,Y) WX WY
• Untuk menentukan koordinat titik berat
lihat gambar W1 20 N (4,2) 80 40

W2 30 N (3,1) 90 30

W3 50 N (2,3) 100 150

JUMLAH 100 N 270 220

X = ∑ WX / ∑ W = 270/100 = 2,7 , Y = ∑ WY / ∑
W = 220/100 = 2,2
Jadi koordinat ( 2,7 , 2,2 )

Contoh : Ditinjau dari bentuknya benda-benda di sekitar


kita dapat dikelompokkan ke dalam tiga bentuk
w1 = 20 N koordinat (4,2 ), w2 = 30 N koordinat
(3,1 ) w1 = 50 N A. Benda bebentuk garis (satu dimensi).
koordinat ( 2,3 ) maka letak koordinat titik B. Benda berbentuk luasan (dua dimensi)
berat ....... C. Benda berbentuk volume atau ruang (tiga
dimensi)
▪ Koordinat titik berat gabungan dari beberapa benda berbentuk garis dapat
ditentukan dengan persamaan sebagai berikut:

 Koordinat titik berat gabungan dari beberapa benda berbentuk bidang luasan
dapat ditentukan dengan persamaan sebagai berikut:
2. Rumus

18
3. Contoh Soal
1. TENTUKAN KOORDINAT GAMBAR DIBAWAH INI NO L (X,Y) LX LY

L1 4 (2,5) 8 20

L2 6 (3,3) 18 18

L3 6 (6,3) 36 18

L4 4 (6,6) 24 24

JUMLAH 20 86 80
PENYELESAIN
X = ∑ LX / ∑ L =86/20 = 4,3 , Y = ∑ LY / ∑ L = 80/20 = 4
Jadi koordinat ( 4,3 , 4 )

19
CONTOH SOAL TITIK BERAT LUASAN
2. TENTUKAN KOORDINAT GAMBAR DIBAWAH
INI TENTUKAN KOORDINAT GAMBAR DIBAWAH INI

jawaban jawaban
A1 = 10 X 1 = 10 , A2 = 5 X 2 = 10 A1 = 4 X 4 = 16 , A2 = 2 X 2 = 4
NO A (X,Y) AX AY NO A (X,Y) AX AY
A1 10 (0,5 , 5 ) 5 50 A1 16 (2 , 2 ) 32 32
A2 10 (3,5 , 1 ) 35 10 A2 -4 (1 , 2 ) -4 -8
JUMLAH 20 40 60 JUMLAH 12 28 24

X = ∑AX / ∑ A = 40/20 = 2 , Y = ∑ AY / ∑ A = 60/20 = 3 X = ∑AX / ∑ A = 28/12 = 7/3 , Y = ∑ AY / ∑ A = 24/12= 2


Jadi koordinat ( 2 , 3 ) Jadi koordinat (7/3 , 2 )
4. PENGAPLIKASIAN

a. Kontruksi Bangunan
b. Pesawat
c. Gelas
d. Tangga

21
TERIMA KASIH
1

Anda mungkin juga menyukai